Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rezy Nadela Putri

NIM : 043529519
Prodi : S1 Akuntansi

Diskusi 8
Akuntansi Biaya

1.
a. Susun kartu mutasi sediaan dengan metode MPKP

DATA PERSEDIAAN PT.ABC


BULAN JANUARI TAHUN
2006

Tanggal Pembelian Dikeluarkan Sisa


Unit Harga Total Unit Harga Total Unit Harga Total
Jan 01 Rp.0 Rp.0 20 Rp.50 Rp.1.000
30 Rp.55 Rp.1.650 20 Rp.50 Rp.1.000
Jan 05 30 Rp.55 Rp.1.650
Jan 10 40 Rp.60 Rp.2.400 20 Rp.50 Rp.1.000
30 Rp.55 Rp.1.650
40 Rp.60 Rp.2.500
Jan 15 15 Rp.50 Rp. 750 5 Rp.50 Rp. 250
30 Rp.55 Rp.1.650
40 Rp.60 Rp.2.500
Jan 20 30 Rp.65 Rp.1.950 5 Rp.50 Rp. 250
30 Rp.55 Rp.1.650
40 Rp.60 Rp.2.500
30 Rp.65 Rp.1.950
5 Rp.50 Rp. 250 40 Rp.60 Rp.2.500
Jan 25
30 Rp.55 Rp.1.650 30 Rp.65 Rp.1.950

Jadi jumlah persediaan akhirnya adalah = 70 unit dengan total yang diperoleh sebesar
Rp4.350,-.

b. Buat jurnal transaksi tanggal 15 dan 25 Januari.

Tgl Keterangan Debit Kredit


Jan 15 Harga Pokok Penjualan Rp.750
Persedian Barang Rp.750

Tgl Keterangan Debit Kredit


Jan 25 Harga Pokok Penjualan Rp.1.900
Persediaan Barang Rp.1.900

1. Kos departemental langsung dan kos departemental tidak langsung


Jadi suatu Departemen produksi sendiri mengeluarkan kos dalam rangka membuat produk selain
bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung yang disebut dengan kos overhead.Kos overhead
ini tidak dapat ditelusuri secara langsung ke produk. Kos Departemen Langsung sendiri ialah kos
yang dapat ditelusuri ke departement secara langsung.
Contoh-contoh dari Kos Departemen Langsung ini adalah :
 Kos supervisi, tenaga kerja tidak langsung dan lembur.
 Tunjangan – tunjanganyang diterima oleh tenaga kerja.
 Bahan baku tidak langsung
 Perlengkapan pabrik.
 Perbaikan dan pemeliharaan mesin
 Depresiasi peralatan pabrik.

Kos Departemental Tidak langsung sendiri adalah suatu kos yang timbul di kantor pusat.
Contoh-contoh dari Kos Departemen Tidak Langsung ini adalah :
 Biaya listrik yang digunakan bersama
 Biaya Air yang digunakan bersama
 Biaya sewa gedung atau pabrik
 Biaya asuransi
 Pajak bumi dan bangunan
2. (1). Tarif Pembebanan Overhead Pabrik
*Berdasarkan Jam TKL
FOH 9.000.000
600.000
Tarif 1.500 Per Jam TKL

*Berdasarkan Jam Mesin


FOH 9.000.000
300.000
Tarif 3.500 Per Jam Mesin

*Berdasarkan Biaya Bahan Baku


FOH 9.000.000
Total Biaya Bahan Baku 6.000.000
Tarif 150% Dari Biaya bahan Baku

(2). Total Biaya Manufaktur untuk Produk X dan Produk Y. dengan masing-masing asumsi
penggunaan alokasi FOH berdasarkan: (a) Jam Tenaga kerja langsung; (b) Jam Mesin; (c) Biaya
bahan baku :
Berdasarkan Jam TKL
BB Rp2.800.000 Rp3.200.000
TKL Rp450.000 Rp450.000
FOH Rp4.500.000 Rp4.500.000
Total Biaya Manufaktur Rp7.750.000 Rp8.150.000

Berdasarkan Jam Mesin


BB Rp2.800.000 Rp3.200.000
TKL Rp450.000 Rp450.000
FOH Rp3.600.000 Rp5.400.000
Total Biaya Manufaktur Rp6.850.000 Rp9.050.000

Berdasarkan Biaya Bahan Baku


BB Rp2.800.000 Rp3.200.000
TKL Rp450.000 Rp450.000
FOH Rp4.200.000 Rp4.800.000
Total Biaya Manufaktur Rp7.450.000 Rp8.450.000

Sumber referensi
BMP Akuntansi Biaya.

Anda mungkin juga menyukai