Anda di halaman 1dari 19

KANTOR HUKUM

DENIS KUSWARA, SH & REKAN


ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

Tangerang Selatan, 15 September 2021

Kepada Yth,
KETUA PENGADILAN TATA USAHA NEGARA SERANG
d/a
Jl. Syech Nawawi Al-Bantani No.3, Km.5, Kel. Banjarsari, Kec.Serang Banten.

Perihal : GUGATAN TATA USAHA NEGARA.

Dengan Hormat,

1. Nama : RAMDANI WIJAYA


Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat Tinggal : Kp.Pondok Jagung, RT.001/RW.002
Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang
Selatan, Banten.
Pekerjaan : Karyawan Swasta

2. Nama : RICKY YUANDA BASTIAN


Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat Tinggal : Graha Raya Cluster Adena SR-20/20 RT.002/RW.013,
Pondok Jagung Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang
Selatan, Banten.
Pekerjaan : Karyawan Swasta

3. Nama : UJET SUDRAJAT


Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat Tinggal : Pondok Jagung 2 GS-19/1 RT.006/RW.002 Pondok Jagung,
Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Pekerjaan : Karyawan Swasta

4. Nama : SUPARJO SAPUTRA


Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat Tinggal : Pondok Jagung Timur RT.001/RW.002 Pondok Jagung
Timur, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Pekerjaan : Karyawan Swasta

Page 1 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

Yang dalam hal ini telah memberikan Kuasa berdasarkan Surat Kuasa No.116-1/DK-
PTUN/IMB/2021 tanggal 9 September 2021, kepada:

1. DENIS KUSWARA.,S.H
2. IMRAN BUKHARI RAZIF.,S.H, M.H
3. MUHAMMAD ZULHIDAYAT.,S.H, M.H
4. MUHAMAD REIHAN PUTRA.,S.H

Para Advokat dan Konsultan Hukum kesemuanya berkewarganegaraan Indonesia, pada


Kantor Hukum DENIS KUSWARA.,S.H & REKAN beralamat di Tower Apartemen
Alexandria, Jl.Boulevard Silk Town, Pondok Jagung, Serpong Utara, Kota Tangerang
Selatan, Banten, 15326 , Selanjutnya disebut sebagai “PARA PENGGUGAT”

Dengan ini mengajukan Gugatan terhadap:

WALIKOTA TANGERANG SELATAN, berkedudukan di Jl.Maruga Raya no 1,


Kec.Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selanjutnya disebut sebagai
“TERGUGAT”.

I. OBYEK GUGATAN :

Bahwa yang menjadi obyek gugatan Tata Usaha Negara dalam Gugatan ini adalah
KEPUTUSAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NO.645.8/19-BP2T/2013,
TENTANG IJIN MENDIRIKAN BANGUNAN atas nama GEREJA PROTESTAN
DI INDONESIA BAGIAN BARAT (GPIB) JEMAAT “OBOR BANTEN”
SERPONG UTARA, TANGGAL 7 JANUARI 2013.

II. KOMPETENSI PENGADILAN TATA USAHA NEGARA

1. Bahwa Kompetensi (kewenangan) pengadilan Tata Usaha Negara untuk mengadili


suatu perkara dapat dibedakan atas kompetensi relatif dan kompetensi absolut.

a. Kompetensi relatifnya Pengadilan Tata Usaha Negara diatur dalam Pasal 6 UU


No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan TUN sebagaimana telah diubah dengan UU
No. 9 Tahun 2004 dan UU NO. 51 tahun 2009 menyatakan:

Page 2 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

(1) Pengadilan Tata Usaha Negara berkedudukan di ibukota Kabupaten/Kota,


dan daerah hukumnya meliputi wilayah Kabupaten/Kota.

(2) Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara berkedudukan di ibukota Provinsi


dan daerah hukumnya meliputi wilayah Provinsi.

b. Kompetensi absolut Pengadilan Tata Usaha Negara diatur dalam pasal 1 angka
10 UU No. 51 tahun 2009 tentang Perubahan Kedua UU No. 5 Tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha Negara, yang menyebutkan:

“Sengketa tata usaha Negara adalah sengketa yang timbul dalam bidang
Tata Usaha Negara antara orang atau Badan Hukum Perdata dengan Badan
atau Pejabat tata usaha negara, baik di pusat maupun di daerah, sebagai
akibat dikeluarkannya Keputusan tata usaha negara, termasuk sengketa
kepegawaian berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku”

Sedangkan yang dimaksud Keputusan Tata Usaha Negara menurut ketentuan


Pasal 1 angka 9 UU No. 51 tahun 2009 tentang perubahan kedua UU No. 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan
tertulis yang dikeluarkan oleh Badan/Pejabat TUN yang berisi tindakan hukum
TUN berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat
konkrit, individual dan final sehingga menimbulkan akibat hukum bagi
seseorang atau badan hukum perdata.

