Anda di halaman 1dari 9

ILMUWAN HEBAT YANG MENGUBAH DUNIA

1. Albert Einstein 

       

    Albert Einstein adalah seorang fisikawan teoritis ternama, pemenang Nobel, dan yang
paling penting, salah satu tokoh yang dianggap paling cerdas dan berpengaruh dalam sejarah
umat manusia.

Berikut adalah fakta dan informasi menarik perihal Albert Einstein.

1. Albert Einstein lahir pada tanggal 14 Maret 1879 di Ulm, yang terletak di Kerajaan
Württemberg, kini menjadi negara bagian Jerman Baden-Württemberg.

Saat masih menjadi siswa sekolah dasar, Einstein telah menunjukkan bakat alami untuk
matematika. Saat masih kecil, Einstein diyakini mengalami kesulitan (keterlambatan)
berbicara.

2. Pada awal usia lima tahun, Einstein terinspirasi oleh kompas. Dia mengamati kompas saku
yang dibawa oleh ayahnya dan menyadari bahwa jarum kompas selalu menunjuk ke arah
yang sama.

Hal ini membuatnya berpikir tentang adanya kekuatan yang menyebabkan kompas
menunjukkan arah yang sama

3. Pada tahun 1903, Albert Einstein menikah dengan Mileva Maric, seorang guru dari Titel,
yang kemudian menjadi bagian Kekaisaran Austria-Hungaria, sekarang di Serbia.

Mileva diyakini memberikan kontribusi signifikan terhadap karya Einstein. Mereka bercerai
pada tahun 1919. Einstein kemudian menikahi sepupunya Elsa Lowenthal setelah mengakhiri
hubungannya dengan Mileva.
4. Saat bekerja di kantor paten pada tahun 1905, Albert Einstein menerbitkan beberapa karya
penting dalam sebuah jurnal fisika Jerman bernama Annalen der Physik. Dia mengajukan
gagasan tentang sifat partikel cahaya.

Einstein selama periode waktu yang sama menerbitkan sebuah makalah berjudul On the
Electrodynamics of Moving Objects.

Pada tahun yang sama, dalam makalahnya tentang kesetaraan massa dan energi, ia
mengusulkan bahwa massa dapat dikonversi menjadi jumlah yang setara dari energi
berdasarkan persamaan E = mc2.

5. Dalam makalahnya, Critical Opalescence, yang ditulis pada tahun 1910, Einstein
mendiskusikan efek cahaya yang tersebar oleh molekul yang berbeda di atmosfer.

Pada makalahnya di tahun 1909, Einstein memperkenalkan konsep foton dengan


menyarankan bahwa kuanta energi mendefinisikan momentum dan partikel seperti titik.

Pada tahun 1911, ketika menjadi seorang profesor di Universitas Charles Praha, Einstein
menerbitkan karyanya perihal efek gravitasi pada cahaya.

Sebuah gerhana matahari yang terjadi beberapa tahun kemudian, membuktikan teorinya
bahwa cahaya melengkung di sekitar benda besar seperti Matahari.

Pada tahun 1915, Einstein mengajukan Teori Relativitas yang masih digunakan hingga
sekarang.

6. Albert Einstein adalah pemenang Penghargaan Nobel dalam Fisika untuk kontribusinya
dalam penemuan Hukum Efek fotolistrik. Ironisnya, ia tidak menerima Hadiah Nobel untuk
Teori Relativitas.

7. Fisikawan Hungaria-Jerman-Amerika Leo Szilard dikatakan berhasil meyakinkan Einstein


untuk menulis surat kepada Presiden Roosevelt, memperingatkan tentang kemungkinan Nazi
Jerman mengembangkan bom atom. Surat ini dipercaya mendorong Amerika Serikat untuk
membuat bom atom.

8. Albert Einstein meninggal pada tanggal 18 April 1955 pada usia 76. Sebelum dikremasi,
otaknya diambil kemudian diteliti untuk menemukan rahasia kecerdasan luar biasa Einstein.

Hasil penelitian menunjukkan otak Einstein mengandung lebih banyak sel glial yang
bertanggung jawab untuk sintesis informasi.

Ditemukan pula bahwa Einstein memiliki otak lebih padat dan lobus parietalis relatif besar
yang berhubungan dengan kemampuan matematika.
2. Alexander Graham Bell      

             
      
Alexander Graham Bell adalah seorang ilmuwan inovator, penting dan penemu. Seiring
dengan penemuan telepon, ia telah membuat kontribusi yang berharga untuk bidang
hydrofoils dan aeronautika.
Artikel ini memberi kita gambaran pekerjaan termasyhur dan inspirasi perjalanan hidupnya.

