Jalan Lintas Sumatera KM. 02 Simpang MAN Aur Gading, Kab. Sarolangun Prov. Jambi Telp/Fax. (0745) 7392889/7392999 Email : rslangitgoldenmedika@gmail.com
Lampiran II : Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Langit Golden Medika
Nomor : / /RS.LGM/2018 Tentang : Uraian Tugas Tim HIV/AIDS
URAIAN DAN DISKRIPSI TUGAS TIM HIV AIDS
RUMAH SAKIT LANGIT GOLDEN MEDIKA
1. Ketua Tim Pokja HIV/AIDS
a. Mengkoordinir dan mengevaluasi kegiatan masing-masing Tim yaitu VST, CST, PMTCT, TB HIV dan Penunjang. b. Membuat perencanaan kegiatan. c. Memberi masukan dan saran kepada kepala instansi. d. Membuat laporan hasil kegiatan kepada kepala dan instansi terkait. 2. Wakil Ketua Tim Pokja HIV/AIDS a. Membantu pelaksanaan tugas ketua Tim Pokja HIV/AIDS. b. Memberi masukan dan saran kepada ketua Tim Pokja HIV/AIDS. 3. Sekretaris Tim Pokja HIV/AIDS a. Membantu pelaksanaan tugas ketua dan wakil ketua Tim Pokja HIV/AIDS; b. Berkoordinasi dengan ketua Tim Pokja HIV/AIDS untuk membuat jadwal pertemuan dengan Tim HIV secara berkala. c. Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada ketua tim. 4. Tim PITC a. Melakukan konseling dan memberikan informasi terhadap klien sebelum dan sesudah test HIV. b. Menawarkan untuk tes HIV. c. Membantu klien untuk mampu membuat keputusan yang sesuai berkaitan dengan HIV/AIDS. d. Melakukan informed consent dari orang-orang yang akan dilakukan pemeriksaan HIV/AIDS. e. Membantu seseorang mengubah prilaku seksual untuk mencegah penularan HIV/AIDS. f. Berkolaborasi dengan tim lain apabila diperlukan. g. Mengurangi penyebaran status HIV tanpa izin. h. Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan. 5. TIM IO (INFEKSI OPORTUNISTIK) a. Mengevaluasi bila ada tanda dan gejala infeksi HIV atau infeksi oportunistik. b. Melakukan pemeriksaan dan pengobatan yang sesuai. c. Melakukan uji diagnostik hiv d. Melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik serta evaluasi bila ada tanda dan gejala infeksi hiv atau infeksi oportunistik. e. Melakukan pemeriksaan dan pengobatan yang spesifik atau sesuai dengan penyakit yang ditemukan. f. Mengidentifikasi faktor resiko atau gejala yang sesuai dengan infeksi hiv atau infeksi oportunistik. g. Melakukan uji diagnostik hiv. 6. Tim PMCT a. Mencegah terjadinya penularan HIV/AIDS pada perempuan usia produktif. b. Mencegah kehamilan yang tidak direncanakan pada ibu HIV/AIDS positif. c. Mencegah terjadinya penularan dari ibu hamil HIV/AIDS positif ke bayi yang dikandungnya dengan ARV atau dukungan yang lain. d. Memberikan dukungan psikologi, sosial dan perawatan kepada ibu HIV/AIDS positif beserta bayi dan keluarganya. e. Menerapkan kewaspadaan universal sesuai standar. f. Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan 7. Tim Penunjang a. Tim Pencatatan Dan Pelaporan 1) Melaksanakan pencatatan dan pelaporan serta pengarsipan setiap kegiatan dalam memberikan pelayanan terhadap pasien melalui pencatatan dan informasi-informasi yang lain. 2) Memberikan hasil pencatatan dan pelaporan ke ketua tim HIV/AIDS. b. Tim Gizi 1) Pemantauan status gizi, anamnesa diet, pengukuran antropometri, analisa hasil labor (HB, kolestrol, albumin, fungsi hati, dll). 2) Memberikan konseling gizi dan memberikan penyuluhan gizi. 3) Memberikan tatalaksana gizi, penyusunan diet, pemilihan bahan makanan, cara masak, cara penyajian, keamanan makanan dan minuman. 4) Menerapkan kewaspadaan universal sesuai standar. 5) Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan. c. Tim Laboratorium 1) Pemeriksaan laboratorium HIV/AIDS pada orang yang membawa pengantar dari PITC, dimana yang bersangkutan telah mendapatkan penjelasan melalui konseling (PITC) dan telah dilakukan informed consent. 2) Pemeriksaan ini dilakukan bila hasilnya positif maka dilakukan 2 kali lagi dengan metode/strategi yang berbeda. 3) Menerapkan kewaspadaan universal sesuai standar. 4) Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan. d. Tim Farmasi 1) Memberikan obat berdasarkan resep dokter. 2) Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan. e. Tim Pemulasaran Jenazah 1) Mampu melakukan pemulasaran jenazah bagi pasien HIV/AIDS atau diduga HIV/AIDS dengan benar. 2) Melaksanakan kewaspadaan universal sesuai standar. 3) Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan. f. Manager Kasus 1) Menyiapkan faktor dan lingkungan yang nyaman untuk kelancaran pelayanan serta memudahkan klien dalam menerima layanan. 2) Merencanakan dan melakukan tindakan keperawatan sesuai kebutuhan klien. 3) Mampu mengenali dan memberikan pelayanan dasar gawat darurat yang dialami ODHA. 4) Melakukan evakuasi tindakan keperawatan sesuai dengan kemampuannya. 5) Memberikan penyuluhan kesehatan secara individu/kelompok. 6) Memelihara peralatan keperawatan dan peralatan medis dalam keadaan siap pakai. 7) Mengikuti pertemuan berkala yang diadakan oleh kepala ruangan. 8) Melakasanakan serah terima tugas kepada dinas pagi, sore atau malam hari secara lisan maupun tulisan pada saat pergantian dinas. 9) Menerapkan kewaspadaan universal sesuai standar. 10)Membuat laporan hasil kegiatan dan melaporkan kepada tim pencatatan dan pelaporan.
Ditetapkan di : Sarolangun Pada tanggal : 26 September2018