Great Tutorial
Sanksi Pelanggaran Pasal 113
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014
tentang Hak Cipta
1. Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana
dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak
Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).
2. Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak
Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9
ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial
dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana denda paling
banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
3. Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak
Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9
ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komersial
dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda
paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
4. Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dilakukan
dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun
dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).
Program pengolah gambar berbasis vektor yang banyak dikenal di Indonesia saat ini yang
penulis ketahui saat ini adalah CorelDraw dan Adobe Illustrator.
Freehand sudah tidak dikembangkan lagi karena sudah diakuisisi oleh Adobe Corp. Semua
tools dan fitur yang ada di program ini dimasukkan ke dalam Adobe Illustrator sehingga
program Adobe Illustrator semakin lengkap.
Penulis memilih program Adobe Illustrator karena pertimbangan kegunaannya yang
sangat fleksibel dengan program lain sesama keluaran Adobe System (Cross-Platform),
seperti Photoshop, Flash (Adobe Animate), After Effect, Dream Weaver, dll.
Windows Mac
Ctrl Cmd
Alt Opt
Edit > Preferences Application > Preferences
Kebutuhan Minimum
Buku ini menggunakan adobe Illustrator CS6 sebagai tool untuk melakukan fungsi
editing. Jika Anda menggunakan versi di bawahnya, mungkin akan ada beberapa
fitur yang tidak sesuai dengan penjelasan yang ada di buku ini.
Best Regards,
Teknik Seleksi
Jika Anda masuk ke dalam Moede Isolasi (Isolation Mode), maka objek di luar mode ini tidak akan dapat
diedit/dipilih dan ditampilkan dengan transparansi 50% (dimmed).
Shortcut •• Klik-ganda pada objek dengan Selection tool untuk masuk ke dalam
mode Isolation Mode.
•• Klik-ganda di luar objek untuk keluar dari mode Isolation Mode.
Dapat diedit
Lasso Tool . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Shorcut:
Tekan tombol ‘Q’ pada keyboard.
Perintah Select
Penulis akan menjelaskan
perintah-perintah yang berada
pada menu dan submenu Select.
•• Select > All (Ctrl/Cmd+A) •• Select > Deselect •• Select > Next Object Above
Memilih seluruh objek pada (Ctrl/Cmd+Shift+A) (Ctrl/Cmd+Alt/Opt+])
seluruh artboard (halaman). Menonaktifkan seleksi. Memilih objek satu layer
Shortcut: di atas objek yang sedang
•• Select > All on Active
Apa pun Tools yang sedang terpilih.
Artboard
aktif, tahan Ctrl/Cmd untuk
(Ctrl/Cmd+Alt/Opt+A) •• Select > Next Object Above
mengaktifkan panah hitam
Memilih seluruh objek pada untuk sementara, lalu klik di (Ctrl/Cmd+Alt/Opt+[)
artboard (halaman) yang luar objek. Memilih objek satu layer di
sedang aktif. bawah objek yang sedang
•• Select > Reselect (Ctrl/ terpilih.
Cmd+6)
Mengulang kembali perintah
seleksi yang terakhir
digunakan.
Catatan:
Efek (Drop Shadow, Outer Glow, dll) yang
diterapkan pada objek yang ingin dipilih harus
mempunyai parameter yang sama.
•• Select > Same > Graphic Style •• Select > Same > Link Block Series
Pilih objek yang bermuatan Graphic Style, Pilih salah satu frame teks yang berhubungan
lalu pilih perintah di atas, maka semua objek (Threaded Text), lalu pilih perintah di atas,
dengan style yang sama akan terpilih. maka semua frame teks akan terpilih.
Klik pada kolom paling kanan Layer untuk Klik pada kolom paling kanan Sublayer untuk
memilih seluruh objek pada layer memilih seluruh objek pada sublayer
Klik pada kolom paling kanan Group Klik di sini untuk memilih
untuk memilih seluruh objek pada group objek di dalam group
Shift + geser
TIPS Teknik di atas berlaku juga untuk objek Rounded Rectangle, Ellipse, Polygon, dan Star Tool.
TIPS
Klik-geser (tahan mouse), lalu
tekan panah atas pada keyboard
untuk menambahkan sisi.
Star Tool. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
TIPS
Klik-geser (tahan mouse), lalu tekan panah atas
pada keyboard untuk menambahkan sisi.
tekan panah bawah pada keyboard untuk
mengurangi sisi.
Tahan tombol Ctrl/Cmd ketika membuat objek
Points: Mengatur banyaknya sudut. untuk mengunci Radius 2.
Tahan tombol Alt/Opt ketika membuat objek
untuk meratakan segmen yang berseberangan.
Smart Guides
Pilih View > Smart Guides.
(Ctrl/Cmd+U) intersect
TIPS Jika sudah tidak ingin menggunakannya, Anda dapat menyembunyikan Smart Guides
dengan memilih View > Smart Guides (Ctrl/Cmd+U) lagi.
Grids
Pilih View > Show Grids (Klik
kanan > Show Grids).
Jika sudah, pilih View > Snap
to Grids. Pilihan ini membuat
objek yang Anda buat akan
menempel (Snap) ke Grids.
Besaran kotak-kotak pada
Grids dapat Anda ubah sesuai
kebutuhan.
Pilih Edit > Preferences >
Guides & Grids.
Gridline ditandai oleh kotak dengan outline lebih tebal.
Subdivision adalah banyaknya kotak (vertical/horizontal) di dalam Gridline.
TIPS •• Jika sudah, tidak ingin menggunakannya, Anda dapat menyembunyikan Grids dengan
memilih View > Hide Grids (Klik kanan > Hide Grids).
•• Pilih View > Snap to Grids lagi untuk mematikan pilihan ini.
Transformasi Objek
Move (menggeser), Scale/Resize (mengubah ukuran),
Rotate (memutar), dan Reflect (membalik).
Move (menggeser)
•• Untuk menggeser objek secara bebas:
Pilih objek dengan Selection Tool , (tekan V pada
keyboard), lalu pindahkan ke tempat lain.
