Instrumen Teman Kang Dian

INSTRUMEN DOMAIN KOGNITIF
TES PILIHAN GANDA
Kelas / Semester : XI / Ganjil

Materi Pokok : Elastisitas
Kompetensi Dasar : 3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari
Tkt.
No. Konsep Indikator Soal Soal Kunci Jawaban Kesu-
karan
Berdasarkan literatur, nilai modulus elastisitas dari logam D Mudah

alumunium adalah 70 x 109 Nm-2. Nilai tersebut berarti bahwa … . (C2)
A. alumunium hanya akan bertambah panjang jika gaya yang Alasan: Karena satuan
diberikan adalah 70 x 109 N atau kelipatannya dari modulus elastisitas
B. untuk menegangkan alumunium seluas 70 x 109 m2 dibutuhkan adalah N/m-2, yang
Modulus Elastisitas
Menjelaskan nilai modulus gaya sebesar 70 x 109 N berarti gaya yang

1
elastisitas suatu bahan C. untuk menegangkan alumunium seluas 70 x 109 m2 dibutuhkan dibutuhkan untuk
gaya sebesar 1 N menegangkan seluas
D. untuk menegangkan alumunium seluas 1 m2 dibutuhkan gaya 1m2.
sebesar 70 x 109 N
E. alumunium tidak akan menegang sebelum diberi gaya sebesar
70 x 109 N
Tkt.
karan
Dua buah karet dengan luas penampang yang berbeda namun memiliki E Sukar
panjang yang sama, keduanya diberi gaya yang sama. Hasil (C4)
pengamatan pertambahan panjang, dapat dilihat pada tabel berikut. Alasan: Berdasarkan
σ
persamaan E= , maka
ε
modulus elastisitasnya
Modulus Elastisitas
Membandingkan nilai
adalah 400 Ncm-2.
modulus elastisitas suatu Berdasarkan tabel di atas, pernyataan yang benar adalah … .
2
bahan yang berbeda A. regangan yang dialami karet 1 lebih kecil dibandingkan regangan
penampangnya yang dialami karet 2
B. tegangan yang dialami karet 1 lebih kecil dibandingkan tegangan
yang dialami karet 2
C. modulus elastisitas karet 1 lebih kecil dari karet 2
D. modulus elastisitas karet 1 lebih besar dari karet 2
E. modulus elastisitas karet 1 sama dengan karet 2
Tkt.
karan
Sifat elastisitas diterapkan dalam berbagai bidang salahsatunya adalah C Mudah

bidang olahraga. Diantara olahraga berikut yang memanfaatkan sifat (C1)
elastisitas adalah … . Alasan: Lompat indah
Elastisitas Bahan
Menyebutkan contoh A. bulu tangkis, berkuda, dan renang menggunakan papan

3
penerapan elastisitas bahan B. lompat galah, bowling, dan catur elastis. Lompat galah
C. lompat indah, lompat galah, dan panahan menggunakan batang
D. panahan, bowling, dan billiard elastis. Panahan
E. berkuda, catur, dan lempar lembing menggunakan busur
yang elastis.
Berikut ini yang merupakan contoh benda-benda plastis adalah … . B Mudah

A. karet, plastisin, dan batang besi (C1)
Elastisitas Bahan
B. lilin, tabung reaksi, dan kaleng Alasan: Lilin, tabung

Menyebutkan contoh benda
4 C. balon, sarung tangan karet, dan kulit reaksi, dan kaleng,
plastis
D. kawat, kertas, dan baju renang ketiganya tidak
E. kain, ketapel, dan trampolin kembali ke bentuk
semula saat gaya
dilepaskan
Tkt.
karan
Perhatikan gambar-gambar di bawah! D Mudah

(C2)
Alasan: Benda elastis
adalah benda yang dapat
kembali ke bentuk
semula saat gaya yang
diberikan telah
Elastisitas Bahan
Mengklasifikasikan benda dilepaskan. Benda

5
elastis dan plastis. seperti itu ada pada
nomor 1, 3, 6, dan 7.
Dari gambar-gambar di atas, yang termasuk ke dalam benda elastis
adalah … .
A. 1, 5, dan 6
B. 1, 3, dan 4
C. 2, 6, dan 7
D. 3, 6, dan 7
E. 3, 7, dan 8
Tkt.
karan
Perhatikan tabel berikut! E Sedang