c. Bahwa Surat Keputusan Tata Usaha Negara No. 645.8/19-BP2T/2013 tanggal 7


Januari 2013, Obyek Gugatan tersebut bersifat :

1) KONKRIT :
Karena Obyek Gugatan yang diputuskan oleh Tergugat dalam Keputusan Tata
Usaha Negara Tersebut Tidak Abstrak/nyata;

2) INDIVIDUAL :
Walaupun Surat Keputusan / Obyek Gugatan tersebut tidak ditujukan langsung
kepada Para Penggugat , akan tetapi dengan berlakunya Obyek Gugatan tersebut

Page 3 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

secara tidak langsung telah menimbulkan akibat hukum bagi Para Penggugat
yang tinggal di wilayah sekitar pembangunan gereja tersebut, yang mana Para
Penggugat merasa terganggu dengan pembangunan gereja tersebut serta prosesi
peribadatan dari gereja tersebut nantinya dan Para Penggugat juga tidak pernah
diajak musyawarah terkait dengan rencana Pembangunan Gereja tersebut ;

3) FINAL :
Karena Keputusan Tata Usaha Negara tersebut sudah definitive dan sudah
menimbulkan akibat hukum, khususnya bagi Para Penggugat, yaitu karena
dengan diterbitkannya Surat Keputusan Tata Usaha Negara tersebut
menciptakan keresahan dikalangan warga dan masyarakat yang tinggal
dilingkungan sekitar ;

Bahwa Keputusan Tata Usaha Negara diterbitkan oleh Tergugat dalam rangka
melaksanakan wewenang publik yang dimilikinya. Dengan demikian, surat keputusan
tersebut adalah termasuk dalam urusan pemerintahan dan Keputusan Tergugat tersebut
merupakan Penetapan tertulis yang diterbitkan oleh Tergugat selaku Pejabat/Badan Tata
Usaha Negara, sehingga termasuk dalam Keputusan yang dapat digugat di Pengadilan Tata
Usaha Negara, sehubungan dengan sifatnya yang “Konkrit, Individual dan Final”, serta
berakibat hukum yang merugikan kepentingan Para Penggugat sebagaimana diatur dalam
Pasal 1 angka 9 UU No. 51 tahun 2009 tentang perubahan kedua UU No. 5 Tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka sudah tepat gugatan ini diajukan ke
Pengadilan Tata Usaha Negara

Bahwa karena Tergugat adalah Kepala Pemerintahan di kotan Tangerang Selatan yang
berada di wilayah propinsi Banten maka sudah sepatutnya Gugatan Tata Usaha Negara
ini diajukan ke Pengadilan Tata Usaha Negara Serang

III. LEGAL STANDING PARA PENGGGUGAT

1. Bahwa kedudukan Para Penggugat adalah selaku Ketua RT dan Ketua RW serta
Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di Kelurahan Pondok Jagung Timur yang
mana berdasarkan Peraturan Walikota Tangerang Selatan no 33 tahun 2013 pasal 4
angka 2 huruf b jo pasal 17 angka 2 huruf b adalah sebagai berikut

Page 4 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

Pasal 4
(2) RT dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1)
mempunyai fungsi :
b. memelihara keamanan, ketertiban dan kerukunan hidup
antar warga;

Pasal 17
(2) RW dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1)
mempunyai fungsi :
b. memelihara keamanan, ketertiban dan kerukunan hidup
antar warga;

2. Bahwa sebagai pengurus RT dan RW PARA PENGGUGAT merupakan warga


masyarakat setempat yang ikut terdampak dari dikeluarkannya KTUN yang menjadi
objek gugatan;

3. Bahwa ketika pembangunan gereja dilakukan, maka warga yang tidak mengetahui
tentang rencana pembangunan tersebut menjadi kebingungan karena tidak ada
informasi dan pemberitahuan dari Pemerintah Kelurahan Pondok Jagung Timur
sehingga warga kemudian meminta kejelasan kepada RT dan RW di lokasi
pembangunan;

4. Bahwa dalam rangka menjalankan fungsinya sebagai mana peraturan walikota


Tangerang Selatan no 33 tahun 2013 yaitu menjaga ketertiban dan kerukunan hidup
antar warga, maka diadakanlah pertemuan RW 02 tanggal 6 September 2021;

5. Bahwa setelah mendengarkan pertanyaan dan keberatan dari masyarakat maka Para
Penggugat meminta kejelasan kepada Pemerintah Kelurahan Pondok Jagung Timur
mengenai satatus mengirimkan Surat Nomor 302/RW 002/PONJATI/2021 tanggal
8 September 2021 dan Surat Nomor 303/RW 002/PONJATI/2021 tanggal 17
September 2021;

6. Bahwa dalam Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 tentang
Perubahan Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara
menyatakan bahwa :

Page 5 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

“Orang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan


oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan gugatan tertulis
kepada pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan
Tata Usaha Negara yang diperkarakan itu dinyatakan batal atau tidak sah
dengan disertai tuntutan ganti rugi dan/atau rehabilitasi.”