1. Lahir pada 3 Maret 1847 di Edinburgh, Skotlandia, Alexander menunjukkan bakat untuk
seni, puisi dan musik sejak tahun masa kecilnya. Dia adalah seorang mahasiswa dari Sekolah
Tinggi Kerajaan, dari mana dia keluar. Namun, ia terus mengejar minatnya dalam ilmu
pengetahuan.

2. Pada usia sepuluh, Alexander mengadopsi ‘Graham’ sebagai nama tengahnya. Sejak usia
dini, Alexander experimentive di alam. 

 3. Pada usia dua belas, ia datang dengan mesin yang digunakan dehusking nailbrushes dan
dayung berputar. Ini adalah penemuan pertama Bell. Deklamasi berlari dalam keluarga Bell.
Ayahnya dan kakeknya berdua elocutionists. Alexander mengambil minat dalam karya
ayahnya yang terkait dengan bidang seni deklamasi dan pidato terlihat. Dia segera menjadi
bagian dari demonstrasi ayahnya menguraikan simbol dalam bahasa yang berbeda.

4. Alexander menerima dorongan besar dari ayahnya untuk melanjutkan eksperimennya pada
pidato. Dia segera menyimpulkan bahwa jika suara vokal bisa diproduksi melalui sarana
listrik, jadi bisa konsonan dan pidato artikulatif. 

5. Pada tahun 1865, keluarga Bell pindah ke London setelah Alexander berfokus pada
eksperimen dengan listrik. Ia juga membantu ayahnya dengan demonstrasi Pidato Terlihat.
Alexander segera mulai bekerja di sekolah swasta Hull untuk orang tuli, di mana dia
mengajar dua siswa.
6. Pada tahun 1870, Bells pindah ke Ontario dan mulai tinggal dengan Pendeta Thomas
Henderson, teman keluarga mereka. Mereka segera membeli properti dan mulai tinggal di
rumah mereka sendiri. Alexander mendirikan sebuah bengkel kecil di dekat tempat tinggal
baru untuk melanjutkan eksperimennya pada suara manusia. Dia berperan dalam
menerjemahkan kosa kata tertulis dari bahasa Mohawk menjadi simbol-simbol pidato terlihat.
Karya ini diperoleh Alexander Bell, judul Kepala Kehormatan.

7. Pada tahun 1871, ia pergi ke Boston untuk memberikan demonstrasi dari pidato terlihat
instruktur di Sekolah Horace Mann untuk Tuli. Ia kemudian diundang untuk melakukan
demonstrasi yang sama untuk instruktur di Suaka Amerika untuk Tunarungu-bisu di Hartford
dan Sekolah Clarke untuk Tuli di Northampton. 

8. Pada tahun 1872, Alexander mendirikan sekolah untuk siswa tunarungu di Boston. Dia
disebut ‘Fisiologi Vokal dan Mekanika Pidato’ itu. Dia juga bekerja sebagai tutor pribadi,
sehingga membantu siswa tuli dan bisu banyak untuk mengatasi cacat mereka. Helen Keller
adalah salah satu muridnya yang paling terkenal.

9. Pada 1785, Alexander Graham Bell dan salah satu pendukung keuangan, Anthony Pollok,
mencari bimbingan dari Joseph Henry, seorang ilmuwan terkenal waktu itu, pada aparatus
listrik yang multireed Bell ingin digunakan sebagai pemancar suara manusia. Dalam ide Bell
menggunakan multireeds listrik untuk transmisi suara, Henry melihat potensi itu berubah
menjadi sebuah penemuan besar. Bell mulai mengejar eksperimen dengan multireeds listrik
dengan asistennya yang baru direkrut, Thomas Watson. 

10. Pada tanggal 2 Juni 1875, bahwa Watson terjadi untuk memetik buluh dari aparatus dan
nuansa dari buluh bisa didengar di ujung lain dari kawat. Ini disengaja memetik dari buluh
mengungkapkan kunci untuk mengirimkan suara melalui kawat dan penemuan telepon hanya
beberapa saat singkat! Alexander segera datang dengan telepon dan mulai berkonsentrasi
pada peningkatan itu.

11. Pada 1877, Bell Telephone Company didirikan dan dalam satu dekade, lebih dari 150.000
orang di Amerika Serikat memiliki telepon.

