Anda di halaman 1dari 5

FORMAT JAWABAN TUGAS TUTON

Judul Tugas 2

SIM & Pengambilan Keputusan

DIMAS SATYA ANANDA

043857625
UPBJJ

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Terbuka
2021.2
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahan dalam menyelesaikan
tugas ke 2 mata kuliah SIM & Pengambilan Keputusan dengan tepat waktu. Tanpa rahmat dan
pertolongan-Nya, penulis tidak akan mampu menyelesaikan tugas ini dengan baik. Tidak lupa
shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang syafaatnya kita
nantikan kelak.
Tugas ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah SIM & Pengambilan Keputusan untuk tugas
2. Penulis berharap tugas 2 SIM & Pengambilan Keputusan ini dapat memenuhi persyaratan
mata kuliah SIM & Pengambilan Keputusan.
Penulis menyadari bahwa tugas ini masih perlu banyak penyempurnaan karena adanya kesalahan
dan kekurangan. Penulis terbuka terhadap kritik dan saran pembaca agar tugas pada saat ini dan
kedepannya akan semakin lebih baik.
1. Strategi Penentuan Sistem Informasi Manajemen
a. Lakukan analisis dan simpulkan strategi apa yang paling tepat untuk melakukan
konversi system informasi manajemen data sekolah pada Dinas Pendidikan
Kabupaten Ogan Komering Ulu.
b. Berikan alasan dan asumsi asumsi untuk mendukung pilihan strategi tersebut (baik
yang tertulis langsung dalam artikel maupun asumsi yang diambil menurut pemikiran
saudara)
Pembahasan :
Tujuan dari penggunaan system teknologi informasi adalah mempermudah cara
memanfaatkannya bagi para pengguna. Berbagai kemudahan yang diperoleh dalam
penggunaan system teknologi informasi adalah adanya kemudahan dalam pengelolaan
dan pencarian data berdasarkan kategori yang sudah ditentukan. Penerapan sistm
informasi tersebut diterapkan juga pada Kabupaten Ogan Komering Ulu. Hal tersebut
dikarenakan terjadi kendala dalam melakukan pengelompokan data berdasarkan umur,
agama, usia, jarak dari rumah hingga sekolah dan juga untuk pengelompokkan jenjang
Pendidikan guru.
Dalam pengembangan system teknologi informasi menurut saya strategi yang telah
diambil oleh pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu sudah tepat yaitu dengan
mengguanakan model penelitian waterfall model yang dikembangkan oleh Winston
Royce. Adapun Langkah-langkah dalam pengambilan strategi tersebut sudah sesuai
tetapi ada beberapa tahapan yang bisa saya sarankan sebagai berikut :
 Studi dan Pendalaman Pustaka
Dimana dalam tahap ini merupakan tahap awal dengan mengumpulkan dan
mempelajari data dari berbagai refrensi yang berkaitan dengan system
pengolahan data pada sekolah.
 Analisis Kebutuhan Sistem
Setelah melakukan studi dan pendalaman maka Langkah kedua yang diambil
adalah dengan melakukan analisis terhadap kebutuhan system yang akan
dikembangkan. Pada fase sebaiknya dilakukan proses penilaian, identifikasi,
serta evaluasi komponen dan hubungan timbal balik yang terkait dalam
pengembangan system. Selain itu harus ada identifikasi pengeluaran biaya,
keuntungan serta jadwal untuk membuat solusi yang berpotensi.
 Perancangan Sistem
Tahap ketiga menurut saya juga sudah cocok yaitu adanya perancangan
system. Dimana peneliti melakukan perancangan terhadap system informasi
yang akan diterapkan di sekolah. Dalam fase ini maka perancangan system
harus berguna dan mudah dipahami serta digunakan. Selain itu perancangan
system tersebut harus efektif dan efisien mungkin karena untuk menunjang
pengolahan transaksi, pelaporan sekolah, serta mendukung keputusan yang
akan dilakukan oleh pihak sekolah.
 Desain antarmuka
Setelah melakukan perancangan system maka tahap selanjutnya adalah
melakukan rancangan antar muka system yang akan dikembangkan.
 Pembuatan system
Tahap kelima adalah melakukan pembuatan serta pengembangan system ke
dalam bentuk yang lebih sederhana dalam pengoperasiannya yaitu dalam
bentuk aplikasi. dalam fase perancangan system ini maka secara detail akan
menyediakan spesifikasi untuk melakukan perancangan secara konseptual.
 Review dan Pengujian
Tujuan dilaksanakan review dan pengujian ini adalah untuk menemukan error
system dan kekurangan rancangan sebelum implementasi dimulai. Setelah
semua tahapan review dan pengujian secara menyeluruh telah dilaksanakan
maka bisa dilanjutkan ke tahap terakhir.
 Implementasi dan Pemeliharaan Sistem
Dalam tahap akhir ini maka system telah siap untuk diterapkan di sekolah
Kabupaten OKU. Dalam implementasi system teknologi informasi ini
menggunakan metode Black Box dan Whithe Box

