Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN STATISTIKA

UKURAN DISPERSI

OLEH:
ANNISYA INTAN RAHMADHANI
NIM.2106110566

JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2022
LEMBAR PENGESAHAN

UKURAN DISPERSI

OLEH :

ANNISYA INTAN RAHMADHANI


NIM. 2106110566

MENGETAHUI

Asisten Praktikum I Asisten Praktikum II

ISTYA BUDIYANTO SAMUEL JHON ROY SIBARANI


NIM.1806124741 NIM. 1806125279

Asisten Praktikum III Asisten Praktikum IV

ZICHO AHMAD FATAHILAH NAJMI FADHILA NITHAMI


NIM. 1806124761 NIM. 1906110190
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Statistika mempunyai peranan penting di berbagai bidang ilmu pengetahuan.

Peranan statistika sebagai sarana merancang, menganalisis, menginterpretasi dan

mempresentasikan data yang menghasilkan keputusan sangat penting bagi

perkembangan IPTEK. Statistika adalah metode-metode yang digunakan dalam

pengumpulan, penyajian, analisis, dan penafsiran data.

Setiap kali kegiatan pengumpulan data statistik, umumnya kegiatan itu

menghasilkan kumpulan data angka yang keadaanya tidak teratur, berserak dan

masih merupakan bahan keterangan bersifat mentah, karena hanya berupa

kumpulan angka dengan kondisi yang belum dapat memberikan informasi secara

ringkas dan jelas mengenai ciri atau sifat yang dimiliki angka tersebut. Peranan

dan kegunaan statistika sebagai ilmu pengetahuan adalah menyajikan atau

mendeskripsikan data angka yang telah berhasil dihimpun secara teratur, ringkas,

mudah dimengerti, hingga secara jelas dapat memberikan gambaran yang tepat

mengenai ciri atau sifat yang terkandung di dalam angka tersebut.

Agar dengan mudah dapat diketahui ciri-ciri atau sifat-sifat yang dimiliki oleh

suatu data, atau agar data yang telah berhasil dikumpulkan itu dapat memberikan

informasi yang berarti dan berguna, sejalan dengan maksud dan tujuan

pengumpulannya, maka data itu perlu disajikan dalam bentuk yang mudah

dipahami dan dimengerti (Irawan, 2016).

Kumpulan bahan keterangan yang berupa ukuran kecenderungan pusat yang

hanya menggambarkan pemusatan penyebaran skor satu sampel. Ukuran tersebut

tidak dapat memberikan informasi tentang kecenderungan variabilitas atau


perbedaan skor antara subjek dalam sampel tersebut. Karena adanya keterbatasan

ukuran kecenderungan pusat tersebut, perlu adanya statistik lain yang dapat

memberikan petunjuk tentang variabilitas penyebaran skor tersebut, yang disebut

ukuran variabilitas/ ukuran dispersi (Hadjar, 2014)

Dispersi data adalah ukuran yang menyatakan seberapa jauh penyimpangan

nilai-nilai individu terhadap nilai pusatnya (rata-rata). Yitnosumarto (1990)

berpendapat bahwa penyebaran atau dispersi adalah pergerakan dari nilai

observasi terhadap nilai rata-ratanya. Rata-rata dari serangkaian nilai observasi

tidak dapat diinterpretasikan secara terpisah dari hasil dispersi nilai-nila tersebut

sekitar rata-ratanya. Makin besar variasi nilai, makin kurang representatif rata-rata

distribusinya

Ukuran penyebaran atau dispersi atau ukuran simpangan adalah ukuran yang

menggambarkan bagaimana berpencarnya suatu data kuantitatif. Ukuran inci

sering disebut dengan ukuran variasi.

Menurut Sudjana (1990 ) Ukuran dispersi adalah ukuran yang menyatakan

seberapa jauh penyimpangan nilai-nilai data dari nilai-nilai pusatnya atau ukuran

yang menyatakan seberapa banyak nilai-nilai data yang berbeda dengan nilai-nilai

pusatnya

Pentingnya kita mempelajari dispersi data didasarkan pada 2 pertimbangan

yaitu : (1) pusat data, seperti rata-rata hitung, median dan modus hanya memberi

informasi yang sangat terbatas, sehingga tanpa disandingkan dengan dispersi data

kurang bermanfaat dalam analisis data.(2) perbandingan penyebaran dua distribusi

data atau lebih. Ada beberapa jenis ukuran dispersi data, antara lain :jangkauan
(range),simpangan rata-rata (mean deviation), variansi (variance), simpangan

baku (standard deviation), jangkauan kuartil, dan jangkauan persentil.

