Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN STIMULASI

DETEKSI DAN INTERVENSI DINI


TUMBUH KEMBANG ANAK
(SDIDTK) APRAS/TK
No. : KAK/TR/KIA/UKM/
Dokumen 09/2016
No. Revisi :0
KAK
Tanggal
: 04 Januari 2016
Terbit
Halaman : 1 dari 3
PUSKESMAS
dr. Prie Aka Mahdayanti
TEGALREJO KOTA
NIP.197306222006042012
YOGYAKARTA

I. Pendahuluan
Pembangunan Kesehatan sebagai bagian dari upaya membangun manusia seutuhnya
antara lain deselengarakanya melalui upaya kesehatan anak yang dilakukan sedini mungkin
sejak anak masih dalam kandungan. Upaya kesehatan ibu yang dilakukan sebelum dan
semasa hamil hingga melahirkan, ditujukan untuk menghasilkan keturunan yang sehat dan
lahir dengan selamat. Upaya kesehatan yang dilakukan sejak anak masih dalam kandungan
sampai lima tahun pertama kehidupannya, ditujukan untuk mempertahankan kelangsungan
hidup sekaligus meningkatkan kualitas hidup anak agar mencapai tumbuh kembang optimal
baik fisik, mental, emosional maupun sosial serta memiliki inteligensi majemuk sesuai
dengan potensi genetik

II. Latar Belakang


Anak usia prasekolah memilki karakteristik dalam segi pertumbuhan dan
perkembangannya, sangat diperlukan pemantauan dan pertumbuhan anak. Apabila anak
berinterikasi dengan lingkungan berarti sekaligus anak dipengaruhi lingkungan dan
mempengaruhi lingkungan.
Pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas yang
diselenggarakan melalui kegiatan stimulasi, deteksi dini dan intervensi dini penyimpangan
tumbuh kembang balita dilakukan pada masa lima tahun pertama. Apabila ditemukan
penyimpangan perlu dilakukan rujukan sedini mungkin.
Kegiatan stimulasi, deteksi dan intervensi dini penyimpangan tumbuh kembang balita
yang menyeluruh dan terkoordinasi diselenggarakan dalam bentuk kemitraan antara keluarga,
masyarakat, kader, tokoh masyarakat dan tenaga profesional (tenaga kesehatan dan Psykolog)
akan meningkatkan kualitas tumbuh kembang anak usia dini dan kesiapan memasuki jenjang
pendidikan formal. Indikator keberhasilan pembinaan tumbuh kembang anak tidak hanya
status kesehatan dan gizi anak tetapi juga mental, emosional, sosial dan kemandirian anak
berkembang secara optimal.
III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
1. Tujuan Umum
Agar balita umur 0 - 5 tahun dan anak pra sekolah umur 5 – 6 tahun tumbuh dan
berkembang secara optimal.
2. Tujuan Khusus
a. Terselenggaranya kegiatan stimulasi tumbuh kembang pada anak pra sekolah di
wilayah.
b. Terselenggaranya kegiatan deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang pada anak
pra sekolah di wilayah.
c. Terselenggaranya kegiatan intervensi dini pada semua anak pra sekolah di wilayah.
d. Terselenggaranya rujukan terhadap kasus – kasus ditangani

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

Kegiatan Rincian Kegiatan


Pemeriksaan SDIDTK Melakukan deteksi dini untuk pertumbuhan dan
Apras / TK perkembangan pada masa pra sekolah

V. Cara Melaksanakan Kegiatan dan Sasaran


a. Cara Melaksanakan Kegiatan
Praktek / implementasi Stimulasi, Deteksi, Intervensi, Tumbuh Kembang (SDIDTK) di
wilayah
b. Sasaran
Seluruh anak prasekolah di wilayah
VI. Rincian Kegiatan, Sasaran Khusus, Cara Melaksanakan Kegiatan

Cara Melaksanakan
Kegiatan Pokok Sasaran Rincian Kegiatan
Kegiatan
Pemeriksaan SDIDTK Seluruh anak Melakukan deteksi Pemeriksaan Apras /
Apras / TK prasekolah di dini untuk TK
wilayah pertumbuhan dan
Puskesmas perkembangan pada
Tegalrejo masa pra sekolah

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

2 dari 3
BULAN
Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pemeriksaan SDIDTK
 √
Apras / TK di wilayah

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan jadwal kegiatan,
dengan pelaporan hasil – hasil yang dicapai pada bulan tersebut.

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan harus dilakukan pada setiap pelaksanaan kegiatan dan dikelola dengan baik.
Pelaporan dilakukan setiap pelaksanaan kegiatan, ditujukan kepada Kepala Puskesmas dan
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. Evaluasi kegiatan dilakukan setiap pelaksanaan kegiatan
melalui rapat monitoring evaluasi program Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) setiap bulan
dan rapat evaluasi akhir tahun.

Yogyakarta, 04 Januari 2016

Mengetahui, Yang membuat,


Kepala Puskesmas Tegalrejo 1. Koordinator Upaya KIA - KB

dr. Prie Aka Mahdayanti Eni Siti Nurhaeni, A.Md.Keb.


NIP. 19730622 200604 2 012 NIP. 196106161994032 002

2. Penanggung jawab UKM

Eni Siti Nurhaeni, A.Md.Keb.


NIP. 196106161994032 002

3 dari 3

Anda mungkin juga menyukai