•• Untuk menggeser objek secara vertical, horizontal, atau
diagonal, tahan tombol Shift ketika menggeser objek.
•• Tahan tombol Alt/Opt ketika menggeser objek untuk
meng-copy.
•• Tahan tombol Alt/Opt+Shift ketika menggeser objek untuk
meng-copy secara vertical, horizontal, atau diagonal.
TIPS Setelah Anda meng-copy objek (baik menggunakan teknik Alt/Opt+drag atau klik-ganda
pada Selection Tool). Dengan kondisi objek masih terpilih, tekan Ctrl/Cmd+D berulang-ulang
untuk meng-copy objek beberapa kali.
Ctrl/Cmd+D
•• Seperti yang sudah
dijelaskan sebelumnya,
Anda juga dapat meng-
copy dengan jarak tertentu Ctrl/Cmd+D
dengan meng-klik-ganda
pada Selection Tool .
tengah handle
bounding box
•• Ketik 'text', pada area kerja. Jika sudah, •• Perhatikan ketebalan garis tidak akan
tekan Shift+X pada keyboard untuk berubah (5pt) > Contoh a .
membalik warna Fill menjadi warna Stroke. •• Klik-ganda Scale Tool, lalu centang pilihan
Beri ketebalan garis 5pt. Scale Strokes & Effects seperti yang sudah
•• Perbesar atau perkecil objek menggunakan dijelaskan di atas.
panah hitam . •• Perhatikan ketebalan garis berubah secara
proporsional > Contoh b .
a
ketebalan garis sama
b
ketebalan garis
proporsional
Scale Tool . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Panel Transform
Jika ingin mengubah objek dengan ukuran
tertentu, Anda bisa menggunakan panel
Transform.
•• Klik Button Transform pada sisi kanan baris
pilihan.
•• Jika ingin mengubah objek secara
proporsional, pastikan ikon di sisi kanan nilai
Widht dan height seperti ini .
Refrerence Point Locator Pilihan Scale Stroke & Effects
•• Jika ingin mengubah nilai Widht atau height juga ada pada panel ini
saja, klik pada ikon tersebut sampai ikon
berubah seperti ini .
•• Reference Point Locator menentukan posisi
awal transformasi. Setting default berawal Default
dari tengah objek, klik pada kotak yang lain
untuk memindahkannya.
LATIHAN
Alt/Opt+klik di sini
Mengatur Sudut
Untuk mengatur jarak interval Interval awal Interval akhir
awal dan akhir supaya sama,
pastikan nilai pada angle dalam
kelipatan 3600 (lingkaran).
Untuk mempermudah, Anda
dapat memasukkan nilai: 360/
berapa jumlah objek dalam
lingkaran.
Panel Symbol
Untuk latihan gunakan symbol dari panel 1
symbol.
1. Klik Ikon panel symbols (Window > 3
Symbol).
2. Klik Ikon symbol libraries > Regal Vector 2
Pack.
3. Pilih salah satu symbol, lalu drag ke area
kerja.
Perataan Objek
Illustrator menyediakan fasilitas untuk
perataan objek dengan Panel Align
(Window > Align).
Align Object
Align Objects Distribute Object
TIPS
Secara default, objek rata terhadap objek
terluar. Setelah semua objek terpilih, klik
sekali pada objek yang ingin dijadikan
acuan (key object).
Objek yang Anda klik tidak akan berubah
posisinya.
Distribute Spacing
Pathfinder
Panel Pathfinder (Window > Pathfinder) digunakan untuk
menggabung dua objek atau lebih, membuang bidang objek yang
bertumpuk, memotong dengan bidang yang lain, dsb.
• Merge • Crop
Sama dengan Unite, namun Objek di luar path objek paling atas
warna Stroke hilang. akan dibuang. Warna Stroke hilang.
TIPS Tahan Alt/Opt+klik pada salah satu button Shape Mode , agar objek yang
sudah di-pathfinder masih dapat diedit. Klik-ganda dengan panah hitam untuk memilih
objek secara individual, lalu menggeser, memutar, mengubah ukuran, dll. Jika sudah, klik-
ganda di luar objek.
Cara lainnya adalah menggunakan panah putih untuk memilih, lalu gunakan panah hitam lagi
untuk mengedit.
Klik tombol untuk menggabung seluruh objek.
Klik-ganda pada salah satu objek untuk masuk ke Anda dapat memilih objek secara individual untuk
Isolation Mode. melakukan editing.
Sebelum mengedit warna, sebaiknya tentukan terlebih dahulu Color Model yang akan
Anda gunakan (RGB atau CMYK).
CMYK : Cyan - Magenta - Yellow - Black (Basis: Tinta). Huruf K adalah singkatan dari Key
Color, selain huruf B juga sudah digunakan pada Blue (RGB). Warna hitam ditambahkan
untuk menambahkan kepekatan (Shadow Density).
Color Model ini digunakan untuk kebutuhan Offset Printing/cetak.
•• Anda dapat mengubah Color Model pada dokumen yang sudah terbuka.
Pilih File > Document Color Mode.
Untuk memilih
Swatches Panel warna Fill. Untuk memilih Anda dapat memilih warna
warna Stroke. dengan cara:
Shift + klik di sini •• Seleksi objek, lalu
untuk mengubah
pilih warna pada panel
Swatches Panel
menjadi Color Panel.
Swatches/Color.
•• Seret warna dari panel
Swatches ke objek tanpa
harus menyeleksi objeknya
terlebih dahulu.
Color Panel
TIPS
Tekan D untuk
mereset ke warna
Default
(Fill: putih, Stroke: hitam).
Tekan X untuk
membalik warna.
Tekan / untuk
memilih None
(tidak ada warna).
Color Picker
Fill
Klik-ganda pada Fill/Stroke untuk memunculkan
Stroke
Color Picker.
Eyedroper Tool . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Dengan Eyedropper Tool, Anda dapat mengambil sample warna atau atribut dari objek vector maupun
Image berbasis pixel (Raster Base).
Ada dua cara menggunakan Eyedropper Tool:
Buka file Eye Dropper (Bab 3).