(C2)
Alasan: Benda plastis
adalah benda yang tidak
kembali ke bentuk
semula setelah gaya
Tabel di atas berisi gambar keadaan benda saat pemberian gaya. yang dikenainya
Elastisitas Bahan
Mengklasifikasikan benda Sebelum diberi gaya benda memiliki ukuran yang sama. Kemudian, dihilangkan. Benda
6
elastis dan plastis saat pemberian gaya, benda X, Y, dan Z masing-masing mengalami hal seperti itu terlihat pada
yang berbeda sehingga setelah pemberian gaya tersebut ketiga benda benda B dan benda C.
memiliki keadaan yang berbeda seperti ditunjukkan pada tabel. Dari
gambar pada tabel di atas, benda yang bersifat plastis adalah benda … .
A. X
B. Y
C. X dan Z
D. X dan Y
E. Y dan Z
Tkt.
karan
Pemakaian bahan, umumnya didasarkan pada pertimbangan kuat E Sedang
tidaknya bahan tersebut menerima gaya atau beban. Mengetahui (C2)
karakteristik suatu bahan dan merancangnya dengan teliti membantu Alasan:
kita untuk memilih bahan yang tepat dalam pembuatan produk tertentu. Bahan spandex memang
Contohnya pemilihan bahan spandex dalam pembuatan baju renang. cocok untuk dijadikan
Bahan spandex diangap cocok untuk dijadikan bahan baju renang sebagai bahan baju
karena cukup elastis sehingga dapat kembali ke ukuran semula tanpa renang. Namun dalam
merusak baju tersebut. elastisitas kita dapat
Elastisitas Bahan
Menjelaskan penerapan Berdasarkan paragraf di atas, pernyataan yang benar adalah … . mengetahui bahwa dalam
7 elastisitas terkait dengan A. dengan memahami elastisitas dapat diketahui bahwa bahan membuat suatu produk,
produk tertentu spandex hanya dapat dimanfaatkan sebagai bahan baju renang perlu mempertimbang-
B. dengan memahami elastisitas dapat diketahui bahwa bahan kan kesesuaian dengan
spandex adalah bahan yang paling elastis peruntukannya.
C. dengan memahami elastisitas dapat diketahui bahwa bahan yang
tidak elastis tidak cocok dijadikan produk apapun
D. dengan memahami elastisitas dapat diketahui bahwa benda plastis
lebih kuat daripada benda elastis
E. dengan memahami elastisitas dapat mengetahui bahan yang cocok
dalam pembuatan produk tertentu
Tkt.
karan
Stretch mark (selulit) adalah guratan-guratan pada permukaan kulit C Sedang

yang berwarna putih. Faktor penyebab utama dari stretch mark adalah (C)
peregangan pada kulit yang melebihi batas elastisitasnya. Misalnya Alasan: Setiap benda
pada bagian perut ibu hamil serta pada kulit orang yang pernah gemuk memiliki batas elastisitasnya
Elastisitas Bahan
Menjelaskan konsep kemudian kurus. tersmasuk kulit manusia.

elastisitas bahan Berdasarkan paragraf di atas, pernyataan yang benar adalah … .
8 A. kulit merupakan benda plastis karena dapat rusak
B. stretch mark menyebabkan kulit kehilangan elastisitasnya
C. kulit merupakan benda elastis yang memiliki batas elastisitas
D. stretch mark tidak disebabkan oleh gaya
E. kemampuan kulit menahan gaya sangat besar
Tkt.
karan
Perhatikan tabel di bawah ini! A Sukar

(C4)
Benda Kondisi benda setelah diberi gaya
Alasan: Karena setiap
W Kembali ke bentuk semula
benda memang memiliki
X Patah
batas elastisitas yang jika
Y Tak kembali ke bentuk semula gaya diberikan pada
Z Kembali ke bentuk semula benda tersebut
melebihinya, maka benda
Elastisitas Bahan
Keempat benda pada tabel diatas diberi gaya yang besarnya sama. akan tak akan kembali ke
Menganalisis benda-benda
9 Berdasarkan tabel di atas, pernyataan yang benar adalah … . bentuk semula atau
elastis dan nonelastis
A. keempat benda merupakan benda elastis selama gaya yang patah.
diberikan tidak melebihi batas elastisnya
B. benda X merupakan benda elastis karena benda X patah setelah
diberi gaya.
C. keempat benda bersifat elastis walaupun diberi gaya yang
melebihi batas elastisitasnya.
D. semua benda tidak bersifat elastis setelah diberi gaya.
E. semua benda mengalami perubahan kondisi yang sama setelah
diberi gaya.
Tkt.
karan
Perhatikan gambar di bawah! C Sedang

(C4)
Alasan: Karena ketiga karet
terbuat dari bahan yang
sama.
Modulus Elastisitas
Membandingkan nilai
modulus elastisitas suatu Karet 1 Karet 2 Karet 3
10
bahan yang berbeda
penampangnya Aris memiliki tiga buah karet yang jenisnya sama namun memiliki luas
penampang yang berbeda seperti tampak pada gambar di atas. Modulus
elastisitas dari ketiga karet Aris adalah … .
A.
E1 > E2 > E3
B.
E1 < E2 < E3
C.
E1 = E2 = E3
D.
E1 < E2 > E3
E.
E1 > E2 < E3
Tkt.
karan
Karet pada ketapel mampu melontarkan batu, karena … . C Sedang

A. karet pada ketapel bersifat plastis (C2)
Elastisitas Bahan
B. batu mampu memberikan gaya pada karet ketapel Alasan: Karet merupakan
Menjelaskan penerapan
11 C. karet pada ketapel mampu kembali ke bentuk semula saat tarikan benda elastis yang mampu
elastisitas bahan
dilepaskan kembali ke bentuk semula
D. karet mengalami regangan maksimal setelah gaya yang diberikan
E. karena gaya yang diberikan pada karet melebihi batas elastisitasnya sudah dihilangkan.
Setiap benda memiliki batas elastisitas. Jika suatu benda diberi gaya B Sedang
yang melampaui batas elastisitasnya, maka yang akan terjadi pada (C2)
benda tersebut adalah … . Alasan: Karena batas
Elastisitas Bahan
Menjelaskan konsep A. benda akan kembali ke bentuk semulanya elastisitas adalah batas gaya
12
elastisitas bahan B. benda akan kehilangan sifat elastisnya yang diberikan kepada benda
C. benda akan mengalami regangan maksimal tersebut sehingga benda
D. benda tidak akan mengalami regangan mampu kembali ke bentuk
E. benda tidak akan mengalami perubahan modulus young semula setelah gaya tersebut
dihilangkan
Tkt.
karan
Sebuah pegas mempunyai nilai konstanta pegas sebesar 8 N/m.Nilai C Mudah

tersebut berarti bahwa … . (C2)
A. untuk meregangkan pegas sepanjang 8 meter dibutuhkan gaya Alasan: Karena satuan
sebesar 8 N konstanta pegas adalah N/m
B. untuk meregangkan pegas sepanjang 8 meter dibutuhkan gaya yang artinya gaya yang
Konstanta Pegas
Menjelaskan nilai konstanta sebesar 1 N dibutuhkan untuk