1. Bahwa berdasarkan Pasal 53 ayat (1) UU No. 9 Tahun 2004, maka keabsahan
kedudukan hukum untuk dapat mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha
Negara harus memenuhi unsur-unsur sebagai berikut:
a. Diajukan oleh orang atau badan hukum perdata;
b. Yang memiliki hubungan hukum dengan Keputusan Tata Usaha Negara
yang digugat;
c. Merasa kepentingan hukumnya dirugikan oleh akibat hukum yang
ditimbulkan dari terbitnya Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat;

2. Bahwa berdasarkan pada pasal 53 ayat (1) maka batasan orang/badan hukum
perdata mempunyai kedudukan hukum (legal standing) untuk secara sah menurut
undang-undang dapat mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara
apabila terdapat kepentingan yang dirugikan.

SEHINGGA

Bahwa PARA PENGGUGAT dalam perkara a quo selain merupakan tokoh masyarakat,
namun setiap dari PARA PENGGUGAT juga merupakan warga masyarakat semuanya
merupakan Warga Negara Indonesia yang mengajukan gugatan ini dalam kapasitasnya
sebagai individu (natuurlijk persoon) yang cakap bertindak dalam hukum dan dalam
perkara a quo diwakilkan oleh kuasanya. Sebagai warga negara, PARA PENGGUGAT
juga memiliki hak konstitusional yang dijamin oleh Undang-Undang Dasar Republik
Indonesia tahun 1945 untuk mengajukan Gugatan Tata Usaha Negara

Page 6 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

IV. GUGATAN MASIH DALAM TENGGANG WAKTU

1. Bahwa pada tanggal 8 September 2021 Para Penggugat telah mengirim surat
kepada Pihak Kelurahan Pondok Jagung Timur, sesuai dengan Surat Nomor
302/RW 002/PONJATI/2021 tanggal 8 September 2021, yang mana pada intinya
menanyakan tentang Pembangunan Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (
GPIB ) Jemaat “Obor Banten” Serpong Utara, Khususnya dalam kaitannya dengan
keberadaan Izin Mendirikan Bangunan;

2. Bahwa Surat tersebut diterima oleh Pihak Kelurahan Pondok jagung Timur sesuai
dengan Surat Tanda Terima Surat tanggal 8 September 2021 dan tidak ditanggapi
oleh Kelurahan Pondok Jagung Timur sehingga Para Penggugat mengajukan Surat
Nomor 303/RW 002/PONJATI/2021 tanggal 17 September 2021;

3. Bahwa kemudian dijawab oleh Kelurahan Pondok Jagung Timur dengan surat
bernomor 423.4/268 – KEL.PJT tanggal 17 September 2021 yang menerangkan
bahwa Kelurahan Pondok Jagung Timur baru memberikan salinan IMB tersebut
dalam rangka menjawab surat dari Para Penggugat.

4. Bahwa ternyata Surat Keputusan Walikota Tangerang Selatan Nomor 645.8/19-


BP2T/2013 tanggal 7 januari 2013 yang menjadi Obyek Gugatan aquo telah
dikeluarkan secara diam-diam tanpa adanya publikasi kepada Para Penggugat
selaku perwakilan-perwakilan warga yang berada di wilayah Kelurahan Pondok
Jagung Timur, kecamatan Serpong Utara, khusus nya warga RT.003, RW.002
yang bertempat tinggal di sekitar lokasi Pembangunan Gereja;

5. Bahwa dari Fotocopy IMB yang diberikan oleh Pihak Kelurahan Pondok Jagung
Timur, pada tanggal 17 September 2021 itulah Para Penggugat baru mengetahui
bahwa diatas tanah yang terletak di wilayah RT.003, RW.002, Kelurahan Pondok
Jagung Timur, Kecamatan Serpong Utara tersebut akan dibangun Gereja dan
ternyata telah keluar pula IMB atas Bangunan Gereja tersebut ;

Bahwa dengan demikian gugatan yang diajukan Penggugat pada tanggal 18 Oktober
2021 masih dalam jangka waktu sebagaimana ditentukan dalam Pasal 55 UU No. 51
Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan
Tata Usaha Negara Jo Pasal 5 ayat (1) Perma No 6 Tahun 2018 Jo Bagian V SEMA No

Page 7 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

2 Tahun 1991 dengan mengingat juga bahwa Penggugat bukan pihak atau namanya
tidak dituju dalam keputusan tata usaha negara (in casu IMB dalam Obyek Sengketa).

