Anda di halaman 1dari 3

Nama : Algatha Yoanka Pratama

No : 05

Kelas : XII IPA 2

TUGAS 1

LAPORAN KEGIATAN AKTIFITAS BULUTANGKIS

Bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang sering dikompetisikan, baik
tingkat nasional maupun internasional. Bulu tangkis adalah permainan yang dilakukan
dengan memukul shuttlecock menggunakan raket dan harus melewati jaring di tengah
lapangan agar bisa mencetak poin sebanyak mungkin dan memenangkan pertandingan.
Dalam permainan bulutangkis dibutuhkan taktik dan strategi yang mumpuni salah satunya
adalah strategi serangan dan strategi pertahanan. Dengan taktik dan strategi yang tepat,
seorang pemain dapat memenangkan suatu perrmainan dengan efisien. Selain itu dengan
adanya taktik dan strategi ini dapat menunjang pemain untuk bermain secara pandai dan
cerdik.

Strategi serangan

Strategi serangan merupakan kunci utama dalam mencetak poin, butuh teknik serta
strategi yang baik agar bisa melakukan serangan dalam bulutangkis bisa dilakukan dengan
dua jenis pukulan yaitu :

1. Drop shot
Jenis pukulan ini adalah semi – offesive. Biasanya pukulan ini dilakukan dari belakang
lapangan. Pukulan drop shot harus disesuaikan dengan kecepatan kok yang dipukul oleh
lawan main. Lakukan pukulan ini jika kecepatannya sama dengan lawan. Jika tidak bisa
mengimbangi disarankan untuk lob shot.

2. Jump smash
Jenis pukulan ini paling kuat dan paling cocok digunakan sebagai pukulan serangan
dalam bulu tangkis. Walau tergolong ampuh dalam melakukan serangan, namun teknik ini
cukup sulit dilakukan. Disarankan untuk melakukan pukulan ini dengan memberi sudut
pukulan yang sangat curam ke arah net, sehingga lawan main susah membalas pukulan
tersebut.
Strategi pertahanan
Sebagai bentuk pertahanan, pebulu tangkis mengandalkan tangkisan menggunakan
raket. Ada berbagai taktik dan strategi yang dilakukan pebulu tangkis dalam permainan ini
yaitu :

1. Low parallel defense


Pukulan pertahanan ini dilakukan dengan memukul balik smash dengan tembakan
paralel atau parallel shot, agar kok atau shuttlecock mendarat sangat dekat dengan. Jenis
pukulan ini biasanya digunakan dalam pertandingan bulu tangkis kategori single dan jarang
digunakan dalam kategori double. Karena strategi ini sangat rawan digunakan karena lawan
main akan berada sangat dekat dengat net sehingga mudah ditangkis kembali oleh lawan.

2. Low crosscourt defense


Jenis pukulan ini hampir sama dengan low parallel defense. Perbedaannya, pukulan ini
dilakukan dengan tembakan lintas lapangan atau crosscourt shot. Sasarannya sama
dengan low parallel defense yakni mendarat sangat dekat dengan jaring. Jenis pukulan ini
juga lebih sering digunakan dalam pertandingan kategori single.

3. Medium parallel defense


Jenis pukulan ini biasanya digunakan kalam pertandingan kategori single dan double.
Pukulan ini dilakukan dengan mengembalikan smash menggunakan parallel shot.
Sasarannya adalah mendarat di tengah lapangan dan mengikuti lintasan datar lapangan.
Dalam kategori double, pukulan ini biasanya digunakan sebagai awalan dalam melakukan
serangan.

4. Medium crosscourt defense


Pukulan ini hampir sama dengan jenis sebelumnya. Hanya saja tembakan yang digunakan
adalah crosscourt shot. Jenis pukulan ini cukup sering digunakan dalam pertandingan
kategori single. Namun, cukup berisiko diterapkan dalam pertandingan kategori double.

5. High parallel defense


Jenis pukulan ini biasanya diterapkan dalam pertandingan kategori double dan cukup
jarang diterapkan dalam kategori single. Dalam permainan ini sasarannya adalah bagian
belakang lapangan. Pukulan ini membutuhkan tenaga yang cukup banyak untuk membidik
tempat yang tepat.

6. High crosscourt defense


Pukulan ini dilakukan dengan memukul balik smash menggunakan crosscourt shot.
Sasarannya adalah bagian belakang lapangan. Jenis pukulan ini cukup susah diterapkan
dalam kategori pertandingan single karena membutuhkan tenaga yang cukup banyak untuk
membidik tepat di area belakang lapangan.
Lampiran foto :

Anda mungkin juga menyukai