12. Pada tanggal 25 Januari 1915, Bell membuat panggilan pertama benua dari New York
City ke San Francisco. Thomas Watson menerima panggilan ini, menandai sebagai
percakapan lewat telepon yang pertama yang pernah diselenggarakan. Beberapa dari
penemuan kemudian Bell termasuk, detektor logam dan hidrofoil. Ia menerima Hadiah Volta
untuk penemuan telepon. Dia adalah salah satu pendiri National Geographic Society dan
menjadi presiden kedua. 

13. Pada tahun 1914, ia menjadi pemenang Edison Medal AIEE untuk penemuan telepon.

14. Alexander Graham Bell terkena anemia pernisiosa, yang menjadi penyebab kematiannya
pada 2 Agustus 1922 pada usia 75. 

15. Setelah kematiannya, semua telepon di seluruh Amerika Serikat terhenti dering mereka
sebagai penghargaan kepada penemu besar ini.
3. Wilhelm Conrad Rontge  

                

1. Wilhelm Conrad Rontgen si penemu sinar X dilahirkan tahun 1845 di kota Lennep,
Jerman. 

2. Dia  memperoleh  gelar doktor tahun 1869  dari Universitas Zurich. 

3. Selama  sembilan belas tahun sesudah itu, Rontgen bekerja di pelbagai universitas, dan
lambat  laun  memperoleh reputasi seorang ilmuwan yang  jempol. 

4. Tahun 1888 dia diangkat  menjadi mahaguru bidang fisika  dan Direktur Lembaga Fisika
Universitas Wurburg. Di situlah, tahun 1895, Rontgen membuat penemuan yang membuat
namanya kesohor.

5. Tanggal 8 Nopember 1895 Rontgen lagi bikin percobaan dengan “sinar cathode.” Sinar
cathode terdiri dari arus electron. Arus diprodusir dengan menggunakan voltase tinggi antara
elektrode yang ditempatkan pada masing-masing ujung tabung gelas yang udaranya hampir
dikosongkan seluruhnya. Sinar cathode sendiri tidak khusus merembes dan sudah distop oleh
beberapa sentimeter udara. Pada peristiwa ini Rontgen sudah sepenuhnya menutup  tabung
sinar cathode dengan kertas hitam tebal, sehingga biarpun sinar listrik dinyalakan,
tak  ada cahaya  yang  bisa  terlihat  dari t abung. Tetapi, tatkala Rontgen menyalakan arus
listrik di dalam tabung sinar cathode, dia terperanjat melihat bahwa cahaya mulai memijar
pada layar  yang terletak dekat bangku seperti distimulir oleh sinar lampu. Dia padamkan
tabung dan layar (yang terbungkus oleh   barium  platino cyanide) cahaya berhenti memijar.
Karena tabung sinar cathode sepenuhnya tertutup, Rontgen segera sadar bahwa sesuatu
bentuk radiasi yang   tak kelihatan mesti datang dari tabung ketika cahaya listrik dinyalakan.
Karena ini merupakan hal yang misterius, dia sebut radiasi yang tampak  itu “sinar X.”
Adapun “X”  merupakan lambang matematik biasa untuk sesuatu yang tidak diketahui.

6. Tergiur oleh penemuannya yang kebetulan itu, Rontgen menyisihkan penyelidikan-


penyelidikan lain dan pusatkan perhatian terhadap penelaahan hal-ihwal yang terkandung
dalam “sinar X.” 
7. Sesudah beberapa minggu kerja keras, dia menemukan bukti-bukti lain seperti ini: (1) sinar
X bisa membikin sinar pelbagai benda kimia selain “barium platinocyanide.” (2) sinar X
dapat  menerobos  melalui berbagai benda  yang tak tembus oleh cahaya biasa. Khusus
Rontgen menemukan bahwa sinar X dapat menembus langsung dagingnya tetapi berhenti
pada tulangnya. Dengan jalan meletakkan tangannya antara tabung sinar cathode dan layar
yang bersinar, Rontgen dapat melihat di layar bayangan dari tulang tangannya. (3) sinar X
berjalan menurut garis lurus; tidak seperti partikel bermuatan listrik, sinar X tidak
terbelokkan oleh bidang magnit.

8. Bulan Desember 1895 Rontgen menulis kertas kerja pertamanya mengenai sinar X.
Laporannya  dalam  waktu  singkat  menggugah perhatian dan kegemparan. 

9. Dalam tempo beberapa bulan, beratus ilmuwan melakukan penyelidikan sinar X, dan
dalam tempo setahun sekitar 1000 kertas kerja diterbitkan tentang masalah itu! 

10. Salah seorang ilmuwan yang penyelidiki  langsung bersandar dari hasil penemuan
Rontgen adalah Antoine Henri Becquerel. Orang ini, meskipun maksud utamanya
menyelidiki sinar X, justru menemukan fenomena penting tentang radioaktivitas.