13
pegas C. untuk meregangkan pegas sepanjang 1 meter dibutuhkan gaya meregangkan pegas
sebesar 8 N sepanjang 1 meter.
D. pegas tidak akan bertambah panjang sebelum diberi gaya sebesar
8N
E. pegas hanya akan bertambanh panjang jika gaya yang diberikan
adalah 8 N atau kelipatannya
Tkt.
karan
Perhatikan tabel berikut! B Sukar
Massa Beban Pertambahan Panjang (C4)
20 gram 2,5 cm Alasan:
40 gram 5,0 cm 1. Nilai konstanta pegas
60 gram 7,5 cm adalah 8 N/m.
80 gram 10,0 cm 2. Pegas
100 gram 12,5 cm bertambah panjang 15
cm saat massa beban 120
Tabel di atas menunjukkan hasil percobaan pengukuran konstanta
Konstanta Pegas
gram.
pegas. Perhatikan pula beberapa pernyataan berikut.
Menganalisis pengaruh gaya
14 Gaya yang dibutuhkan untuk
1) Nilai konstanta pegas adalah 10 N/m.
pada pertambahan panjang
membuat pegas bertambah 7
2) Pegas bertambah panjang 15 cm saat massa beban 120 gram.
cm adalah 0,56 N.
3) Gaya yang dibutuhkan untuk membuat pegas bertambah 7 cm
adalah 0,5 N.
Pernyataan yang sesuai dengan tabel adalah … .
A. (1) saja
B. (2) saja
C. (3) saja
D. (1) dan (2)
E. (1), (2), dan (3)
Tkt.
karan
Pegas sangat mudah ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Berikut E Mudah
merupakan contoh benda yang menggunakan pegas, kecuali … . (C1)
A. shockbreaker Karena trampolin tidak
Gaya Pegas
Menyebutkan penerapan gaya

15 B. springbed menggunakan pegas, hanya
pegas
C. spring exercise saja menggunakan bahan
D. dinamometer elastis.
E. trampolin
Perhatikan tabel di bawah ini! E Sedang
(C3)
Alasan: Konstanta pegas
dapat dicari dengan
Pegas-pegas yang memiliki menggunakan persamaan
Konstanta Pegas
Menentukan pegas- pegas konstanta pegas yang sama F

k=
16 yang memiliki konstanta ∆x
ditunjukkan oleh nomor … .
pegas yang sama Berdasarkan data
A. 1, 4, dan 6
pada soal, nilai yang sama
B. 1, 2, dan 5
ditunjukkan oleh nomor:
C. 2, 5, dan 7
1 dan 2
D. 3, 4, dan 8
3, 6, dan 7
E. 3, 6, dan 7
4 dan 5
Tkt.
karan
Lima buah pegas memiliki konstanta pegas yang sama yaitu 20 N/m. B Sedang
Berikut merupakan data konstanta pengganti dari rangkaian seri pegas- (C3)
pegas tersebut. Alasan:
Jumlah Pegas yang Dirangkai Konstanta Pegas Pengganti Karena konstanta pengganti
2 buah 10,00 N/m pada susunan pegas seri
3 buah 6,67 N/m dapat dicari dengan
4 buah 5,00 N/m persamaan
5 buah 4,00 N/m 1 1 1 1
= + ++ …+
Konstanta Pegas
ks k1 k2 kn
Menentukan konstanta pegas Berdasarkan tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa … .
17 pengganti pada rangkaian Maka sesuai dengan tabel
A. semakin banyak pegas yang dirangkai, konstanta pegas pengganti
beberapa pegas pada soal yakni semakin
akan semakin besar.
banyak pegas yang
B. semakin banyak pegas yang dirangkai, konstanta pegas pengganti
dirangkai, maka konstanta
akan semakin kecil.
pengganti akan semakin
C. semakin banyak pegas yang dirangkai, pertambahan panjang yang
kecil.
dialami akan semakin kecil.
D. semakin sedikit pegas yang dirangkai, semakin kecil konstanta
pegas pengganti.
E. semakin sedikit pegas yang dirangkai, pertambahan panjang yang
dialami akan semakin besar.
Tkt.
karan
Suatu hari Robertino pergi bermain motocross. Suspensi dari motor B Mudah
trail Robertino adalah jenis suspensi soft. Robertino merasa kurang (C2)
nyaman karena motornya mengalami banyak guncangan saat melalui Alasan: Karena untuk
medan yang bergelombang. Pada kesempatan lain Robertino kembali perjalanan dengan
bermain motocross, namun motor trail Robertino suspensinya sudah medan yang berliku
diganti menjadi jenis hard. Robertino merasa lebih nyaman karena dibutuhkan pegas yang
motornya tidak mengalami guncangan seperti sebelumnya saat masih memiliki konstanta yang
menggunakan suspensi soft. Dari cerita tersebut dapat diambil lebih besar.
Konstanta Pegas
kesimpulan bahwa … .
18 Menjelaskan konstanta pegas A. konstanta pegas suspensi hard lebih kecil daripada konstanta
pegas suspensi soft
B. konstanta pegas suspensi hard lebih besar daripada konstanta
pegas suspensi soft
C. konstanta pegas suspensi hard sama dengan konstanta pegas
suspensi soft
D. konstanta pegas suspensi hard dua kali lipat lebih kecil daripada
konstanta pegas suspensi soft
E. konstanta pegas suspensi hard tiga kali lipat lebih kecil daripada
konstanta pegas suspensi soft
Tkt.
karan
Pegas A dan B memiliki konstanta pegas masing-masing 10 N/m dan A Sedang