•• Eyedropper Picks Up
Seleksi objek yang ingin diubah tampilannya (Target) dengan panah hitam. Jika sudah, pilih
Eyedropper Tool, lalu klik pada objek yang ingin diambil atributnya (Sample).
•• Eyedropper Applies
Pastikan tidak ada objek yang terseleksi. Pilih Eyedropper Tool, lalu klik pada Sample objek untuk
mengambil atribut. Jika sudah, tahan Alt/Opt lalu klik pada Target objek untuk menerapkan atribut.
Seleksi objek 'target' Klik objek 'sample' Tampilan objek target akan sama
dengan dengan persis dengan objek sample.
Radial
Menggunakan Eyedropper Tool dengan kondisi Eyedropper Picks Up dan Eyedropper Applies terpilih.
EVERYCHAMPION
WAS ONCE A CONTENDER
BASTIAN MG IDAH IRWAN ADE MALIK EDI EKKY
PRATAMA WIDIASIH SYAHPUTRA ABDUL AZIZ SARWONO FABIAN
Dengan Live Paint Bucket Tool, Anda dapat mewarnai area dari objek yang bertumpuk (overlap). Hal ini
tidak dapat dilakukan dengan teknik pewarnaan biasa.
Angle,
Reverse Gradient untuk mengubah
untuk membalik arah gradient
warna gradient Midpoint,
geser untuk mengubah warna
Gradient Bar mana yang lebih dominan
Color Stop Opacity,
Klik-ganda untuk mengatur tingkat
memunculkan panel transparansi warna
Color/Swatches Location,
Seret ke bawah Anda dapat memasukkan
untuk membuang nilai di sini atau menggeser
stop color slider color stop ke kiri atau
ke kanan
4. Pilih objek yang sudah 5. Untuk memindahkan objek 6. Untuk memindahkan objek
terpotong dengan Selection ke atas, klik kanan pilih ke bawah, klik kanan pilih
Tool , lalu pindahkan Arrange > Bring to Front Arrange > Send to Back
posisinya berada di atas atau (Ctrl/Cmd+Shit+]). (Ctrl/Cmd+Shit+[).
di bawah objek yang lainnya.
Tema/Skema Warna
(Color Scheme)
Seperti yang sudah dijelaskan
sebelumnya, pilihlah
tema/skema warna untuk
mendapatkan Mood dalam
karya desain. Selain dari
aplikasi lain, Anda juga dapat
memilih tema warna yang siap Klik di sini untuk
pakai di Illustrator. memunculkan tema warna
1. Buka panel Swatches yang lain
(Window > Swatches).
2. Klik tombol Swatch Libraries
Menu untuk memunculkan
tema warna.
LATIHAN
Touch-up
Untuk mendapatkan efek 3D pada objek, kita akan menambahkan efek Inner Shadow dan Outer Glow.
•• Seleksi lingkaran dalam, lalu pilih Effect > Stylize > Inner Glow. Efek inner shadow di illustrator tidak
ada, sehingga kita siasati dengan perintah Inner Glow. Bereksperimenlah dengan opsi yang ada. Set
Mode ke Normal.
•• Tambahkan efek rim light, pilih Effect > Stylize > Outer Glow.
LATIHAN 1
1. Buka file Basic Path (Bab 4). 3. Arahkan ke titik berikutnya, Jika sudah,
Shift+klik+geser ke angka 2 .
2. Pilih Pen Tool , lalu set warna Fill ke None.
Klik+geser pada titik awal ke angka 1 sambil 4. Untuk membuat sudut, klik pada titik
menahan tombol Shift (agar handle tegak terakhir. Jika sudah, arahkan ke titik
lurus). Pada tahap ini, Anda belum membuat berikutnya, Shift+klik untuk membuat garis
titik/garis melainkan hanya membuat tangkai lurus.
kendali (handle) untuk mengendalikan
lengkungan (curve). 5. Lanjutkan lagi seperti pada tahap 1.
Klik + geser
1 Shift + klik di sini 4 5
untuk membuat
garis lurus.
Klik + geser Klik + geser
Penting !!
Matikan pilihan ini, jika ingin membuat path
secara bebas lagi.. Pilih View > Snap to Grid. Anchor Point menempel ke Grid.
TIPS
Setiap kali membuat garis lengkung, lakukan Jika Anda memulai dengan cara klik sekali,
dengan cara Klik+geser untuk memunculkan maka handle tidak akan muncul. Ini artinya
tangkai kendali (handle). Anda tidak mempunyai kesempatan untuk
mengendalikan lengkungan pertama.
Alt + drag
Alt + drag
•• Dengan materi yang sudah dipelajari di atas, Anda dapat mencoba sendiri latihan 3, 4, dan 5.
•• Matikan pilihan Snap to Grid jika ingin membuat path secara bebas lagi.
TIPS Pada saat menggunakan Pen Tool, tahan tombol Ctrl/Cmd untuk mengendalikan handle yang
terhubung. Gunakan tombol Alt/Opt untuk mengendalikan/memindahkan salah satu handle.
Memodifikasi Path
Pen Tool
Path
•• Arahkan pada Path untuk menambahkan Anchor Point
Anchor point (titik).
•• Arahkan pada Anchor point untuk mengurangi/
membuang Anchor point.
Panah Putih
•• Gunakan Tool ini untuk memilih Anchor point
(klik sekali atau klik-geser). Untuk memilih
lebih dari satu Anchor point, gunakan cara
Shift+klik atau klik-geser. Setelah memilih,
Anda dapat memindahkan atau membuang
Anchor point.
Tool ini juga dapat digunakan untuk
mengendalikan tangkai kendali/Handle.
Eraser Tool
•• Klik-ganda pada Tool ini untuk pengaturan
lebih jauh. Klik-geser pada path untuk
menghapus.
Widht Tool . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Path, sebelum dimodifikasi.
Pilih Widht Tool untuk mengubah
ketebalan garis (widht) secara
parsial atau pada bagian yang
Path, setelah dimodifikasi.
diinginkan.