11. Secara umum, sinar X bekerja bilamana  enerji  tinggi  elektron mengenai sasaran. Sinar


X itu sendiri tidak mengandung elektron, tetapi gelombang elektron magnetik.. Oleh karena
itu pada dasarnya dia serupa dengan radiasi  yang dapat terlihat mata (yaitu gelombang
cahaya), kecuali panjang gelombang sinar X jauh lebih pendek.

12. Penggunaan sinar X yang paling dikenal  tentu saja  di bidang pengobatan dan diagnosa
gigi. Penggunaan  lain adalah di bidang radioterapi, di mana sinar X digunakan untuk
menghancurkan tumor ganas atau mencegah pertumbuhannya.

13. Sinar X juga banyak digunakan di pelbagai keperluan industri. Misalnya, bisa digunakan
buat ukur tebal sesuatu benda atau mencari kerusakan yang tersembunyi. Sinar X juga
berfaedah di banyak bidang penyelidikan ilmiah, mulai dari biologi hingga astronomi.
Khususnya, sinar X menyuguhkan para ilmuwan sejumlah besar informasi yang berkaitan
dengan atom dan struktur molekul.

14. Kendati begitu, orang janganlah berlebih-lebihan menilai arti penting Rontgen. Memang
benar, penggunaan sinar X membawa banyak manfaat, tetapi orang tidak bisa berkata dia
telah merombak keseluruhan teknologi kita, seperti halnya penemuan Faraday atas
pembuktian elektro magnetik. Begitu pula orang tidak bisa bilang penemuan sinar X benar-
benar merupakan arti penting yang mendasar dalam teori ilmu pengetahuan. Sinar ultraviolet
(yang panjang gelombangnya lebih pendek ketimbang cahaya yang tampak oleh mata) telah
diketahui orang hampir seabad sebelumnya. Adanya sinar X –yang punya persamaan dengan
gelombang ultraviolet, kecuali panjang gelombangnya masih lebih pendek– masih berada
dalam kerangka fisika klasik. Di atas segala-galanya, saya pikir layak menempatkan arti
penting Rontgen di bawah Becquerel yang penemuannya lebih punya makna penting yang
mendasar.

15. Rontgen tak  punya  anak, karena  itu  dia  dan  istrinya mengangkat  anak seorang gadis.


Tahun 1901 Rontgen menerima Hadiah Nobel untuk bidang fisika, yang untuk pertama
kalinya diberikan untuk bidang itu. Dia tutup usia di Munich, Jerman tahun 1923.
4. John Logie Baird    

            
1. Penemu asal  Skotlandia, JohnLogie Baird berhasil menunjukan cara pemancaran gambar-
bayangan bergerak di London pada tahun 1925, diikuti gambar bergerak monokrom pada
tahun 1926.

2. Cakram pemindai Baird dapat menghasilkan gambar beresolusi 30 baris (cukup untuk
memperlihatkan wajah manusia) dari lensa dengan spiral ganda. 

3. Demonstrasi oleh Baird ini telah disetujui secara umum oleh dunia sebagai demonstrasi
televisi pertama, sekalipun televisi mekanik  tidak lagi digunakan.

4. Pada tahun 1927, Baird juga menemukan sistem rekaman video pertama di dunia, yaitu
"Phonovision", yaitu dengan memodulasi sinyal output kamera TV-nya ke dalam kisaran
jangkauan audio, dia dapat merekam sinyal tersebut pada cakram audio 10 inci (25 cm)
dengan menggunakan teknologi rekaman audio biasa.

5. Hanya sedikit rekaman "Phonovision" Baird yang masih ada dan rekaman-rekaman yang
masih bertahan tersebut kemudian diterjemahkan dan diproses menjadi gambar yang dapat
dilihat pada 1990-an menggunakan teknologi pemrosesan-sinyal digital.

6. Pada 1926, seorang insinyur Hungaria, Kálmán Tihanyi, merancang sistem televisi dengan


perangkat pemindaian dan tampilan yang sepenuhnya elektronik, dan menggunakan prinsip
"penyimpanan isi" di dalam tabung pemindai (atau "kamera").

7. Pada 1927, seorang penemu Rusia, Léon Theremin, mengembangkan sistem televisi


dengan mirror-drum yang menggunakan sistem "video terjalin" untuk menghasilkan resolusi
gambar 100 baris.

