Anda di halaman 1dari 32

MAKALAH

“ANALISIS SIM PADA PERUSAHAAN PT. Indra Karya (Persero)

BUMN KONTRUKSI DAN KONSULTAN

Dosen Pembimbing : Novitasari, S.E., M.M.

Disusun Oleh Kelompok 2 :

1. Octarina Nim 201222007


2. Yuda Ersita Nim 201222021
3. Supriadi Nim 201222102
4. Defri Purwadi Nim 201222008
5. Candra Saputra Nim 191221019

“Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Rahmaniyah Sekayu”

Program Studi S1 Manajemen

Tahun Akademik 2022/2023


GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN/INSTANSI PT.INDRA
KARYA [PERSRO]

A. Profil dan Sejarah Perusahaan

PT Indra Karya (Persero) memiliki Kantor Divisi Engineering I - Malang,


Divisi Engineering II - Semarang, Divisi Engineering III - Jakarta, Divisi Survey and
Investigasi - Malang serta Divisi Usaha Khusus dan Investasi - Jakarta.
Bidang kegiatan PT Indra Karya (Persero) adalah Study, Desain, Manajemen
Konstruksi, Supervisi dan Lain lain. Sedangkan sektor pekerjaan yang ditangani
oleh PT Indra Karya (Persero) adalah Sipil-Pengairan, Energi, Jalan dan Jembatan, serta
Bangunan Gedung.PT Indra Karya (Persero) beralamat kantor pusat di HK Tower
Lantai 9, Jl. Biru Laut X Kav.9 Cawang Jakarta 13340 Indonesia.

PT. Indra Karya (Persero) didirikan berdasarkan Akta Pendirian nomor 108
tertanggal 20 Desember 1972 yang kemudian diubah pada tahun 1998 dengan Akta
Notaris No. 123 tanggal 31 Maret 1998, disyahkan oleh Menteri Kehakiman dengan SK
No. C.871 HT.01.04 tanggal 11 Januari 1999, Tambahan Berita Negara Republik
Indonesia Tanggal 10 Oktober Tahun 2000 No. 81 dan dilakukan perubahan yang
terakhir pada tahun 2013 dengan Akta Notaris No. 9 tanggal 28 Juni 2013 karena
adanya penggantian Direksi berdasarkan Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-
291/MBU/2013 tanggal 27 Juni 2013.
PT. Indra Karya (Persero) adalah merupakan badan usaha milik Negara yang
didirikan sejak tahun 1961.Pada awalnya beraktivitas sebagai Perusahaan
Kontraktor.Pada tahun 1972 perusahaan yang berkembang secara dinamis dan
Historitikal ini ditata ulang lini bisnisnya menjadi Konsultan Teknik dan Manajemen.
Sejak itu , perusahaan tumbuh dan berkembang serta mampu membangun dirinya
sebagai perusahaan Konsultan Teknik terkemuka di Indonesia dan telah terdaftar di
WB, ADB, JBIC dan IDB serta telah dipercaya sebagai Lead Firm dari asosiasi
konsultan untuk proyek-proyek yang didanai IBRD (proyek HEPP Musi dan Transmisi
Jawa Tengah & Substation) dan ADB (HEPP Tanggari II dan Sengguruh HPP).
Dalam pengembangannya, PT. Indra Karya (Persero) memusatkan usahanya
dalam bidang Pengembangan Sumber Daya Air dan Energi. Keberhasilan dalam
mencapai tujuan dalam langkah awal, telah mendorong untuk melakukan perluasan
bidang kegiatan lainnya: Bangunan Gedung dan Pabrik, Transportasi (jalan Tol,
Jembatan, Pelabuhan, Bandara , Sarana dan Prasarana Kereta/LRT), Pemberdayaan
Masyarakat, Perumahan Rakyat, Sanitasi, Air Limbah dan Drainase, Pengembangan
Wilayah, Pengembangan Kawasan Industri/Tertentu sejalan dengan pembangunan di
Indonesia saat ini.

