Anda di halaman 1dari 18

DINAMIKA

PELAKSANAAN
UUD 1945
1. Masa Berlakunya UUD 1945
a. 18 Agustus 1945-27 Desember 1949
UUD 1945 (Periode I)
b. 27 Desember 1949-17 Agustus 1950
Konstitusi RIS
c. 17 Agustus 1950-5 Juli 1959
UUD Sementara 1950 (UUDS 1950)
d. 5 Juli 1959- 11 Maret 1966
Orde Lama (UUD 1945, Periode II)
e. 11 Maret 1966- 21 Mei 1998
Orde Baru (UUD 1945, Periode II)
f. 21 Mei 1998- sekarang
Orde Reformasi (UUD 1945, Periode II)
2. Pelaksanaan UUD 1945
A. Periode 18 Agustus 1945-27 Desember 1949 (Periode 1)

1. UUD 1945 belum dapat dilaksanakan secara penuh, karena bangsa


Indonesia menghadapi Perang Kemerdekaan menghadapi Belanda

2. Terjadi perubahan sistem kabinet, dari sistem Kabinet Presidentil menjadi


Kabinet Parlementer dengan adanya Maklumat Wakil Presiden No. X
tanggal 14 November 1945

3. Terjadi perubahan fungsi BPKNIP (Badan Pekerja Komite Nasional


Indonesia Pusat) yang menurut Aturan Peralihan Pasal IV UUD 1945
berfungsi sebagai pembantu Presiden, tetapi dengan adanya Maklumat
tanggal 14 November 1945 tersebut, fungsi BPKNIP menjadi seperti DPR
yaitu mengawasi Presiden
► 1950-1951 - Kabinet Natsir
► 1951-1952 - Kabinet Sukiman-Suwirjo
► 1952-1953 - Kabinet Wilopo
► 1953-1955 - Kabinet Ali Sastroamidjojo I
► 1955-1956 - Kabinet Burhanuddin Harahap
► 1956-1957 - Kabinet Ali Sastroamidjojo II
► 1957-1959 - Kabinet Djuanda
► Konstitusi RIS
► Negara RI menjadi federal
► Sistem kabinet parlementer dan berdasarkan demokrasi liberal
► Konstitusi UUDS 1950
► Dilaksanakan Pemilu pada 1955 untuk memilih anggota DPR dan
konstituante, konstituante sidang=> 10 november 1956 – 5 juli 1959
► Dekrit Presiden 5 Juli 1959
► Menetapkan pembubaran konstituante
► Menetapkan UUD 1945 kembali berlaku
► Membentuk MPRS dan DPAS dalam waktu yang sesingkat- singkatnya
B. Periode 5 Juli 1959-sekarang (Periode 1I)
1. Periode 5 Juli 1959-11 Maret 1966 (Orde Lama), terjadi banyak
penyimpangan:
a. Lembaga Negara belum dibentuk berdasarkan Undang-undang
sesuai dengan pasal-pasal dalam UUD 1945, masih bersifat
sementara seperti MPRS dan DPAS berdasarkan Dekrit Presiden 5
Juli 1959
b. Pembuatan Penetapan Presiden yang mengandung materi
Undang-undang yang harus dibuat bersama DPR dibuat sendiri oleh
Presiden
c. Pengangkatan Presiden seumur hidup berdasarkan TAP MPRS No.
III/MPRS/1963
d. Hak budget DPR tidak berjalan
e. DPR dibubarkan oleh Presiden pada tahun 1960
2. Periode 11 Maret 1966-21 Mei 1998 (Orde Baru).
Pada periode ini berbagai upaya memurnikan
pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 telah
dilaksanakan, seperti:
a. Sidang Umum MPR setiap 5 tahun
b. Pembentukan Lembaga Negara dengan UU, seperti:
- UU No. 16/1969 dan UU No. 5/1975 tentang
pembentukan MPR, DPR dan DPRD
- UU No. 3/1967 dan UU No. 4/1978 tentang
pembentukan DPA
- UU No. 5/1973 tentang BPK
-UU No. 13/1965 dan UU No. 14/1970 tentang
kekuasaan kehakiman
c. Pembentukan berbagai macam undang-undang
d. Pelaksanaan mekanisme lima tahunan, yaitu:
- Pemilihan Umum
- Pembentukan MPR dan DPR
- Sidang Umum DPR
- Mandataris MPR melaksanakan tugasnya
e. Melaksanakan Pembangunan Nasional
Disamping pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 seperti tersebut di
atas, terjadi juga penyimpangan-penyimpangan, diantaranya:
a. Sistem kekuasaan yang bercorak absolut
b. Wewenang dan kekuasaan Presiden berlebihan
c. Rezim bercorak otoriter
d. Terjadi konflik sosial dan menguatnya disintegrasi bangsa
e. Campur tangan pemerintah dalam proses peradilan dan tumpang
tindih serta kerancuan hukum
f. Perekonomian didominasi campur tangan pemerintah
g. Terjadi kesenjangan ekonomi yang semakin lebar
h. Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM)
2. Periode 21 Mei 1998- sekarang (Orde
Reformasi). Semangat reformasi menyebabkan
pemerintahan Presiden Soeharto jatuh pada
tanggal 21 Mei 1998 dan bangsa Indonesia
memasuki babak baru yaitu Masa Reformasi.
Agenda Reformasi mencakup:
a. Adili Soeharto dan kroni-kroninya
b. Hapuskan Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN)
c. Tegakkan supremasi hukum
d. Cabut dwifungsi ABRI
e. Amandemen UUD 1945
f. Otonomi Daerah
Masa Pemerintahan BJ. Habibie

