Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN KINERJA INSTANSI

PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN


2020

KECAMATAN TUKAK SADAI


KABUPATEN BANGKA SELATAN
KATA PENG ANTAR

Alhamdulillah, Puji Syukur atas Rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan Berkah dan Rahmat-Nya kepada kita semua, sehingga
kami dapat menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP )
Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2020.
Penyusunan LAKIP merupakan wujud pertanggung Jawaban
Pelaksanaan Tugas dan Fungsi serta kewenangan Pengelolaan Sumber
Daya dan Kebijaksanaan yang telah digariskan serta Kebijakan Operasional
di Daerah dalam rangka pencapain Visi dan Misi Kecamatan Tukak Sadai
Kabupaten Bangka Selatan serta sebagai alat umpan balik untuk melakukan
perbaikan dalam perencanaan dan pelaksanaan Pembangunan di masa yang
akan datang.
Walaupun LAKIP ini telah disiapkan dengan sebaik-baiknya,
kekurangan dan kesalahan sangat mungkin terjadi. Untuk itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pengguna
data demi kesempurnaan LAKIP ini dimasa yang akan datang dan kami
berharap LAKIP ini berguna sebagai tambahan masukan bagi pengelolaan
dan penataan serta peningkatan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan,
Pembangunan dan pelayanan prima kepada masyarakat.

Tiram, Februari 2020

Page i
DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR
........................................................................................................................ i
DAFTAR ISI .....................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN
A. GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN TUKAK SADAI ….........1
B. STRUKTUR ORGANISASI DAN TUGAS POKOK & FUNGSI .......3
C. MAKSUD DAN TUJUAN ...............................................................13
D. SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAKIP……………………………..14

BAB II PERENCANAAN KINERJA


A. VISI DAN MISI KECAMATAN TUKAK SADAI ......... ……….....16
B. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH........................16
C. SRATEGI DAN KEBIJAKAN ……….……………………………….21
D. RENCANA KERJA TAHUN 2020…………………………………...23
E. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020…………………………......25

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA


A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI…………………………………28
B. REALISASI ANGGARAN…………………………………….………28

BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN CAPAIAN KINERJA ………………………….…….35
B. PERMASALAHAN DALAM MENCAPAI CAPAIAN KINERJA.…..36
C. SOLUSI DALAM MENCAPAI CAPAIAN KINERJA…………….….36

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN TUKAK SADAI

Kecamatan Tukak Sadai berada dalam wilayah Kabupaten Bangka


Selatan, dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) Kabupaten
Bangka Selatan Nomor 26 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kecamatan
Tukak Sadai dan Kecamatan Pulau Besar Beserta Penataan Kecamatan di
Kabupaten Bangka Selatan.
Kecamatan Tukak Sadai adalah salah satu Kecamatan yang ada di
Kabupaten Bangka Selatan yang merupakan Kecamatan baru hasil
pemekaran dari Kecamatan Toboali yang terletak di bagian tenggara
Kabupaten Bangka Selatan. Secara administratif Wilayah Kecamatan Tukak
Sadai mempunyai luas ± 126 Km² yang meliputi 5 (lima) desa yaitu: Desa
Sadai, Desa Tukak, Desa Pasir Putih, Desa Tiram dan Desa Bukit Terap.
Secara umum wilayah administratif Kecamatan Tukak Sadai memiliki
batas-batas sebagai berikut:
 Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Kepoh
 Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Toboali
 Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Keposang
 Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Sadai/ Kecamatan Lepar
pongok;

Kecamatan Tukak Sadai termasuk Kecamatan yang memiliki kekayaan


sumber daya alam yang sangat potensial dan bervariasi jenisnya, antara lain,
hasil perikanan laut, perikanan, pertanian, perkebunan, pertambangan
(Timah, sudah masuk dalam KP Timah), dan pariwisata yang potensial untuk
dikembangkan.
Luas wilayah Kecamatan Tukak Sadai ± 126 Km² dengan jumlah
penduduk sampai tahun 2017 ini sebanyak 11.355 jiwa dengan rincian 5.877
orang laki-laki dan 5.661 orang perempuan. Kecamatan Tukak Sadai
berpusat di Desa Tiram dengan jarak tempuh dari Ibukota Kabupaten ± 25
Km. Kecamatan Tukak Sadai memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi

Page iii
pelabuhan penyeberangan, karena dilihat dari letak geografisnya sangat
dekat dengan Ibukota Kabupaten Bangka Selatan dan Ibu Kota Negara
(Jakarta) , sehingga bisa memudahkan hubungan dengan Provinsi lain dan
meningkatkan akses untuk percepatan pembangunan di Kecamatan Tukak
Sadai.
Tabel 1.1 Profil Demografi Kecamatan Tukak Sadai

Luas
Jumlah
No Nama Jumlah Wilay Jumlah Jumlah
Perempu Total
. Desa Laki-laki ah RT KK
an
(Km²)

1 Sadai 1.000 1.107 2.107 26 10 569

2 Tukak 559 534 1.093 20 5 270

3 Pasir Putih 2.054 2.079 4.133 31 20 1.118

4 Tiram 1.148 904 2052 23 10 563

Bukit
5 1.207 1.119 2.326 26 10 655
Terap

TOTAL 5.968 5.743 11.711 126 55 3.175

Sumber : Kecamatan Tukak Sadai Dalam Angka 2020

KEADAAN EKONOMI
Kecamatan Tukak Sadai mempuyai pelabuhan pendaratan ikan yang
terletak di Desa Tukak dan Desa Sadai, yang mana pelabuhan tersebut
sangat potensial untuk dikembangkan menjadi pelabuhan penyeberangan
dikarenakan letaknya yang sangat strategis yakni hanya berjarak sekitar 7
jam lebih dari pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta.
Potensi pertanian, perkebunan dan kehutanan di Kecamatan Tukak
Sadai meliputi pertanian tanaman pangan, peternakan, perkebunan dan
kehutanan. Pertanian tanaman pangan meliputi tanaman bahan makanan,
sayur-sayuran dan buah-buahan. Tanaman bahan makanan meliputi padi-
padian, jagung, dan singkong.

Page iv
Untuk tanaman buah di Kecamatan Tukak Sadai diharapkan dapat
menjadi komoditi yang memiliki nilai jual tinggi sehingga dapat
meningkatkan derajat perekonomian masyarakat, adapun buah-buahan
yang menjadi sektor unggulan di Kecamatan Tukak Sadai yakni Durian dan
Rambutan.
Di bidang perkebunan, Kecamatan Tukak Sadai memiliki potensi
komoditi kelapa sawit, karet dan lada yang potensial untuk dikembangkan.
Objek wisata alam dan buatan sangat potensial untuk dikembangkan
menjadi potensi pariwisata Kecamatan seperti objek wisata pantai di
Tanjung Kerasak.

