Tentang
KALIMAT EFEKTIF
Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Disusun Oleh :
Kelompok 3 (TBI-A)
ANGGUN FATIMAH ZAHRA (2214050013)
ASMIN NAJIPA HASIBUAN (2214050008)
ELTHA SAVITTA PUTRI (2214050005)
HANIF SRI WAHYUNI (2214050024)
Dosen Pengampu :
Debi Febianto,S.Pd.,M.Pd
Puji syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa, karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Kalimat
Efektif” dengan tepat waktu.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk memenuhi tugas
dari Bapak Debi Febianto,S.Pd.,M.Pd pada Mata Kuliah Bahasa Indonesia. Selain
itu, penulisan makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi
pembaca tentang Kalimat Efektif.
Kami mengucapkan terimakasih kepada bapak Debi Febianto,S.Pd.,M.Pd
selaku dosen pengampu Mata Kuliah Bahasa Indonesia yang telah memberikan
tugas ini dan memberikan arahan dalam penyusunan makalah ini. Sehingga kami
dapat memahami materi-materi pada Mata Kuliah ini dengan baik.
Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami
meyadari bahwa penulisan makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan
makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
i
KATA PENGANTAR............................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................ii
BAB I : PENDAHULUAN.....................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................1
C. Tujuan Penulisan....................................................................2
BAB II : PEMBAHASAN......................................................................3
A. Pengertian Kalimat Efektif.....................................................3
B. Pengertian Diksi.....................................................................4
C. Cara memilih kata yang tepat.................................................4
D. Idiom dan Idiomatik...............................................................6
E. Makna Leksikal dan Gramatikal.............................................8
BAB III : PENUTUP............................................................................10
A. Kesimpulan...........................................................................10
B. Saran.....................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahasa adalah salah satu alat untuk mengungkapkan ide, gagasan, pikiran,
keinginan, dan perasaan kita. Hal itu sesuai dengan pendapat yang dikemukakan
oleh Pateda (2008:10) bahasa adalah ucapan pikiran, kemauan, dan perasaan
manusia yang bersistem yang dihasilkan oleh alat bicara dan digunakan untuk
berkomunikasi. Jadi bahasa merupakan alat komunikasi sekaligus menjadi alat
pemersatu bangsa. Pengungkapan bahasa yang baik dapat bersifat komunikatif
antara pembicara dan pendengar.
Bahasa yang diungkapkan oleh seseorang kepada orang lain harus
dipahami. Penutur dan pendengar saling mengerti terhadap apa yang dibicarakan,
jika bahasa yang digunakan tertata dengan baik . Oleh sebab itu, suatu informasi
akan terterima dengan baik jika antara pembicara dan pendengar saling
memahami bahasa yang digunakan.
Dilatarbelakangi oleh masih banyaknya penggunaan kata yang tidak
efektif, pemakalah tertarik untuk membahas masalah tersebut dalam makalah ini.
Kesalahan ini sangat perlu diperhatikan agar tidak terjadi kesalahan yang sama di
masa mendatang.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Kalimat Efektif?
2. Apa pengertian Diksi?
3. Bagaimana cara memilih kata yang tepat?
4. Apa itu Idiom dan Idiomatik?
5. Apa makna Leksikal dan Gramatikal?
1
2
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian Kalimat Efektif.
2. Untuk mengetahui pengertian Diksi.
3. Untuk mengetahui bagaimana cara memilih kata yang tepat.
4. Untuk mengetahui apa itu Idiom dan Idiomatik.
5. Untuk mengetahui apa makna Leksikal dan Gramatikal.
BAB II
PEMBAHASAN
3
4
B. Pengertian Diksi
Diksi bisa diartikan sebagai pilihan kata pengarang untuk menggambarkan
sebuah cerita. Diksi bukan hanya berarti pilih memilih kata melainkan digunakan
untuk menyatakan gagasan atau menceritakan peristiwa tetapi juga meliputi
persoalan gaya bahasa, ungkapan-ungkapan dan sebagainya. Agar dapat
menghasilkan cerita yang menarik melalui pilihan kata maka diksi yang baik
harus memenuhi syarat, seperti :
1. Ketepatan dalam pemilihan kata dalam menyampaikan suatu gagasan.
2. Seorang pengarang harus mempunyai kemampuan untuk membedakan
secara tepat nuansa-nuansa makna sesuai dengan gagasan yang ingin
disampaikan dan kemampuan untuk menemukan bentuk yang sesuai
dengan situasi dan nilai rasa bagi pembacanya.
3. Menguasai berbagai macam kosa kata dan mampu memanfaatkan kata-
kata tersebut menjadi sebuah kalimat yang jelas, efektif dan mudah
dimengerti.
Contoh paragraf :
Hari ini Aku pergi ke pantai bersama dengan teman-temanku. Udara
disana sangat sejuk. Kami bermain bola air sampai tak terasa hari sudah
sore. Kamipun pulang tak lama kemudian.
Liburan kali ini Aku dan teman-teman berencana untuk pergi ke pantai.
Kami sangat senang ketika hari itu tiba. Begitu sampai disana kami sudah
disambut oleh semilir angin yang tak henti-hentinya bertiup. Ombak yang
berkejar-kejaran juga seolah tak mau kalah untuk menyambut kedatangan
kami. Kami menghabiskan waktu sepanjang hari disana, kami pulang
dengan hati senang.