8. Pada tahun yang sama, Herbert E. Ives dari Bell Labs berhasil mengirimkan gambar


bergerak dari sebuah cakram 50-tingkap yang menghasilkan 16 gambar per menit melalui
medium kabel dari Washington, D.C. ke New York City, dan juga melalui
gelombang radio dariWhippany, New Jersey. Ives menggunakan layar penayang sebesar 24 x
30 inci (60 x 75 cm). Subjek rekamannya termasuk salah satunya Sekretaris Perdagangan
Amerika saat itu, Herbert Hoover.

9. Pada tahun yang sama pula, Philo Farnsworth berhasil membuat sistem televisi pertama di
dunia dengan pemindai elektronik pada kedua perangkat tampilan dan pickup,[  dimana
temuannya ini pertama kali ia demonstrasikan di depan media pers pada 1 September 1928.

10. Dalam penemuan televisi, terdapat banyak pihak, penemu maupun inovator yang terlibat,
baik perorangan maupun badan usaha. Televisi adalah karya massal yang dikembangkan dari
tahun ke tahun. Awal dari televisi tentu tidak bisa dipisahkan dari penemuan dasar, hukum
gelombang elektromagnetik yang ditemukan oleh Joseph Henry dan Michael Faraday 1831
yang merupakan awal dari era komunikasi elektronik.

11. 1876 – George Carey menciptakan ”selenium camera” yang digambarkan dapat membuat
seseorang ”melihat gelombang listrik”. Belakangan, Eugen Goldstein menyebut tembakan
gelombang sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai ”sinar katoda”.

12. 1884 – Paul Nipkov, Ilmuwan Jerman, berhasil mengirim gambar elektronik
menggunakan kepingan logam yang disebut ”teleskop elektrik” dengan resolusi 18 garis.

13. 1888 – Freidrich Reinitzeer, ahli botani Austria, menemukan cairan kristal (”liquid
crystals”), yang kelak menjadi bahan baku pembuatan LCD. Namun LCD baru
dikembangkan sebagai layar 60 tahun kemudian.

14. 1897 – Tabung Sinar Katoda CRT pertama diciptakan ilmuwan Jerman, Karl Ferdinand
Braun. Ia membuat CRT dengan layar berpendar bila terkena sinar. Inilah yang menjadi
dassar televisi layar tabung.

15. 1900 – Istilah ”Televisi” pertama kali dikemukakan Constatin Perskyl dari Rusia pada
acara International Congress of Electricity yang pertama dalam Pameran Teknologi Dunia di
Paris.

6. 1907 – Campbell Swinton dan Boris Rosing dalam percobaan terpisah menggunakan sinar
katoda untuk mengirim gambar.

17. 1927 – Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat mengembangkan televisi
modern pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang ”image dissector tube menjadi
dasar kerja televisi.

18. 1929 – Vladimir Zworykin dari Rusia menyempurnakan tabung katoda yang dinamakan
”kinescope”. Temuannya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT.

19. 1940 – Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis.

20. 1958 – Sebuah karya tulis ilmiah pertama tentang LCD sebagai tampilan dikemukakan
Dr. Glenn Brown.

21. 1964 – Prototipe sel tunggal display Televisi Plasma pertamakali diciptakan Donald
Bitzer dan Gene Slottow. Langkah ini dilanjutkan Larry Weber.
22.  1967 – James Fergason menemukan teknik ”twisted nematic”, layar LCD yang lebih
praktis.

23. 1968 – Layar LCD pertama kali diperkenalkan lembaga RCA]yang dipimpin George
Heilmeier.

24. 1975 – Larry Weber dari Universitas Illionis mulai merancang layar plasma berwarna.

25. 1979 – Para Ilmuwan dari perusahaan Kodak berhasil menciptakan tampilan jenis baru
”organic light emitting diode” (OLED). Sejak itu, mereka terus mengembangkan jenis
televisi OLED. Sementara itu, Walter Spear dan Peter Le Comber membuat display warna
LCD dari bahan ”thin film transfer” yang ringan.

26. 1981 – Stasiun televisi Jepang, NHK, mendemonstrasikan teknologi HDTV dengan
resolusi mencapai 1.125 garis.

27. 1987 – Kodak mematenkan temuan OLED sebagai peralatan display pertama kali.

28. 1995 – Setelah puluhan tahun melakukan penelitian, akhirnya proyek layar plasma Larry
Weber selesai. Ia berhasil menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang. Larry
Weber kemudian megadakan riset dengan investasi senilai 26 juta dolar Amerika Serikat dari
perusahaan Matsushita.

29. Dekade 2000- Masing masing jenis teknologi layar semakin disempurnakan. Baik LCD,
Plasma maupun CRT terus m

Anda mungkin juga menyukai