Anda di halaman 1dari 3

Perencanaan ditujukan untuk membantu mencapai tujuan organisasi.

Karena
fungsi manajemen adalah pengorganisasian, staffing, leading, dan
pengendalian maka perencanaan harus mendukung keempat fungsi
manajemen tersebut. Dilihat dari sisi posifnya, perencanaan dapat membantu
manajer melihat masa mendatang dimana seorang manajer mempunyai
pandangan kedepan demi kelangsungan hidup sebuah organisasi. Dengan
perencanaan, tujuan organiasi dapat ditekankan dimana tujuan organisasi
merupakan titik awal perencanaan, dan jika perencanaan tidak dapat
dilaksanakan dengan baik, segala hal akan lebih mudah dilakukan secara
efektif.

Kontroversi dalam KBBI artinya “Perdebatan”. Perdebatan sering terjadi


dimana ketidaksepakatan atau ketidapsepahaman antara dua atau lebih
anggota organisasi atau kelompok. Hal ini terjadi karena ada perbedaan
pandangan atau pendapat antar individu, di dalam dan bahkan antar
kelompok. Seorang manajer akan lebih menekankan kepatuhan, keseragaman
antar anggota organisasi. Sehingga berakibat ide-ide baru, dinamika anggota
organisasi, semangat untuk berubah kearah lebih baik, tidak akan muncul.
Perbedaan yang terlalu besar akan menguras energi dan sumber daya
organisasi sehingga pencapaian tujuan organisasi menjadi terhambat.

Penyebab dari perdebatan sering muncul akibat perbedaan tujuan organisasi,


adanya persaingan sumber daya, interaksi personal jika dua orang yang
mempunyai motivasi atau bahkan tidak menyukai satu sama lain, dan juga
adanya perbedaan status.

Kontroversi dalam perecanaan saya simpulkan sebagai berikut:

 Dalam perencanaan tujuan yang tidak tepat menjadi penghalang


perencanaan yang efektif. Jika tujuan yang ingin dicapai tidak realistis
maka anggota organisasi tidak akan bersemangat melakukan
perencanaan. Jika tujuan menekankan pada segi kuantitas, dan
melupakan kualitas perencanaan yang efektif juga akan terhambat.
Lingkungan yang kompleks juga dapat mengakibatkan perencanaan
yang efektif sulit dilakukan. Seperti misal, beberapa anggota organisasi
enggan untuk melakukan perubahan sehingga anggota organisasi yang
tidak memahami limgkungan eksternal akan cenderung menolak
perubahan. Mereka tidak menyadari kalau lingkungan selalu berubah,
dan karena itu perencanaan sangat dibutuhkan. Terdapat pula
pembatasan-pembatasan didalam sebuah organisasi.

Contoh kasus:

1. Perusahaan komputer seperti Microsoft bergerak dalam lingkungan yang


cepat sekali mengalami perubahan. Di tahun 1991 internet belum
seperti sekarang dan perushaan seperti Yahoo belum ada. Dalam lima
tahun perusahaan tersebut sudah besar dan mampu menjadi ancaman
Microsoft atau perusahaan software lainnya. Perusahaan komputer
mengalami perubahan yang besar yang membuat perencanaan semakin
sulit.

2. Terdapat dua sahabat yang mendirikan sebuah perusahaan yang


bergerak di bidang kuliner. Keduanya adalah lulusan tata boga, yang
dimana masing-masing memperoleh saham sebesar 50%. Dalam
perjalanan bisnis mereka, banyak terjadi perbedaan pendapat dan dan
pola piker seseorang dapat berubah. Tak lama, usaha yang mereka rintis
dari bawah perkembangan nya semakin menurun dan akhirnya
mengalami kebangkrutan. Dalam hal ini, perencanaan yang matang
sangat di perlukan di awal. Karena persaingan yang semakin hari
semakin sulit dan semakin cepat mengalami perkembangan zaman di
era seperti sekarang ini.
Sumber :

Anda mungkin juga menyukai