Ukuran pemusatan ( mean, median, modus ) hanya menitikberatkan pada

pusat data, tapi tidak memberikan informasi mengenai sebaran nilai pada data

tersebut, apakah nilai-nilai data bervariasi ataukah tidak.Terdapat 3 kondisi variasi

data, yaitu data yang homogen (tidak bervariasi), data heterogen (sangat

bervariasi), dan data yang relatif homogen (tidak begitu bervariasi).

Ukuran tendensi sentral merupakan setiap pengukuran aritmatika yang

ditujukan untuk menggambarkan suatu nilai yang mewakili nilai pusat atau nilai

sentral dari suatu gugus data himpunan pengamatan (Gunawan, 2016).

Menurut Yitnosumarto (1990) Range adalah selisih nilai pengamatan

tertinggi dengan nilai pengamatan terendah atau R = Xt – Xr.”. range adalah

bentuk paling sederhana dari ukuran variasi. Rentang suatu kelompok data dapat

menunjukkan kualitas data, makin kecil rentang suatu data, maka kualitas data itu

semakin baik sebaliknya semakin besar rentang suatu data, maka kualitas data

tersebut semakin tidak baik.

Untuk data berkelompok, jangkauan dapat ditentukan dengan dua cara, yaitu:

(1) Selisih titik tengah kelas tertinggi dengan titik tengah kelas terendah. (2)

selisih tepi atas kelas tertinggi dengan tepi bawah kelas terendah.

Simpangan rata-rata disingkat SR adalah jumlah nilai mutlak dari selisih

semua nilai dengan nilai rata-rata dibagi dengan banyaknya data. Variansi adalah

rata-rata kuadrat selisih atau kuadrat simpangan dari semua nilai data terhadap

rata-rata hitung. Simpangan baku adalah akar dari tengah kuadrat simpangan dari

nilai tengah atau akar kuadrat dari variansi. Simpangan baku merupakan ukuran
simpangan yang paling banyak digunakan dalam statistika karena standar deviasi

melibatkan semua nilai data serta merupakan bentuk linear dan selalu positif,

sementara ukuran ukuran dispersi data merupakan jarak yang bentuknya linear

dan positif.

Jangkauan kuartil atau simpangan kuartil merupakan modifikasi dari range

yang sederhana, yakni mencoba ‘mempersempit’ jarak yang diukur. Jika pada

range sederhana, jarak kedua titik adalah data terbesar dan terkecil, atau antar dua

ujung nilai data, maka pada inter kuartil range, data yang digunakan adalah data

yang lebih dekat ketitik pusat.

Penguasaan statistika dan kemampuan menggunakannya merupakan suatu hal

yang sangat penting dan sangat bermanfaat bagi sebuah organisasi perusahaan

khususnya dalam bidang ekonomi dan bisnis. Karena dengan itu, sebuah

organisasi perusahaan bisa mendapatkan informasi yang sangat berguna bagi

kemajuan perusahaannya. Informasi tersebut bisa didapatkan dari hasil

pengolahan data yang telah disimpulkan kemudian data tersebut bisa kita analisa

untuk dijadikan bahan perkiraan dalam mengambil keputusan di masa yang akan

datang. Semakin berkembang pesatnya teknologi di zaman sekarang ini, setiap

perusahaan menginginkan agar bisa menggunakan teknologi tersebut dalam

membuat sebuah perencanaan yang matang untuk masa depan perusahaannya dari

informasi yang telah ada pada perusahaannya. Informasi tersebut terdiri dari data

variabel dan juga data numerik yang telah dikumpulkan, dibagi-bagi, kemudian

diolah menjadi data ringkasan yang berbentuk variabel maupun angka-angka.

