DISUSUN OLEH:
i
LEMBAR PERSETUJUAN PROPOSAL PROYEK BIOLOGI
Kelompok : 1
2. Faizhal Shanata
Telah disetujui untuk pembuatan proyek sebagai salah satu syarat untuk mengikuti ujian
akhir praktik biologi dan kelulusan kelas XII SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo tahun
ajaran 2021\2022
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atassegala
RahmatNya sehingga proposal dengan judul “Botol Suntik Laju Reaksi” ini dapat
tersusun dengan sampai selesai.
Proposal ini terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat, kajian
teori, dan metode pembuatan proyek. Harapan kami dengan adanya proposal ini dapat
memberikan dukungan baik moril maupun materil kepada kami sehingga penulisan
proposal ini dapat berjalan lancar. Tak lupa ucapan terima kasih kami ucapkan kepada:
Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung
dan menyukseskan penulisan proposal ini.
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Laju reaksi merupakan peristiwa perubahan konsentrasi reaktan atau produk
dalam satuan waktu. Laju reaksi juga dapat dinyatakan suatu laju terhadap
berkurangnya konsentrasi suatu pereaksi. Konstanta laju reaksi merupakan laju
reaksi bla konsentrasi dari masing-masing jenis adalah satu.(Keenan, 1984)
Proses berlangsungnya suatu reaksi kimia dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Sesuatu akan berlangsung secara cepat apabila frekuensi tumbukan antara
partikel zat-zat yang bereaksi sering terjadi sebaliknya,reaksi akan berlangsung
secara lambat apabila hanya sedikit partikel zat zat yang mengalami tumbukan
titik beberapa faktor yang mempengaruhi Ketika reaksi adalah konsentrasi, luas
permukaan suhu, dan katalis. menurut tumbukan,reaksi berlangsung sebagai hasil
tumbukan antar partikel pereaksi. Akan tetapi ,tidaklah setiap tumbukan
menghasilkan reaksi, melainkan hanya tumbukan antar partikel yang memiliki
energi cukup serta arah tumbukan yang tepat. Laju reaksi ini sangatlah penting
untuk dipelajari karena dengan mengetahui laju reaksi dan hal hal yang
mempengaruhinya sehingga dapat menerapkanya dalam kehidupan, misalnya
dalam kegiatan industry, dengan mengetahui laju reaksi dapat membuat produk
menjadi terdeteksi sehingga produk dapat diperhitungkan.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian laju reaksi.
2. .Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
3. Bagaimana terjadinya proses laju reaksi.
v
C. TUJUAN
1. Mengetahui pengertian laju reaksi.
2. Mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
3. Untuk mengamati proses terjadinya laju reaksi.
D. MANFAAT
1. Pesrta didik dapat lebih memahami tentang laju reaksi.
2. Peserta didik dapat memahami faktor-fakor yang mempengaruhi laju
reaksi.
vi
BAB II
DASAR TEORI
Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu.
Besaran laju reaksi dilihat dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi
mempunyai satuan M/s (Molar per detik). laju reaksi atau kecepatan reaksi menyatakan
bahwa banyaknya reaksi kimia yang berlangsung per satuan waktu. Laju reaksi
menyatakan molaritas zat terlarut dalam reaksi yang dihasilkan tiap detik reaksi.
A. Botol Suntik Laju Reaksi
Botol suntik laju reaksi merupakan suatu alat yang digunakan untuk menguji dan
mengukur faktor-faktor yang terjadi pada laju reaksi. Menurut Chang (2005), Laju reaksi
adalah materi perhitungan kecepatan yang menunjukan persatuan waktu dalam jumlah
pereaksi dan hasil reaksi yang dipengaruhi oleh konsentrasi molar. Botol suntik laju
reaksi dapat dimanfaatkan untuk mengukur kecepatan reaksi yang terjadi karena
tumbukan partikel reaksi.
a. Suhu.
Suhu turut berperan dalam mempengaruhi laju reaksi. Apabila suhu pada suatu
reaksi yang berlangsung dinaikkan, maka menyebabkan partikel semakin aktif
bergerak, sehingga tumbukan yang terjadi semakin sering, menyebabkan laju reaksi
semakin besar. Sebaliknya, apabila suhu diturunkan, maka partikel semakin tak aktif,
sehingga laju reaksi semakin kecil.
vii
b. Luas Permukaan
c. Konsentrasi
d. Molaritas
Molaritas adalah banyaknya mol zat terlarut tiap satuan volum zat pelarut.
Hubungannya dengan laju reaksi adalah bahwa semakin besar molaritas suatu zat, maka
semakin cepat suatu reaksi berlangsung. Dengan demikian pada molaritas yang rendah
suatu reaksi akan berjalan lebih lambat daripada molaritas yang tinggi.
ⱱ = k[A]n [B]m
viii
V = Laju reaksi
k = Konstanta laju reaksi
m = Orde reaksi zat A
n = Orde reaksi zat B
Orde reaksi zat A dan zat B hanya bisa ditentukan melalui percobaan.
.
ix
BAB III
METODE PEMBUATAN PROYEK
C. Cara Pembuatan
1. Letakan sambungan pipa yang sudah diurutkan
2. Potong ½ inci 4 cm sebanyak 5 buah
3. Sambungkan masing-masing pipa pada bagian sambungan T,siku ,dan ujung
lurus atas dan bawah dengan cara dilem.
4. . Menyiapkan 2 botol untuk tempat larutan.
5. Melubangi bagian tengah tutup botol dengan paku
6. Memperbesar tutup botol dengan nyala lilin
x
1. Menggunting ban dalam bekas berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 5x5 cm
sebagai ring tutup botol
2. Melubangi bagian tengah ban dalam seukuran pada lubang soket
3. Memasang ring ban bekas dalam pada lubang soket
4. Memotong ujung dov PVC dengan gergaji
5. Memasang rangkaian tutup botol
6. Menguji kualitas sambungan tutup botol dengan mengisi air ke dalam botol
kemudian dialirkan dengan memutar keran
7. . Menyediakan jarum suntik
8. Olesi ujung jarum suntik dengan lem, kemudian pasang dengan tutupkeran air..
9. Setelah lem kering pasang cincin pada sambungan pipa lurus.
10. Menyatukan rangkaian
11. Menyatukan dengan cara menyambung semua rangkaian yang telah dibuat
xi
DAFTAR PUSTAKA
xii