PT. Indra Karya (Persero) telah berhasil menyelesaikan seluruh penugasan


kontrak kerja yang di tangani secara profesional baik berdiri sendiri maupun bertindak
sebagai Lead Firm KSO untuk proyek proyek APBN, Loan, BUMN dan Swasta
sehingga berhasil tepat waktu, mutu, biaya, safety dan fungsinya karena didukung oleh
sumber daya manusia yang dimiliki perusahaan sejumlah 137 permanen staff dan 580
non permanen staff yang terdiri dari tenaga Teknik 485 Orang bersertifikat (SKA)
dibidangnya , Non Teknik 232 orang. Selain itu PT. Indra Karya (Persero) juga
memiliki Laboratorium Tanah milik sendiri, studio perencanaan terintegrasi, sistem
monitoring pelaksanaan proyek online terintegrasi (EKPP), Standard Prosedur ISO
9001:2015, ISO 14001:2015 dan OHSAS 18001:2007 serta backup support para
Profesional dibidangnya untuk menumbuhkan budaya second opinion atas produk yang
dihasilkan oleh PT. Indra Karya (Persero).

B. Melakukan Usaha Perkuatan Terhadap Perusahaan

Pada tahun 1981 Menteri Pekerjaan Umum telah melakukan usaha-usaha


perkuatan terhadap perusahaan dalam rangka menunjang pengembangan industri
konstruksi nasional. Perkuatan tersebut dilakukan dengan jalan mengalihkan sejumlah
tenaga ahli, teknisi dan staf administrasi Proyek Induk Serbaguna Kali Brantas ke PT.
Indra Karya (Persero). Disamping itu, telah pula dilakukan penambahan Penyertaan
Modal Pemerintah berupa tanah, gedung kantor, kendaraan, peralatan laboratorium,
peralatan survei dan investigasi, komputer dan lain-lain di Malang.

Sejak saat itu, bidang usaha PT. Indra Karya (Persero) diperluas dengan
pengembangan sumber daya air (dengan titik berat pada rekayasa bendungan-
bendungan besar), pekerjaan survei dan investigasi serta manajemen dan ekonomi.PT.
Indra Karya (Persero) memiliki Divisi Usaha Khusus dan Investasi yangkhusus
menangani proyek-proyek non-keairan dan non engineering. Tahun 2014, PT. Indra
Karya (Persero) memiliki Divisi Usaha Khusus dan Investasi yang khusus menangani
proyek-proyek non-keairan dan non engineering. Tahun 2014, divisi ini melakukan
proyek-proyek pengembangan investasi, seperti pada bidang Realty, Procurement, dan
Oil and Gas yang diharapkan dapat menghasilkan laba lebih besar untuk menopang
perkembangan usaha perusahaan konsultan engineering yang lebih dahulu lahir. Setelah
kurang lebih 3 tahun, Divisi Usaha Khusus dan Investasi belum memberikan hasil yang
diharapkan.

Maka pada akhir tahun 2017 Divisi Usaha Khusus dan Investasi mulai merintis
usaha baru, yaitu usaha pengembangan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) dan
pengelolaan air bersih dan limbah.

Usaha ini sejalan dengan platform perusahaan yang berkembang sebagai jasa
konsultan yang diperluas, meliputi Engineering, Developer, dan Industri, yang tetap
focus Pada saat ini Persero PT. Indra Karya telah memiliki wilayah usaha yang berada
di seluruh Indonesia yang dikelola oleh 7 (tujuh) Kantor Divisi yakni : Divisi
Engineering I, dengan bidang usaha meliputi Perencanaan SDA Divisi Engineering II,
dengan bidang usaha meliputi Supervisi SDA Divisi Engineering III, dengan bidang
usaha meliputi Non SDA (Jalan dan Jembatan, Gedung dan Bangunan, Energi dan Lain-
Lain) Divisi Survey dan Investigasi Divisi Industri dengan bidang usaha Industri
AMDK Developer dengan bidang usaha Air Bersih dan Developer Divisi Hidrologi
dengan bidang usaha Hidrologi keairan.