•• Klik tahan, lalu seret pada •• Tahan Alt/Opt, lalu seret kuas •• Tahan Alt/Opt+Shift, lalu
objek yang sedang terpilih ke atas, bawah, kiri, atau seret kuas ke atas, bawah,
atau tidak sedang terpilih. ke kanan untuk mengubah kiri, atau ke kanan untuk
ukuran kuas secara tidak mengubah ukuran kuas secara
proporsional. proporsional.
Twirl Tool . . . . . . . . . . . .
•• Klik tahan pada objek. Setting •• Klik tahan pada objek, •• Klik seret pada objek untuk
default akan memutar objek lalu tekan Alt/Opt untuk mendistorsi objek secara
ke kiri. mengubah arah ke kanan. lebih acak.
•• Buat dua objek bertumpuk. •• Dalam kondisi kedua objek •• Twirl Tool akan mempengaruhi
tidak terpilih, maka Twirl Tool hanya objek yang terpilih saja.
akan mempengaruhi kedua
objek.
Bereksperimenlah dengan keempat tool ini untuk memperoleh efek yang Anda inginkan. Cara kerja tool
ini sama dengan Twirl Tool, yaitu dengan klik pada objek atau klik seret. Buat empat bidang berdekatan.
Jika sudah, gunakan keempat tool ini.
Wrinkle Tool . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
•• Klik dua kali pada tool ini untuk memunculkan •• Naikkan nilai Horizontal ke 100% untuk
Options. mempengaruhi kedua path Horizontal & Vertical.
Nilai rendah Detail Nilai tinggi Nilai rendah Simplify Nilai tinggi
Latihan 1:
1. Buat beberapa bidang 3. Untuk memperoleh
dengan warna yang Anda hasil yang lebih acak,
suka. seleksi salah satu objek
2. Pastikan semua objek lalu gunakan tool agar
tidak terpilih. Gunakan objek yang lain tidak
tool yang ada, lalu terpengaruh.
terapkan pada semua 4. B e r e k s p e r i m e n l a h
objek. Bereksperimenlah dengan mode blending
dengan nilai. dan nilai Opacity
(Window > Transparency)
Multiply,
opacity: 80%
Screen,
opacity: 50%
Difference,
opacity: 100%
5. Untuk membatasi objek dengan frame, buat 6. Jika sudah, seleksi seluruh objek > klik kanan
kotak di atas bidang. > Make Clipping Mask.
Selain membuat Kuas Sendiri (Custom •• Jangan kaget karena kuas hasil download
Brush), Anda juga diijinkan untuk Anda berupa file Illustrator.
memasukkan kuas hasil download dari •• Jika sudah, klik Open untuk memunculkan
internet. kuas hasil download.
•• Download brush dari internet.
•• Buka Panel Brush.
•• Klik panah di sudut kanan-atas panel,
lalu pilih Open Brush Library > Other
Library.
•• Pilih file hasil download Anda.
Default Brush
Buka panel Brush (Window > Brushes/atau tekan F5).
Illustrator sudah menyiapkan kuas standar yang siap
pakai. Kuas yang ditampilkan pada tampilan default
memang hanya sedikit, namun Anda dapat mengakses
kuas yang lain.
Untuk mengubah warna kuas Untuk mengubah ketebalan kuas Panel Brush.
Custom Brush
Custom Brush adalah kuas buatan sendiri. Anda dapat membuat kuas sendiri dengan objek vektor.
Scatter Brush
Scatter Brush adalah Kuas yang dihasilkan
dari objek asli, namun objek seperti di-copy
mengikuti path/kuas yg dibuat.
Latihan 1:
1. Buat dokumen baru (Ctrl/Cmd+N).
2. Buat objek lingkaran dengan Ellipse Tool
. Set warna Fill ke None (tekan tombol
‘/’ pada keyboard).
3. Buka panel Brush (Window > Brushes).
4. Dengan panah hitam , seret objek
lingkaran ke panel Brush.
- Size : Fixed > Random, lalu geser ke kiri slider minimum (kiri) & geser ke kanan
sedikit slider maximum (kanan) agar ukuran lingkaran bervariasi.
- Spacing : Fixed, lalu geser slider ke kiri agar objek tumpang tindih.
- Scatter : Fixed > Random, lalu geser ke kiri slider minimum (kiri) & geser ke kanan slider
maximum (kanan) untuk mengacak objek menjauh dari Path.
- Rotation : Tidak diubah karena objek kuas berupa lingkaran.
- Colorization : Method > Hue Shift, agar warna Kuas sesuai dengan warna Stroke.
Jika sudah, klik OK, lalu pilih Apply to Strokes.
Explorasi Brush 1
1. Buat lingkaran dengan warna dan ketebalan 3. Tahan tombol Alt/Opt+Shift lalu dorong
tertentu. handle ke arah luar atau dalam.
2. Jika sudah, kopi (Ctrl/Cmd+C), lalu letakkan 4. Ubah ketebalan garis, warna fill/stroke sesuai
di belakang objek asli (Edit > Paste in Back). keinginan.
5. Lakukan teknik seperti yang sudah dijelaskan 7. Klik ikon Eyedropper, lalu arahkan ke preview
di atas. Seret objek ke Panel Brush, lalu ubah untuk memilih warna sebagai Key Color. Ini
parameter sesuai keinginan. artinya warna yang dipilih akan sesuai warna
Stroke yang Anda pilih. Jika sudah, klik OK.
6. Karena objek terdiri dari banyak warna, maka
kita perlu memilih salah satu warna sebagai 8. Pilih Brush Tool , lalu terapkan pada area
Key Color. kerja dengan ketebalan garis dan warna yang
bervariasi. Atur juga Opacity untuk mengatur
tingkat transparansi.
Explorasi Brush 3
•• Jika objek bukan berupa lingkaran, Anda dapat
memutar elemen pada objek brush dengan
mengubah setting pada opsi Rotation.
Explorasi Brush 4
•• Anda juga diijinkan untuk membuat
Brush dengan menggunakan lebih
dari satu objek.
•• Buat beberapa variasi objek, lalu
buat komposisi sesuai keinginan
Anda.
•• Atur Opacity objek dengan level
yang bervariasi, agar nampak
lebih dinamis.