20 N/m. Jika kedua pegas tersebut ditarik dengan gaya yang sama (C2)
sehingga mengalami pertambahan panjang, maka pernyataan yang Alasan: Karena pegas B
benar untuk kedua pegas tersebut adalah … . memiliki konstanta pegas 20
Konstanta Pegas
A. pertambahan panjang pada pegas B lebih kecil dibandingkan N/m. Yang berarti
Membandingkan nilai
19 dengan pertambahan panjang pada pegas A membutuhkan gaya yang
konstanta pegas
B. pertambahan panjang pada pegas B lebih besar dibandingkan lebih besar dari pada pegas
dengan pertambahan panjang pada pegas A A untuk bertambah panjang
C. pegas A dan B mengalami pertambahan panjang yang kecil sepanjang 1 meter.
D. pegas A dan B mengalami pertambahan panjang yang besar
E. pegas A dan B mengalami pertambahan panjang yang sama
Tkt.
karan
Sebuah pegas jika diberi gaya yang berbeda, maka akan menghasilkan C Sedang
pertambahan panjang yang berbeda pula. Namun konstanta pegasnya (C2)
Konstanta Pegas
akan tetap sama. Hal ini menunjukkan bahwa …. Alasan: Karena konstanta
Menjelaskan nilai konstanta
A. ¼ k pegas adalah karakter yang
pegas
20 B. ½ k dimiliki pegas tersebut.
C. k Maka akan selalu tetap
D. 2k meskipun diberi gaya lebih
E. 4k besar.
Beberapa buah pegas dapat dirangkai secara seri atau paralel. Yang A Mudah
merupakan contoh dari penggunaan rangkaian pegas dalam kehidupan (C1)
sehari-hari adalah… . Alasan: Karena
Rangkaian Pegas
Menyebutkan penerapan A. shockbreaker mobil shockbreaker pada

21 rangkaian pegas B. shockbreaker scooter matic scooter matic,
C. dinamometer dinamometer, ballpoint,
D. pegas pada ballpoint dan pistol mainan hanya
E. pegas pada pistol mainan menggunakan satu buah
pegas.
Tkt.
karan
Perhatikan gambar-gambar di bawah! D Sukar
(1) (2) (3) (4) (C4)
Alasan: Karena
pertambahan panjang
masing- masing
rangkaian pada soal
adalah:
1 : 0,125 meter
Rangkaian Pegas
2 : 0,67 meter
Membandingkan rangkaian
22 Empat buah pegas dengan konstanta pegas yang sama yaitu 40 N/m 3 : 1,25 meter
pegas
dirangkai dengan empat cara seperti tampak pada gambar di atas. 4 : 0,50 meter
Setelah dirangkai, rangkaian pegas diberi beban dengan massa 2 kg. Maka, yang
Jika g = 10 m/s2, maka rangkaian yang mengalami pertambahan pertambahan
panjang kurang dari 1 meter adalah rangkaian … . panjangnya kurang dari
A. 1, 2, dan 3 1 meter adalah 1, 2,
B. 2, 3, dan 4 dan 4 atau 4, 1 dan 2.
C. 3, 4, dan 1
D. 4, 1, dan 2
E. 1, 2, 3, dan 4
Tkt.
karan
Di bawah ini adalah grafik dari lima buah pegas dengan panjang, tebal, A Sukar
diameter, dan jumlah lilitan yang sama namun terbuat dari bahan yang (C2)
berbeda. Alasan: Karena untuk
bahan tempat tidur
dibutuhkan pegas yang
mengalami perubahan
panjang yang tidak
Rangkaian Pegas
Menjelaskan pengaruh gaya besar.

23 terhadap pertambahan
panjang
Pegas yang paling baik untuk dijadikan komponen penyusun spring bed
adalah … .
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Tkt.
karan
Perhatikan gambar di bawah! B Sedang
(C2)
Alasan: Jika dua buah pegas
dirangkaikan, maka
konstanta pengganti jika
dirangkaikan seri akan lebih
Dua buah pegas dengan konstanta yang sama dirangkai dengan dua kecil jika dibandingkan
cara seperti pada gambar di atas. Dari kedua rangkaian pegas di atas, konstanta pengganti jika
Rangkaian Pegas
pernyataan yang benar adalah … . dirangkaikan secara paralel.

