MENINGKATKAN MINAT BACA PELAJAR

Naskah Pidato

Diajukan sebagai Syarat untuk mengikuti Lomba Pidato Siswa

Tingkat SMP yang Diadakan oleh Dinas Kearsipan
dan Perpustakaan Umum Daerah Kab. Cirebon
Kamis, 19 Maret 2020

Disusun oleh:
Lula Nabilah

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 1 GEGESIK
Jl. Piere Tendean No. 14 Gegesik Lor Kec. Gegesik Kab. Cirebon

2020
Naskah Pidato
MENINGKATKAN MINAT BACA PELAJAR
Oleh : Lula Nabilah

*Bismillahirrahmanirrahim
*Assalammualaikum wr. wb
* Alhamdulillahirabbil alamiin wabihi nastainu wa'ala ummuriddunya waddin..
Washolatu wassalamu 'ala ashrafil ambiyai wal mursalin wa'ala alihi washahbihi ajma'in
ama ba'du.
Yang saya hormati , kepala Dinas kearsipan dan perpustakaan daerah kabupaten
Cirebon .
Yang saya hormati, para dewan juri beserta jajarannya serta para hadirin yang
dirahmati Allah..
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah swt yang
telah melimpahkan rahmat dan karuanianya kepada kita semua sehingga pada hari ini
kita dapat berkumpul dalam kondisi yang sehat walafiat, Amin ya robbal alamiin..
Sholawat serta salam tak lupa pula kita panjatkan kepada junjungan Nabi besar kita
Muhammad saw beserta keluarga dan para sahabatnya, semoga kita semua termasuk
ke dalam umatnya yang setia sampai akhir zaman. Aamiin Amiin ya robbal alamiin...

Hadirin yang saya hormati ..

Sebelumnya, perkenalkan nama saya Lula Nabila perwakilan dari SmpN 1 Gegesik.
Berdirinya saya disini,saya akan menyampaikan sebuah pidato yang berjudul
"Meningkatkan minat baca pelajar"

Hadirin yang saya cintai..

Mendengar istilah "Membaca adalah jendela dunia" tentu sudah tidak asing lagi dalam
indra pendengaran kita. Karena pada kenyataannya memang benar, dengan membaca
kita lebih banyak memiliki pengetahuan, ilmu kita bertambah juga wawasan kita
semakin luas.
Nah,tapi mengapa di Indonesia justru angka minat baca menurun drastis?

Hadirin sekalian..
Oleh karena itu, saya disini akan membahas satu per satu faktor apa saja yang dapat
menurunkan minat baca Di Indonesia khusunya dikalangan pelajar
1.Lingkungan sekitar
Secara tidak langsung, yang membentuk kebiasaan kita adalah lingkungan sekitar.
Seperti lingkungan keluarga, Jika lingkungan keluarga saja tidak membudidayakan
kebiasaan membaca, atau bahkan membeli buku pun tidak diperbolehkan, Dari mana
benih-benih minat baca dapat tumbuh.
Ditambah lagi lingkungan pertemanan kita. Mereka lebih suka pergi hang out ke mall
daripada Membaca. Sudah pasti kita juga aka cenderung mengikutinya.
2. Generasi serba instan
Sudah terlihat jelas, bahwa sekarang kita sedang berada di era globalisasi, dimana
semua orangnya menginginkan segala sesuatu serba cepat dan mulai tidak menghargai
sebuah proses.
Misalnya, generasi zaman sekarang malas melakukan proses membaca untuk
mengetahui isi bukunya. Akibatnya, mereka lebih cenderung hanya melihat sinopsis nya
saja,lalu selebihnya mereka hanya menerka-nerka isi cerita tersebut.
3. Gadget
Kembali lagi membicarakan generasi milenial. Aplikasi di dalam gadget sekarang ini
seperti instagram, musically, hingga tiktok sedang marak di dunia maya. Dari anak kecil
sampai dewasa menggunakan aplikasi tersebut dan lebih parahnya lagi kebanyakan dari
mereka sudah kecanduan. Kalau sudah kecanduan, jangankan untuk Membaca buku,
meluangkan waktunya untuk makan ataupun bersosialisasi pun terkadang mereka
hampir lupa.
4. Diri sendiri
Selain lingkungan dan teknologi canggih yang semakin menjauhkan kita dari kebiasaan
Membaca, Ada faktor lain yang sebenarnya paling kuat dalam menentukan tindakan
kita yaitu, Niat dalam diri kita sendiri.
 Oleh karena itu, sebaiknya tanamkan minat baca dalam diri kita sedang kecil. Karena
sesungguhnya semuanya akan kembali pada diri kita. Apakah kita memiliki niat
membaca atau tidak. Karena jika sudah tidak memiliki niat, sudah dipastikan tidak
berminat.

Hadirin yang saya cintai ..

Ada sebab pasti ada dampak. Setelah teman-teman mendengar apa saja faktor-faktor
nya, akan kembali saya jelaskan dampak yang ditimbulkan Dari kurangnya minat baca
1. Minimnya keilmuan dan wawasan yang terbatas sehingga mereka sudah dipengaruhi
oleh pemahaman yang negatif.
2. Kurangnya membaca tentu akan menyebabkan kreativitas seseorang tak dapat
berkembang .
3. Ketidak tahuan karena enggan menambah ilmu pengetahuan serta mengUpgrade diri
dengan informasi terbaru menimbulkan ketidak pedulian terhadap lingkungan di
sekitarnya.
4. Efek yang lebih besar atas keengganan membaca pada generasi muda ini adalah
kerugian negara yang kehilangan aset-aset penyumbang dalam kemajuan bangsa.

Hadirin yang berbahagia..

Dari ulasan tersebut, tentu kita mengetahui bahwa permasalahan ini harus segera
diatasi. Berikut beberapa cara untuk meningkatkan kembali minat baca terutama pada
kalangan generasi muda
1. Meningkatkan jumlah layanan perpustakaan terutama di lingkungan sekolah dan
masyarakat.
2. Mengendalikan penggunaan media elektronik seperti gadget, television, Dan video
games .
3. Semenjak dini, orang tua sudah menanamkan budaya membaca sehingga putra-putri
nya tak lagi berpikiran bahwa membaca itu membosankan.
4.menjelaskan secara konsisten program membaca buku 10 menit yang digalakkan
pemerintah (Literasi).

Hadirin sekalian..
Demikianlah beberapa penjelasan dari saya mengenai faktor, dampak, sampai upaya
meningkatkan kembali minat baca khususnya dikalangan pelajar. Mungkin itu saja
yang dapat saya sampaikan, bila ada kesalahan mohon di maafkan. Terima kasih,
*Wabillahi taufik wal hidayah, Wassalamualaikum wr wb.