Opacity: Opacity:
60% 30%
Explorasi Brush 5 1
TIPS
Anda dapat mendownload kuas secara gratis maupun
berbayar dari internet. Berikut link website:
https://blog.spoongraphics.co.uk/articles/25-adobe-
illustrator-brush-sets-you-can-download-for-free
Latihan:
•• Buat objek segitiga pipih
dengan Pen Tool . Set
warna fill ke hitam dengan
tanpa warna stroke (None).
•• Seret objek ini ke panel
Brushes. Jika sudah, pilih Art
Brush.
•• Pada Method, pilih Tints atau
Hue Shift agar warna kuas
dapat diubah.
Latihan:
•• Gunakan Spiral Tool
untuk membuat floral brush
seperti terlihat pada contoh.
•• Klik sekali pada area
kerja dengan Spiral Tool.
Lakukan eksperimen pada
nilai Radius, Decay, dan
Segments.
Bereksperimenlah dengan
bentuk lain untuk mendapatkan 2
kuas yang menarik.
1
1
2 2
2
2
3 3
•• Pilih File > Place. Pilih file •• Tekan tombol Expand pada •• Klik kanan pada objek, lalu
Splash, atau gunakan image baris pilihan (sisi atas area pilih Ungroup. Jika sudah,
sendiri. kerja). pilih kotak pembatas, lalu
•• Buka panel Image Trace tekan delete.
(Window > Image Trace). •• Ubah objek vektor ini
Perintah ini akan mengubah menjadi kuas.
image bitmap menjadi objek
Delete
vektor.
•• Klik pihan Advance, lalu
centang pilihan Ignore White
dan Preview.
Pattern Brush
Pattern Brush adalah kuas yang dihasilkan dari objek yang yang berulang, namun
objek terlihat menyatu dan berkesinambungan.
Latihan:
1. Buat 2 garis melintang horizontal, 4. Pilih Brush Tool, lalu terapkan kuas yang baru
lalu tambahkan 1 garis melintang Anda buat.
vertical.
5. Penerapan
kuas pada
lingkaran.
1. Buat lengkungan dengan Pen Tool , dengan 6. Seleksi anchor point terluar dengan panah
ketebalan tertentu (saya menggunakan putih , lalu tekan tombol delete 2 kali.
ketebalan 4 pt). Jika sudah, klik sekali dengan
panah hitam .
9. Pilih Object > Expand untuk mengubah 14. Jika sudah, copy kotak ke sisi kiri dan kanan.
Stroke (garis) menjadi Fill (bidang).
Typography
tracking kerning
leading
Typography baseline shift
in illustrator
•• Pilih Type Tool , lalu klik sekali pada area •• Jika pengetikan sudah selesai, tekan
kerja. Jika sudah, ketik apa saja yang Anda mau. Ctrl+Enter/Cmd+Return.
•• Untuk turun ke baris kedua, tekan Enter/
Return.
TIPS
1. Alt/Opt+panah atas: 1 Gabriel
Gabriel
azalia
azalia Gabriel
2 Gabriel
azalia
azalia
Mengurangi jarak antar baris. mymy
cute
cute
& &
2. Alt/Opt+panah bawah: Gorgeous
Gorgeous sonson mymycute
cute
& &
Menambah jarak antar baris. Gorgeous
Gorgeoussonson
3. Alt/Opt+panah kiri:
Mengurangi jarak antar huruf. 3 Gabriel
Gabriel
azalia
azalia G
4 aGbar bi er li eal z aa zl iaal i a
4. Alt/Opt+panah kanan: Menambah my my
cutecute
& & m ym cy uct ue t & e &
jarak antar huruf. Gorgeous
Gorgeoussonson G oGr og regoeuos u ss o sno n
Klik tombol Character atau tombol Paragraph untuk memunculkan opsi yang lebih lengkap.
Lakukan eksperimen dengan mengubah nilai pada parameter yang ada.
Glyphs
Anda dapat memunculkan karakter unik pada
jenis font yang Anda pilih, seperti: ½, ±, Å, ©, dll.
Untuk memilih jenis font dengan melihat preview atau tampilan jenis huruf, pilih Type > Font.
Anda dapat mengunduh font dari internet secara gratis maupun berbayar. Setelah mengunduh, Anda
hanya perlu menginstalnya. Klik kanan pada font yang akan diinstal, lalu pilih Install.
Matikan pilihan
Hyphenate
untuk membuang
tanda sambung (-)
Mendistorsi Teks
•• Ketik apa saja dengan Type Tool , lalu
tekan Ctrl+Enter/Cmd+Return.
•• Pada sudut kanan atas baris pilihan, klik ikon
Make Envelope.
Rows
Collumns
Latihan 1:
•• Klik kanan pada teks yang
sedang terseleksi, pilih
Create Outlines.
•• Dalam kondisi path terseleksi, •• Seleksi beberapa titik sekaligus •• Jika sudah, shift+seret dengan
Anda dapat menghapusnya dengan mengurungnya (klik- panah putih atau tekan panah
dengan Eraser Tool . seret) dengan panah putih . pada keyboard.
1. Buat bidang kotak vertikal 3. Copy objek gradasi dengan 5. Beri warna gradasi dari atas
memanjang, lalu letakkan di Alt/Opt+Shift+seret ke ke bawah. Set warna dari
perpotongan objek. setiap perpotongan huruf. hitam-putih-hitam. Jika
sudah, seleksi seluruh objek
2. Buat gradasi dari arah kiri
gradasi.
ke kanan. Set warna dari
hitam ke hitam. Jika sudah,
klik slider pertama, lalu set
opacity ke 0%.
3. Klik panah kecil pada sisi 4. Ubah warna Fill kedua, lalu klik
kanan panel Appearance, lalu ikon Add New Effect. Pilih Path
pilih Duplicate Item untuk > Offset Path..
menduplikasi Fill yang pertama.
edisarwono366
@gmail.com
Adobe Illustrator Great Tutorial | 89
Bab 6 Typography
Latihan 1:
Dengan fitur Text Wrap, teks
tidak akan menyentuh objek
(baik Vector maupun Bitmap).