Membandingkan rangkaian
24 A. konstanta pengganti rangkaian A lebih besar dari konstanta
pegas
pengganti rangkaian B
B. konstanta pengganti rangkaian A lebih kecil dari konstanta
pengganti rangkaian B
C. konstanta pengganti rangkaian pegas A sama dengan konstanta
rangkaian pegas B
D. konstanta pengganti rangkaian A dua kali lebih besar dari
konstanta pengganti rangkaian B
E. konstanta pengganti rangkaian B dua kali lebih besar dari
konstanta pengganti rangkaian A
Tkt.
karan
Pemakaian suspensi (shockbreaker) pada sepeda motor D Sukar

dimaksudkan untuk beberapa hal berikut, kecuali … . (C4)
a. menjaga jarak antara tempat duduk dan ban Alasan: Karena gaya
Rangkaian Pegas
Menganalisis penerapan b. meredam guncangan yang dimiliki benda

25
rangkaian pegas c. menjaga kestabilan kendaraan tetap yakni gaya berat
d. memperbesar gaya yang dihasilkan guncangan pengendara dan
e. membantu sistem pengereman penumpang serta
sepeda motor itu
sendiri.
INSTRUMEN DOMAIN PROSES
KISI – KISI PENILAIAN ASPEK PSIKOMOTOR
No. Klasifikasi Indikator No. Butir
1. Meniru (P1) Peserta didik mampu mempersiapkan dan menggunakan alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktikum. 1.1
2. Manipulasi (P2) Peserta didik mampu merangkai alat praktikum. 2.1
3. Manipulasi (P2) Peserta didik mampu melakukan pengamatan dan pengukuran. 3.1
4. Presisi (P3) Peserta didik mampu mencatat data hasil praktikum. 4.1
5. Presisi (P3) Peserta didik mampu berpartisipasi dalam kelompok praktikum. 5.1
6. Presisi (P3) Peserta didik mampu menyimpulkan hasil praktikum. 7.1
7. Artikulasi (P4) Peserta didik mampu menganalisis data hasil praktikum. 6.1
INSTRUMEN DOMAIN PROSES
RUBRIK PENILAIAN ASPEK PSIKOMOTOR
No. Klasifikasi Indikator dan Sub Indikator Kriteria Skor
1.1 Peserta didik mampu mempersiapkan dan menggunakan alat dan bahan yang akan Jika 4 sub indikator muncul 4
digunakan dalam praktikum.
Jika 3 sub indikator muncul 3
 Peserta didik mengambil alat sesuai dengan kebutuhan praktikum.
1. Meniru (P1) Jika 2 sub indikator muncul 2
 Peserta didik mengambil alat dengan rapi dan tidak berceceran.
 Peserta didik menggunakan alat sesuai dengan petunjuk praktikum.
 Peserta didik menggunakan alat secara hati-hati dan tidak gegabah / ceroboh.
2.1 Peserta didik mampu merangkai alat praktikum. Jika 4 sub indikator muncul 4
 Peserta didik merangkai alat praktikum secara urut sesuai dengan petunjuk
praktikum.
2. Manipulasi (P2)
 Peserta didik merangkai alat praktikum dengan percaya diri. Jika 2 sub indikator muncul 2
 Peserta didik merangkai alat praktikum tanpa bantuan dari pihak lain.
 Peserta didik merangkai alat praktikum dengan tepat waktu.
3.1 Peserta didik mampu melakukan pengamatan dan pengukuran. Jika 4 sub indikator muncul 4
 Peserta didik melakukan pengamatan dan pengukuran sesuai dengan urutan
3. Manipulasi (P2) Jika 3 sub indikator muncul 3
langkah-langkah petunjuk praktikum.

 Peserta didik melakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti.
 Peserta didik melakukan pengamatan dan pengukuran tanpa bantuan yang lain.
4.1 Peserta didik mampu mencatat data hasil praktikum. Jika 4 sub indikator muncul 4
 Peserta didik mencatat/memasukkan data hasil praktikum pada tabel yang
sesuai.
4. Presisi (P3)  Peserta didik mencatat data hasil praktikum secara sistematis Jika 2 sub indikator muncul 2
 Peserta didik mencantumkan satuan data hasil praktikum sesuai dengan Standar
Internasional (SI). Jika 1 sub indikator muncul 1
 Peserta didik mencatat data hasil praktikum dengan rapi.
5.1 Peserta didik mampu berpartisipasi dalam kelompok praktikum. Jika 4 sub indikator muncul 4
 Peserta didik berperan aktif selama kegiatan praktikum.
5. Presisi (P3)  Peserta didik mampu bekerja secara kelompok.
 Peserta didik mampu bekerja dengan sungguh-sungguh dan semangat.
 Peserta didik mengamati keterampilan temannya saat melakukan praktikum. Jika 1 sub indikator muncul 1

6.1 Peserta didik mampu menganalisis data hasil praktikum.
6. Artikulasi (P4)  Peserta didik menganalis data hasil praktikum dengan metode perhitungan. Jika 3 sub indikator muncul 3
 Peserta didik menganalisis data hasil praktikum dengan metode grafik.