C. Visi Misi PT. Indra Karya (Persero)

1.Visi

Visi perusahaan adalah menjadikan PT. Indra Karya (Persero) sebagai


perusahaan jasa konsultan dengan kinerja terbaik di Indonesia. Penjelasan atas Visi PT.
Indra Karya (Persero) yang mencakup aspek kinerja sebagai berikut :

1. Kinerja Profitability

2. Kinerja Sustainibility

3. Kinerja Competitivenes

Aspek kinerja tersebut didukung oleh sumber daya manusia, organisasi,


produksi, pemasaran, keuangan, serta manajemen. Dengan kinerja terbaik, perusahaan
menjadi sumber daya manusia sebagai aset perusahaan yang profesional, memiliki
“team spirit” yang tinggi dibarengi dengan kinerja organisasi yang efektif dalam rangka
meningkatkan pangsa pasar dan ungguldalam persaingan serta menghasilkan produk
jasa konsultasi yang berkualitas, untuk mencapai tujuan masimalisasi laba perusahaan
yang dikelola dengan manajemen yang baik. Menjadikan setiap karyawan memahami
bahwa produk jasa yang lebih baik dan berkualitas akan unggul dalam persaingan.

2. Misi

Misi perusahaan adalah unsur dasar yang dicanangkan oleh perusahaan dalam
usahanya untuk mecapai visi yang telah ditetapkan. Berdasarkan Undang-Undang No. 1
tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Pemerintah No.12 tahun 1998 tentang
Perusahaan Perseroan (Persero) dan dalam keputusan Menteri Keuangan No. 316/KMK
016/1994 tentang Pedoman Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi melalui Pemanfaatan
Dana dari Bagian Laba Badan Usaha Milik Negara, sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Keputusan Menteri Keuangan No. 026/KMK 016/1997 tanggal
11 Juni 1997 serta Akte

D. Pendirian Perusahaan PT. Indra Karya (Persero)

1. Menyediakan jasa konsultan yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat baik di pasar
dalam negeri ataupun internasional, dan memupuk keuntungan dengan
menyelenggarakan kegiatan usaha yang dapat meningkatkan nilai perusahaan.

2. Dengan Good Corporate Governance yang diterapkan perusahaan, turut serta


melaksanakan dan menunjang kebijakan, serta program pemerintah di bidang ekonomi
dan pembangunan nasional pada umumnya.

3. Menjadi perintis kegiatan usaha yang belum dilaksanakan oleh sektor swasta dan
turut aktif memberikan bimbingan atau pembinaan kegiatan usaha khususnya pengusaha
kecil dan koperasi

4. Membuat Tenaga Ahli PT. Indra Karya (Persero) mempunyai kompetensi tinggi dan
mempunyai persyaratan yang dapat diterima oleh industri jasa konsultan bertaraf
internasional dan dapat memberikan pelayanan yang prima terhadap setiap penugasan
Persero dalam mencapai visinya
E. Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur Organisasi Perusahaan Struktur organisasi perusahaan akan


menggambarkan dengan jelas kedudukan, fungsi, hak dan kewajiban dari masing-
masing posisi yang ada dalam lingkup perusahaan tersebut. PT. Indra Karya (Persero)
telah melakukan penataan fungsi serta peran kerja yang lebih koordinatif dan
melakukan penyempurnaan struktur organisasi perusahaan.Penyempurnaan organisasi
perusahaan ini dijabarkan melalui identitas jabatan, tujuan jabatan, tanggung jawab
utama, indikator, dimensi, dan spesifikasi jabatan.Hal ini dapat dilihat pada struktur
organisasi PT. Indra Karya (Persero) pada lampiran laporan tugas akhir ini. Berikut ini
adalah masing-masing tujuan jabatan dalam PT. Indra Karya Persero) :

1. Direktur Utama Memimpin, mengelola, mengendalikan, dan mengkoordinasikan


seluruh kegiatan perusahaan untuk menjamin seluruh fungsi-fungsi berjalan sesuai
ketentuan yang berlaku untuk mencapai dan terus menyempurnakan tujuan/sasaran
kinerja perusahaan