B. STRUKTUR ORGANISASI DAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

B.1. Tugas pokok Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan


Ada pun tugas dan fungsi pokok Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten
Bangka Selatan berdasarkan Peraturan Bupati Bangka Selatan Nomor 39
Tahun 2016 yaitu Kecamatan merupakan perangkat daerah yang bersifat
kewilayahan, Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat yang bertanggung
jawab langsung kepada Bupati dan secara teknis administratif mendapat
pembinaan dari Sekretaris Daerah. Kecamatan menyelanggarakan Tugas dan
fungsi antara lain:
1. Perumusan Kebijakan Teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum pada
kecamatan sesuai dengan lingkup tugasnya;
3. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup dan tugasnya;
dan
4. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
5.

1.2. Tugas dan Fungsi Masing-masing Jabatan Struktural dan Pelaksana


Tugas Pokok Camat

(1) Camat mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam


melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
Daerah dan Tugas Pembantuan dalam urusan pemerintahan,
pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa atau sebutan
lain dan Kelurahan.

Page v
(2) Camat mempunyai Fungsi
a. Perumusan dan menetapkan rencana dan kebijakan teknis di
Kecamatan;
b. Pengoordinasian dan pengarahan dalam penyusunan program,
pengelolaan keuangan serta urusan umum dan kepegawaian
Kecamatan;c.
c. Pelaksanaan tugas Urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan Kabupaten yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja
Pemerintah Daerah Kabupaten yang ada di Kecamatan;
d. Pengendalian dan pembinaan terhadap pelaksanaan
operasional di lingkup tugasnya; dan
e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan bidang tugasnya.

(3) Rincian Uraian tugas Camat


a. Merumuskan program kerja pada Kecamatan berdasarkan
rencana strategis daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. Mengoordinasikan pelaksanaan tugas sesuai dengan program
yang telah ditetapkan dan kebijakan pimpinan agar target kerja
tercapai sesuai rencana;
c. Membina bawahan dalam penyelenggaraan kegiatan
desa/kelurahan agar diperoleh kinerja yang diharapkan;
d. Mengarahkan pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan
tugas, tanggung jawab, permasalahan dan hambatan serta
ketentuan yang berlaku untuk ketepatan dan kelancaran
pelaksanaan tugas;
e. Melaksanakan tugas Urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan Kabupaten yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja
Pemerintah Daerah Kabupaten yang ada di Kecamatan;
f. Menyelenggarakan Urusan Pemerintahan Umum;
g. Mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat desa,
upaya penyelenggaraan ketertiban umum, pemeliharaan sarana
prasarana Pelayanan Umum;
h. Mengoordinasikan penerapan dan penegakan Perda dan
Peraturan Bupati;
i. Mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan
yang dilakukan oleh Perangkat Daerah di tingkat Kecamatan;
j. Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan pada Kecamatan;
k. Menyusun laporan pelaksanaan tugas pada Kecamatan sesuai
dengan kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai akuntabilitas
kinerja; dan
l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh
peraturan perundang-undangan.

Page vi
Tugas Pokok sekretaris Kecamatan

(1) Sekretaris Kecamatan mempunyai tugas pokok membantu camat


dalam penyusunan program, pengelolaan keuangan serta urusan
umum dan kepegawaian pada Kecamatan

(2) Sekretaris Kecamatan mempunyai fungsi :


a. Pengoordinasian seksi-seksi dan kelurahan dalam rangka
penyusunan rencana strategis, program dan kegiatan serta
penyusunan laporan tahunan Kecamatan;
b. Perencanaan penyusunan program dan kegiatan pada
sekretariat;
c. Pelaksanaan pengelolaan urusan keuangan, umum dan
kepegawaian;
d. Pelayanan administrasi kepada seluruh satuan organisasi pada
Kecamatan; dan
e. Pengawasan dan pengendalian program dan kegiatan sekretariat.

(3) Rincian Uaraian tugas Sekretaris Kecamatan :


a. Menyusun rencana operasional berdasarkan program kerja
Kecamatan serta petunjuk pimpinan sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas
pokok dan tanggung jawab yang ditetapkan agar tugas yang
diberikan dapat berjalan efektif dan efisien;
c. Memberi petunjuk pelaksanaan tugas kepada bawahan pada
Kecamatan sesuai dengan peraturan dan prosedur yang berlaku
agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan tugas;
d. Penyelia pelaksanaan tugas bawahan secara berkala sesuai
dengan peraturan dan prosedur yang berlaku untuk mencapai
target kinerja yang diharapkan;
e. Melaksanakan pengelolaan urusan keuangan pada Kecamatan;
f. Melaksanakan urusan umum, kerumahtanggaan, perlengkapan
dan tertib administrasi barang-barang inventaris Kecamatan;
g. Melaksanakan urusan administrasi kepegawaian pada
Kecamatan;
h. Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan cara
membandingkan antara rencana operasional dengan tugas-tugas
yang telah dilaksanakan sebagai bahan laporan kegiatan dan
perbaikan kinerja di masa yang akan datang;
i. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas yang
telah dilaksanakan secara berkala sebagai bentuk akuntabilitas
kinerja; dan
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Page vii
Sub Bagian Umum Dan Kepegawaian

(1) Sub bagian umum dan kepegawaian mempunyai tugas membantu


sekretaris Kecamatan dalam melaksanakan kegiatan surat menyurat,
kearsipan, rumah tangga, perlengkapan serta administrasi
kepegawaian dilingkungan Kecamatan.

(2) Sub bagian umum dan kepegawaian mempunyai fungsi :


a. Perencanaan kegiatan Subbagian Umum dan Kepegawaian;
b. Pengoordinasian pelaksanaan kegiatan Subbagian Umum dan
Kepegawaian; dan
c. Pelaksanaan kegiatan Subbagian Umum dan Kepegawaian.