 Peserta didik menganalisis data hasil praktikum sesuai dengan tujuan
praktikum.
7.1 Peserta didik mampu menyimpulkan hasil praktikum. Jika 4 sub indikator muncul 4
 Peserta didik menyimpulkan hasil praktikum sesuai dengan kebenaran konsep
hukum Hooke.
 Peserta didik menyimpulkan hasil praktikum sesuai dengan hasil analisis data Jika 2 sub indikator muncul 2
7. Presisi (P3)
praktikum.
 Kesimpulan hasil praktikum mampu menjawab tujuan praktikum. Jika 1 sub indikator muncul 1
 Peserta didik menuliskan kesimpulan dengan ringkas dan jelas.
Format Penilaian
Skor Total = 28
Skor yang diperoleh

Nilai Peserta Didik = × 100
Skor Total
Kriteria Nilai
< 55 Kurang
56 - 70 Cukup
71 - 85 Baik
86 -100 Sangat Baik
INSTRUMEN DOMAIN KREATIVITAS
KISI - KISI PENILAIAN LAPORAN PRAKTIKUM
Komponen Laporan
No. Ciri Kreativitas Laporan Praktikum Indikator
Praktikum
1.1 Menentukan ide dan gagasan mengenai tujuan dari praktikum yang
1 Tujuan Keterampilan berpikir lancar (fluency)
dilakukan.
Keterampilan berpikir orisinal 2.1 Peserta didik mampu menyajikan konsep pada dasar teori yang berbeda
2 Dasar Teori
(orisinalitas) dari peserta didik lainnya.
3.1 Peserta didik mampu mengemukakan alternatif penggunaan alat dan
3 Alat dan bahan Keterampilan berpikir luwes (flexibilty)
bahan dalam praktikum yang jarang dikemukan peserta didik lain
4.1 Mengungkapkan langkah kerja dari kegiatan praktikum yang telah
4 Langkah kerja Keterampilan berpikir rinci (elaboration)
dilakukan secara lancar
5 Hasil Pengamatan Keterampilan berpikir lancar (fluency) 5.1 Mengungkapkan data hasil pengamatan secara jelas
Analisis Data dan 6.1 Menganalisis data hasil pengamatan dan menuliskan pembahasan secara
6 Keterampilan berpikir lancar (fluency)
Pembahasan jelas dan lancar.
7 Kesimpulan Keterampilan berpikir luwes (flexibility) 7.1 Mengungkapkan kesimpulan sebagai jawaban dari hasil praktikum
INSTRUMEN DOMAIN KREATIVITAS
RUBRIK PENILAIAN LAPORAN PRAKTIKUM
Komponen Ciri Kreativitas

No. Laporan Laporan Indikator Perilaku Peserta Didik Yang Dinilai Skor
Praktikum Praktikum
Mencantumkan satu tujuan dan tidak sesuai dengan materi. 1
Keterampilan 1.1 Menentukan ide dan gagasan Mencantumkan satu tujuan dan sesuai dengan materi. 2
1 Tujuan berpikir lancar mengenai tujuan dari praktikum
(fluency) yang dilakukan. Mencantumkan dua tujuan atau lebih dan sesuai dengan materi. 3
Mencantumkan lebih dari tiga tujuan dan sesuai dengan materi. 4
Tidak mampu mencamtumkan konsep pada dasar teori yang

1
berbeda dengan peserta didik lain.
2.1 Peserta didik mampu Kurang mampu mencamtumkan konsep pada dasar teori yang
Keterampilan 2
menyajikan konsep pada dasar berbeda dengan peserta didik lain.
2 Dasar Teori berpikir orisinal
teori yang berbeda dari peserta Cukup mampu mencamtumkan konsep pada dasar teori yang
(orisinalitas) 3
didik lainnya. berbeda dengan peserta didik lain.
Mampu mencamtumkan konsep pada dasar teori yang berbeda
4
dengan peserta didik lain.
Keterampilan 3.1 Peserta didik mampu Tidak mencamtumkan alat dan bahan yang berbeda dari peserta
3 Alat dan bahan 1
berpikir luwes mengemukakan alternatif didik lain.
Praktikum Praktikum
Mencantumkan kurang dari dua jenis alat dan bahan yang berbeda
2
dari peserta didik lain.
penggunaan alat dan bahan
Mencantumkan dua atau lebih dari dua jenis alat dan bahan yang
(flexibilty) dalam praktikum yang jarang 3
berbeda dari peserta didik lain.
dikemukan peserta didik lain
Mencantumkan seluruh jenis alat dan bahan yang berbeda dari
4
peserta didik lain.
Langkah kerja tidak dideskripsikan dengan baik dan sistematis 1
4.1 Mengungkapkan langkah

Keterampilan Langkah kerja kurang dideskripsikan dengan baik dan sistematis. 2
kerja dari kegiatan praktikum
4 Langkah kerja berpikir rinci
yang telah dilakukan secara
(elaboration) Langkah kerja cukup dideskripsikan dengan baik dan sistematis. 3
lancar
Langkah kerja dideskripsikan dengan baik dan sistematis. 4
Data hasil tidak sesuai dengan kegiatan praktikum yang

Keterampilan 1
Hasil 5.1 Mengungkapkan data hasil dilakukan dan sulit dipahami.
5 berpikir lancar
Pengamatan pengamatan secara jelas Data hasil cukup sesuai dengan kegiatan praktikum yang
(fluency) 2
dilakukan dan kurang dipahami.
Praktikum Praktikum
Data hasil cukup sesuai dengan kegiatan praktikum yang

3
dilakukan dan cukup mudah dipahami.
Data hasil sesuai dengan kegiatan praktikum yang dilakukan dan

