Anda di halaman 1dari 7

Nama : Zahrotul Muvidah

Kelas : TMT-6F

NIM : 12204193094

5. Data penelitian tentang kecemasan tes (X) dan hasil belajar Matematika (Y) disajikan pada
tabel berikut.

(Y) 9 8 7 7 8 8 9 6 9 6
(X) 4 5 6 7 6 7 5 10 5 12
a. Tentukan persamaan regresi Y atas X
b. Lakukan pengujian (buat tabel ANOVA Regresi) apakah regresi linear dan signifikan pada α
= 0,05
c. Hitung koefisien korelasi dan uji signifikasinya antara X dan Y (r xy). Tafsirkan hasil yang
anda peroleh

Penyelesaian:

H0 : Tidak ada pengaruh kecemasan tes (X) dengan hasil belajar matematika (Y).

H1 : Ada pengaruh kecemasan tes (X) dengan hasil belajar matematika (Y)

a. Persamaan Regresi Y atas X

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 10.435 .556 18.751 .000

TES -.408 .078 -.879 -5.213 .001

a. Dependent Variable: NILAI

Jadi, persamaan regresi nya Y = 10,435 – 0,408X

Dari hasil tabel di atas diperoleh t hitung = -5,213 dan p value 0,001/2 = 0,0005 < 0,05 maka
H0 ditolak. Jadi, terdapat pengaruh kecemasan tes (X) dengan hasil belajar matematika (Y).
b. Uji regresi linear dan signifikasi
Hipotesis statistik:
H0 : Y = a + bx (regresi linear)
H1 : Y ≠ a + bx (regresi tak linear)

ANOVA Table

Sum of
Squares df Mean Square F Sig.

NILAI * TES Between Groups (Combined) 10.433 5 2.087 5.008 .072

Linearity 9.348 1 9.348 22.435 .009

Deviation from
1.086 4 .271 .651 .656
Linearity

Within Groups 1.667 4 .417

Total 12.100 9

Uji linearitas persamaan garis regresi diperoleh Fhitung (Tc) = 0,651, dengan signifikan = 0,656 >
0,05 berarti H0 diterima atau persamaan regresi Y atas X adalah linear.

Hipotesis statistik:

H0 : β = 0 (regresi linear)

H1 : β ≠ 0 (regresi tak linear)

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 9.348 1 9.348 27.172 .001a

Residual 2.752 8 .344

Total 12.100 9

a. Predictors: (Constant), TES

b. Dependent Variable: NILAI


Uji signifikan persamaan garis regresi diperoleh Fhitung (b/a) = 27,172 dan signifikan = 0,001
< 0,05, H0 ditolak. Jadi, regresi Y atas X adalah signifikan atau kecemasan tes berpengaruh
terhadap hasil belajar matematika.

c. Uji signifikasi koefisien korelasi X dan Y


H0 : ρ = 0
H1 : ρ ≠ 0

Model Summary

Change Statistics

Adjusted R Std. Error of R Square Sig. F


Model R R Square Square the Estimate Change F Change df1 df2 Change

1 .879a .773 .744 .587 .773 27.172 1 8 .001

a. Predictors: (Constant), TES

Dari hasil data diatas diperoleh koefisien korelasi (rxy) = 0,879 dengan nilai signifikasi 0,001 <
0,05 maka H0 ditolak. Jadi koefisien korelasi X dan Y adalah berarti atau signifikasi.
8. Data penelitian tentang sikap terhadap profesi hakim (X1) dan Kesejahteraan (X2) dengan
prestasi kerja hakim (Y) disajikan pada tabel berikut.