Objek Vector:
•• Pilih Type Tool , lalu klik
seret pada area kerja untuk
membuat text frame. Ketik
sembarang untuk latihan.
•• Buat bidang lingkaran di
tengah teks. Jika sudah, pilih
Object > Text Wrap > Make.
•• Untuk menambah/mengurangi
jarak dari objek ke teks, pilih
Object > Text Wrap > Text
Wrap Option..
•• Persiapkan image bitmap •• Import image ke Illustrator •• Dalam kondisi image masih
dengan background (File > Place). teseleksi, pilih Object > Text
transparan (format PSD/PNG). •• Pilih image pada kotak dialog Wrap > Make.
Buka file Jump (Bab 6). Place, lalu matikan pilihan
Link agar text mengikuti objek
bitmap.
•• Klik OK pada kotak dialog
Photoshop Import Options.
4. Copy text (Ctrl/Cmd+C). Jika 5. Aktifkan lagi layer Bidang. 6. Seleksi dengan panah hitam,
sudah, aktifkan layer Text Seleksi beberapa titik lalu balik warna stroke
Wrap, lalu pilih Edit > Paste (anchor point) yang tidak ke fill (Shift+X). Ungroup
in Place. Untuk sementara diperlukan dengan panah objek, lalu beri warna sesuai
sembunyikan dulu layer ini. putih , lalu tekan delete. keinginan.
10. Seleksi angka 2,3,4, lalu 11. Pilih lagi Objek > Text Wrap 12. Seleksi angka 2,3,4, lalu set
pilih Objek > Text Wrap > > Text Wrap Options, lalu warna Stroke ke None.
Make. masukkan nilai nol pada
Offset.
•• Buat komposisi teks dengan •• Import image (pilih File > •• Seleksi teks dan image
jarak yang rapat. Usahakan Place). dengan panah putih. Jika
menggunakan jenis huruf •• Pindahkan image ke sudah, klik-kanan lalu pilih
yang tebal (Bold/Black/ belakang (klik-kanan > Make Clipping Mask.
Heavy) agar image terlihat Arrange > Send to Back).
jelas.
Mengatur komposisi:
Membuat Pattern
Latihan 2:
•• Buat pattern dengan
objek bintang. Jika sudah,
bereksperimenlah dengan
Tile type.
TIPS •• Jika pilihan Scale Strokes & Effects terpilih, maka ketebalan garis/atribut style akan
mengikuti pembesaran/pengecilan secara proporsional.
•• Matikan pilihan Transform Pattern jika ingin mengubah ukuran objek kotak secara
manual menggunakan panah hitam , tanpa mengubah pattern.
Latihan 3:
Cobalah bereksperimen dengan membuat komposisi objek yang tidak beraturan. Pada tahap ini, kita akan
membuat pattern dengan pola acak (seamless pattern).
1. Atur objek dengan komposisi 2. Seleksi semua objek, lalu 3. Beri nama yang spesifik, lalu
yang tidak beraturan dan pilih Object > Pattern > kurangi nilai Widht/Height.
saling tumpang tindih. Make. Ini adalah cara lain
membuat pattern, selain
drag and drop ke panel
Swatches.
5. Gunakan Alt/Opt+drag
dengan panah hitam
untuk meng-copy objek.
SEAMLESS
PATTERN
Opacity Mask
Opacity Mask
Opacity Mask
Opacity Mask
Opacity Mask
Opacity Mask
Smooth Color
•• Buat objek lingkaran, lalu tahan tombol Alt/ •• Buat objek lingkaran dan bintang.
Opt+Shift seret objek ke kanan untuk meng- •• Cara lain untuk membuat objek blend adalah
copy. dengan menyeleksi kedua objek lalu pilih Objek
•• Pilih Blend Tool , lalu klik pada objek > Blend > Make (Ctr+Alt+B/Cmd+Opt+B).
lingkaran pertama dan lingkaran hasil duplikasi.
•• Buat dua objek lingkaran dengan warna Fill •• Buat dua objek lingkaran dengan ukuran yang
yang berbeda dengan tanpa warna Stroke. berbeda.
•• Blend kedua objek dengan cara seperti yang •• Blend kedua objek dengan cara seperti yang
sudah dijelaskan di atas. sudah dijelaskan di atas.
Specified Step
•• Seleksi objek blend dua warna yang berbeda
dengan panah hitam, dilanjutkan dengan klik-
ganda Blend Tool .
•• Pilih Specified Steps pada opsi Spacing, lalu •• Anda dapat membuat objek blend lebih dari
masukkan nilai untuk menentukan berapa dua objek.
banyak objek transisi.
•• Lakukan eksperimen dengan path yang Anda buat menggunakan Pen Tool/Pencil Tool.
•• Pilih path dengan panah •• Anda bisa bereksperimen •• Anda juga bisa menerapkan
putih, lalu ubah warnanya. dengan mengubah ketebalan warna gradasi pada garis.
garis.
Anda dapat membuat objek transparan pada area •• Hitam = Menyembunyikan gambar
tertentu menggunakan masking (Opacity Mask) •• Putih = Memunculkan gambar
dengan warna gradasi atau warna solid. •• Abu-abu 50% = Transparan 50%
Opacitymask Opacitymask
Opacitymask Opacitymask Opacitymask Opacitymask
+ = + Opacitymask
Opacitymask = Opacitymask
Opacitymask
Opacitymask Opacitymask
Opacitymask
Opacitymask Opacitymask
Opacitymask
Latihan 1:
Lihat file hasil akhir di bab 8 (Latihan 1)
1. Buat bidang kotak dengan 2. Letakkan objek gradasi di 3. Buka panel Transparency
warna gradasi (hitam- atas objek yang ingin di- (Window > Transparency),
putih-hitam) lebih besar masking, lalu seleksi kedua lalu klik tombol Make Mask.
sedikit dari objek yang objek dengan panah hitam.
ingin di-masking.
TIPS
•• Lakukan eksperimen dengan objek-objek lainnya.
•• Lakukan eksplorasi dengan mengubah nilai pada kotak dialog SWF Options.