2. Direktur Memimpin dan melaksanakan pengelolaan perusahaan di bidang


Pengendalian dan Manajemen Risiko, Sumber Daya Manusia Umum dan Informasi
Teknologi (IT) serta Teknik dan Pemasaran dan bertindak sebagai wakil manajemen
untuk mengkoordinir dalam menjamin tersedianya sistem manajemen perusahaan,
penerapan dan penyempurnaannya, untuk mencapai tujuan/sasaran kinerja perusahaan

3. Satuan Pengawasan Intern (SPI) Membantu Direktur Utama dalam penerapan Good
Corporate Governance yang meliputi aktivitas pemeriksaan, penilaian, pengujian,
evaluasi serta saran dan perbaikan secara independen terhadap pengelolaan perusahaan
yang bertujuan membantu unit kerja beserta jajarannya untuk dapat melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya secara efektif dan efisien, sesuai dengan kebijakan yang
ditentukan perusahaan dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

4. Sekretaris Perusahaan, Umum dan Personalia Membantu Direksi sebagai pejabat


penghubung (Liaison Officer) komunikasi dengan Stakeholder sebagai upaya
meningkatkan loyalitas para Stakeholder, penerapan dan pelaksanaan Good Corporate
Governance (GCG) dan Kinerja Unggul, penyusunan laporan manajemen serta kegiatan
yang berhubungan dengan kesekertariatan, penanganan hukum dan Pengelolaan
Kehumasan (Relation Officer) dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) di
Kantor Pusat.

5. Biro Pengendalian dan Manajemen Risiko Menyelenggarakan aktifitas perusahaan


dalam fungsi pengendalian operasional proyek dalam rangka pencapaian kinerja yang
efektif dan efisien dan pengelolaan manajemen risiko dan menerapkan proses
Manajemen Risiko yang sistematis dan berbasis pada tujuan penerapan terbaik akan
memastikan terjadinya manfaat optimal dari penerapan Manajemen Risiko secara
keseluruhan.

6. Biro Sumber Daya Manusia, Umum dan Informasi Teknologi Menyelenggarakan


aktifitas perusahaan dalam fungsi pengelolaan sumber daya manusia yang meliputi
perencanaan kebutuhan, pengembangan sistem manajemen sumber daya manusia,
perencanaan dan pelaksanaan pengembangan potensi dan kapasitas karyawan, serta
umum, administrasi dan informasi teknologi.

7. Biro Teknik, Pemasaran dan Sumber Daya Membantu Direksi dalam melaksanakan
kegiatan pemasaran dan pengembangan usaha serta pelaksanaan dan pengembangan
kegiatan keteknikan dalam rangka pencapaian standarisasi teknis untuk mendapatkan
pencapaian pemasaran dan keuntungan perusahaan secara optimal dan peningkatan
performance jasa konsultansi perusahaan

8. Biro Keuangan dan Akuntansi Membantu Direksi dalam merencanakan,


mengembangkan, mengkoordinasi dan mengkontrol fungsi keuangan, akuntansi dan
perpajakan perusahaan dalam memberikan informasi manajemen secara komprehensif
dan tepat waktu kepada Direksi untuk proses pengambilan keputusan yang mendukung
31 pencapaian target dan sasaran mutu/operasional perusahaan secara optimal serta
pembinaan secara keseluruhan antara Kantor Pusat dan Kantor Divisi.

9. General Manager Divisi General Manager Divisi berfungsi sebagai kuasa Direksi
perusahaan dan mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan, pengelolaan
dan pengendalian

Divisi dan pengkoordinasian para bawahannya serta pengembangan kinerja


Divisi dengan melakukan perencanaan, pengelolaan, dan pengendalian sumber daya
untuk pencapaian kinerja sesuai dengan Rencana Kerja Anggaran Divisi (RKAD) dan
berdasarkan pengelolaan perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).
Sedangkan pada PT. Indra Karya (Persero) Divisi Usaha Khusus dan Investasi,
ditetapkan struktur organisasi sebagai berikut :

1. General Manager Berfungsi sebagai kuasa Direksi perusahaan dan mempunyai tugas
dan tanggung jawab dalam pelaksanaan, pengelolaan dan pengendalian Divisi Usaha
Khusus dan Investasi, dan pengkoordinasian para bawahannya serta pengembangan
kinerja Divisi dengan melakukan perencanaan, pengelolaan, monitoring, evaluasi dan
pengendalian sumber daya untuk pencapaian kinerja sesuai dengan RKAD serta
berdasarkan pengelolaan perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).