V. UPAYA ADMINISTRATIF

1. Bahwa setelah mengetahui telah terbitnya KTUN tentang IJIN MENDIRIKAN


BANGUNAN atas nama GEREJA PROTESTAN DI INDONESIA BAGIAN
BARAT (GPIB) JEMAAT “OBOR BANTEN” SERPONG UTARA dari surat
Kelurahan Pondok Jgung Timur bernomor 423.4/268 – KEL.PJT tanggal 17
September 2021 maka PARA PENGGUGAT pada tanggal 30 September 2021
PARA PENGGUGAT telah mengajukan Upaya administratif kepada
TERGUGAT sebagai Pejabat Tata Usaha Negara yang mengeluarkan ijin
sebagaimana diatur dalam pasal 75 UU no 30 tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan;

2. Bahwa Sampai dengan diajukan Gugatan Tata Usaha Negara ini didaftarkan pada
tanggal 18 Oktober 2021 PARA PENGGUGAT belum mendapatkan tanggapan
ataupun jawaban dari TERGUGAT atas Upaya Administratif yang diajukan

3. Bahwa sebagaimana diatur dalam Pasal 77 angka 4 UU no 30 tahun 2014 tentang


Administrasi Pemerintahan menyebutkan bahwa;

(4) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan menyelesaikan keberatan paling


lama 10 (sepuluh) hari kerja.

4. Bahwa Perma No 6 Tahun 2018 dalam pasal 2 ayat (1) menyebutkan bahwa
“Pengadilan ber wenang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan
sengketa administrasi pemerintahan setelah menempuh upaya administratif”

Page 8 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

Bahwa dengan mengingat fakta bahwa warga dan tokoh masyarakat disekitar lokasi
mulai merasakan dirugikan kepentingan hukumnya yang diutarakan pada pertemuan
tanggal 17 September 2021 maka Penggugat telah mengajukan keberatan atas
Obyek Sengketa pada tanggal 30 September 2021 dan demikian Keberatan tersebut
telah diajukan dalam jangka waktu sebagaimana ditentukan dalam Pasal 77 ayat (1)
UU No 30 Tahun 2014 kepada Tergugat.

VI. POSITA

a. Objek Gugatan Yang Dikeluarkan Tergugat Bertentangan Dengan


Peraturan Perundang-Undangan Yang Berlaku

1. Bahwa Para Penggugat menolak Keputusan Walikota Tangerang Selatan /


Tergugat yang telah mengeluarkan Keputusan Tata Usaha Negara dalam Obyek
Gugatan, Karena Keputusan Tata Usaha Negara tersebut bertentangan dengan
Undang-undang No. 30 tahun 2014 tentang administrasi Pemerintahan jis SKB
No.9 dan 8 tahun 2006 dan oleh karena nya melangar kepentingan hukum Para
Penggugat ;

2. Bahwa sehubungan dengan Posita diatas, didasari fakta dan dalil sebagai berikut :

2.1. Bahwa Obyek gugatan melanggar SKB No.8 dan 9 Tahun 2006 yang mana
berdasarkan SKB tersebut Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)
maupun unsur Pemerintahan Kota Tangerang Selatan / Tergugat selaku
Pembina Kerukunan Umat Beragama harus beraudiensi terlebih dahulu
dengan masyarakat sekitar tempat Gereja terebut didirikan, sedangkan
dalam permasalahan aquo warga di wilayah tempat tinggal Para Penggugat
tidak pernah dilibatkan dan dimintakan persetujuannya, justru Tergugat
seolah-olah menutupi tentang permohonan IMB bagi Pendirian Gereja
tersebut ;

2.2. Bahwa selanjutnya rekomendasi FKUB Kota Tangerang Selatan yang


menjadi bahan kebijakan bagi Tergugat untuk mengeluarkan Izin
Mendirikan bangunan Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat ( GPIB )
Jemaat “Obor Banten” Serpong Utara tersebut patut dipertanyakan, karena
fungsi FKUB yang seharusnya melakukan dialog dengan Pemuka Agama
dan Tokoh Masyarakat yang berada di wilayah Pondok Jagung Timur tidak

Page 9 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

pernah membuka ruang dialog dan tidak pernah menampung aspirasi warga
Kelurahan Pondok Jagung Timur yang menolak pendirian gereja tersebut ;

2.3. Bahwa lebih lanjut persetujuan warga sekitar yang menjadi dasar Tergugat
untuk mengabulkan Permohonan IMB bagi Pendirian Gereja tersebut
ternyata banyak ditemukan keganjilan-keganjilan, pemalsuan tanda-tangan
dan keadaan palsu, dimana banyak ditemukan KTP-KTP warga yang tidak
berdomisili disekitar pendirian Gereja tersebut, dan justru sebaliknya warga
disekitar Para Penggugat yang menolak terhadap pendirian gereja tersebut
hal mana di buktikan dari tanda-tangan Para Warga di wilayah RW.002 dan
RW.005 yang menolak pendirian Gereja tersebut ;

SEHINGGA

Jika dibuktikan secara Kuantitas jauh lebih banyak warga yang menolak
pendirian gereja tersebut dibandingkan dengan warga yang menyetujui;