Dalam pengolahan data tersebut, setiap perusahaan bisa menggunakan teknologi

komputer dari aplikasi yang telah dibuat oleh Perusahaan Microsoft seperti
Microsoft Office Excel dan ada juga aplikasi komputer yang membantu untuk

pengolahan data seperti aplikasi SPSS.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dilakukannya praktikum statistika pada pertemuan kali ini

adalah untuk mengetahui distribusi frekuensi, ukuran tendensi sentral dan ukuran

dispersi data serta cara menentukan nilainya di dalam aplikasi Microsoft Excel.
METODOLOGI

1. Tempat dan Waktu

Praktikum statistika ini dilaksanakan di Kelas B1 pada hari Rabu, 28

september 2022 pada pukul 15.00 wib sampai 17.00 WIB.

2. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan pada praktikum kali ini adalah laptop dan alat tulis.

Sedangkan bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah aplikasi excel,

diktat dan data-data pengamatan minggu sebelumnya.

3. Cara Kerja

Diawali dengan absen oleh asisten praktikum, diarahkan untuk membuka

laptop dan membuka aplikasi excell di laptop, data yang telah diamati pada

praktikum sebelumnya di lapangan akan diolah pada praktikum ini mulai dari

mencari data ukuran tendensi sentral, distribusi sentral, dan ukuran disperse.

Pengolahan data akan dilakukan dalam aplikasi excel untuk pengaplikasian rumus

dari masing masing data. Dan terakhir diperkenalkan spss.


HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Tabel 1. Data Pengamatan Diameter Tanaman Terong

Sampel Jumlah Daun

1 4
2 5
3 4
4 5
5 5
6 5
7 5
8 5
9 4
10 5
11 5
12 5

Tabel 2. Hasil Perhitungan Data Distribusi Frekuensi

Distribusi Frekuensi

N 12

Max 5

Min 4

Jumlah Kelas 4,58504

Range 1

Interval Kelas 0,2181


Tabel 3. Hasil Perhitungan Data Ukuran Tendensi Sentral

Ukuran Tendensi Sentral

Mean 4,75

Median 5

Modus 5

Kuartil 4,75

Persentil 4,75

Tabel 4. Hasil Perhitungan Data Ukuran Dispersi

Ukuran Dispersi

Variasi 0,2045

Simpangan Baku 0,4523

Jangkauan Kuartil 0,1

3.2 Pembahasan

Pada pertemuan statistika kali ini membahas tentang distribusi frekuensi,

ukuran tendensi sentral dan ukuran dispersi menggunakan aplikasi excel. Pada

ketiga materi ini dipraktekan secara langsung cara melakukan dan melihat

hasilnya di aplikasi excel. Sehingga dengan memasukkan rumus maka seluruh

data akan otomatis terhitung.


Distribusi frekuensi adalah penyajian data yang tersusun berdasarkan kelas-

kelas atau kelompok data yang terbentuk. Tabel distribusi frekuensi tersebut akan

memberikan informasi tentang gambaran sederhana dari sekumpulan data. Untuk

jumlah sampel pada pengamatan jumlah daun ialah sebanyak 12 sampel

dilambangkan dengan N.

Range dari suatu kelompok data pengamatan adalah selisih antara nilai

minimum dan maksimum. Fungsi MIN adalah fungsi excel yang digunakan untuk

menentukan nilai terendah (angka minimum) atau untuk mengetahui nilai terkecil

dari sejumlah data dalam bentuk angka. Sedangkan Fungsi MAX adalah fungsi

excel yang digunakan untuk menentukan nilai tertinggi (angka maksimum) dari

sekumpulan nilai atau untuk mendapatkan nilai terbesar dari sejumlah data. Range

pada data sampel jumlah daun kelas Agroteknologi-D ialah 1, yang dimana nilai

maksimum yaitu 5 dikurang nilai minimum yaitu 4.

Berdasarkan rumus yang digunakan pada excel jumlah kelas dibagi jadi 5

karena pembulatan ke atas. Untuk mencari jumlah kelas adalah dengan menulis

rumus 1+(3.3)*LOG(N), pada data praktikum didapati hasil jumlah kelas 4,58504.

Untuk interval kelas digunakan rumus range dibagi dengan hasil jumlah

kelas, yaitu 1 / 4,58 maka didapat hasil interval kelasnya ialah 0,2181.

Mean merupakan metode yang paling banyak digunakan untuk

menggambarkan ukuran tendensi sentral. Mean dihitung dengan menjumlahkan

semua nilai data pengamatan kemudian dibagi dengan banyaknya data. Rumus

mencari mean di Excel adalah: =AVERAGE (….) Kemudian tekan Enter. Mean

dari data yang ada adalah 4,75.