2. Admin Admin Keuangan dan Perpajakan berfungsi untuk membantu General


Manager Divisi dalam melaksanakan kegiatan administrasi, operasional, pengendalian
dan evaluasi risiko usaha dalam rangka pencapaian kinerja yang optimal, serta
melaksanakan, mengelola dan mengkoordinir kegiatan administrasi kerumahtanggaan,
kepersonaliaan, keuangan, perpajakan serta penagihan. Sedangkan Admin Akuntansi
berfungsi untuk membantu General Manager (GM) Divisi dalam melaksanakan
pencatatan transaksi perusahaan yang berkaitan dengan penjualan dan pembayaran
usaha, serta membantu GM Divisi untuk menyajikan Laporan Keuangan Divisi dan
Laporan Manajemen Divisi.

3. Pemasar Membantu General Manager Divisi untuk memasarkan pengelolaan air


bersih dan penjualan produk Air Minum dalam Kemasan (AMDK) ke sektor BUMN
dan retail (usaha diluar BUMN), serta mengkoordinasikan kegiatan pemasaran dan
pengembangan usaha divisi baik tahap penanganan info pasar atau melakukan riset
dalam retail dan BUMN maupun air bersih, koordinasi pemasaran, sampai dengan
pencapaian kontrak, kinerja pemasaran yang profitable, cashable dan valuable bersama
dengan General Manager Divisi

F. Bidang Usaha Perusahaan

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan pasal 3, maksud dan tujuan pendirian
Perseroan adalah melakukan usaha dibidang Industri Konstruksi, Industri Pabrikasi,
Jasa Konsultasi, Jasa Penelitian dan Pengembangan, Jasa Konsultasi Pengembangan
Wilayah/Lingkungan, Pengembangan Institusi/Kelembagaan dan Sumber Daya
Manusia, Layanan Jasa Konsultasi, Layanan Jasa Penyusunan dan Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan, Layanan Jasa Manajemen, mengusahakan nilai tambah untuk
peningkatan dan pemanfaatan aset untuk menghasilkan barang dan/atau jasa yang
bermutu tinggi 33 dan berdaya saing kuat untuk mendapatkan/mengejar keuntungan
guna meningkatkan nilai perseroan dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan
Terbatas. Untuk mencapai tujuan tersebut Perseroan melaksanakan bidang usaha
sebagai berikut :

1. Melaksanakan Layanan Jasa Konsultasi dalam arti yang seluas-luasnya meliputi


pekerjaan identifikasi, survei dan investigasi, studi, perancangan, perencanaan,
pengawasan, pengelolaan, manajemen untuk konstruksi, pelaksanaan proyek;

2. Melaksanakan layanan jasa informasi yang meliputi sistem informasi manajemen dan
pengolahan data komputer serta Teknologi Informasi;

3. Melaksanakan Jasa Manajemen, meliputi Manajemen Keuangan, Sumber Daya


Manusia, Perasuransian, Alih Teknologi, Audit Teknik

4. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan kawasan, rancang bangun dan


perekayasaan, produksi, penjualan.Dalam bidang usaha industri, PT. Indra Karya
(Persero) Divisi Usaha Khusus dan Investasi memproduksi air bersih dengan tingkat
penyaringan tinggi. Sumber air yang didapatkan untuk di produksi berasal dari air tanah,
air limbah, air sungai dan air laut. Tingkat penyaringan dari masing-masing sumber air
berbeda-beda, dimulai dari yang paling mudah yaitu air tanah sampai dengan yang
paling sulit adalah air laut. 34 Setelah air bersih melalui tahap tingkat penyaringan,
Divisi Usaha Khusus dan Investasi melakukan proses penyaringan.