2.4. Bahwa penerbitan Obyek Gugatan tentang IMB GBIP Jemaat Obor Banten
tidak pernah dilakukan Rapat Pertimbangan yang melibatkan Walikota,
Instansi Terkait, Lurah, Camat dan Para Ketua RT dan RW setempat lokasi
gereja itu akan dibangun, dengan demikian terbukti secara nyata bahwa
Obyek Gugatan bertentangan dengan Perundangan yang berlaku dan tanpa
adanya Rapat Pertimbangan maka Tergugat telah terbukti juga melanggar
produk hukumnya sendiri;

2.5. Bahwa dengan adanya aktivitas pendirian bangunan gereja tersebut, para
penggugat yang tinggal disekitar lingkungan tersebut merasa terganggu dan
menimbulkan kerugian dikarenakan beberapa hal, antara lain :
a. Banyaknya aktivitas kendaraan yang melewati lokasi pembangunan
sehingga mengganggu aktivitas warga sekitar RT.003, RW.002,
Kelurahan Pondok Jagung Timur, Kecamatan Serpong Utara.
b. Sejak peletakan batu pertama pendirian gereja, banyak orang yang tidak
dikenal dan bekerumunan keluar masuk tanpa sepengetahuan Ketua RT
dan Ketua RW setempat sehingga membuat resah masyarakat setempat.

Page 10 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

c. Pembangunan gereja tersebut telah menimbulkan konflik horizontal


antar warga masyarakat dikarenakan telah ditemukan beberapa
permasalahan seperti pemalsuan KTP dan peruntukannya.
d. Pendirian gereja juga menyebabkan jalan yang ada disekitar objek
gugatan juga menjadi rusak dikarenakan banyaknya mobil angkutan
material yang melewati jalan tersebut.

2.6. Bahwa kedudukan Para Penggugat adalah selaku Ketua RT dan Ketua RW
serta Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di Kelurahan Pondok Jagung
Timur dan oleh karenanya wajib mengaspirasikan keinginan warganya
yang menolak dengan tegas pembangunan gereja tersebut, karena
Pembangunan Gereja tersebut telah jelas-jelas merugikan kepentingan Para
Penggugat karena warga sekitar tidak pernah memberikan dukungan atau
persetujuan dan tidak pernah diikut sertakan dalam pembicaraan atas
pembangunan Gereja tersebut, oleh karenanya hal ini membuktikan bahwa
penerbitan obyek Gugatan tersebut melanggar kepentingan Para Penggugat;

2.7 Bahwa sebagaimana rekomendasi FKUB tertanggal 06/C/REK-


RIP/FKUB-TS/III/2012 tanggal 2 Maret 2012 menyebutkan warga yang
beragama Kristen/Protestan berjumlah 7 orang dari 202 penduduk, sehingga
secara komposisi perbandingan penduduk tidak terdapat keperluan yang
nyata

2.8 Bahwa terlebih lagi disekitar daerah pondok jagung timur dalam rentang
jarak 10 kilometer ada 2 gereja GPIB yang berdiri

a) GPIB Kasih Karunia Tangerang yang beralamat di Jl. Bougenvile No.22,


RT.002/RW.5, Parung Serab, Kec. Ciledug, Kota Tangerang, Banten
15153 yang berjarak 5,4 Kilometer dari kelurahan Pondok Jagung Timur

b) GPIB Kasih Setia Ciledug yang beralamat di Komp. Polri No.6,


RT.003/RW.001, Sudimara Barat, Kec. Ciledug, Kota Tangerang,
Banten 15151, yang berjarak 7,5 Kilometer dari kelurahan Pondok
Jagung Timur

Page 11 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

2.8. Bahwa sehubungan dengan hal-hal tersebut diatas, dengan merujuk kepada
ketentuan SKB No.9 dan 8 Tahun 2006 adalah sebagai berikut :

Pasal 13 ayat (1)

Pendirian rumah ibadat didasarkan pada keperluan nyata dan sungguh


sungguh berdasarkan komposisi jumlah penduduk bagi pelayanan umat
beragama yang bersangkutan di wilayah kelurahan / desa.

Pasal 14 ayat (2).

Selain memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)


pendirian rumah ibadat harus memenuhi persyaratan khusus meliputi :

a. Daftar nama dan Kartu Tanda Penduduk pengguna rumah ibadat


paling sedikit 90 (Sembilan puluh) orang yang disahkan oleh pejabat
setempat sesuai dengan tingkat batas wilayah sebagaimana dimaksud
dalam pasal 13 ayat (3);

b. Dukungan masyarakat setempat paling sedikit 60 (enam puluh) orang


yang disahkan oleh lurah / kepala desa;

c. Rekomendasi tertulis kepada Kantor departemen agama kabupaten /


kota; dan

d. Rekomendasi tertulis FKUB kabupaten / kota .