Latihan 2:
1. Ketik teks sembarang 3. Buat bidang kotak dengan 4. Seleksi teks dan objek
dengan huruf kapital (Upper warna gradasi (putih-hitam) gradasi, lalu klik tombol
Case). untuk menutupi teks hasil Make Mask pada panel
2. Copy sekaligus balik teks duplikasi. Transparency.
dengan Reflect Tool (lihat:
hal 25).
5. Klik thumbnail kanan untuk 6. Pilih Gradient Tool , 7. Klik lagi thumbnail kiri untuk
mengedit masking. Jika lalu geser slider gradient kembali ke mode normal.
sudah, seleksi objek gradasi. atau geser annotator Turunkan nilai opacity objek
untuk mengatur tingkat masking jika perlu.
transparansi.
Opacity Mas
Opacity Mas
Opacity Ma
•• Lakukan eksperimen dengan
kuas yang beragam (lihat:
Bab V), bidang (lingkaran,
kotak, dll). Opacity Mask
Opacity Mask Klik di sini untuk
•• Atur opacity untuk mengatur Opacity Mask
tingkat transparansi. Opacity
OpacityMask
Mask
memutus link
antara image dan
masking. Anda dapat
•• Gunakan warna putih untuk
memunculkan gambar
Opacity Mask menggeser image
ke posisi yang ideal.
dan warna hitam untuk Jika sudah, klik
menyembunyikannya. lagi di sini untuk
•• Klik lagi thumbnail kiri untuk menghubungkan lagi.
kembali ke mode normal.
Latihan 5:
Membuat frame dengan efek sapuan kuas pada foto.
1. Import gambar (File > Place) 2. Dalam kondisi image masih 3. Matikan pilihan Clip untuk
photoshop-2845779_1920. terseleksi, klik tombol menutup masking dengan
Image ini saya download dari Make Mask pada panel warna putih (gambar akan
https://pixabay.com (free Transparency. Gambar tidak muncul kembali). Klik
royalty). terlihat karena masking thumbnail kanan untuk
tertutup warna hitam mengedit masking.
sepenuhnya.
1. Buatlah komposisi teks 2. Kirim tekstur yang sudah 3. Pilih Edit > Edit Colors >
seperti contoh (Latihan 6 Anda persiapkan (File > Invert Colors (perintah ini
- Start), atau kreasi Anda Place). Jika sudah, tekan tidak dapat dipilih jika image
sendiri. Jika teks terdiri dari tombol Embed. Atur tekstur belum di-embed.
beberapa handle, pastikan lebih besar sedikit dari
untuk meng-group-nya komposisi teks.
(Ctrl/Cmd+G).
6. Buka panel Transparency, 7. Plih Edit > Paste in Front 8. Jika ingin mengganti atau
lalu seleksi objek teks. 1 (Ctrl/Cmd+F) untuk menambahkan tekstur baru,
Klik Make Mask, 2 matikan meletakkan tekstur pada klik kotak Opacity Mask,
pilihan Clip, 3 lalu klik masking. Jika sudah, klik lalu ulangi lagi dari langkah
kotak Opacity Mask untuk thumbnail untuk keluar kedua.
munculkan teks kembali. dari mode masking.
HE WHO OPENS
A SCHOOL DOOR
3
2
1
CLOSES
A P R I S O N
V i c t o r H u g o
Membuat Objek 3D
Latihan 1:
1. Pilih Rectangle Tool , lalu buat kotak dengan
warna fill tanpa warna stroke. Klik sekali pada
area kerja dengan tool ini jika ingin memasukkan
nilai tertentu.
Lakukan hal yang kreatif untuk membuat objek symbol. Misalnya menggunakan Blend Tool.
Pilih Object > Expand Appearance untuk mengubah Lihat file hasil akhir di bab 9 (map-art)
objek 3D menjadi objek biasa. Seleksi bagian-bagian
objek 3D dengan panah putih untuk mengedit.
Anhor
Point
Tekan
Tekan
Delete
Delete
Eksplorasi 1:
•• Buat symbol yang kreatif
untuk memperoleh objek
3D dengan map art yang
menarik.
•• Pastikan untuk memilih
pilihan Scale to Fit, agar
map art memenuhi seluruh
bidang secara otomatis.
Custom Symbols
Revolve
Custom Brush
5. Lakukan adjustment 7. Tahap berikutnya 8. Klik kanan, lalu pilih 9. Pilih Effect > 3D >
pada objek. Jika adalah membuat Un gr o up. B u a n g Extrude & Bevel, lalu
perlu, tambahkan objek 3D. Klik semua elemen terapkan Map Art
elemen grafis. tombol Break Link kecuali Rounded dengan symbol yang
untuk mengubah rec tangle bes ar. sudah dipersiapkan
6. S e l e k s i s e l ur uh s y m b o l m e nj a di Jika sudah, ubah sebelumnya.
objek, lalu seret ke objek biasa lagi. warnanya ke putih.
panel Symbol.
Tutorial
Line Arts
menggunakan Custom
Brush, Wrinkle Tool, dan
efek Roughen
Tracing
Mendistorsi Objek
Efek 3D
11. Buat sebuah lingkaran sempurna dan bidang 13. Seleksi bidang kotak, lalu klik-ganda Rotate
kotak memanjang, seperti terlihat pada Tool . Masukkan nilai angle: 360/40. Jika
gambar. sudah, klik Copy. Tekan Ctrl + D berkali-kali
untuk meng-copy dengan sudut yang sama.
12. Pilih Window > Align. Seleksi kedua objek,
lalu klik ikon Horizontal Align Center dan
Vetical Align Center.
16. Ubah objek 3D menjadi path. Pilih Object > 17. Balik warna Fill ke Stroke, lalu pilih Align
Expand Appearance. Stroke to Inside pada panel Stroke agar
ketebalan garis berada di dalam path.
Clipping Mask
18. Buat path mengelilingi objek 19. Seleksi objek path dan objek 20. Objek yang berada di luar
yang ingin dipertahankan. yang ingin di-clipping mask. path tidak akan terlihat.
Jika sudah, klik kanan lalu
pilih Make Clipping Mask.
