Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI TIMUR

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS MUARA BENGKAL
Jl. Aboel Hasan RT. 04 Desa Muara Bengkal Ilir Kec. Muara Bengkal 75654
No. Hp 082199266552, Email : puskesmas.muarabengkal@gmail.com

KERANGKA ACUAN
KUNJUNGAN NIFAS
UPT PUSKESMAS MUARA BENGKAL
JANUARI 2020
1. Pendahuluan
Masa nifas (puerperium) adalah waktu yang di mulai setelah plasenta
lahir dan berakhir kira-kira 6 minggu.Akan tetapi seluruh alat kandungan
kembali seperti semula( sebelum hamil) dalam waktu kurang lebih 3
bulan.Dimulai dengan kehamilan,persalinan dan dilanjutkan dengan masa
nifas merupakan masa kritis bagi ibu dan bayi bayinya.Kemungkinan
timbul masalah dan penyakit selama masa nifas. Apabila tidak segera
ditangani secara efektif akan membahayakan kesehatan bahkan
menyebabkan kematian dari 80 % kematian nifas terjadi dalam 24 jam.
Untuk itu pemberian asuhan kebidanan kepada ibu dalam masa nifas
sangat perlu dilakukan yang bertujuan untuk menjaga kesehatan ibu dan
bayi,melaksanakan deteksi dini adanya komplikasi dan infeksi,memberikan
pendidikan pada ibu serta memberikan pelayanan kesehatan ibu dan bayi
2. Latar Belakang
Kematian ibu adalah kematian perempuan selama msa kehamilan
atau dalam 42 hari setelah persalinan dari setiap penyebab yang
berhubungan atau diperburuk oleh kehamilan serta penanganannya tetapi
bukan karena kecelakaan.Angka kematian ibu (AKI) menurut survey
demografi kesehatan Indonesia (SDKI) masih cukup tinggi yaitu 390 per
100.000 kehamilan.Penyebab kematian ibu terbesar sekitar (38,1%)
adalah pendarahan dan eklamsia.Kedua sebab itu sebenarnya dapat
dicegah dengan pemeriksaan kehamilan yang memadai.Penyebab tidak
langsung kematian ibu adalah faktor-faktor yang memperberat keadaan
ibu hamil seperti empat terlalu yaitu terlalu muda,terlalu tua,terlalu sering
sering melahirkan dan terlalu dekat jarak kehamilan yang mempersulit
proses penanganan kedaruratan kehamilan,persalinan dan nifas seperti
tiga terlambat yaitu terlambat mengenal tanda bahaya dan mengambil
keputusun ,terlambat mencapai fasilitas kesehatan dan terlambat dalam
penanganan kegawat daruratan.
3. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
a. Tujuan Umum
Untuk membantu ibu dan keluarga selama masa transisi awal mengasuh
anak
b. Tujuan Khusus
1) Dapat mengetahui pemeriksaan pada ibu nifas
2) Menjaga kesehatan ibu dan bayi baik fisik maupun psikologis
3) Melaksanakan skrining komprehensif, mendeteksi masalah
mengobati atau merujuk bila terjadi komplikasi pada ibu dan bayi
4) Memberikan pendidikan kesehatan tentang perawatan
diri,nutrisi,keluarga berencana,imunisasi pada bayi dan perawatan
bayi.
4. Tata Nilai
Agar terwujudnya kegiatan ini dengan baik maka kami dari penanggungjawab
program akan memberikan pelayanan sesuai dengan Tata Nilai Puskesmas
Muara Bengkal yaitu :
Pelayanan PRIMA
a. PROFESIONAL
Memiliki kompetensi yang sesuai dengan profesi dalam memberikan
pelayanan kesehatan
b. RAMAH
Memiliki sikap yang sopan dan santun kepada seluruh masyarakat dan rekan
sekerja
c. INISIATIF DAN INOVATIF
Memiliki kemampuan untuk bekerja mandiri dengan ide-ide kreatif serta
memberikan terobosan bagi peningkatan pelayanan kesehatan
d. MALU
Memiliki budaya malu bila tidak melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya
e. AKUNTABEL
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai pedoman dan standar pelayanan
yang ditetapkan dapat diukur dan dipertanggungjawabkan
5. Kegiatan Pokok dan Rincian kegiatan
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Kunjungan Nifas a. Koordinator menyusun rencana
kunjungan
b. Koordinator menentukan jadwal
kunjungan nifas
c. Pelaksana menyiapkan peralatan dan
bahan
d. Pelaksana melakukan kunjungan
rumah dan menjelaskan maksud dan
tujuan kunjungan
e. Pelaksana melakukan pemeriksaan
pada ibu nifas :
1) pemeriksaan vital sign (tekanan
darah, nadi, respirasi dan suhu)
2) pemeriksaan payudara dan
anjuran asi eksklusif
3) pemeriksaan tinggi fundus uteri
(involusi uterus)
4) pemeriksaan lokhia dan
pengeluaran per vaginam lainnya
5) penilaian fungsi berkemih, fungsi
cerna, penyembuhan luka, sakit
kepala, rasa lelah dan nyeri
punggung
6) Tanyakan kepada ibu mengenai
suasana emosinya, bagaimana
dukungan yang didapatkannya
dari keluarga, pasangan dan
masyarakat untuk perawatan
bayinya.
f. Pelaksana menganjurkan ibu untuk
menghubungi tenaga kesehatan bila
ibu menemukan salah satu tanda
berikut :
1) Perdarahan berlebihan
2) sekret vagina berbau
3) demam
4) nyeri perut berat
5) kelelahan atau sesak
6) bengkak ditangan, wajah,
tungkai, atau sakit kepala atau
pandangan
kabur nyeri payudara,
pembekakan payudara, luka atau
perdarahan puting
g. Petugas melakukan konseling
h. Petugas melakukan tatalaksana atau
rujuk ibu bila ditemukan masalah
i. Petugas melakukan pencatatan dan
pelaporan dokumentasi
6. Cara Melaksanakan Kegiatan
Rincian Kegiatan Cara melaksanakan kegiatan
Persiapan Menyusun rencana dan jadwal kunjungan, persiapan
alat dan bahan.