(Y) 4 5 5 6 6 6 5 6 7 7
(X1) 8 9 8 14 15 16 10 18 20 24
(X2) 2 3 5 8 9 8 6 3 12 5
a. Cari persamaan regresi ganda Y atas X1 dan X2 ¿ = b0 + b1X1 + b2X2)
b. Lakukan pengujian signifikansi regresi ganda Y atas X1 dan X2
c. Hitung dan uji signifikansi koefisien korelasi ganda Y atas X1 dan X2
d. Lakukan pengujian signifikansi koefisien persamaan regresi ganda Y atas X1 dan X2
e. Hitung koefisien korelasi parsial dan peringkat pengaruh/hubungan

Penyelesaian:

a. Persamaan regresi berganda

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 3.163 .244 12.986 .000

X1 .139 .017 .804 8.262 .000

X2 .091 .029 .303 3.111 .017

a. Dependent Variable: Prestasi kerja

Dari tabel di atas, diperoleh b0 = 3,163, koefisien b1 = 0,139 dan b2 = 0,091. Sehingga
persamaan regresi bergandanya adalah Y = 3,163 + 0,139X1 + 0,091X2

b. Uji signifikansi regresi ganda Y atas X1 dan X2


Hipotesis:
H0 : β1 = β2
H1 : β1 ≠ β2
ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 7.660 2 3.830 60.896 .000a

Residual .440 7 .063

Total 8.100 9

a. Predictors: (Constant), Kesejahteraan, Profesi hakim

b. Dependent Variable: Prestasi kerja

Dari hasil analisis tabel diatas diperoleh Fhitung = 60,896 dan signifikansi = 0,000 < 0,05 maka
H0 ditolak. Jadi, terdapat pengaruh profesi hakim (X 1) dan kesejahteraan (X2) dengan profesi
kerja hakim (Y).

c. Uji signifikansi koefisien korelasi ganda Y atas X1 dan X2


Hipotesis:
H0 : ρY1,2 ≤ 0
H1 : ρY1,2 > 0

Model Summary
Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Change Statistics
Square Estimate
R Square F Change df1 df2 Sig. F
Change Change

1 .972a .946 .930 .251 .946 60.896 2 7 .000

Predictors: (Constant), X2, X1

Diperoleh koefisien korelasi ganda (Ry.12) = 0,972 dan Fhitung = 60,896 dengan signifikansi
0,000 < 0,05 maka H0 ditolak. Jadi, koefisien korelasi ganda antara X1 dan X2 terhadap Y
adalah berarti atau signifikan.

d. Uji signifikansi koefisien persamaan regresi ganda Y atas X1 dan X2


Hipotesis:
H 0 : β1 ≤ 0 dan H 0 : β2 ≤ 0
H 1 : β1 > 0 H 1 : β2 > 0

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 3.163 .244 12.986 .000

Profesi hakim .139 .017 .804 8.262 .000

Kesejahteraan .091 .029 .303 3.111 .017

a. Dependent Variable: Prestasi kerja

Dari hasil tabel diatas diperoleh:


 Koefisien variabel X1 yaitu thitung = 8,262 dan signifikansi = 0,000/2 = 0,000 < 0,05 maka
H0 ditolak. Jadi, profesi hakim (X1) berpengaruh positif terhadap prestasi hakim (Y).
 Koefisien variabel X2 yaitu thitung = 3,111 dan signifikansi = 0,017/2 = 0,0085 < 0,05 maka
H0 ditolak. Jadi, kesejahteraan (X2) berpengaruh positif terhadap prestasi hakim (Y).

e. Koefisien korelasi parsial dan pengaruh/hubungan

Correlations

Prestasi kerja Profesi hakim Kesejahteraan

Pearson Correlation Prestasi kerja 1.000 .933 .645

Profesi hakim .933 1.000 .425

Kesejahteraan .645 .425 1.000

Sig. (1-tailed) Prestasi kerja . .000 .022

Profesi hakim .000 . .110

Kesejahteraan .022 .110 .

N Prestasi kerja 10 10 10

Profesi hakim 10 10 10

Kesejahteraan 10 10 10
 Berdasarkan tabel SPSS diatas diperoleh ry1.2 = 0,933, karena signifikansi = 0,000 < 0,05
maka H0 ditolak. Jadi, terdapat hubungan secara signifikan antara sikap dengan prestasi
kerja hakim jika mengontrol tingkat kesejahteraan hakim.
 Berdasarkan tabel SPSS diatas diperoleh ry2.1 = 0,645, karena signifikansi = 0,022 < 0,05
maka H0 ditolak. Jadi, terdapat hubungan secara signifikansi antara kesejahteraan dengan
prestasi kerja hakim jika mengontrol sikap hakim.

Anda mungkin juga menyukai