Maka dapat disimpulkan bahwa Obyek Gugatan yang merupakan


Keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan oleh Tergugat terbukti
diterbitkan tanpa melalui tata cara sebagaimana ditentukan dalam pasal 14
ayat (2) SKB No.9 dan 8 Tahun 2006 dan oleh karenanya terbukti sebagai
Keputusan Tata Usaha Negara yang bertentangan dengan Peraturan
Perundangan ;

Page 12 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

Bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas maka Obyek gugatan telah terbukti
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karenanya sesuai
ketentuan Pasal 53 ayat (1) UU No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas UU No.
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara Obyek Gugatan haruslah dibatalkan
dan dinyatakan Tidak Sah

b. Objek Gugatan Yang Dikeluarkan Tergugat Bertentangan Dengan Asas-Asas


umum pemerintahan yang baik

1. Bahwa sebagaimana diatur dalam Pasal 53 Ayat (2) UU No. 9 Tahun 2004 tentang
Perubahan UU No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara (UU No. 9
Tahun 2004), alasan gugatan yang dapat digunakan adalah apabila Keputusan Tata
Usaha Negara yang digugat bertentangan dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan/atau bertentangan dengan asas-asas umum pemerintahan yang
baik (AUPB).

2. Bahwa lebih lanjut lagi, Pasal 8 Ayat (2) dan Pasal 9 Ayat (1) Undang-Undang No.
30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan (UU Administrasi
Pemerintahan) juga mengatur perihal kewajiban pejabat pemerintahan mendasarkan
pada peraturan perundang-undangan dan AUPB dalam menggunakan
kewenangannya dan juga dalam setiap melakukan keputusan dan/atau tindakan.

3. Bahwa Para Penggugat berikutnya akan mendalilkan fakta-fakta yang menunjukan


bahwa Objek Perkara in casu bertentangan dengan AUPB, sebagaimana digariskan
dalam pasal 10 ayat (1) Undang-Undang No. 30 tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan;

a. Penerbitan Objek Gugatan in casu bertentangan dengan Asas Kepastian


Hukum :

1) Bahwa Penjelasan Pasal 10 Ayat (1) Huruf a UU Administrasi


Pemerintahan menjelaskan maksud dari asas kepastian hukum, yakni: “asas
dalam negara hukum yang mengutamakan landasan ketentuan peraturan

Page 13 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

perundang-undangan, kepatutan, keajegan, dan keadilan dalam setiap


kebijakan penyelenggaraan pemerintahan.”

2) Bahwa asas kepastian hukum ditujukan untuk memberikan perlindungan


hukum bagi penerima Keputusan Tata Usaha Negara (KTUN) yang sah, dan
berlaku sebaliknya bagi KTUN yang mengandung kekeliruan. Dalam hal
terdapat kekeliruan dalam penerbitan suatu KTUN, baik disebabkan oleh
kesalahan penyelenggara administrasi pemerintahan maupun disebabkan
keterangan yang tidak benar atau tidak lengkap dari yang berkepentingan,
asas kepastian hukum mensyaratkan “penarikan kembali suatu ketetapan
atau pengubahan untuk kerugian yang berkepentingan.”

3) Bahwa dengan demikian asas kepastian hukum seharusnya juga


diinterpretasikan mencegah penyelenggara administrasi pemerintahan
menerbitkan suatu KTUN yang mengandung kekeliruan yuridis dan dengan
demikian harus ditarik kembali atau diubah untuk kerugian yang
berkepentingan;

4) Bahwa Dalam menerbitkan Obyek Gugatan, Tergugat tidak mengindahkan


ketentuan dalam SKB No.9 dan 8 Tahun 2006, sebagaimana telah diuraikan
sebelumnya, maka terbukti Tergugat tidak memenuhi Asas kepastian
hukum dalam menerbitkan Obyek Gugatan;

b. Penerbitan Objek Gugatan in casu bertentangan Melanggar Asas


Kepentingan Umum :

1) Bahwa Obyek Gugatan yang diterbitkan oleh Tergugat didasarkan pada


pertimbangan sepihak tanpa mendengarkan keberatan-keberatan dari
warga yang berdomisili disekitar pembangunan gereja dan tidak pernah
melakukan penelitian terhadap warga yang memberikan persetujuan
tersebut, apakah memang benar-benar warga yang tinggal disekitar lokasi
gereja tersebut atau bukan, hal ini dapat Para Penggugat buktikan dengan
surat penolakan dari Warga RW.02 dan warga RW.05 yang menolak
pendirian gereja tersebut, hal ini membuktikan bahwa Obyek Gugatan
tidak mewakili kepentingan umum ;

Page 14 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

2) Bahwa sebagaimana rekomendasi FKUB tertanggal 06/C/REK-


RIP/FKUB-TS/III/2012 tanggal 2 Maret 2012 menyebutkan warga yang
beragama Kristen/Protestan berjumlah 7 orang dari 202 penduduk, sehingga
secara komposisi perbandingan penduduk tidak terdapat keperluan yang
nyata;

Oleh karena itu penerbitan KEPUTUSAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN


NO.645.8/19-BP2T/2013, TENTANG IJIN MENDIRIKAN BANGUNAN atas nama
GEREJA PROTESTAN DI INDONESIA BAGIAN BARAT (GPIB) JEMAAT “OBOR
BANTEN” SERPONG UTARA, telah melanggar asas kepentingan umum

c. Penerbitan Objek Gugatan in casu bertentangan Asas Keterbukaan :

1) Bahwa asas keterbukaan merupakan asas dalam AUPB yang berkaitan


dengan pelibatan masyarakat dalam proses penerbitan Objek Gugatan.