Kunjungan kerumah Petugas mendatangi rumah ibu nifas dengan


melakukan pemeriksaan dan pelayanan sesuai
kebutuhan

7. Sasaran
Ibu Nifas dan neonatus

8. Peran Lintas Sektor dan Lintas Program


- Peran lintas program
Lintas program Peran
Imunisasi Memberikan konseling tentang Imunisasi
KB Memberikan konseling tentang KB
Pelaksana kegiatan gizi Memberikan konseling gizi ibu nifas
Pelaksana kegiatan laboratorium Membantu pemeriksaan yang dibutuhkan

- Peran lintas sector


Lintas sector Peran
Kader Membantu memberi informasi tentang
ibu yang bersalin

9. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Rincian Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kunjungan nifas
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Kegiatan dilaksanakan didesa senambah rt 4 pada tanggal 20 januari 2020

10. Monitoring Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan

Kegiatan evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan akan dilaksanakan


untuk mengetahui kesesuaian antara pelaksanaan dengan kerangka acuan kerja,
hal dilakukan sebagai upaya perbaikan mutu yang berkelanjutan. Evaluasi
difokuskan pada kesesuaian jadwal, materi penyuluhan dan waktu pelaksanaan.

11. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah :


1. Kerangka acuan kegiatan
2. Bukti pelaksanaan kegiatan
3. SOP tentang Kunjungan nifas
Pelaporan kegiatan ini dilakukan ketika telah selesai melakukan kegiatan dan
dokumen yang harus tersedia dalam laporan adalah :
1. Surat perintah tugas dan SPPD
2. Kerangka acuan kerja
3. SPPD Rampung
4. Kwitansi Transport
5. Laporan perjalanan dinas
6. Laporan hasil kegiatan
7. Dokumentasi Kegiatan
Pelaporan akan disampaikan selambat-lambatnya 1 ( satu ) minggu setelah
kegiatan ini selesai dilaksanakan.
Evaluasi kegiatan ini akan dilakukan setelah secara keseluruhan kegiatan
telah selesai dilaksanakan. Evaluasi akan dilakukan dari mulai perencanaan,
pelaksanaan dan upaya tindak lanjut dari pelaksanaan kegiatan ini

Mengetahui, Muara Bengkal, 20 Januari 2020


Kepala UPT. Puskesmas Muara Bengkal Pelaksana kegiatan

dr.Andriansyah, M.A.P Dewi Kumalasari, Amd. Keb


NIP.19831103 201001 1 016 NIP. 19881207 201101 2 008

Anda mungkin juga menyukai