(3) Rincian uraian tugas Sub Bagian Umum Dan Kepegawaian:


a. Merencanakan kegiatan berdasarkan rencana operasional
Subbagian Umum dan Kepegawaian sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab masing-masing untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib
dan lancar;
d. Memeriksa hasil kerja bawahan sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku agar terhindar dari kesalahan;
e. Melaksanakan urusan kearsipan dan pengagendaan surat
menyurat, urusan perlengkapan dan urusan rumah tangga
Kecamatan, termasuk perjalanan dinas;
f. Melaksanakan administrasi dan pengelolaan inventaris/barang
Kecamatan;
g. Melaksanakan urusan pengelolaan administrasi kepegawaian
pada Kecamatan, mempersiapkan rencana kebutuhan pegawai
dan usulan mutasi pegawai, pemberhentian serta pensiun
pegawai pada Kecamatan;
h. Menyiapkan usulan kenaikan gaji berkala dan kenaikan pangkat
pegawai pada Kecamatan dan pengurusan kartu kepegawaian
antara lain KARPEG, KARIS, KARSU dan TASPEN;
i. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan protokoler; dan
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Sub Bagian Perencanaan, Keuangan Dan Pelaporan

(1) Kasubbag Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan mempunyai


tugas pokok membantu Sekretaris dalam melaksanakan kegiatan
penyusunan rencana program, urusan keuangan, evaluasi program
kerja dan pelaporan.

Page viii
(2) Kepala sub bagian perencanaan, keuangan dan pelaporan
mempunyai fungsi :
a. Perencanaan penyusunan program dan kegiatan Subbagian
Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan;
b. Pengoordinasian penyusunan rencana program dan kegiatan
Kecamatan;
c. Pengoordinasian penyusunan laporan kinerja Kecamatan dan
administrasi keuangan Kecamatan; dan
d. Pelaksanaan kegiatan Subbagian Perencanaan, Keuangan dan
Pelaporan.

(3) Rincian uraian tugas Sub Bagian Perencanaan, Keuangan Dan


Pelaporan :
a. Merencanakan kegiatan berdasarkan rencana operasional
Subbagian Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan sebagai
pedoman pelaksanaan tugas;
b. Mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab masing-masing untuk kelancaran
pelaksanaan tugas;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib
dan lancar;
d. Memeriksa hasil kerja bawahan sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku agar terhindar dari kesalahan;
e. Melaksanakan tugas tertib administrasi pertanggungjawaban
keuangan Kecamatan dan akuntansi anggaran Kecamatan;
f. Melaksanakan verifikasi kelengkapan dokumen pencairan dana
dan pertanggungjawaban penggunaan anggaran;
g. Melaksanakan pembayaran kebutuhan pelaksanaan kegiatan
pada Kecamatan;
h. Mengoordinasikan penyusunan rencana kerja anggaran,
dokumen pelaksanaan anggaran dan laporan kinerja Kecamatan;
i. Menyusun laporan akuntabilitas Kecamatan dalam rangka
pengawasan dan pengendalian program dan kegiatan;
j. Melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan
pelaksanaan kegiatan;
k. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dalam rangka perbaikan
kinerja di masa mendatang;
l. Melaporkan pelaksanaan kinerja sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana
kegiatan mendatang; dan
m. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

Kepala Seksi Pemerintahan, Ketentraman, dan Ketertiban Umum

(1) Kasi Pemerintahan, Ketenteraman dan Ketertiban Umum mempunyai


tugas pokok membantu Camat dalam hal melaksanakan bimbingan,
pemantauan dan pengawasan urusan Pemerintahan Umum ,
Ketenteraman dan Ketertiban Umum.

Page ix
(2) Seksi Pemerintahan, Ketentraman dan Ketertiban Umum dalam
menjalan tugasnya mempunyai fungsi :
a. Perencanaan Seksi Pemerintahan, Ketenteraman dan Ketertiban
Umum;
b. Pengoordinasian pelaksanaan kegiatan pada Seksi
Pemerintahan, Ketenteraman dan Ketertiban Umum; dan
c. Pelaksanaan kegiatan Seksi Pemerintahan, Ketenteraman dan
Ketertiban Umum.

(3) Rincian uraian tugas seksi Pemerintahan, Ketentraman dan


Ketertiban Umum sebagai berikut :
a. Merencanakan kegiatan berdasarkan rencana operasional Seksi
Pemerintahan, Ketenteraman dan Ketertiban Umum sebagai
pedoman pelaksanaan tugas;
b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan
tugas;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib
dan lancar;
d. Memeriksa hasil kerja bawahan sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku agar terhindar dari kesalahan;
e. Melaksanakan perencanaan, pengoordinasian, pembinaan,
pengawasan, pengendalian dan pengembangan pelayanan di
Seksi Pemerintahan Umum, Ketenteraman dan Ketertiban Umum;
f. Melaksanakan urusan pemerintahan umum;
g. Mengoordinasikan upaya pelaksanaan Ketenteraman dan
ketertiban umum kepada pihak terkait;
h. Memfasilitasi penerapan dan penegakan Perda dan Perbub yang
berkaitan dengan Pemerintahan, Ketenteraman dan Ketertiban
Umum;
i. Memfasilitasi pembinaan dan pengawasan terhadap kegiatan
sosial politik, ideologi Negara, kesatuan bangsa, dan organisasi
kemasyarakatan di tingkat kelurahan dan desa;
j. Membantu atasan dalam memberi pertimbangan atas rencana
pelaksanaan urusan Pemerintahan umum, Ketenteraman dan
Ketertiban Umum;
k. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dengan cara
mengidentifikasi hambatan yang ada dalam rangka perbaikan
kinerja di masa mendatang;
l. Melaporkan pelaksanaan kinerja sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana
kegiatan mendatang; dan
m. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Page x
` Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan

(1) Kasi Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan mempunyai tugas


pokok membantu Camat dalam hal melaksanakan bimbingan,
pemantauan dan pengawasan kegiatan Kesejahteraan Sosial dan
Pembangunan.
(2) Kasi Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan mempunyai fungsi :
a. Perencanaan kegiatan Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan;
b. Pengoordinasian pelaksanaan kegiatan pada Seksi
Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan; dan
c. Pelaksanaan kegiatan Seksi Kesejahteraan Sosial dan
Pembangunan.

(3) Rincian Uraian tugas Kasi Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan


sebagai berikut :
a. Merencanakan kegiatan berdasarkan rencana operasional Seksi
Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan
tugas;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib
dan lancar;
d. Melaksanakan perencanaan, pengoordinasian, pembinaan,
pengawasan, pengendalian dan pengembangan terhadap unit
kerja di bidang ekonomi dan pembangunan;
e. Memfasilitasi kegiatan pembangunan dibidang keagamaan,
kesehatan masyarakat, olah raga, kepemudaan, pemberdayaan
perempuan, keluarga berencana, pramuka, PKK, kesenian,
pendidikan umum, kebersihan dan lingkungan hidup;
f. Mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan dalam
forum musyawarah perencanaan pembangunan Kecamatan;
g. Melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan
pelaksanaan kegiatan;
h. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dengan cara
mengidentifikasi hambatan yang ada dalam rangka perbaikan
kinerja di masa mendatang;
i. Melaporkan pelaksanaan kinerja sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana
kegiatan mendatang; dan
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa

(1) Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai tugas pokok


membantu Camat dalam hal melaksanakan bimbingan, pemantauan
dan pengawasan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
(2) Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai fungsi :

Page xi
a. Perencanaan kegiatan Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa;
b. Pengoordinasian pelaksanaan kegiatan pada Seksi Pemberdayaan
Masyarakat Desa; dan
c. Pelaksanaan kegiatan Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa.