Kedua paragraf diatas punya makna yang sama. Tapi dalam pemilihan
diksi pada contoh paragraph kedua menjadi enak dibaca, tidak membosankan bagi
pembacanya.
adalah frasa sesuai dengan, dalam penulisan kata ini seringkali didapati hanya
menggunakan kata sesuai tanpa diikuti oleh kata dengan. Pada hal seharusnya
frasa ini sesuai selalu bersama dalam setiap penulisannya agar makna yang
ditimbulkannya dimengerti oleh pembaca atau pendengar.
Dalam bahasa Indonesia, pengelompokkan idiom ada bermacam-macam.
Ada yang dikelompokkan berdasarkan unsur pembentuknya, ada juga yang
dikelompokkan berdasarkan pilihan kata pembentuknya.
Jenis Idiom Bahasa Indonesia Berdasarkan Unsur Pembentuknya :
a) Idiom penuh adalah idiom/ungkapkan yang unsur-unsurnya secara
keseluruhan sudah merupakan satu kesatuan dengan satu makna tidak
dapat dikembalikan kepada makna denotasi/sebenarnya, seperti
membanting tulang, menjual gigi, meja hijau, gulung tikar berarti
bangkrut (kata gulung dan kata tikar sudah kehilangan makna
denotasinya).
b) Idiom sebagian adalah idiom yang masih memiliki unsur makna
leksikalnya sendiri, misalnya daftar hitam yang berarti daftar yang berisi
nama-nama orang yang mencurigai atau dianggap bersalah. Koran kuning
yang berarti koran yang seringkali memuat berita sensasi dan
menunjukkan gigi yang berarti menunjukkan kekuasaan. Kata daftar,
koran, dan menunjukkan pada idiom-idiom tersebut masih memiliki
makna leksikal yaitu daftar, koran, dan menunjukkan yang bermakna
idiomatikal hanyalah kata-kata hitam, kuning, dan gigi dari idiom-idiom
tersebut.
Jenis Idiom Bahasa Indonesia Berdasarkan Pilhan Katanya :
a. Idiom yang menggunakan bagian tubuh. Misalnya tinggi hati, panjang
tangan, dan angkat kaki.
b. Idiom yang menggunakan jenis warna. Misalnya meja hijau, jago
merah, dan darah biru.
c. Idiom yang menggunakan bilangan. Misalnya bermuka dua, kaki lima,
dan berbadan dua.
d. Idiom yang menggunakan nama hewan. Misalnya kambing hitam, kabar
burung, dan lintah darat.
8
be fine, a jail sentence or both’. disamping itu, (Machali dalam Pelawi 2004:24)
mengatakan ahwa: “makna gramatikal adalah makna yang terbentuk akibat
susunan kata atau frasa, klausa atau kalimat, misalnya makna yang terbentuk
akibat akhiran yang ditambahkan dalam kata “meminjam” dan “meminjamkan”,
yang dalam bahasa Inggris menjadi “to borrow” dan “to lend”.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kalimat efektif adalah kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa jelas,
dan mudah dipahami oleh pendengar dan pembaca.
Diksi adalah pilihan kata di dalam tulisan yang digunakan untuk
memberi makna sesuai dengan keinginan penulis. Syarat diksi adalah tepat, benar,
dan lazim. Pemilihan diksi yang tidak tepat menyebabkan perbedaan makna dan
pesan penulis tidak tersampaikan. Diksi termasuk dalam pembahasan aspek kata
dalam sajak.
Dalam memilih kata yang setepat-tepatnya untuk menyatakan suatu
maksud, kita tidak dapat lari dari kamus. Kamus memberikan suatu ketepatan
kepada kita tentang pemakaian kata-kata.
Idiom adalah ungkapan khas yang tidak dapat dijelaskan secara logis atau
gramatis, tapi menambah keindahan, pesona, dan daya tarik suatu bahasa.
Idiomatik adalah makna yang berkaitan dengan ungkapan-ungkapan khusus yang
sudah memiliki arti khusus pula.
Makna leksikal adalah makna yang diperoleh dari sebuah kata dasar,
sedangkan makna gramatikal adalah makna yang diperoleh dari kata yang telah
mendapat afiksasi maupun kata yang mengalami proses morfofonemik dan
pemajemukan.
B. Saran
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, untuk
ke depannya kami sebagai penulis akan berusaha untuk membuat makalah dengan
lebih baik lagi. Demikianlah makalah ini kami buat, semoga bermanfaat dan
menambah pengetahuan pembaca sekalian. Kami mohon maaf jika ada kesalahan
ejaan dalam penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas dan kurang dimengerti.
Dan kami juga mengharapkan saran dan kritik dari pembaca sekalian demi
kesempurnaan makalah ini.
10
DAFTAR PUSTAKA
Mocliono, Anton M. 1982. "Diksi atau Pilihan Kata: Suatu Spesifikasi di dalam
kosa kata Dalam Majalah Pembinaan Bahasa Indonesia”. Jilid III. Nomor 3.
Jakarta: Bharata
ridhahhusna.wordpress.com/2015/10/31/kalimat-efektif
odeliajulita.blogspot.co.id/2012/12/contoh-paragraf-kalimat-efektif-dan html
http://dayintapinasthika.wordpress.com/2013/01/02/contoh-kalimat-efektif-dan
kalimat-tidak-efektif
http://arifharypurnomo.blogspot.com/2013/10/kalimat-efektif-ciri-ciri-dan
contoh.htm
11