2) Bahwa Penjelasan Pasal 10 Ayat (1) Huruf f UU Administrasi Pemerintahan


menjelaskan mengenai maksud dari asas keterbukaan, yakni: “asas yang
melayani masyarakat untuk mendapatkan akses dan memperoleh informasi
yang benar, jujur, dan tidak diskriminatif dalam penyelenggaraan
pemerintahan dengan tetap memperhatikan perlindungan atas hak asasi
pribadi, golongan, dan rahasia negara.”

3) Bahwa penerbitan Obyek Gugatan dilakukan tanpa memperhatikan aspirasi


warga ditempat pendirian Gereja dimana dalam permasalahan aquo warga
diwilayah tempat tinggal Para Penggugat tidak pernah dilibatkan dan
dimintakan persetujuannya, justru sebaliknya Tergugat seolah-olah menutp-
nutupi tentang permohonan IMB bagi pendirian Gereja tersebut;

Page 15 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

4) Bahwa tidak dilakukannya kewajiban Tergugat untuk melibatkan


masyarakat dalam proses penerbitan Objek Gugatan sebagaimana disebutkan
di atas menunjukan bahwa Tergugat tidak memberikan akses informasi yang
benar, jujur, dan tidak diskriminatif bagi Para Penggugat dalam penerbitan
Objek Gugatan. Maka dapat disimpulkan bahwa penerbitan Objek Gugatan
bertentangan dengan asas keterbukaan.

d. Penerbitan Objek Gugatan in casu bertentangan dengan Asas


ketidakberpihakan :

1) Bahwa Yang dimaksud dengan “asas ketidakberpihakan” sebagaimana


dalam pasal 10 ayat (1) huruf c adalah asas yang mewajibkan Badan dan/atau
Pejabat Pemerintahan dalam menetapkan dan/atau melakukan Keputusan
dan/atau Tindakan dengan mempertimbangkan kepentingan para pihak
secara keseluruhan dan tidak diskriminatif.

2) Bahwa obyek Gugatan di terbitkan didaerah mayoritas beragama Islam


dengan perbandingan 90 persen beragama Islam dan 10 persen beragama non
Islam, hal ini membuktikan bahwa Tergugat tidak memperhatikan
proporsionalitas hak dan kewajiban dalam melindungi masyarakat;

4. Bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas maka Obyek gugatan telah terbukti
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta Asas-Asas
pemerintahan yang baik, oleh karenanya sesuai ketentuan Pasal 53 ayat (1) UU No.
51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 5 Tahun 1986 tentang
Peradilan Tata Usaha Negara Obyek Gugatan haruslah dibatalkan dan dinyatakan
Tidak Sah ;

VII. PERMOHONAN PENUNDAAN PELAKSANAAN SURAT KEPUTUSAN


TATA USAHA NEGARA :

1. Bahwa dalam rangka menindak-lanjuti SK No.645.8/19-BP2T/2013 tanggal 7


Januari 2013 tersebut / Obyek Gugatan, Tergugat Intervensi telah bersiap-siap
untuk melakukan pembangunan Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (
GPIB ) Jemaat “Obor Banten” Serpong Utara ;

Page 16 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
PADAH A L Silk Royal
Alexandria Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

Berdasarkan uraian Kami sebelumnya terbukti banyak ditemukan keadaan cacat


hukum maupun administrasi yang melatar belakangi penerbitan Obyek Gugatan;

3. Bahwa ada kepentingan mendesak maka pelaksanaan KTUN dapat ditunda sampai
ada Putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap sebagaimana diatur dalam
pasal 67 ayat 1 UU No. 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 5
Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara Permohonan

4. Dimana Keadaan mendesak diatur lebih lanjut dalam pasal 67 UU UU No. 51


Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 5 Tahun 1986 tentang
Peradilan Tata Usaha Negara yang berbunyi

Pasal 67

4. penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2):

a. dapat dikabulkan hanya apabila terdapat keadaan yang sangat mendesak


yang mengakibatkan kepentingan penggugat sangat dirugikan jika
Keputusan Tata Usaha Negara yang digugat itu tetap dilaksanakan;

5. Bahwa berdasarkan rekomendasi FKUB tertanggal 06/C/REK-RIP/FKUB-


TS/III/2012 tanggal 2 Maret 2012, lokasi yang diajukan permohonan berada di
Kampung Dongkal RT 003 RW 002, Kelurahan Pondok Jagung Timur, Kecamatan
Serpong Utara, Kotamadya Tangerang Selatan, sedangkan Lokasi Pembangunan
saat ini berada di Kampung Pondok Jagung, kelurahan Pondok Jagung Timur,
Kecamatan Serpong Utara, Kotamadya Tangerang Selatan;