(3) Rincian uraian tugas Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa sebagai


berikut :

a. Merencanakan kegiatan berdasarkan rencana operasional Seksi


Pemberdayaan Masyarakat Desa sebagai pedoman pelaksanaan
tugas;
b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan
tugas;
c. Membimbing pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan tugas
dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib
dan lancar;
d. Melaksanakan perencanaan, pengoordinasian, pembinaan,
pengawasan, pengendalian dan pemberdayaan masyarakat desa;
e. Memfasilitasi pelaksanaan pemilihan Kepala Desa;
f. Memfasilitasi pelaksanaan tugas Kepala Desa, perangkat desa,
lembaga kemasyarakatan dan Badan Permusyawaratan Desa;
g. Memfasilitasi pengelolaan keuangan, administrasi tata
Pemerintahan Desa dan pendayagunaan aset Desa serta
penyusunan program dan pelaksanaan pemberdayaan
masyarakat Desa tingkat Kecamatan;
h. Memfasilitasi penataan, pemanfaatan, dan pendayagunaan ruang
Desa serta penetapan dan penegasan batas Desa;
i. Memfasilitasi kerjasama antar-Desa dan kerja sama Desa dengan
pihak ketiga;
j. Melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan
pelaksanaan kegiatan;
k. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dengan cara
mengidentifikasi hambatan yang ada dalam rangka perbaikan
kinerja di masa mendatang;
l. Melaporkan pelaksanaan sesuai dengan prosedur dan peraturan
yang berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana kegiatan
mendatang; dan
m. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

Kepala Seksi Pelayanan Umum

(1) Kasi Pelayanan Umum mempunyai tugas mempunyai tugas pokok


membantu Camat dalam hal melaksanakan bimbingan, pemantauan
dan pengawasan kegiatan Pelayanan Umum.

(1) Kepala Seksi pelayanan umum mempunyai fungsi :


a. Perencanaan kegiatan Pelayanan Umum;

Page xii
b. Pengoordinasian pelaksanaan kegiatan pada Seksi Pelayanan
Umum; dan
c. Pelaksanaan kegiatan Seksi Pelayanan Umum.

(3) Rincian Uraian Tugas Kasi Pelayanan Umum sebagai berikut :


a. Merencanakan kegiatan berdasarkan rencana operasional Seksi
Pelayanan Umum sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan
tugas;
c. Membimbing pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas dan
tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib dan
lancar;
d. Melaksanakan perencanaan, pengoordinasian, pembinaan,
pengawasan, pengendalian dan pengembangan terhadap upaya
penanggulangan bencana alam dan kebakaran;
e. Mengoordinasikan pihak terkait dalam pemeliharaan prasarana dan
fasilitas umum;
f. Memfasilitasi kegiatan perizinan dan reklamasi, pelayanan
administrasi Nikah, Talak, dan Cerai;
g. Mendorong partisipasi masyarakat dalam pembayaran pajak bumi
dan bangunan;
h. Melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan
pelaksanaan kegiatan;
i. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dengan cara mengidentifikasi
hambatan yang ada dalam rangka perbaikan kinerja di masa
mendatang;
j. Melaporkan pelaksanaan kinerja sesuai dengan prosedur dan
peraturan yang berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana
kegiatan mendatang; dan
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Susunan Organisasi Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka


Selatan

Susunan Organisasi Kecamatan Tukak Sadai berdasarkan peraturan


Bupati Bangka Selatan Nomor 39 Tahun 2016 tentang Susunan
Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Bangka
Selatan terdiri dari :
a. Camat;
b. Sekretaris Kecamatan yang membawahi;
1. Subbagian Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan dan,
2. Subbagian Umum dan Kepegawaian
c. Seksi Pemerintahan, ketentraman dan Ketertiban Umum;

Page xiii
d. Seksi Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan;
e. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa;
f. Seksi Pelayanan Umum;
g. Kelompok Jabatan Fungsional.

Struktur Organisasi Kecamatan Tukak sadai Kabupaten Bangka Selatan


dapat dilihat sebagai berikut :

Gambar II.1. Struktur Organisasi Kecamatan Tukak Sadai

Camat

Jabatan
Fungsional Sekcam

Subbagian Sub Bagian


Perencanaan, umum dan
Keuangan dan Kepegawaian
Pelaporan

Seksi Seksi Seksi Seksi


Pemerinta Kesejahter Pemberd pelayanan
han, aan Sosial ayaan Umum
Ketentram dan Masyarak
an dan Pembangu at Desa
Ketertiban nan
Umum

Page xiv
C. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan dari Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi


Pemerintah adalah:

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas


kinerja yang telah dan seharusnya dicapai;
2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi instansi pemerintah
untuk meningkatkan kinerjanya.

D. SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAKIP

Dalam Laporan Akuntabilitas ini di sajikan data kegiatan maupun


sasaran yang bersifat Strategis, dalam rangka pelaksanaan tugas pokok
dan kewenangan Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan
Yaitu data Program dan Kegiatan sebagaimana tercantum dalam APBD
Tahun 2020.

Sistematika Penyajian LAKIP Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten


Bangka selatan Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN;

Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan


penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan
utama yang sedang dihadapi organisasi.

BAB II PERENCANAAN KINERJA ;

Pada bab ini diuraikan ringkasan / ikhtisar perjanjian kinerja tahun


yang bersangkutan

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA;

A. Capaian Kinerja Organisasi

Pada sub bab ini disajikan capaian kinerja organisasi untuk setiap
pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai dengan
hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan
kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis capaian
kinerja sebagai berikut :

Page xv
1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini;

2. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja


tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir;

3. Membandingkan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini


dengan target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen
perencanaan strategis;

4. Analisis penyebab keberhasilan / kegagalan atau peningkatan /


penurunan kinerja serta alternative solusi yang telah dilakukan;

5. Analisis program / kegiatan yang menunjang keberhasilan


ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja

B. Realisasi Anggaran

Pada sub ini diuraikan realisasi anggaran yang digunakan dan


yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisiasi sesuai
dengan dokumen Perjanjian Kinerja

BAB IV PENUTUP

Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja


organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan
orgainsasi untuk meningkatkan kinerjanya

Page xvi
BAB II
PERENCANAAN KINERJA

A. VISI DAN MISI KECAMATAN TUKAK SADAI KABUPATEN BANGKA


SELATAN
► VISI
Visi merupakan cara pandang jauh kedepan kemana suatu organisasi
dalam hal Instansi pemerintah harus dibawa agar tetap eksis, antisipatif dan
inovatif sehingga memeiliki gambaran yang menantang tentang keadaan
masa depan yang di inginkan oleh organisasi.