Median adalah suatu nilai yang membagi data menjadi dua bagian yang

sama banyaknya setelah data tersebut diurutkan dari yang terkecil sampai yang

terbesar. Rumus untuk mencari median adalah: =MEDIAN(…) dengan cara

memasukkan input angka-angkanya tersebut dengan cara mengetikkannya secara

langsung ataupun melalui koordinat cell atau cell range. Maka hasil yang didapat

dari data praktikum ialah 5.

Modus adalah nilai data yang paling sering muncul atau nilai data yang

memiliki frekuensi paling besar. Maka menggunakan rumus =MODE(…)Pada

data praktikum di dapati hasil modusnya adalah 5.

Kuartil merupakan nilai yang membagi sekumpulan data yang urut menjadi

empat bagian yang sama, yaitu bagian pertama, bagian kedua, bagian ketiga, dan

juga bagian keempat. Untuk mencari kuartil digunakan formula QUARTILE,

dengan mengetik “=QUARTILE(array,quart)” pada sel, kemudian pilih data array

yang akan dicari nilai kuartilnya. Kemudian masukkan quart, dimana quart = 0

menemukan data terkecil, quart = 1 adalah kuartil pertama, quart = 2 adalah

kuartil kedua, quart = 3 adalah kuartil ketiga, dan quart = 4 menemukan data

terbesar. Persentil adalah ukuran letak yang membagi data atau sekumpulan nilai

yang sudah diurutkan dari data terkecil hingga terbesar menjadi seratus bagian

yang sama. Pada data praktikum didapati hasil kuartil 4,75.

Untuk mencari Persentil dari sebuah data digunakan formula PERCENTILE,

dengan mengetik “=PERCENTILE (array,k)” pada sel, kemudian pilih data array

yang akan dicari persentilnya. Kemudian masukkan nilai k, dimana nilai k = 0

sampai dengan 1. Pada praktikum kali ini didapat hasil persentil sebesar 4,75.
Varians adalah rata-rata dari perbedaan kuadrat, juga dikenal sebagai standar

deviasi, dari mean. Sederhananya, varians adalah ukuran statistik tentang seberapa

tersebar titik-titik data dalam sampel atau kumpulan data. Untuk mencari variansi

dari sebuah data digunakan formula VAR, dengan mengetik “=VAR” pada sel,

kemudian pilih data array yang akan dicari nilai variannya. Pada praktikum ini

didapati hasil variasi adalah 0,2045.

Simpangan baku adalah akar dari tengah kuadrat simpangan dari nilai tengah

atau akar kuadrat dari variansi. Simpangan baku adalah ukuran simpangan yang

paling banyak digunakan dalam statistika karena standar deviasi melibatkan

semua nilai data serta merupakan bentuk linear dan selalu positif. Untuk mencari

simpangan baku adalah menggunakan =STDEV(… ). Pada data praktikum

didapati hasil simpangan baku adalah 0,4523

Simpangan kuartil atau bisa disebut juga jangkauan semi antar kuartil

merupakan setengah dari jangkauan antar kuartil. Istilah lain dari simpangan

kuartil adalah deviasi kuartil atau rentang semi-interkuartil. Untuk mencari

jangkauan kuartil dari sebuah data digunakan formula QUARTILE maka dicari

selisih nilai kuartil 3 dan kuartil 1 dibagi 2, dengan mengetik

“=1/2*[QUARTILE(array,quart)-QUARTILE(array,quart)]” pada sel, kemudian

pilih data array yang akan dicari jangkauan kuartilnya. Dan dimasukkan quart

secara berturut-turut 3 dan 1. Pada data praktikum didapati hasil 0,1.


DAFTAR PUSTAKA

Gunawan, I. 2016. Pengantar Statistika Inferensial. Rajawali Pers. Jakarta.

Hadjar, Ibnu. 2014. Dasar-Dasar Statistik untuk Ilmu Pendidikan, Sosial, &
Humaniora. Pustaka Zaman. Semarang.

Irawan, Nata. 2016. Cara Mudah Memahami Statistika Ekonomi Dan Bisnis
(Statistika Deskriptif), Edisi Keempat. Keraras Emas. Denpasar

Sudjana. 1990. Statistika Dasar. Erlangga. Jakarta.

Yitnosumarto. 1990. Statistika Dasar. Erlangga. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai