GRAFIS LINGKUNGAN
Dosen Pembimbing :
Izan Qomarats.S.Ds.,M.Ds
Disusun oleh :
Kelompok 5
1. A. Fachrizky Al-Amien
2. Amin Wahyuda
3. Ashila Yuliandini
4. Nadiyah Farhah Hera
5. Reviana Ardila
6. Reynaldi Indra Pratama
7. Yustinus E. Sigalingging
2022/2023
KATA PENGHANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kemudahan sehingga penulis dapat
menyelesaikan paper ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya
tentunya penulis tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat
serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad
SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik
itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan paper ini.
Penulis tentu menyadari bahwa paper ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini
pennulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada dosen
pengampu mata kuliah metode desain yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.
A. Latar Belakang
Perguruan tinggi sebagai salah satu institusi pendidikan, menjadi salah satu sarana
pendidikan yang penting dalam proses transfer nilai dan pengetahuan yang berlangsung
antara pendidik yakni dosen dan mahasiswa sebagai peserta didik, sehingga dari proses
tersebut diharapkan akan mampu mencetak pribadi- pribadi yang unggul serta mampu
memberikan kontribusi yang signifikan demi kemajuan bangsa dan Negara. Tidak hanya
dalam bidang pengetahuan namun juga dalam bidang keteknikan.
Salah satu yang menjadi topik bahasan kami dalam laporan ini yaitu Institut Teknologi
Padang (ITP). Diawal berdirinya, institusi ini merupakan sebuah kursus yang diberi nama
Kursus Ahli Teknik (KAT) dengan dua bidang keahlian, yaitu : Keahlian Mesin dan
Keahlian Sipil. Pada tahun 1973 kursus berkembang menjadi sebuah akademi, yang
selanjutnya diberi nama Akademi Teknik Padang (ATP) berdasarkan Surat Keputusan
Yayasan Pendidikan Teknologi Padang Nomor : 02/YPT/KPTS/1973 tanggal 21 Februari
1973, dengan membuka Jurusan Teknik Sipil dan Jurusan Teknik mesin (Program Sarjana
Muda). Kemudian menyusul dibukanya Jurusan Teknik Elektro pada tahun 1980.
Perubahan bentuk dan nama Akademi Teknik Padang (ATP) menjadi Sekolah Tinggi
Teknik Padang (STTP) dilakukan pada tahun 1987, dengan menambah tiga program studi
yaitu : Program studi Teknik Sipil (S1), Teknik Mesin (S1), dan Teknik Elektro (S1).
Kemudian pada tahun 1989 berubah menjadi Sekolah Tinggi Teknik Padang (STTP).
Selanjutnya pada tahun 2002 Sekolah Tinggi Teknik Padang (STTP) berkembang menjadi
Institut Teknologi Padang (ITP), yang dikukuhkan oleh Mendiknas RI melalui Surat
Keputusan Nomor : 113/D1012002.
Kampus Institut Teknologi Padang terletak di Jln. Gajah Mada Jln. Kandis Raya, Kp.
Olo, Kec. Nanggalo, Kota Padang, Sumatera Barat 25173. Sedangkan kampus dua terletak
di Jln. DPR, Kelurahan Aia Pacah, Kec. Koto Tangah Kota Padang. Area perguruan tinggi
ini memiliki luas wilayah … dengan berbagai macam bangunan yang ada di lokasi tersebut.
Mengingat luasnya area perguruan ini,sehingga membutuhkan sistem penunjuk arah yang
mampu memberikan informasi kepada mahasiswa maupun staf untuk mengakses setiap
fasilitas yang ada di lokasi perguruan tinggi ini. Akan tetapi setelah dilakukan observasi
langsung di lokasi perguruan tinggi, ditemukan permasalahan pada objek kampus ini yaitu
belum maksimalnya penerapan grafis lingkungan yang dapat memberikan informasi secara
baik kepada pengunjung. Permasalahan ini seperti belum terintegrasi dengan baik penerapan
masing-masing sign yang ada dilokasi untuk mahasiswa dan staf dalam mengakses fasilitas
tertentu. Sehingga membuat bingung mahasiswa, staf dan tamu yang berkunjung ke kampus.
Kampus I merupakan bagian vital dari Institut Teknologi Padang dimana terdapat
bagunan utama berupa rektorat serta laboratorium teknik, sehingga diperlukan sign system
untuk mempermudah pengenalan di sekitar area tersebut. Keberadaan dari grafis lingkungan
yang tidak terintegrasi dengan baik pada kampus I Institut Teknologi Padang ini dapat
dilihat pada gambar berikut ini.