G. Proses penyaringan memiliki 5 tahapan, yaitu :

1. Penyaringan Tahap 1 Penyaringan tahap 1 merupakan penyaringan kasar yang


membuang kotorankotoran yang terlihat oleh mata, seperti lumpur, partikel-
partikel, pasir, dan sampah-sampah halus yang mungkin tersedot oleh pompa
pada tahap awal.
2. Merupakan penyaringan sedang yang membuang kotoran yang hampir tidak
terlihat oleh mata, seperti debu halus, tepung, sari, sel ragi, dan lain-lain.
3. Penyaringan tahap 3 merupakan penyaringan halus yang membuang
kotorankotoran yang hanya terlihat oleh mikroskop optik.
4. Penyaringan Tahap 4 Penyaringan tahap 4 disebut Ultrafiltrasi, yaitu proses
pemisahan menggunakan membran yang bersifat selektif dan dibantu dengan
tekanan membran yang digunakan memiliki ukuran pori-pori yang berkisar dari
0.1 – 0.01 mikron dan biasanya digunakan untuk memproses makromolekul
seperti protein.
5. Penyaringan Tahap 5 Penyaringan tahap 5 merupakan penyaringan super halus
atau lebih dikenal dengan Hyperfiltrasi atau reverse osmosis yang membuang
kandungan terlarut dalam air hingga ukuran ion, sehingga menjadikan TDS
(kandungan logam 35 terlarut) menurun hingga 98 – 99 %. Filtrasi tahap ini dapat
menyaring dan memurnikan air laut menjadi air tawar, menyaring kontaminasi-
kontaminasi berbahaya terbuang menuju air buangan atau limbah. Setelah
melakukan proses penyaringan sendiri, PT. Indra Karya (Persero) Divisi Usaha
Khusus dan Investasi melakukan kerjasama dengan mitra untuk memenuhi
kebutuhan bahan baku Air Minum dalam Kemasan (AMDK) hingga menjadi
produk yang siap digunakan. Gambar 2: Logo Produk Air Minum dalam
Kemasan Hingga saat ini,dengan bidang usaha meliputi Perencanaan SDA

Divisi Engineering II, dengan bidang usaha meliputi Supervisi SDA

1. Divisi Engineering III, dengan bidang usaha meliputi Non SDA (Jalan dan
Jembatan, Gedung dan Bangunan, Energi dan Lain-Lain)

2. Divisi Survey dan Investigasi

3. Divisi Industri dengan bidang usaha Industri AMDK

4. Divisi Developer dengan bidang usaha Air Bersih dan Developer

5. Divisi Hidrologi dengan bidang usaha Hidrologi keairan

H. PENGURUS BADAN USAHA

Jajaran Komisaris
Airlangga Mardjono, ST., MT

Komisaris Utama

Airlangga Mardjono adalah warga negara Indonesia, lahir pada tanggal 23 April
1970 di kota Malang Jawa Timur. Beliau meraih pendidikan S1 di Universitas Trisakti –
Jakarta pada tahun 1993, dan kemudian tahun 2004 berhasil menyelesaikan program
pasca sarjana di Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta. Beliau dipercaya menjadi
Komisaris Utama di PT Indra Karya (Persero) sejak tanggal 09 Desember 2021
berdasarkan SK Menteri BUMN Nomor: SK-395/MBU/12/ 2021. Beliau terakhir
tercatat menjabat sebagai Direktur Bendungan dan Danau, Ditjen Sumber Daya Air
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia

Teddy Poernama, SE, M.I.Kom.,MIPR

Komisaris

Teddy Poernama adalah warga negara Indonesia, lahir pada tanggal 07 Januari
1971 di Kota Teluk Betung Provinsi Lampung.Beliau meraih pendidikan S1 Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YAI Jakarta (Tahun 1995).Setelahnya beliau melanjutkan
pendidikan S2 dibidang Komunikasi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
Jakarta (Tahun 2012). Beliau dipercaya menjadi Komisaris di PT Indra Karya (Persero)
sejak tanggal 28 September 2018 berdasarkan SK Menteri BUMN Nomor : SK-
250/MBU/09/2018. Saat ini beliau juga masih dipercaya menjabat sebagai Kepala
Bidang Privatisasi dan Sinergi BUMN di Kementerian Badan Usaha Milik Negara
Republik Indonesia.

