PROGRAM PROLANIS TTD Penanggung Jawab

No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Halaman :

1. Pengertian Program pengelolaan penyakit kronis (PROLANIS) adalah program yang

diselenggarakan BPJS, merupakan sistem pelayanan kesehatan dan
pendekatan proaktif yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan dan BPJS.
Kesehatan dalam rangka memelihara kesehatan peserta BPJS kesehatan yang
menderita penyakit kronis ( DM Tipe 2 dan Hipertensi) sehingga dapat
mencapai kualitas
hidup yang optimal dengan biaya pelayanan kesehatan efektif dan efisien.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan
peserta prolanis untuk mencapai produktivitas yang bahagia dan berdaya guna
dalam kehidupan keluarga, masyarakat.
4. Referensi BPJS, Buku Pemantauan Kesehatan Keserta Prolanis 2010, Panduan Praktis
PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis)
5. Prosedur 1. Peralatan/Perlengkapan
a. Handphone
b. Timbangan
c. Tensimeter
d. Stetoskop
e. Glukotest
f. Laptop
g. LCD
h. Layar tampilan
i. Sound system
2. Pencatatan dan Pendataan
a. ATM/ATK
b. Buku Register

6. Langkah- a. Tahap persiapan kegiatan PROLANIS :

 langkah 1. Menentukan tanggal pelaksanaan kegiatan PROLANIS.
2. Pemberitahuan kepada pasien lewat media komunikasi (Handphone)
tentang pelaksanaan kegiatan PROLANIS.
3. Mempersiapkan ruangan untuk pelaksanaan kegiatan PROLANIS
b. Tahap pelaksanaan kegiatan PROLANIS :
1. Penimbangan dan pencatatan berat badan, pengukuran dan pencatatan
tinggi badan serta perhitungan indeks massa tubuh (IMT)
2. Penandatanganan daftar hadir dan pemantauan status kesehatan peserta
3. Pemeriksaan Laboratorium sederhana (TD, GDS, GDP setiap bulan.
Asam urat dan Cholestrol di periksa setahun sekali)
4. Penyuluhan Kesehatan
5. Senam prolanis (senam jantung sehat dan senam LANSIA)
6. Pembagian obat serta edukasi pengobatan
7. Himbauan tentang pelayanan peserta yang tidak sempat hadir saat
kegiatan prolanis, dimohon untuk bisa datang ke tempat klinik dokter
defenitif atau datang ke Klinik Anugerah.
8. Kunjungan rumah/Home visite peserta Prolanis dengan masalah resiko
kesehatan
c. Tahap pembuatan laporan :
1. Menghitung capaian target kunjungan peserta prolanis diatas 80%
2. Melengkapi data dan dokumentasi laporan
3. Menjilid laporan serta memperbanyak laporan 3 rangkap
4. Membuat peresepan obat prolanis
7. Unit 1. Perawat
terkait 2. Dokter
3. Asisten dokter
4. Seksi perlengkapan
8. Dokumen 1. Buku register
terkait
9. Rekaman
historis
perubahan