Dalam rangka keberhasilan melaksanakan tugas dan fungsinya yang di


emban, Kecamatan Tukak Sadai menetapkan Visi : “Terwujudnya Bangka
Selatan Mandiri, Maju, Sejahtera dan Berdaya Saing”

► MISI
Misi Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan adalah
rumusan umum mengenai upaya –upaya yang akan dilaksanakan untuk
mewujudkan Visi dan diselaraskan dengan misi dari Kabupaten Bangka
Selatan Tahun 2016-2021. Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, maka
dirumuskan misi Kecamatan Tukak Sadai sebagai berikut :

1. Mewujudkan Pelayanan Publik Yang Profesional Berbasis Teknologi


Informasi dan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan Daerah Yang
Baik (good local governance).
2. Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Masyarakat Berbasis Potensi
Lokal;

B. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kecamatan Tukak Sadai


Kabupaten Bangka Selatan merupakan rumusan tentang tujuan dan sasaran
yang ingin dicapai dalam jangka waktu menengah. Tujuan dan sasaran ini
merupakan indikator keberhasilan dari program kerja Kecamatan Tukak Sadai
dalam jangka waktu tertentu.

Adapun bentuk Tujuan dan sasaran yang akan dicapai sebagai wujud
dari pelaksanaan misi adalah sebagai berikut :

Page xvii
Msi 1 : Mewujudkan Pelayanan Publik Yang Profesional Berbasis
Teknologi Informasi dan Penyelenggaraan Tata Pemerintahan
Daerah Yang Baik (good local governance).

Indikat Target Kinerja Sasaran Pada tahu Ke-


or
No Tujuan Sasaran
sasara 2017 2018 2020 2020 2021
n
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Meningka Kecep 10 8 5 5 5
tkan Terwuu atan menit menit menit menit menit
Kualitas dnya
dan Pelayan waktu
kwantitas an pelaya - 1 2 3 4
pelayana publik nan
n prima yang
melalui prima Tersedi
penyelen sesuai anya
ggaraan dengan informa 5 6 8 8 8
pemerint SPM si
ah yang Pelaya
bersih nan
dan
terbuka Tersed 2.709 3.000 3.250 3.500 4.000
ianya
Fasilit
as
pendu
kung 4.850 5.000 6.000 6.500 7.000
Pelaya
nan

Jumla
h
2 Pelaya
nan
Yang
diberik
an

Meningka Jumla

Page xviii
tnya h
Kompete Masya
nsi rakat
sumber yang
3 daya menda
aparatur patkan
pelaya
nan

Jumlah
Mening SDM 10 14 16 18 20
katnya yang
Meningka Kualitas memili
tnya sumber ki
infrastruk daya kemm
tur aparatu puan 10 12 14 16 20
pemerint r tekhni
ahan s

Jumlah
PNS 6 6 8 8 10
4 Yang
mengi
kuti
Diklat
mening
katnya Jumlah
Kwalita sarana 5 6 8 8 10
5 s dan compu
kuantita ter
s yang
sarana tersedi
dan a
Meningka prasara 5 6 8 8 10
tkan na Jumlah
terapan penyele Fasilit
ilmu nggara as
6 pengetah an pelaya
uan dan pemerin nan 5 6 8 8 10
teknologi tahan yang
baik
untuk

Page xix
Terciptan diguna
ya Kondi kan
yang
kondusip 65% 55% 45% 30% 20%
Jumlah
dalam
Masyarak prasar
at ana
pelaya
nan 55% 50% 40% 30% 20%
yang
.Mening baik
katnya
terapan Jumlah
Terciptan IPTEK peralat 60% 70% 80% 90% 95%
ya yang an
aparatur tepat kerja
Desa guna yang
yang dan mema
terampil berdaya nfaatk
guna an
teknol
ogi
Terwuju inform
dnya asi
ketentra
man
Menur
dan
ketertiba unnya
n umum Jumla
h
Krimin
alitas

Menur
Terwuju unnya
dnya Pelang
peningk garan
atan Peratu
pelayan ran
an
pemerin
tahan
Kinerj
Desa
a
pemeri
ntahan

Page xx
desa,
admini
strasi
keuan
gan
desa
seman
gkin
baik

Misi 2 :Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Masyarakat Berbasis


Potensi Lokal;
Target Kinerja Sasaran Pada
Indikator tahu Ke-
No Tujuan Sasaran
sasaran 201 201 202 202 202
7 8 0 0 1
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Terciptan Terwujudn
ya ya Meningkat 65 70 75 80 85
Kemandiri Kemandiri nya % % % % %
an an Ekonomi
Ekonomi Ekonomi Masyaraka
Masyarak Masyarak t Berbasis
at at Potensi
Berbasis Berbasis Lokal
Potensi Potensi
Lokal Lokal

C. STRATEGI DAN KEBIJAKAN

1. STRATEGI
Strategi adalah langkah-langkah yang berisi program-program
indikatif untuk segenap tujuan yang telah ditetapkan akan dapat dicapai
oleh Kecamatan Tukak Sadai dengan strategi tertentu. Secara rinci
strategi diuraikan dalam kebijakan, program dan kegiatan serta analisa
SWOT sebagai berikut :

Strenghts ( kekuatan )
 Tersedianya data yang memadai;
 Jabatan struktural yang ada telah terisi semua; dan

Page xxi
 Sebagaian besar pegawai telah mengikuti berbagai
pendidikan dan pelatihan;
Weakness ( kelemahan )
 Masih kurangnya PNS yang berfungsi sebagai staf
pelaksana
 Sebagian SDM bekerja kurang profesional dan cenderung
kurang semangat;
 Masyarakat kurang berpartisipasi dalam kegiatan
pembangunan;
 Masih kurangnya sarana dan prasarana penunjang
kegiatan pelayanan seperti komputer dan mebeleur;
 Kurangnya delegasi kewenangan dari kabupaten ke
kecamatan sehingga tupoksi yang ada di kecamatan
masih kabur dan kurang begitu jelas;
Opportunities ( peluang )
 Kebijakan perencanaan yang berorientasi kepada sistem
bottom up planning;
Threats ( ancaman )
 Ketidakjelasan tugas pokok dan fungsi kecamatan
sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD )
kabupaten.