6. Bahwa dikarenakan Perbedaan Lokasi yang mendapatkan rekomendasi dan lokasi


pembangunan saat ini, maka haruslah dipastikan terlebih dahulu lokasi yang
sebenarnya untuk memberikan kepastian hukum, oleh karena itu sudah seharusnya
pembangunan dihentikan terlebih dahulu;

Page 17 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

7. Bahwa dengan akan dilaksanakannya pembangunan gereja tersebut yang mana


pembangunan gereja tersebut telah jelas-jelas mendapatkan reaksi keras dan
penolakan dari warga sekitar pembangunan gereja tersebut yaitu RW.002 dan
RW.005 yang nantinya akan berakibat sangat merugikan Para Penggugat baik
materiil maupun moriil yang sangat besar, telah memenuhi sebagai keadaan
mendesak (vide pasal 67 UUPTUN) oleh karena itu sangat beralasan hukum
apabila Para Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Tata Usaha
Negara Serang melalui Majelis Perkara Aquo menetapkan :

a. Mengabulkan Permohonan Penundaan Pelaksanaan yang dimohon oleh Para


Penggugat;

b. Memerintahkan Kepada Tergugat untuk menunda pelaksanaan lebih lanjut


Surat Keputusan No.645.8/19-BP2T/2013 tanggal 7 Januari 2013 tentang
Izin Mendirikan Bangunan Gereja Protestan Di Indonesia Bagian Barat
(GPIB) Jemaat Obor Banten yang dikeluarkan oleh Tergugat sehingga
Perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap (Inkracht van gewijsde);

Bahwa berdasarkan penjelasan-penjelasan diatas maka Para Penggugat mohon Kepada


Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Serang yang memeriksa dan mengadili perkara
aquo untuk dapat memutuskan sebagai berikut:

DALAM PENUNDAAN:

1. Mengabulkan Permohonan Penundaan Pelaksanaan Surat Keputusan Walikota


Tangerang Selatan No.645.8/19-BP2T/2013 tanggal 7 Januari 2013 Tentang Izin
Mendirikan Bangunan atas nama Gereja Protestan Di Indonesia Bagian Barat
(GPIB) Jemaat Obor Banten, yang dimohonkan oleh Para Penggugat Aquo sampai
ada Keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang tetap ;
2. Memerintahkan kepada Tergugat untuk menunda pelaksanaan lebih lanjut Surat
Keputusan Walikota Tangerang Selatan No. 645.8/19-BP2T/2013 tanggal 7
Januari 2013 Tentang Izin Mendirikan Bangunan atas nama Gereja Protestan Di
Indonesia Bagian Barat (GPIB) Jemaat Obor Banten yang dikeluarkan oleh
Tergugat sehingga perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap (Inkracht van
gewijsde);

Page 18 of 19
KANTOR HUKUM
DENIS KUSWARA, SH & REKAN
ADVOKAT & KONSULTAN HUKUM
Perumahan
Alexandria Silk Royal Residence,
Town Lt.9 Blok B.2 No.7
No.27, Jl.Boulevard SilkKelurahan Pulogebang,
Town, Pondok Jagung, Serpong Utara,
Kota Tangerang Selatan, Banten, 15326. HP: 081282520927, 081388125269
Email : berlakuhukum@gmail.com

DALAM POKOK PERKARA:

1. Mengabulkan Gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya ;


2. Menyatakan batal atau tidak sah KEPUTUSAN WALIKOTA TANGERANG
SELATAN NO.645.8/19-BP2T/2013, TENTANG IJIN MENDIRIKAN
BANGUNAN atas nama GEREJA PROTESTAN DI INDONESIA BAGIAN
BARAT (GPIB) JEMAAT “OBOR BANTEN” SERPONG UTARA, TANGGAL 7
JANUARI 2013. yang dikeluarkan oleh Tergugat ;
3. Mewajibkan Tergugat untuk mencabut KEPUTUSAN WALIKOTA TANGERANG
SELATAN NO.645.8/19-BP2T/2013, TENTANG IJIN MENDIRIKAN
BANGUNAN atas nama GEREJA PROTESTAN DI INDONESIA BAGIAN
BARAT (GPIB) JEMAAT “OBOR BANTEN” SERPONG UTARA, TANGGAL 7
JANUARI 2013.;
4. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya dalam perkara ini ;

Atau

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo
et bono);

Hormat Kami,

KUASA HUKUM PARA PENGGUGAT


KANTOR HUKUM DENIS KUSWARA.,S.H & REKAN

DENIS KUSWARA.,S.H IMRAN BUKHARI RAZIF.,S.H, M.H

MUHAMAD REIHAN PUTRA.,S.H MUHAMMAD ZULHIDAYAT.,S.H, M.H

Page 19 of 19

Anda mungkin juga menyukai