Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nadia Ayu Azzahrah

Kelas : XI IPS 4
No Absen : 23
Tanggal Pengumpulan : 8 Oktober 2021

Tugas Pembelajaran ke-4 (empat) XI S A 2122


Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas XI Semester Ganjil Tahun Ajaran 2021/2022

Materi : Ceramah Teks Eksplanasi


Kompetensi Dasar (KD) :
3.5 Mengidentifikasi informasi berupa permasalahan aktual yang disajikan dalam ceramah
4.5 Menyusun bagian-bagian penting dari permasalahan aktual sebagai bahan untuk disajikan dalam ceramah
3.6 Menganalisis isi, struktur, dan kebahasaan dalam ceramah.
4.6 Mengkonstruksi ceramah tentang permasalahan aktual dengan memerhatikan aspek kebahasaan dan menggunakan
struktur yang tepat.

Selanjutnya silakan Anda kerjakan latihan pembelajaran di bawah ini :


1. a. Tonton dan dengarkan salah satu ceramah dari sebuah statsiun televisi atau internet dengan cermat
dan catatlah isi ceramah tersebut.
b. Laporkan kegiatan Anda seperti berikut.
1) Nama acara dan statsiun penyiaran : Ceramah UAH (Ustad Adi Hidayat)
2) Waktu disiarkan
a. Hari : Rabu
b. Tanggal : 6 Oktober 2021
c. Mulai dan berakhir pukul : Pukul 15.00-17.00
3) Judul/topik ceramah : Cara Semangat Melakukan Amalan
4) Nama penceramah : Ustad Adi Hidayar Lc,.M.A

5) Simpulan tentang isi ceramah : Sebelum mengerjakan sesuatu, dikeluarkan dulu keutamaannya
agar memunculkan motivasi, karena amalan selalu bersanding dengan keutamaan (Surah al-Baqarah :
261). Misalnya Infaq, jika kita hitung akan dilipatgandakan oleh Allah (700x lipat). Namun apabila
dilakukan dengan ikhlas tanpa hitungan, maka akan dilipat gandakan tanpa batas.

6) Berdasarkan fungsinya, termasuk jenis apa : termasuk ceramah edukatif, karena di dalam
ceramah tersebut berisi bagaimana cara agar semangat dalam melakukan amalan.

7) Tulislah komentar Anda tentang isi ceramah tersebuut : ceramah tersebut sukses membuat saya
menjadi ingin mencoba melakukan amalan. Isinya mudah dipahami, dan mudah untuk dilakukan.

2. Lakukan kegiatan seperti berikut


a. Carilah teks ceramah
b. Bacalah dan cermati isi teks ceramah tersebut
c. Catat dan laporkan hal-hal berikut
1) Apa Topik teks ceramah tersebut : Imsak atau Menahan Diri
2) Siapakah Penceramahnya : Al-Ustadz KH Hasan Abdullah Sahal
3) Di mana tempatnya dan kapan waktunya : Pondok Pesantren Modern Gontor, tanggal 21 April
2021
4) Temukan lalu tulis kalimat majemuk bertingkat dan tentukan jenis kalimatnya : Kalimat
majemuk bertingkat hubungan sebab-akibat.
Kalimatnya : orang menjadi minder, menjadi takut karena banyak manusia yang tidak mau
menahan diri (Imsak)
5) Identifikasi kaidah-kaidah yang ada pada teks ceramah tersebut dan tulislah contohnya
a) Kata ganti orang pertama : Dalam kesempatan kali ini saya akan berbicara tentang imsak.
b) Kata ganti orang kedua (sapaan) : Para santriawan dan santriawati yang bapak
banggakan, dan dimuliakan oleh Allah swt.
c) Kata sambung/konjungsi sebab akibat : Jika manusia mengaktifkan imsak-nya, maka tidak
akan ada perkelahian, tidak akan ada orang sombong ataupun yang berkecil hati karena
mereka menahan. Menahan untuk tidak sombong, menahan untuk tidak marah, menahan
untuk tidak melakukan dosa.
d) Kata sambung temporal : Apabila kita sudah terbiasa menahan diri, maka akan
dimudahkan dalam melakukan apapun dalam keadaan tenang. Setelahnya, ketika kita
sedang mengerjakan sesuatu, kita jadi bisa melakukan pekerjaan kita dengan lancar,
karena kita menahan diri untuk tidak melakukan sesuatu yang membuat kita lalai dalam
mengerjakan tugas kita.
e) Kata-kata teknis : Imsak, Khalifah
f) Kata kerja mental : Kita menolak lalu menahan diri untuk tidak melalaikan tugas kita.
g) Kata-kata persuasive : karenanya, marilah kita sama-sama menahan diri dari perbuatan-
perbuatan yang tidak baik.