2. KEBIJAKAN
Dalam mencapai kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan
dalam Visi, Misi, Tujuan dan Strategi Pemerintah Kecamatan Tukak
Sadai terdapat beberapa kebijakan, program dan kegiatan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam mencapai kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan
dalam Visi, Misi, Tujuan dan Strategi Pemerintah Kecamatan Tukak
sadai terdapat beberapa kebijakan dalam bentuk konfigurasi program
dan kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kebijakan
tersebut meliputi kebijakan internal dan kebijakan eksternal.

2.1. Kebijakan Inernal


Kebijakan Internal, yaitu kebijakan SKPD dalam upaya peningkatan
tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :

Page xxii
a. Meningkatan kinerja aparatur kecamatan melalui pendidikan, pelatihan,
seminar dan jenis pendidikan lainnya, disamping itu rekrutmen pegawai
yang memiliki kopetensi di bidangnya
b. Mengusulkan peningkatan alokasi anggaran berupa penyediaan
sarana dan prasarana kantor yang memadai;

2.2.Kebijakan Eksternal
Kebijakan Eksternal, yaitu kebijakan yang diterbitkan oleh SKPD
dalam rangka mengatur, mendorong dan memfasilitasi kegiatan
masyarakat sebagai berikut :
a. Pembinaan bagi anggota hansip/linmas seperti dengan
menghidupkan kembali siskamling dan sebagainya;
b. Koordinasi dan pembinaan masyarakat untuk menjaga keamanan
dan ketertiban dengan unsur tripika;
c. Peningkatan kemampuan aparatur desa dan BPD melalui
pendidikan dan pelatihan;
d. Mengadakan penyuluhan atau sosialisasi terhadap lembaga
kemasyarakatan;
e. Melakukan Musrenbangdes;
f. Memberi kesempatan terhadap kaum perempuan untuk terlibat
secara aktif dilembaga kemasyarakatan seperti PKK, Posyandu
dsb.

D. RENCANA KERJA TAHUN 2020


Rencana kerja adalah aktivitas analisis dan pengambilan keputusan
di depan untuk menetapkan tingkat kinerja yang diinginkan dimasa yang
akan datang. Sehingga pada pokoknya Rencana Kinerja adalah
pencapaian kinerja yang dinyatakan dengan ukuran kinerja atau indikator
kinerja dalam rangka mencapai sasaran atau target yang telah ditetapkan.
Penyusunan rencana kinerja diharapkan memberikan manfaat sebagai
penghubung Perencanaan Strategis, Rencana Tindak maupun
Perencanaan Operasional yang terinci, menajamkan dan
mengoperasionalkan Rangkaian Perencanaan sampai Penganggaran,
memudahkan melakukan pengukuran kinerja, memudahkan proses
monitoring dan evaluasi kinerja.

Dengan demikian Rencana Kinerja memberikan gambaran lebih


mendetail mengenai sasaran dan strategi pencapaiannya.rencana kinerja

Page xxiii
yang tersusun dengan baik diharapkan kinerja organisasi dapat terangkat
dan lebih terfokus serta dapat digunakan untuk mengukur tingkat
keberhasilan pada akhir periode.

RENCANA KERJA TAHUNAN ( RKT )

Nama SKPD : Kecamatan Tukak Sadai


Tahun Anggaran : 2020

SASARAN
INDIKATOR KINERJA TARGET
STRATEGIS
(1) (2) (3)
wujudnya
Pelayanan Meningkatnya Partisipasi Perempuan Dalam 1 Sub
Publik Yang Menggerakan Roda Pemerintahan Kegiatan
Profesional
Berbasis
Teknologi Terbentuknya Desa Yang Baik Dalam Administrasi 1 Sub
Informasi dan Maupun Pelayanan Publik Kegiatan
Penyelenggar
aan Tata
Pemerintahan Terciptanya Menu Yang Beragam, Berkualitas 1 Sub
Daerah Yang Yang Sehat dan Gizi Berimbang Kegiatan
Baik (good
local
governance). 1 Sub
Meningkatnya Kapasitas Aparatur
Kegiatan

1 Sub
Terbinanya Kepemudaan Dan Olahraga
Kegiatan

Tersusunnya Program dan Kegiatan Yang Tepat 1 Sub


Sasaran Kegiatan

Meningkatnya Pemahaman Tentang Nilai-Nilai 1 Sub


Keagamaan Kegiatan

1 Sub
Database Kependudukan Yang Valid
Kegiatan

1 Sub
Terbinanya Desa Di Kecamatan Tukak Sadai
Kegiatan
1 Sub

Page xxiv
Meningkatnya Partisipasi Masyarakat Dalam Kegiatan
Kegiatan Pemerintah Daerah

Meningkatnya Pemahaman Masyarakat Tentang 1 Sub


Nilai- Nilai Kebangsaan Kegiatan

Meningkatnya Pemahaman Masyarakat Tentang 1 Sub


Hari-Hari Besar Kegiatan

1 Sub
Peringatan Hari Jadi Bangka Selatan
Kegiatan

1 Sub
Terlaksananya MTQ Tingkat Kecamatan
Kegiatan

E. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 tentang Petunjuk

Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan

sari instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah

untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator

kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah

dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja

terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber

daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja

yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja

(outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun

sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga

Page xxv
mecakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya,

sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Tujuan Penyusunan Perjanjian Kinerja :

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah


untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, trasparansi, dan kinerja aparatur;

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan


sasaran organisasi dan sebagai pemberian penghargaan dan sanksi;

4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi


dan supervise atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

6.

PERJANIJIAN KINERJA TAHUN 2020


KECAMATAN TUKAK SADAI
SASARAN INDIKATOR TARGET KETERANGAN
STRATEGIS KINERJA
(1) (2) (3) (4)
Meningkatnya Indeks Kepuasan
Kepuasan Masyarakat
Masyarakat Atas
Baik
Pelayan Kecamatan

Meningkatnya Persentase
Kelompok Binaan Jumlah Kelompok
Yang di Fasilitasi Binaan Yang di 100
Fasilitasi

Terbentuknya Jumlah
Penerapan PATEN Penetapan
Kecamatan PATEN 0
Kecamatan

Berkurangnya angka Pesentase


kriminalitas per 1000 Menurunnya
7
penduduk per tahun angka kriminalitas
per 1000

Page xxvi
penduduk per
tahun
Meningkatnya Persentase
Cakupan fasilitasi Cakupan fasilitasi
kegiatan bidang kegiatan bidang
Kesejahteraan Kesejahteraan 100
Rakyat wilayah Rakyat wilayah
kabupaten kabupaten