Gambar 1
Area gerbang utama Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber : Kelompok 5, 2022)
Gambar 1 memperlihatkan area gerbang kampus I Institut Teknologi Padang yang mana
hal ini belum terdapat welcome sign sebagai informasi bahwasannya kita sudah memasuki
area kampus.
Gambar 2
Tulisan nama kampus di samping gerbang kampus
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Walaupun di pagar yang terletak di samping gerbang sudah terdapat sign berupa nama
kampus, namun sign ini sering tidak terlihat karena warna nya yang hampir mirip dengan
warna gerbang. Pengalaman penulis sendiri, kami hampir melewatkan kampus karena tidak
terlihat sign yang menonjol yang menunjukkan area kampus Institut Teknologi Padang (ITP)
itu sendiri.
Gambar 3 dan 4
Area parkiran Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Gambar 3 dan 4 memperlihatkan area parkir ITP yang mana terdapat direction sign pintu
keluar untuk pengguna kendaraan serta sign parkir roda dua serta empat. Selain itu, juga
terdapat visi dan misi yang berada pada area parkir yang mana sign tersebut ukurannya tidak
terlalu besar sehingga dalam jarak tertentu masih sulit terbaca.
Gambar 5
Tampak luar Gedung G Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Gambar 6 dan 7
Jalur masuk dan Kantin Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Gambar 6 dan 7 memperlihatkan jalur masuk ke kantin ITP dimana belum terdapat sign
yang menandakan adanya kantin di belakang gedung tersebut. Hal ini akan membingungkan
pengunjung atau tamu apalagi area kantin tersebut berada di belakang gedung rektorat dan
terkesan tersembunyi dari area gedung kampus yang lain. Sehingga dibutuhkan
identification sign serta direction sign di area tersebut.
Gambar 8
Aula Terbuka Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Sama dengan keadaan sign di kantin, aula terbuka ITP juga belum memiliki sign
sehingga masih sulit untuk ditemukan dan diidentifikasi. Sehingga masih diperlukan
identification sign serta direction sign di area tersebut.
Gambar 9 dan 10
Gedung E Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Untuk Sign Indoor kami memilih gedung E yang nantinya akan mewakilkan ITP secara
visual. Pada gedung E ini menjadi gedung utama di fakultas Teknik karna terdapat banyak
labor seperti labor tegangan tinggi dan jaringan komputer pada gedung itu.
Gambar 11 dan 12
Area Tangga menuju lantai 2 Gedung E Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Gambar 11 dan 12 memperlihatkan jalur ke lantai dua gedung E dimana belum memiliki
direction sign serta upper floor sign, sehingga membingungkan mahasiswa baru atau staff
yang ingin mengetahui ruangan apa saja yang ada di lantai dua gedung E tersebut.
Gambar 13 dan 14
Area Tangga menuju lantai 3 Gedung E Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Gambar 13 dan 14 memperlihatkan jalur ke lantai dua gedung E dimana belum memiliki
direction sign serta upper floor sign. Sign sebagai penanda kelas juga tak diberikan disetiap
pintu yang ada pada ruangan di lantai tiga ini.
Gambar 15
Mapping Area Gedung E Lantai 1 Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok5, 2022)
Gambar 16
Mapping Area Gedung E Lantai 2 Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Gambar 17
Mapping Area Gedung E Lantai 3 Institut Teknologi Padang (ITP)
(Sumber: Kelompok 5, 2022)
Tabel Kronologis
Setelah melakukan mapping area di gedung E ada beberapa kesenjangan sign seperti:
Dibutuhkannya direction
Tidak memiliki direction
sign pada bagian bawah
sign serta upper floor
tangga agar
signpada bagian tangga
mempermudah
yang menyebabkan orang
1. Mahasiswa Baru beserta
kebingungan dan tak dapat
staff yang bertugas untuk
mengetahui ruang apa
menemukan suatu
yang akan dia masuki.
ruangan.
Peletakan dan ukuran
material yang terlalu kecil
untuk menamai suatu Dibutuhkannya
ruangan. Menyebabkan identification sign pada
2. para Mahasiswa Baru dan setiap ruangan yang ada
Staf yang bekerja menjadi pada gedung E tersebut.
kesulitan dalam mecari
ruangan dengan cepat.
B. Rumusan Penciptaan
Bagaimana merancang grafis lingkungan kampus Institut Teknologi Padang (ITP) yang
dapat dapat mewakili image bangunan secara visual serta penerapan sign yang terintegrasi
dengan baik sehingga memudahkan mahasiswa, staf maupun tamu untuk mendapatkan
informasi dalam mengakses setiap fasilitas yang ada di bangunan tersebut.