3. Lakukan kegiatan seperti berikut


a. Tentukanlah sebuah topik yang menurut Anda bagus untuk diceramahkan.
b. Susunlah tujuan umum dan tujuan khusus dari topik ceramah yang telah Anda tentukan itu.
c. Susunlah kerangka untuk topik ceramah yang telah Anda rumuskan.
1) Pembukaan (tesis, pengenalan isu)
2) Isi (rangkaian argumen)
3) Penutup (penegasan)

Tujuan Umum : mengingatkan kematian


Tujuan khusus : agar para pendengar lebih-lebih dalam mengingat kematian dan mempersiapkan
bekal amal untuk dibawa.

Mengingat Kematian

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Para teman-teman dan guru-guru yang dimuliakan oleh Allah. Pada kesempatan kali ini, izinkan
saya untuk menyampaikan ceramah dengan tema kematian.

Di dalam kehidupan, ada pula kematian. Kematian adalah sebuah kepastian yang tak bisa
dinegosiasikan. Allah SWT. Berfirman dalam surah Ali Imran yang artinya : “tiap-tiap yang
berjiwa akan merasakan mati. dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan
pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka sungguh
ia telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan”.
(QS. Ali Imran/ 3: 185).

Kematian datang tiba-tiba, tak menyapa sebelumnya, bisa terjadi dimana saja dan kapan saja.
Kematian adalah gerbang pertama yang harus kita masuki untuk menuju akhirat. Dan kematian,
bukanlah hal yang sepele. Rasulullah SAW. bersabda:
Tiada Tuhan selain Allah, sesungguhnya di dalam kematian terdapat rasa sakit”. (HR. Bukhari)
Saat nyawa kita dicabut, napas kita tersengal, mulut terkunci, anggota badan kita tanpa daya dan
pintu taubat pun tertutup. Pada saat itu tak ada yang bisa menghindarkan kita dari sakaratul maut.
“dan datanglah sakaratul maut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu lari
daripadanya”. (QS. Qaf/ 50: 19)

Para teman-teman dan guru-guru yang dimuliakan oleh Allah.

Cukuplah kematian sebagai nasehat untuk setiap dari kita, apakah kita sudah siap ketika kematian
datang menjemput? Sudah cukupkah bekal yang kita punya untuk menempuh perjalanan
selanjutnya menuju alam akhirat yang kekal dan abadi? Sudah pantaskah kita untuk bertemu
Rabb kita? Sudah layakkah kita untuk ditempatkan di dalam surga beserta kemewahan di
dalamnya?

Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya.
Maka masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam syurga-Ku. (QS. al-
fajr/ 89: 27-30)

Maka dari itu, marilah kita menabung bekal yang banyak untuk menghadapi kematian nanti agar
jiwa kita tenang, dan mudah-mudahan kita bisa masuk ke dalam surga-Nya. Amiin.

Mungkin sekian ceramah yang saya sampaikan, untuk kekurangan mohon untuk dimaafkan.

Wassalamu’alaikum Warahmatullohi Wabarokatuh.

d. Kembangkanlah kerangka yang telah Anda susun menjadi sebuah naskah ceramah yang utuh.
e. Lakukanlah silang baca dengan teman untuk saling memberikan koreksi dan komentar
berdasarkan
No. Aspek Bobot Skor Jumlah Komentar
Ketepatan isi 30 Isinya lengkap juga disertai dengan ayat
1 30
dan hadist
Kelengkapan/kepaduan 30 -
2 30
struktur
Kebakuan kaidah 17 -
3 20
kebahasaan
Kebakuan ejaan/tanda baca 19 Ada beberapa tanda baca yang
4 20
seharusnya tidak digunakan.
Jumlah 100 96

4. Tulislah jawaban dari uji kompetensi bagian A (pilihan ganda) hal. 47-52 Mandiri Bahasa Indonesia
Kelas XI, dengan format :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
E C D D E A E C E B C E A B E C A C A D

5. Tulislah jawaban dari uji kompetensi bagian A (pilihan ganda) hal. 47-50 Modul Bahasa Indonesia
Kelas XI Semester 1, dengan format :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
E C D B C A A E A D B B B D A E B E A C

Anda mungkin juga menyukai