► Terjadi penyimpangan terhadap Alinea I Pembukaan


UUD 1945 yang menyebabkan Timor-Timur yang
berintegrasi dengan RI tahun 1975 terpaksa harus
dilepaskan.
Dilaksanakan Pemilu berdasarkan UU Politik Baru
7 Juni 1999

► Menolak pertanggungjawaban presiden habibie


► Memilih presiden dan wakil presiden
► Menetapkan GBHN 1999- 2004
► Amandemen UUD 1945 tahap pertama
► MPR akan bersidang sekali setahun
Masa Pemerintahan Abdurrahman
Wahid
► Terjadi penyimpangan terhadap UUD 1945 dengan rencana
mengeluarkan Dekrit Presiden tentang Pembekuan MPR dan DPR.
Namun pada masa ini terjadi perubahan kehidupan demokrasi yang
ditandai dengan Amandemen UUD 1945 yang pertama.
► Menghasilkan amandemen UUD II
► Ketetapan sumber hukum dan tata urutan peraturan perundangan TAP
No. III/MPR 2000
► TAP MPR No. VI/MPR 2001
► Merumuskan visi Indonesia TAP MPR No. VII/MPR/2001
► Silang pendapat berbagai permasalahan, DPR menganggap presiden
melanggar haluan negara
► Proses memorandum 1 dan 2 => memberhentikan Presiden
Masa Pemerintahan Megawati
Soekarnoputri
⚫ Pada masanya terjadi beberapa hal yang menonjol yaitu
Amandemen UUD 1945:
► Amandemen ke-3 tahun 2001
► Amandemen ke- 4 tahun 2002
► Pembentukan Komisi Konstitusi 17- 8- 2003 => melakukan kajian
secara komperhensif tentang UUD 1945
⚫ Beberapa hal yang diamandemen diantaranya:
a. Pasal 1 ditambah ayat 3 yang berbunyi:”Negara Indonesia adalah
negara hukum”
► Pasal 6 ayat 1 yang berbunyi: “Presiden ialah orang Indonesia asli”,
dirubah menjadi: “Calon Presiden dan calon Wakil Presiden harus
warga negara Indonesia sejak kelahirannya dan tidak pernah
menerima kewarganegaraan lain karena kehendaknya sendiri, tidak
pernah mengkhianati negara, serta mampu secara rohani dan
jasmani untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai
Presiden dan Wakil Presiden.”
Zaman Pak SBY?
Zaman Pak Jokowi?
Permasalahan dalam UUD 1945

► Tidak adanya GBHN


► Masalah Check and Balance antara legislatif dan eksekutif
► Otonomi daerah soal: kewenangan, pemilihan kepala daerah dan otonomi khusus
► Masalah kekuasaan kehakiman dengan terbentuknya MK dan KY
► Rencana Pembangunan jangka menengah

Anda mungkin juga menyukai