2. Etika dalam Masyarakat TIK


Dalam lingkungan masyarakat pada era Teknologi Informasi dan Komunikasi ini sedang
berkembang dengan pesat teknologi di tengah masyarakat. Banyak tantangan yang akan
dihadapi. Dimana tantangan tersebut muncul akibat dari hakikat informasi itu sendiri
yaitu sarana dan wahana yang muncul melalui pikiran dan berkembang serta meningkat
dalam kemampuannya untuk mencapai tujuan.
Dalam penggunaan media komunikasi sudah merupakan kebutuhan pokok bagi individu,
kelompok, dan organisasi. Pada dasarnya semua orang membutuhkan untuk menjalin
hubungan yang harmonis dengan orang lain dengan mengguanakan berbagai media yang
relevan. Dalam pemanfaatan media TIK oleh masyarakat pada saat ini bisa berdampak
positif dan juga bisa berdampak negative.
Beberapa dampak positif yang timbul karena adanya TIK adalah sebagai berikut :
a. Mampu menciptakan pengalaman berlajar yang sangat bermakna.
b. Mampu memfasilitasi interaksi antar individu.
c. Mampu memperkaya pengalaman belajar yang bermuatan nilai-nilai sosial dan
budaya.
d. Mampu mengubah suasana belajar sehingga menjadi lebih aktif.
e. Mampu meningkatkan tingkat efisiensi dan produktivitas.
f. Mampu mempermudah pengiriman serta penerimaan informasi.
Beberapa dampak konsekuensi negative yang timbul akibat dari Teknologi Informasi dan
Komunikasi adalah sebagai berikut :
a. Hilangnya kesempatan berkomunikasi interpersonal.
Meluasnya penggunaan media teknologi komunikasi menjadikan anggota masyarakat
kehilangan kesempatan untuk berkomunikasi dengan akrab.
b. Mempertajam kesenjangan
Dengan adanya media teknologi komunikasi maka akan mempertajam kesenjangan
antara kelompok kaya informasi dengan kelompok miskin komunikasi, antara
anggota masyarakat yang dapat mengoperasikan media dengan yang tidak dapat
mengoperasikan media, serta antara kelompok ekonomi atas dan juga kelompok
ekonomi bawah.
c. Penggunaan Media Informasi mengancam privasi.
Melalui media teknologi komunikasi maka orang dapat mengakses data termasuk di
dalamnya terdapat data yang bersifat pribadi. Domumen rahasia dengan adanya
kemajuan teknologi kini lebih praktis dalam penyimpanannya. Tetapi hal itu juga
berdampak rawan terhadap potensi pembobolan.
d. Terjadi ketergantungan terhadap system dan kerentanan system
Dengan kemajuan teknologi ini maka bisa mengakibatkan setiap individu akan sangat
bergantung dengan teknologi. Karena dengan kemudahan system tersebut maka setiap
orang akan kesulitan jika di daerah tempat tinggal awal di mudahkan dalam akses
penggunaan internet lalu di pindah ke daerah yang minim sinyal maka akan kesulitan
dalam melakukan berbagai kegiatan. Selain itu system teknologi juga sangat rentan
akan pembobolan jika tidak benar-benar diperhatikan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA/REFERENSI

1. https://seminar.ilkom.unsri.ac.id/index.php/ars/article/view/41/199
2. https://www.jtanzilco.com/blog/detail/305/slug/langkah-langkah-yang-di-perlukan-
dalam-siklus-pengembangan-suatu-sistem-informasi\
3. http://komunikasi.um.ac.id/2011/03/konsekuensi-sosial-media-teknologi-komunikasi/

Surabaya, 05 November 2022

Tandatangan mahasiswa

Dimas Satya Ananda

Anda mungkin juga menyukai