Anda di halaman 1dari 5

KISI - KISI PENULISAN SOAL

Satuan Pendidikan : SMKN 8 Garut


Mata Pelajaran : Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan
Materi : Perawatan Sistem Pengisian
Jumlah Soal :5
Bentuk Soal : Essay
A. Pengetahuan
Indikator
Kompetensi Level Bentuk Jumlah
Pencapaian Materi Indikator Soal Score
Dasar Kognitif Soal Soal
Kompetensi
Menguraikan Disajikan teks tentang
fungsi system pengisian, Peserta
Pengertian sistem
didik mampu untuk C4 Essay 1 20
perawatan pengisian menguraikan fungsi sistem
sistem pengisian pengisian dengan benar.
Disajikan macam-macam
3.3 Merawat system pengisian peserta
Prinsif dasar sistem didik mampu untuk Essay
secara C4 1 20
pengisian membandingkan prinsif
berkala kerja, sistem pengisian
sistem dengan tepat.
pengisian Disajikan sebuah kasus
tentang system pengisinan
Komponen system Essay
mobil peserta didik mampu C4 1 20
pengisian untuk menganalisis
komponen sistem pengisian.
Memilah cara Cara kerja sistem Disajikan paparan tentang
C4 Essay 1 20
perawatan pengisian alternator, peserta didik
sistem pengisian mampu untuk menguraikan
cara kerja sistem pengisian
diode dengan benar.
peserta didik mampu untuk
Pemeriksaan sistem memilah cara perawatan Essay
C4 1 20
pengisian sistem pengisian dengan
benar.

B. Keterampilan
Indikator Pencapaian Level
Kompetensi Dasar Teknik Penilaian Score
Kompetensi Psikomotor
4.3 Menerapkan cara perawatan Mempraktekan
sistem pengisian perawatan sistem P3 70
Penilaian unjuk kerja & Penilaian
pengisian
proses dan hasil serta penilaian
Mengevaluasi hasil
sikap kerja
perawatan sistem P4 30
pengisian
Soal Evaluasi
1. Sistem pengisian berfungsi untuk merubah energi gerak menjadi energi listrik. Listrik
yang dihasilkan digunakan untuk mensuplai kebutuhan listrik pada kendaraan dan
mengisi baterai. Tegangan yang dihasilkan harus tetap stabil walaupun putaran mesin
berubah-ubah.
System pengisin tersebut terdiri dari 2 komponen yaitu alerator dan Regulator,
dimana masing-masing kompinen memiliki fungsi. Uraikan fungsi dari alterlator?
Jawaban :
Alternator yang berfungsi merubah energi gerak menjadi energi listrik. Listrik yang
dihasilkan merupakan arus bolak-balik (AC) dan untuk merubah arus AC menjadi arus
DC digunakan diode yang dipasang menjadi satu bagian dengan alternator.
2. Secara umum sistem pengisian dikelompokan menjadi 2, yaitu: sistem pengisian
generator DC (Dinamo) dan sistem Pengisian generator AC (Alternator). Pada system
pengisian alternator terdapat dua model regulator yaitu regulator mekanik dan
regulator Elektronik ( IC Regulator). Bandingkan prisnip kerja generator DC dan
Generator AC?
Jawabnnya:
Prinsip Generator DC Sebuah penghantar dibentuk “U”, di ujung penghantar
dipasang komutator, pada komutator menempel sikat. Sikat “A” merupakan sikat
positip dan sikat “B” adalah sikat negatip. Saat penghantar diputar maka penghantar
tersebut akan memotong medan magnet sehingga menghasilkan induksi
elektromagnetik. Besar arus listrik berubah sesuai kuat medan magnet yang
dipotong, dengan pemasangan komutator memungkinkan arah arus yang dihasilkan
tetap konstan karena hubungan sikat dengan penghantar akan berpindah dari sikat
“A” ke sikat “B”,demikian seterusnya. Sedangkan pada generator AC sebuah
penghantar dibentuk “U”, di ujung penghantar dipasang komutator, pada komutator
menempel sikat. Sikat “A” merupakan sikat positip dan sikat “B” adalah sikat negatip,
maka pada generator AC (alternator) kedua ujung penghantar dihubungkan ke slip
ring dan jenis sikat sudah tidak jelas karena berubah ubah sesuai posisi penghantar.
3. Tiga hari yang lau Aceng menggangti baterainya dnegan yang baru, akan tetapi hari
ini baterai mobil Aceng mengalami Drop kembali. Setelah diperiksa ternyata lampu
pengisian yang berada pada Dashboard tidak menyala ketika kunci kontak pada posisi
ON.
Analisisi kasus diatas komponen apasaja yang menyebabkan baterai mobil Aceng
Drop?
Jawaban:
Pada kasus ini Alternator tidak dapat menghasilkan Arus guna mengisi kembali daya
pada baterai. Diagnosis awalnya ialah alternator tidak dapat menghasilkan arus, guna
mencari komponen mana yang mengalami kerusakan alternator perlu dibongkar dan
dilakaukan pemeriksaan secara menyeluruh.
4. sebuah alternator terdiri dari rotor coil, stator coil ,diode rectifier, pulley dan fan/
kipas pendingin. Fungsi rotor untuk menghasilkan medan magnet, Stator berfungsi
sebagai kumparan yang menghasilkan listrik saat terpotong medan magnet dari
rotor, Dioda berfungsi untuk menyearahkan arus AC yang dihasilkan oleh stator coil
menjadi arus DC. Sikat berfungsi untuk mengalir arus listrik dari regulator ke rotor
coil. Pully berfungsi untuk memindahkan tenaga putar dari mesin ke alternator.
Proses pemindahan putaran mesin melalui pully mesin, V belt dan pully alternator.
Setelah membaca tentang alternator uraikan cara kerja dari Stator Coil dalam
sebuah alternator?
Jawaban:
Stator coil akan mulai bekerja ketika rotor coil yang ada di tengah bergerak
berputar saat mesin mobil dinyalakan. Kemudian rotor akan menciptakan medan
magnet serta perpotongan garis gaya magnet. Ketika gaya magnet muncul, stator
yang statis akan menghantarkan arus listrik.
5. Buatlah sebuah table cara perawatan Alternator?
Jawaban:
Hasil Pemeriksaan
NO. Uraian Pekerjaan Keterangan
Spesifikasi Hasil
1 Kondisi bantalan pada rotor
Hubungan terminal
a. Terminal F dan terminal E
alternator
2
b. Terminal B dan terminal N
alternator
c. Terminal E dan terminal N
alternator
Pengetesan Komponen Alternator
a. Hubungan kumparan rotor
b. Hubungan antara slip ring dan
bodi rotor
c. Diameter slip ring
d. Hubungan antar ujung
kumparan pada kumparan
3 stator
e. Hubungan antar ujung
kumparan stator dengan
massa
f. Panjang sikat
g. Dioda positif
h. Dioda negatif
i. Bantalan / Bearing

Anda mungkin juga menyukai