Sebaiknya beri efek outline pada objek dengan ketebalan garis berada di luar objek. Buka panel Stroke,
lalu tambahkan ketebalan pada garis outline. Jika sudah, klik ikon Align Stroke to Outline.
•• Anda dapat mengubah warna Fill sekaligus •• Seleksi seluruh objek (Ctrl/Cmd+A), lalu klik
warna Stroke dengan mudah menggunakan tombol Recolor Artwork pada sisi atas dokumen.
perintah Recolor Artwork.
26. Perhatikan pada angka 27. Seleksi lagi seluruh objek, 28. Pilih Wrinkle Tool. Tool ini
122 dan beberapa bagian, tahan Shift, lalu klik atau berada di slot Widht Tool,
per ub ah an bent uknya klik-seret pada objek yang Klik-ganda Wrinkle Tool
terlalu ekstrim. Tekan Ctrl/ tidak ingin dipilih. Jika untuk memunculkan opsi
Cmd+Z untuk membatalkan. sudah, baru terapkan efek mengubah setting sesuai
Roughen. kebutuhan.
29. Setelah mengubah setting 30. Anda bisa mengubah setting 31. Jika ada efek yang berlebih,
Wringkle Tool, klik berkali- Wrinke Tool setiap saat, Anda bisa memperbaikinya
kali pada objek untuk sesuai kebutuhan. menggunakan Smooth Tool.
memberi efek tidak teratur. Seleksi path, lalu klik-geser
di sepanjang path untuk
menghaluskan.
Lihat file hasil akhir di bab 10: • Tracing with Hand Drawn Effect (*.Ai).
• Tracing with Hand Drawn Effect - PS (*.PSD)
Sumber: https://id.pinterest.com/sketch-by-teo
Live Trace
Mengubah sketsa menjadi karya vektor
9. Dengan Live Paint Bucket, 10. Namun, ada beberapa bagian 11. Gunakan Pen Tool untuk
pilih warna lalu klik pada yang masih berlubang atau menutup bagian ini.
bidang objek untuk mewarnai. mempunyai celah.
20. Klik-seret Fill ke stop color sisi kanan pada 21. Letakkan posisi panah putih agak ke kanan-
panel Gradient. bawah. Pastikan stop color hitam tidak ada
lagi.
22. Secara default, setiap objek mempunyai arah 23. Pilih Gradient Tool , lalu klik-geser untuk
gradasi masing-masing. Ubah arah gradasi mengubah arah gradasi.
menjadi satu arah (global light).
24. Jika ada warna yang sama pada beberapa 25. Anda dapat menggunakan panah putih
objek, maka Magic Wand Tool akan memilih untuk memilih objek secara individual. Tahan
semuanya. Shift untuk memilih banyak objek. Jika sudah,
baru Anda terapkan warna gradasi.
Inspiring
Arts
Jika Anda merasa mempunyai kemampuan menggambar
lebih dari rata-rata, sekarang saatnya untuk memulai
membuat karya hebat.. Vectorize is easy..
Kunjungi site berikut sebagai referensi:
• www.theyhatemydesign.net (Amin Mubarok - Purbalingga)
• www.behance.net/aftergani
PUMMOMA by Adi Purba. • www.123klan.com
https://www.behance.net/ • www.skaffs.com
gallery/36642193/PUMOMMA • www.kakofonia.com
ISOMETRIC design
Isometric Design
Apa itu Isometric Art? - Kamu pernah main
game? Pasti pernah dong, sekalipun kamu bukan
gamers, paling tidak kamu pasti pernah tahu
game, seperti The Sims, Age of Empires, Fallout,
SimCity, dan Dota2. Beberapa game yang kami
sebutkan itu memang berbeda secara genre dan
mode permainan. Namun, ada hal yang menjadikan
mereka sama. Isometrik.
Proyeksi isometrik bisa dibilang sebagai metode
untuk menampilkan objek 3 dimensi ke dalam ruang
2 dimensi dengan tetap mempertahankan unsur 3
dimensinya (volume).
TOP - LEFT - RIGHT
(Sumber: http://www.techsigntic.com)
2. Zoom out area kerja, lalu buat garis vertical melebihi ukuran artboard dengan Line Segment Tool
atau Pen Tool. Letakkan garis ini sedikit di luar area kerja.
8. Balik warna kotak (Shift + X), lalu seleksi 9. Buka panel Pathfinder (Window > Pathfinder),
seluruh objek (Ctrl/Cmd+A). lalu klik ikon Outline. Jika sudah, klik di luar
objek dengan panah hitam untuk menon-
aktifkan objek.
15. Klik-ganda pada layer, lalu ubah namanya Layer Live Paint berisi objek tanpa warna fill
menjadi Guides dan Live Paint. dan stroke, digunakan untuk membuat objek
isometric menggunakan Live Paint Bucket Tool.
5. Klik sekali pada objek, maka akan muncul peringatan, "The selection contains complex artwork....",
klik Continue untuk melanjutkan. Klik-seret untuk mewarnai objek.
Optional:
Jika ingin menambahkan lagi outline pada sisi terluar saja, lakukan beberapa langkah berikut.
6. Seleksi seluruh objek, lalu copy (Ctrl/Cmd+C). Jika sudah, letakkan objek hasil duplikat di belakang
objek asli, pilih Edit > Paste in Back (Ctrl/Cmd+B).
7. Gabung seluruh objek dengan memilih tombol
Unite pada panel Pathfinder.
8. Pilih align Stroke to Outside, lalu tambahkan
ketebalan garis.
Seperti:
After Effect, Adobe Animate,
Toon Boom, dll.
3. Para desainer handal dan sudah terkenal pun, biasanya diawali dengan membuat sketsa, sebelum
mengaplikasikannya secara digital.
Isometric Left
Saya merekomendasikan
untuk mengunjungi
Pintersest, sebuah virtual
pinboard di mana Anda
bisa mengunggah foto atau
gambar sebagai sumber
inspirasi.
https://id.pinterest.
com/explore/isometric-
shapes/?lp=true
edisarwono366.wixsite.com/portfolio linkedin.com/in/edi-sarwono-494388ba/
facebook.com/edisarwono366 edisarwono366@gmail.com