a.

Internet

Media internet merupakan salah satu media promosi yang dapat mudah serta dapat

memperoleh hasil yang signifikan apalagi pada saat ini masyarakat tidak dapat terlepas dari peran

serta teknologi internet di berbagai lini. Sebagai lembaga yang memerlukan promosi untuk

menyebarluaskan berbagai macam layanannya, perpustakaan juga dapat menggunakan internet

sebagai media promosinya. Salah satunya adalah perpustakaan KPK yang menggunakan internet

sebagai media promosi dengan cara sebagai berikut:

1) Melalui website

Perpustakaan KPK memiliki website untuk mengenalkan perpustakaan KPK kepada staff KPK
maupun kepada masyarakat umum. Pada situs perpustakaan ini memiliki berbagai macam isi
seperti OPAC (Online Public Access Catalogue) perpustakaan KPK. Website Perpustakaan KPK
juga memiliki beberapa informasi terkait Perpustakaan KPK diantara lain artikel-artikel mengenai
isu-isu terkait korupsi maupun isu-isu selain korupsi, kemudian terdapat publikasi universitas
yang merupakan artikel-artikel publikasi yang berasal dari universitas yang telah bekerja sama
dengan KPK, lalu ada aktivitas yang berisi mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh
perpustakaan KPK yang dilakukan secara internal maupun eksternal, newsletter merupakan
konten yang berisi buletin perpustakaan KPK yang disebut Nawala, kemudian yang terakhir
terdapat e-book yang merupakan tempat untuk mengunduh e-book-ebook yang dikeluarkan oleh
Perpustakaan KPK.
Berikut beberapa konten pada website perpustakaan:

i) Koleksi
Perpustakaan KPK menyediakan berbagai macam artikel bagi pemustaka yang melihat-lihat

situs Perpustakaan KPK dengan tema korupsi maupun non-korupsi. Artikel ini dapat merupakan

dikategorikan sebagai promosi yang dapat menarik pemustaka untuk tertarik mengakses layanan

perpustakaan KPK dikarenakan artikel yang disediakan oleh Perpustakaan KPK menarik untuk

dibaca.

ii) Pathfinder

Rujukan pustaka/pathfinder ini dibuat dengan tujuan untuk mengundang pemustaka datang
namun tidak hanya itu saja, program ini juga membantu pemustaka dalam mencari informasi.

Pathfinder ini terdiri dari beberapa komponen, yaitu:

1. Subyek tertentu

2. Kata kunci terkait subyek

3. Tanggal/bulan penyusunan

4. Deskripsi singkat subyek

5. Sumber-sumber informasi dapat berupa:

  Koleksi perpustakaan (textbook, hasil penelitian, Peraturan Menteri, Petunjuk Teknis,

dll)

 Koleksi perpustakaan berbentuk digital (ebook dan ejournal)

 Online database (e-resources Perpusnas)

 Internet (website resmi pemerintah/lembaga terkait)

 Multimedia (video maupun audio)

6. Lokasi sumber informasi

7. Kontak Perpustakaan Archivelago (telepon, email dan media sosial)

Untuk sumber informasi ini tidak harus berasal dari Perpustakaan Archivelago akan tetapi bisa

melalui perpustakaan dan pusat informasi lainnya. Kriteria sumber informasi:

8. Relevan dengan subyek

9. Up to date (keterbaruan sumber informasi)

10. Otoritas sumber informasi

11. Kemudahan dalam akses sumber informasi

Beberapa sumber informasi yang dapat dimanfaatkan adalah sebagai berikut:

12. Knowledge Repository Archivelago

13. E-resources Perpustakaan Nasional RI

14. E-journal Balitbang Kementerian Kelautan dan Perikanan

15. Portal berita KKP di news.kkp.go.id

16. Laman website di kkp.go.id; serta website Eselon I KKP

17. Youtube Kementerian Kelautan dan Perikanan

18. Media sosial KKP (Facebook, Instagram, Twitter)

 Dalam proses pembuatan rujukan pustaka ini memanfaatkan kemampuan temu kembali

informasi pustakawan. Karena banyak pemustaka yang kurang mengetahui tentang temu kembali

maka ini akan memudahkan mereka. Dengan begini pemustaka akan datang ke perpustakaan

untuk mencari koleksi tersebut maupun menanyakannya kepada pustakawan. Sebagian besar

pemustaka di Perpustakaan Archivelago adalah pegawai KKP, mahasiswa, dan peneliti. Maka

dari itu informasi seperti ini sangat dibutuhkan. Kak Pamela selaku pustakawan Perpustakaan