Jajaran Direksi
Gok Ari Joso Simamora, ST., MM

Direktur Utama

Gok Ari Joso Simamora adalah warga negara Indonesia, lahir pada tanggal 17
Juni 1973 di Sumatera Utara.Beliau meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari Universitas
Gadjah mada, Yogyakarta dan Magister Manajemen dari Universitas Widyatama,
Jakarta.

Beliau menjabat sebagai Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) berdasarkan


Surat Keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Indra Karya No.SK-40/MBU/02/2022 tanggal 07 Februari 2022.

Ir. Eko Budiono

Direktur

Eko Budiono adalah warga negara Indonesia, lahir pada tanggal 19 Juli 1967 di
kota Tegal. Beliau meraih gelar Sarjana (S1) Teknik Sipil Universitas Brawijaya –
Malang (1993).

Beliau menjabat sebagai Direktur PT Indra Karya (Persero) berdasarkan Surat


Keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan
Perseroan (Persero) PT Indra Karya No.SK-199/MBU/06/2018 tanggal 28 Juni 2018.
STRUKTUR ORGANISASI PT INDRA KARYA

TATA NILAI PERUSAHAAN


Sukses Penuhi Kriteria CSR, Indra Karya Kembali Raih Penghargaan

POSTED BY KANTOR PUSAT ON AGUSTUS 27, 2022

Jakarta – PT Indra Karya (Persero) kembali raih penghargaan pada kategori


Pemberdayaan Ekonomi Komunitas melalui Program Ekonomi Kreatif Masyarakat
Pesisir (PRO-AKSI) dalam ajang Nusantara CSR Awards (NCSRA) 2022 yang
diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility. Penghargaan diterima
secara langsung oleh Direktur PT Indra Karya (Persero) Eko Budiono yang didampingi
oleh VP Corporate Secretary Okky Suryono, Manager TJSL Bambang Palgunadi dan
Manager Corcom Nita Syafitri pada Jumat (26/8).
Penghargaan ini diberikan atas komitmen Indra Karya memberikan kontribusi
dalam membangunkualitas hidup masyarakat dan lingkungan melalui program
Tanggung Jawab Sosial (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR), sekaligus
mendukung percepatan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Adapun
acara penyerahan penghargaan berlangsung secara hybrid di Bali Room Hotel Indonesia
Kempinski Jakarta dan Zoom meeting secara bersamaa.

Gaji PT Indra Karya Sama dengan Kedudukannya

Jadi salah satunya perusahaan besar, jadi PT Indra Karya ini yang pasti banyak
memiliki pegawai dengan peletakan kerja atau kedudukan masing-masing.Oleh
karenanya, buat gaji PT Indra Karya ini lantas pastilah berbeda-beda, tergantung dari
status yang di menempati. Bertambah tinggi posisiya, karenanya gaji PT Indra Karya
yang dikasihkan juga kian besar, pun dengan tanggung-jawab yang di emban.
berikut daftar gaji PT Indra Karya yang perlu anda pahami :