Meningkatnya Persentase
pembinaan pembinaan
100
pemerintahan desa pemerintahan
desa
Meningkatnya Persentase
Cakupan fasilitasi fasilitasi kegiatan
kegiatan bidang bidang 100
perekonomian perekonomian
kabupaten kabupaten

No Program Anggaran Keterangan


Program Pelayanan Administrasi 676.654.311,- APBDP
1 Perkantoran
Program Peningkatan Pelayanan 350.950.000,- APBDP
2 Masyarakat Wilayah Kecamatan

Page xxvii
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA

CAPAIAN KINERJA ORGANISASI


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah perwujudan
kewajiban suatu Instansi Pemerintah untuk mempertanggungjawabkan
keberhasilan/ kegagalan dalam mengelola sumber daya sesuai dengan
mandat yang diterima melalui pelaksanaan program dan kegiatan yang
merupakan penjabaran dari sasaran melalui instrumen
pertanggungjawaban secara periodik, yaitu Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP). Instrumen pertanggungjawaban tersebut antara lain
meliputi pengukuran, penilaian, evaluasi dan analisis kinerja, serta
akuntabilitas keuangan yang dilaporkan secara menyeluruh dan terpadu
untuk memenuhi kewajiban dalam mempertanggungjawabkan
keberhasilan/ kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, sasaran,
tujuan, serta Visi dan Misi SKPD.

1. Pengukuran Kinerja
Pengukuran tingkat capaian kinerja Kecamatan Tukak Sadai
Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2020 dilakukan dengan cara
membandingkan antara Target dengan Realisasi masing-masing indikator
kinerja sasaran. Secara umum terdapat keberhasilan pencapaian sasaran
strategis berikut indikator kinerjanya, namun demikian masih terdapat
beberapa sasaran strategis yang belum berhasil di wujudkan secara
optimal pada Tahun 2020

2. Analisis Capaian Kinerja


Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan hingga akhir
Tahun 2020 telah melaksanakan seluruh kegiatan yang menjadi tanggung
jawabnya yaitu 2 (Dua) Program dan 4 (Empat) Kegiatan. Dalam
melaksanakan program dan kegiatan tersebut, berdasarkan Pengukuran
Kinerja (PK) Kecamatan Tukak Sadai dalam mencapai sasaran strategis
dengan 30 (Tiga Puluh) indikator kerja sasaran tersebut dengan jumlah
anggaran Rp. 2.085.552.349,- dan terealisasi sebesar Rp. 1.989.214.247,-
atau sebesar 95,38% dibandingkan dengan tahun anggaran 2019
berdasarkan Pengukuran Kinerja (PK) Kecamatan Tukak Sadai berbeda
dengan tahun 2020 yang membedakan adalah dari Pengukuran Kinerja
(PK) pada tahun 2019 Kecamatan Tukak Sadai dalam mencapai sasaran
strategis 30 (Tiga Puluh) indikator kerja sasaran dan didukung 2 (Dua)
program dengan jumlah anggaran Rp. 2.585.207.892,- dan terealisasi
sebesar Rp. 2.430.074.174,- atau sebesar 94,00% mengalami penurunan
jumlah anggaran dan mengalami Kenaikan dalam hal realisasi

Page xxviii
keuangannya. Namun masih ada permasalahan yang berkaitan dalam
pencapaian kinerja sasaran antara lain :
 Lemahnya Perencanaan yang dilakukan oleh SKPD dalam
memformulasikan Program dan kegiatan berdasarkan tugas, fungsi
dan kewenangannya;
 Terbatasnya SDM pada SKPD dalam pengelolaan Administrasi
Keuangan Daerah, Pengadaan Barang dan Jasa dan lain-lainya
Adapun langkah-langkah dan tindaklanjut untuk mengatasi permasalahan
yang dihadapi antara lain :
 Melakukan Perencanaan dalam memformulasikan program dan
kegiatan yang terencana dan berkesinambungan berdasarkan tugas,
fungsi, urusan dan kewenangannya;
 Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM pada SKPD dalam
Pengelolaan Keuangan Daerah dan Pengadaan Barang dan Jasa

B. REALISASI ANGGARAN
1. Akuntabilitas Keuangan
Anggaran dan Realisasi Belanja Daerah Kecamatan Tukak Sadai
Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2020 meliputi Belanja Langsung terdiri
dari Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa dan Belanja Modal.
Sedangkan Belanja Tidak langsung terdiri dari Belanja Pegawai, Gaji dan
Tunjangan serta Tambahan Penghasilan PNS.
Pengelolaan Belanja Daerah sangat erat kaitannya dengan Sistem
Manajemen Keuangan Daerah yang berlandaskan Anggaran Kinerja yaitu
Belanja Daerah yang berorientasi pada Pencapaian hasil atau kinerja.
Disamping itu pengeluaran Daerah harus mampu menunjukkan
Profesionalitas kerja setiap SKPD yang terkait, berdasarkan standar
analisa belanja, standar harga, tolok ukur kinerja dan standar pelayanan
minimal serta memperhatikan prinsip value for money. Anggaran dan
Realisasi Belanja Kecamatan Tukak Sadai Tahun 2020 adalah sebagai
berikut :

Page xxix
Laporan Realisasi Anggaran Tahun 2020
ANGGARAN REALISASI
NO PROGRAM DAN KEGIATAN %
(Rp) (Rp)
A. Belanja Tidak Langsung
Belanja Gaji dan Tunjangan
1. 627.148.038,00 621.824.997,00 99,15
PNS
Belanja Tambahan
2. 430.800.000,00 394.900.000,00 91,66
Penghasilan PNS
B. Belanja Langsung
Program Pelayanan
I 676.654.311,- 642.526.250,- 94,95
Administrasi Perkantoran
Penguatan Fungsi
1 Kesekretariatan dan 676.654.311,- 642.526.250,- 94,95
Admnistrasi Perkantoran
Program Peningkatan
Pelayanan Masyarakat
II 350.950.000,- 329.963.000,- 94,01
Wilayah Kecamatan

Pelayanan Kesejahteraan
1 206.000.000,- 201.060.000,- 97,60
Sosial dan Pembangunan

Pemberdayaan Masyarakat
2 132.950.000,- 116.903.000,- 87,93
dan Desa

3 DAI Bina Umat (DABA) 12.000.000,- 12.000.000,- 100

TOTAL 2.085.552.349,- 1.989.214.247,- 95,38

2. Aspek Pendukung Lainnya

Jumlah Komposisi pegawai Kecamatan Tukak Sadai di tahun 2020 sebagai


berikut :