Archivelago mengatakan:

“Biasanya untuk pathfinder ini kami membuat tentang suatu topik berdasarkan
permintaan dari pemustaka maupun topik yang sedang ramai. Karena kami di bawah
kementerian sehingga lebih banyak dari topik yang sedang ramai agar pemustaka bisa
mendapatkan informasi yang valid tentang topik tersebut”

(Wawancara, 06 Maret 2020)

Dari wawancara di atas, pathfinder ini sangat membantu pemustaka dalam temu kembali

informasi. Untuk topik yang diangkat oleh perpustakaan tidak hanya dari usulan/permintaan

pemustaka karena tidak setiap bulan ada permintaan dari pemustaka, jadi perpustakaan juga

mengangkat suatu topik dari berita yang sedang populer baik di Kementerian Kelautan dan

Perikanan maupun di Indonesia terkait dengan kelautan dan perikanan. Panduan pustaka ini

biasanya diperbarui setiap bulan atau setiap ada topik populer.

Pada halaman awal website perpustakaan juga dicantumkan beberapa foto informasi

terkait perpustakaan dalam bentuk slide. Informasi tersebut berupa pengenalan (asal usul nama

Archivelago, jam buka, letak dan kontak perpustakaan); katalog terintegrasi perpustakaan; OPAC

(Online Public Access Catalogue) Archivelago; dan promosi (pemberitahuan buku gratis di

Archivelago).

Gambar 7
Pengenalan Perpustakaan pada Website
 Sumber: https://kkp.go.id/setjen/perpustakaan , 2020
Pengenalan perpustakaan ini merupakan salah satu slide pada halaman beranda website
Archivelago. Pada pengenalan perpustakaan tedapat informasi pokok perpustakaan seperti jam
buka dan alamat lengkap perpustakaan.

Gambar 8
Contoh Slide Informasi Perpustakaan pada Website

Sumber: https://kkp.go.id/setjen/perpustakaan, 2020

Pada slide informasi perpustakaan ini berisi peta persebaran perpustakaan terintegrasi milik
Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Gambar 9
OPAC (Online Public Access Catalogue) pada Website
 Sumber: https://kkp.go.id/setjen/perpustakaan , 2020
Tampilan Online Public Access Catalogue (OPAC) di website ini sama persis dengan yang biasa

digunakan pemustaka dalam pencarian koleksi ketika di perpustakaan.

Gambar 10
Promosi Perpustakaan di Website

Sumber: https://kkp.go.id/setjen/perpustakaan , 2020

Sedangkan untuk promosi pada slide ini berisi mengenai kebijakan yang ada di perpustakaan

yaitu menyediakan buku baru karya Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk dibagikan kepada

pemustaka yang berkunjung dan meminta langsung kepada pustakawan. Apabila gambar di atas diklik

akan muncul halaman asli/yang lebih lengkap mengenai cuplikan informasi tersebut. Selain itu di

dalam website perpustakaan juga terdapat artikel berita seputar KKP.

Gambar 11
Judul Artikel Berita pada Halaman Awal Website

Sumber: https://kkp.go.id/setjen/perpustakaan , 2020

Judul artikel berita ini selalu ada pada bagian kanan website ketika kita membuka beranda.
Untuk tampilannya hanya ada beberapa yang merupakan berita terbaru seputar kelautan dan
perikanan Indonesia.

Gambar 12
Artikel Berita pada Website

Sumber: https://kkp.go.id/setjen/perpustakaan/kategori/1-Berita , 2020

Selain berita mengenai kelautan dan perikanan Indonesia, berita pada website perpustakaan

sebagian besar memuat berita mengenai kegiatan-kegiatan di Kementerian Kelautan dan

Perikanan.