4
mudah dipahami.
Tidak mampu memberi gagasan pada pembahasan sesuai dengan

1
analisis data.
6.1 Menganalisis data hasil Kurang mampu memberi gagasan pada pembahasan sesuai
Analisis Data Keterampilan 2
pengamatan dan menuliskan dengan analisis data.
6 dan berpikir lancar
pembahasan secara jelas dan Cukup mampu memberi gagasan pada pembahasan sesuai
Pembahasan (fluency) 3
lancar. dengan analisis data.
Mampu memberi gagasan pada pembahasan sesuai dengan
4
analisis data
7 Kesimpulan Keterampilan 7.1 Mengungkapkan kesimpulan Tidak mampu menggambarkan hasil dan menjawab tujuan
1
berpikir luwes sebagai jawaban dari hasil praktikum.
(flexibility) praktikum Kurang mampu menggambarkan hasil dan menjawab tujuan
2
praktikum.
Cukup mampu menggambarkan hasil dan menjawab tujuan 3
praktikum.
Praktikum Praktikum
Mampu menggambarkan hasil dan menjawab tujuan praktikum. 4
Format Penilaian
Skor Total = 28
Skor yang diperoleh

Nilai Peserta Didik = × 100
Skor Total
Kriteria Nilai
< 55 Kurang
56 - 70 Cukup
71 - 85 Baik
86 -100 Sangat Baik
INSTRUMEN DOMAIN SIKAP
KISI – KISI LEMBAR OBSERVASI ASPEK AFEKTIF PESERTA DIDIK
No. Aspek Afektif Indikator
1.1 Keinginan untuk mencari tahu, mendalami pengetahuan lebih dalam.

1. Rasa Ingin Tahu
1.2 Mempertanyakan segala sesuatu
2.1 Mengerjakan tugas yang diberikan
2. Disiplin 2.2 Tertib dalam mengikuti pembelajaran
2.3 Mengumpulkan tugas tepat waktu
3. Tanggung Jawab 3.1 Melibatkan diri dalam tugas yang diberikan
4.1 Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu

4. Percaya Diri
4.2 Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
5.1 Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
5. Jujur
5.2 Tidak menjadi plagiat (menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber) dalam mengerjakan tugas
INSTRUMEN DOMAIN SIKAP
LEMBAR OBSERVASI ASPEK AFEKTIF PESERTA DIDIK
Petunjuk :
Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
Ya = apabila peserta didik menunjukkan perbuatan sesuai aspek pengamatan.
Tidak = apabila peserta didik tidak menunjukkan perbuatan sesuai aspek pengamatan.
Melakukan
No. Sikap yang diamati
Ya Tidak
1. Keinginan untuk mencari tahu, mendalami pengetahuan lebih dalam.
2. Mempertanyakan segala sesuatu
3. Mengerjakan tugas yang diberikan
4. Tertib dalam mengikuti pembelajaran
5. Mengumpulkan tugas tepat waktu
6. Melibatkan diri dalam tugas yang diberikan
7. Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu
8. Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
9. Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya

Melakukan
No. Sikap yang diamati
Ya Tidak
10. Tidak menjadi plagiat (menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber) dalam mengerjakan tugas
Petunjuk Penskoran :
Jawaban YA diberi skor 1, dan jawaban TIDAK diberi skor 0
Skor Total = 10
Skor yang diperoleh

Skor Peserta Didik = × 100
Skor Total
Kriteria Nilai :
< 55 D (Kurang)
56 - 70 C (Cukup)
71 - 85 B (Baik)
86 -100 A (Sangat Baik)
INSTRUMEN DOMAIN APLIKASI
TES URAIAN
Rubrik Penskoran
No. Indikator Soal Soal Perkiraan Jawaban
Skor Kriteria
Berikut beberapa contoh pemanfaatan Berikut beberapa contoh 10 Jika menyebutkan

pegas dalam kehidupan. pemanfaatan pegas dalam semua opsi yang benar
1. Suspensi mobil. kehidupan. 5 Jika menyebutkan
2. Suspensi scooter matic. 1. Suspensi mobil. dua opsi yang benar
3. Dinamometer. 2. Spring Exercise. 2 Jika menyebutkan
4. Spring Exercise. 3. Spring Bed. satu opsi yang benar
Menentukan pemanfaatan
5. Spring Bed.
1 rangkaian pegas dalam 0 Jika tidak ada jawaban atau
6. Pegas pada ballpoint.
kehidupan sehari-hari salah dalam menyebutkan opsi
Berdasarkan pemahaman yang kamu
miliki, cobalah untuk
mengklasifikasikan pemanfaatan
rangkaian pegas dari beberapa
pemanfaatan pegas diatas! Jelaskan
alasannya!
Rubrik Penskoran
Skor Kriteria
Berikut ini adalah penerapan hukum Beberapa contoh penerapan hukum Jika menyebutkan
10
hooke dalam kehidupan sehari-hari yang hooke dalam kehidupan sehari-hari semua opsi yang benar
tepat adalah yaitu: Jika menyebutkan
Menganalisis penerapan 5
a. Ayunan yang memiliki sifat pegas  Ayunan yang memiliki sifat dua opsi yang benar
2. hukum hooke dalam
b. Alat untuk mengukur kecepatan pegas
kehidupan sehari-hari Jika menyebutkan
gravitasi bumi  Alat untuk mengukur 2
satu opsi yang benar
c. Termometer kecepatan gravitasi bumi
0 Jika tidak ada jawaban atau
d. Neraca O’hauss  Mikroskop
salah dalam menyebutkan opsi
e. Mikroskop
Elastisitas merupakan sifat benda yang a. Pengangan pintu 10 Jika menjelaskan