Golongan/
No Jumlah Pendidikan Jabatan Ket
Ruang/Eselon

1. IV/, III.a 1 S.1 CAMAT

2. III/d, III.b 1 D.IV SEKCAM

3. IV/a, IV.a 1 S.1 KASI Kasi

Page xxx
Pemberdayaan
Masyarakat

4. III/c, IVa 1 S.1 KASI Kasi Pelayanan


Umum

5. III/b, IV.b 1 D.III KASUBBAG Kasubbag


Perencanaan,
Keuangan, dan
Pelaporan

6. IV/a 1 S.1 STAF Staf Kessos dan


PELAKSANA Pembanunan

7. III/b 1 S1 STAF Staf Bagian


PELAKSANA Keuangan dan
Kepegawaian

8. III/a 2 S.1 STAF Staf Bagian


PELAKSANA Umum dan
Kepegawaian,
dan Staf
Perencanaan,
Keuangan dan
Pelaporan

9. II/c 1 SMA STAF Staf Bagian


PELAKSANA Umum dan
Kepegawaian

10. HONORER/PHL 15 4 Org S.1, STAF 2 Org bidang


Pemerintahan,
PELAKSANA
1 Org D.3,
2 Orang Bdg
Pembangunan
1 Org D.2 & 9
dan kessos,
Org SMA
3 Org Bdg

Page xxxi
Pelayanan Umum
1 Org Bdg
Keuangan
4 Org Bdg Umum
& Kepegawaian
1 Org Jaga
Malam, 2 Org
Bagian
Kebersihan

JUMLAH 25

Daftar Inventaris Kecamatan Tukak Sadai Tahun 20189

NO NAMA BARANG JUMLAH


1 Portable Generating Set 7
2 Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) 3
3 Truck + Attachment 1
4 Sepeda Motor 9
5 Mesin Ketik Manual Longewagen (18) 2
6 Mesin Ketik Listrik Longewagen 1
7 Mesin Calkulator 2
8 Mesin Fotocopy dengan kertas biasa folio 1
9 FillingBesi/Metal 9
10 Lemari Kaca 1
11 LEMARI ARSIP 11
12 Alat Penghancur Kertas 2
13 Papan Pengumuman 1
14 White Board 2
15 Mesin Absensi 1
16 MESIN PENGHANCUR KERTAS 2
17 Tempat Tidur Besi/Metal (Lengkap) 4
18 Meja Rapat 5
19 Meja Makan 1
20 Meja Panjang 2
21 Kursi Tamu 3
22 Kursi Putar 5

Page xxxii
23 Meja Biro 1
24 Sofa 2
25 Lemari Pakaian 2
26 Horden 2
27 KURSI KERJA 14
28 MEJA 1/2 BIRO 17
29 RAK/MEJA TV 1
30 Mesin Penghisap Debu 1
31 Lemari Es 1
32 AC Split 3
33 Kipas Angin 14
34 Kompos Gas 1
35 PIRING/GELAS/MANGKOK/CANGKIR/SENDOK/GARPU/PISAU 1
36 Televisi 3
37 Wireless 2
38 Dispenser 1
39 Mimbar/Podium 1
40 Handy Cam 1
41 MESIN POMPA AIR 2
42 TEMPAT SAMPAH 2
43 P.C Unit 8
44 Lap Top 6
45 Note Book 4
46 Printer 3
47 Printer 6
48 Lemari ArsipUntuk Arsip Dinamis 2
49 Proyektor + Attachment 2
50 Unintemuptible Power Supply (UPS) 3
51 TOA 2
52 Stabilizer 1
53 Meja Kerja 2
TOTAL 187

Page xxxiii
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN CAPAIAN KINERJA

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) merupakan Media


Pertanggung Jawaban Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan
dalam Pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah dilakukan dalam
Tahun 2020. Hal ini dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Kepala
Lembaga Administrasi Negara Nomor : 239 / IX / 6 / 8 / 2003 tentang
Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
dan Peraturan Menteri Negara Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Meskipun disadari bahwa Laporan ini belum sempurna menyajikan
prinsip transparansi dan akuntabilitas seperti yan diharapkan, namun
setidaknya diharapkan masyarakat dan para stockholder dapat memperoleh
gambaran tentang program dan kegiatan yang telah dilakukan oleh
Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan selama Tahun 2020
baik menyangkut keberhasilan maupun ketidakberhasilannya.
Berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya dapat ditarik beberapa
kesimpulan yang terkait dengan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2020 yaitu :
1. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) Kecamatan Tukak Sadai
Tahun 2020 merupakan Perwujudan dari Pelaksanaan Rencana Kinerja
Tahun 2018 dan ditetapkan dengan Dokumen Perjanjian Kinerja tahun
2018.
2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis capaian Kinerja Kecamatan Tukak
Sadai pada Tahun 2020 dilakukan terhadap 2 (Dua) Program dan 4
( empat ) Kegiatan, dimana telah mengalami peningkatan yang
signifikan.
3. Walaupun sebagian besar program dan kegiatan telah berhasil dicapai,
namun masih terdapat kesenjangan dengan kondisi yang diharapkan
oleh masyarakat. Selain itu sistem pengumpulan data kinerja masih

Page xxxiv
memerlukan pengembangan sistem guna perbaikan laporan di masa
yang akan datang.
4. Mengingat masih adanya kelemahan-kelemahan di Kecamatan Tukak
Sadai dalam melaksanakan Program dan kegiatan yang telah
ditetapkan, maka perlu adanya peningkatan kinerjanya, sehingga
program dan kegiatan yang telah direncanakan berjalan dengan baik.

B. PERMASALAHAN DALAM MENCAPAI CAPAIAN KINERJA

Adapun permasalahan-permasalahan yang terjadi yakni sebagai


berikut:
1. Masih banyaknya kekurangan Pegawai Gol. II di Kecamatan Tukak Sadai.
2. Sarana dan Prasarana kerja yang masih terbatas.
3. Kurangnya koordinasi instansi terkait terutama yang terkait dengan
kegiatan pembangunan fisik di kecamatan.

C. SOLUSI DALAM MENCAPAI CAPAIAN KINERJA

Sedangkan upaya-upaya yang telah dilaksanakan untuk pemecahan dari


masalah tersebut yakni sebagai berikut:
1. Mengoptimalkan peran PNS dan pengisian pegawai Gol. II pada
Kecamatan Tukak Sadai.
2. Mengusulkan pengadaan sarana dan prasarana melalui Musrenbang
tingkat Kabupaten.
3. Menyampaikan kepada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
yang melaksanakan kegiatan pembangunan di lokasi Kecamatan Tukak
Sadai dapat mengirimkan surat pemberitahuan terlebih dahulu baik pada
awal perencanaan maupun pada saat akan dimulainya pembangunan
sehingga ada upaya pengawasan terhadap pembangunan tersebut.

Page xxxv

Anda mungkin juga menyukai