Nama :
NIK :
Tempat/Tgl. Lahir :
Pekerjaan :
Nama :
NIK :
Tempat/Tgl. Lahir :
Pekerjaan :
“Pihak Pertama” dan kemudian “Pihak Kedua” untuk selanjutnya disebut dalam perjanjian ini sebagai
“Para Pihak”.
2. Bahwa, Pihak Pertama adalah Pemilik Lahan yang sedang membutuhkan pengelola untuk mengelola
lahannya;
3. Bahwa, Pihak Kedua adalah seorang petani penggarap yang membutuhkan lahan untuk dilakukan
pengelolaan;
Selanjutnya Para Pihak sepakat untuk membuat perjanjian dengan point-point sebagaimana diuraikan
di bawah ini:
Pasal 1
Azas-azas Kerjasama Pengelolaan Lahan
1. Para pihak sepakat untuk membentuk suatu kegiatan kerjasama “Pengelolaan Lahan” dengan
penuh sadar dan tanpa paksaan oleh pihak manapun;
2. Para pihak sepakat kerjasama pengelolaan lahan dilandasi azas saling menguntungkan sesuai
dengan tujuan dan kesepahaman bersama;
3. Para pihak sepakat kerjasama pengelolaan lahan dilandasi azas saling bertanggung jawab sesuai
dengan porsi masing-masing;
Pasal 2
Lahan Perkebunan Objek Pengelolaan
Bahwa, Lahan Perkebunan yang menjadi Objek Pengelolaan sebagaimana dimaksud dalam
perjanjian ini adalah Lahan Perkebunan milik Pihak Pertama seluas ± _____ M2 (_____meter persegi),
dengan alas hak berupa Hak Milik No.: _____, yang diterbitkan oleh: ________, beralamat di Desa:
___________, RT/RW: __/___, Desa: ________, Kecamatan: _________, Kabupaten:
______________, Provinsi: _____________.
Pasal 3
Hak Dan Kewajiban Pihak Pertama Serta Pihak Kedua
1. Hak Pertama dari Pihak Pertama adalah menanam dan memetik hasil Pohon-pohon keras seperti
Cengkeh, Durian, Petai, Jengkol, Melinjo, dan penebangan pohon ____ atas Pengelolaan lahan.
2. Hak Kedua dari Pihak Pertama adalah melakukan kontrol atas Pengelolaan Lahan yang dilakukan
oleh Pihak Kedua atas Pengelolaan Lahan.
3. Hak ketiga dari pihak Pertama adalah memberi insentif berupa uang perangsang sejauh ada
keuntungan dari hasil pengelolalan pekerbunan dengan jumlah yang ditentukan pihak pertama.
1. Hak Pihak Kedua adalah menanam dan memetik hasil ______ seperti sayur-sayuran, umbi-umbian,
palawija _______ atas Pengelolaan lahan.
2. Kewajiban Kedua dari Pihak Kedua adalah memelihara lahan perkebunan Pihak Pertama yang
dijadikan objek pengelolaan lahan dalam perjanjian ini dengan penuh tanggung jawab.
3. Membayar Pajak Bumi dan Bangunan setiap tahunya
Pasal 3
Larangan
1. Pihak Kedua dilarang untuk mengalihkan Pengelolaan atas Lahan milik Pihak Pertama kepada Pihak
Ketiga tanpa persetujuan dari Pihak Pertama dalam jangka waktu perjanjian sebagaima diatur pada
Pasal 4 perjanjian ini;
2. Pihak Kedua dilarang untuk menjadikan lahan pengelolaan sebagaimana dimaksud dalam perjanjian
ini terbengkalai;
Pasal 4
Jangka Waktu Perjanjian Pengelolaan Lahan
Perjanjian ini berlaku dalam kurun waktu pengelolaan lahan selama ………….. tahun berjalan terhitung
sejak ditanda tangani perjanjian ini.
Pasal 5
Penyelesaian Perselisihan
1. Setiap perselisihan yang timbul baik yang menyangkut isi maupun pelaksanaan dari perjanjian ini
akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat;
2. Apabila musyawarah yang dilakukan gagal mencapai kesepakatan maka para pihak sepakat memilih
penyelesaian melalui Pengadilan Negeri __________,
Pasal 6
Addendum
Dalam hal terjadi keadaan baru, Para Pihak sepakat untuk membuat addendum dalam perjanjian ini
dan menjadikannya sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.
Perjanjian ini dibuat dan ditanda tangani oleh Para Pihak dalam keadaan sadar dan tanpa paksaan dari
pihak manapun. Perjanjian ini dibuat rangkap dua dan dibubuhi meterai cukup dan keduanya
mempunyai kekuatan hukum yang sah.
(___________) (___________)
Saksi-saksi
(___________) (___________)