mengembalikan keadaannya setelah Ketika pengangan pintu dibuka, semua opsi yang benar
mengalami perubahan oleh suatu sifat elastisitasnya dapat
tekanan. Jelaskan pemanfaatan elastisitas memudahkan kita untuk
Menjelaskan pemanfaatan pada benda benda berikut mengerakkan bagian pengait
3.
elastisitas pada benda a. Pengangan pintu pada badan kunci pintu.
b. Karet gelang
c. Katapel b. Karet gelang
Sifat elastisitasnya
Rubrik Penskoran
Skor Kriteria
memudahkan karet gelang Jika menjelaskan

untuk digunakan apapun, seperti 5 dua opsi yang benar
tali. Tapi, Karena bahannya
Jika menjelaskan
yang tidak terlalu tebal 2
satu opsi yang benar
membuat karet gelang gampang
putus jika ditarik sampai batas
elastisnya.
c. Katapel
Karet pada katapel mempunyai
sifat elastisitas yang berguna
untuk memberikan gaya yang
besar ketika karet dilepaskan. Jika tidak ada jawaban atau
0
Jika karet dilepaskan setelah salah dalam menjelaskan opsi
melewati batas elastis, maka

karet akan menjadi panjang dan
memberikan gaya yang tidak
maksimal.
Rubrik Penskoran
Skor Kriteria
 Diberi masalah terkait penggunaan

shockbeaker pada motor
Menganalisis penerapan  Keterkaitan ukuran shockbeaker
4. pegas dalam kehidupan dengan bobot maksimum motor
sehari hari  Siswa ditanya bagaimana kalo
shockbeaker motor nya rusak, bisa d
ganti sembarang engga?

Instrumen Teman Kang Dian

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Instrumen Teman Kang Dian

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

INSTRUMEN DOMAIN KOGNITIF

TES PILIHAN GANDA

Kelas / Semester : XI / Ganjil

Berdasarkan literatur, nilai modulus elastisitas dari logam D Mudah

Menjelaskan nilai modulus gaya sebesar 70 x 109 N berarti gaya yang

Sifat elastisitas diterapkan dalam berbagai bidang salahsatunya adalah C Mudah

Menyebutkan contoh A. bulu tangkis, berkuda, dan renang menggunakan papan

Berikut ini yang merupakan contoh benda-benda plastis adalah … . B Mudah

B. lilin, tabung reaksi, dan kaleng Alasan: Lilin, tabung

Perhatikan gambar-gambar di bawah! D Mudah

Mengklasifikasikan benda dilepaskan. Benda

Perhatikan tabel berikut! E Sedang

Stretch mark (selulit) adalah guratan-guratan pada permukaan kulit C Sedang

Menjelaskan konsep kemudian kurus. tersmasuk kulit manusia.

Perhatikan tabel di bawah ini! A Sukar

Perhatikan gambar di bawah! C Sedang

Karet pada ketapel mampu melontarkan batu, karena … . C Sedang

Sebuah pegas mempunyai nilai konstanta pegas sebesar 8 N/m.Nilai C Mudah

Menjelaskan nilai konstanta sebesar 1 N dibutuhkan untuk

Menyebutkan penerapan gaya

Menentukan pegas- pegas konstanta pegas yang sama F

Pegas A dan B memiliki konstanta pegas masing-masing 10 N/m dan A Sedang

Menyebutkan penerapan A. shockbreaker mobil shockbreaker pada

Menjelaskan pengaruh gaya besar.

pernyataan yang benar adalah … . dirangkaikan secara paralel.

Pemakaian suspensi (shockbreaker) pada sepeda motor D Sukar

Menganalisis penerapan b. meredam guncangan yang dimiliki benda

No. Klasifikasi Indikator No. Butir

2. Manipulasi (P2) Peserta didik mampu merangkai alat praktikum. 2.1

6. Presisi (P3) Peserta didik mampu menyimpulkan hasil praktikum. 7.1

No. Klasifikasi Indikator dan Sub Indikator Kriteria Skor

Jika 1 sub indikator muncul 1

Jika 4 sub indikator muncul 4

Jika 1 sub indikator muncul 1

Skor yang diperoleh

Komponen Ciri Kreativitas

Mencantumkan satu tujuan dan tidak sesuai dengan materi. 1

Mencantumkan lebih dari tiga tujuan dan sesuai dengan materi. 4

Tidak mampu mencamtumkan konsep pada dasar teori yang

Langkah kerja tidak dideskripsikan dengan baik dan sistematis 1

4.1 Mengungkapkan langkah

Langkah kerja dideskripsikan dengan baik dan sistematis. 4

Data hasil tidak sesuai dengan kegiatan praktikum yang

Data hasil cukup sesuai dengan kegiatan praktikum yang

Data hasil sesuai dengan kegiatan praktikum yang dilakukan dan

Tidak mampu memberi gagasan pada pembahasan sesuai dengan

Mampu menggambarkan hasil dan menjawab tujuan praktikum. 4

Skor yang diperoleh

No. Aspek Afektif Indikator

1.1 Keinginan untuk mencari tahu, mendalami pengetahuan lebih dalam.

3. Tanggung Jawab 3.1 Melibatkan diri dalam tugas yang diberikan

4.1 Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu

1. Keinginan untuk mencari tahu, mendalami pengetahuan lebih dalam.

2. Mempertanyakan segala sesuatu

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

4. Tertib dalam mengikuti pembelajaran

5. Mengumpulkan tugas tepat waktu

6. Melibatkan diri dalam tugas yang diberikan

7. Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu

8. Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan

9. Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya

Skor yang diperoleh

Berikut beberapa contoh pemanfaatan Berikut beberapa contoh 10 Jika menyebutkan