NOMOR JABATAN GAJI

1 General Manager Rp 74.000.000

2 Architect Rp 53.000.000

3 Drilling Supervisor Rp 57.200.000

4 Director Rp 47.300.000

5 Procurement Manager Rp 42.000.000

6 Building Rp 28.000.000

7 Senior Business Analyst Rp 32.300.000

8 Executives Rp 28.000.000

9 Team Leader Rp 30.200.000

10 Assistant Manager Rp 24.200.000


11 HR (SDM) Rp 22.500.000

12 HRD Section Head Rp 24.200.000

13 Human Resources Specialist Rp 20.000.000

14 Planning Manager Rp 25.300.000

15 Supply Chain Rp 25.300.000

16 Officer Rp 22.500.000

17 Reservoir Engineer Rp 24.200.000

18 Inspection Engineer Rp 18.500.000

19 Instrument Engineer Rp 14.200.000

20 Rotating Engineer Rp 15.300.000

21 Sales/Business Development Rp 15.300.000


22 Assistant Plant Head Rp 15.300.000

23 Assistant Plant Head Rp 17.000.000

24 Budgeting and Cost Control Rp 18.500.000

25 Business Intelligent and Analytics Unit Rp 18.500.000

26 Control Engineer Rp 18.500.000

27 Division Head Rp 17.000.000

28 Drilling Engineer Rp 18.500.000

29 Electrical Inspection Engineer Rp 14.200.000

30 Engineer Rp 17.000.000

31 Engineering Rp 15.300.000

32 Field Manager Rp 15.300.000


33 Manager Rp 15.300.000

34 Marketing Rp 14.200.000

35 Penambang Minyak Rp 14.200.000

36 Production Supervisor Rp 14.200.000

37 Public Relations Rp 17.000.000

38 Senior Field Operator Rp 14.200.000

39 SAP Business Analyst Rp 18.500.000

40 Asset Management Rp 14.200.000

41 Engineering Rp 14.200.000

42 Geologist Rp 18.500.000

43 Internal Auditor Rp 17.000.000


44 Junior Officer Rp 15.300.000

45 Laboratory Rp 14.200.000

46 Public Relation Supervisor Rp 17.000.000

47 Quality Management Staff Rp 18.500.000

48 Specialist Rp 18.500.000

49 Junior Auditor Rp 14.200.000

50 Process Engineer Rp 12.500.000

51 Cost Control Rp 14.200.000

52 Field Engineer Rp 12.500.000

Junior Counsel Legal Business


53 Rp 15.300.000
Development

54 Mechanical Engineer Rp 10.000.000


55 Mechanical Engineering Rp 12.500.000

56 Process Engineering Rp 14.200.000

57 Professional Rp 12.500.000

58 Project Analyst Rp 14.200.000

59 Analyst Rp 10.000.000

60 Accounting Rp 12.500.000

61 Assistant Civil and Architect Rp 15.300.000

62 Auditor Rp 14.200.000

Business Performance Services


63 Rp 15.300.000
Consultant

64 Deputy Branch Manager Rp 15.300.000

65 Junior Analyst Rp 15.300.000


66 Junior Engineer Rp 14.200.000

67 Junior Process Engineer Rp 10.000.000

68 Mechanical Enginering Rp 15.300.000

69 Production Rp 10.000.000

70 Senior Supervisor Rp 12.500.000

71 Intern Rp 10.000.000

72 Assistant Business Analyst Rp 8.500.000

73 Assistant Controller Rp 8.300.000

74 Assistant Controller Rp 8.000.000

75 BPS Rp 8.300.000

76 Change Agent Rp 8.000.000


77 IT Rp 8.300.000

78 Legal and Relations Analyst Rp 8.200.000

79 Operational Supervisor Rp 8.300.000

80 Procurement Rp 8.000.000

81 Procurement Rp 8.200.000

82 Sekretaris Rp 8.000.000

83 Supervisor Rp 8.200.000

84 Technician Mechanical Rp 8.500.000

85 Junior Staff Rp 8.500.000

86 Management Trainee Rp 7.500.000

87 Operator/Panel Operator Rp 7.000.000


88 Addoperation Rp 7.200.000

89 Admin/Customer Service Rp 6.200.000

90 Dokter Umum Rp 6.200.000

91 Junior Operator Rp 6.200.000

92 Junior Supervisor Rp 6.200.000

93 Medical Services Rp 6.200.000

94 Project Engineer Rp 6.300.000

95 Secretary Rp 6.200.000

96 Staff Rp 6.500.000

97 Information Technology Rp 6.000.000

98 Sailor Rp 5.500.000
99 Services Rp 5.200.000

100 Accounting Rp 5.500.000

101 Admin Rp 4.000.000

102 Administration Staff Rp 4.200.000

103 Developer Rp 4.000.000

104 Intern Rp 4.000.000

105 IT Support Rp 4.300.000

106 Operator Rp 4.200.000

107 Staf Administrasi Rp 4.300.000

108 Staf Administrasi dan Teknis Rp 4.200.000

109 Staff Accounting Rp 4.300.000


110 Staff Administrasi Rp 4.000.000

111 Receptionist Rp 4.200.000

112 Security Rp 3.300.000

113 Teknisi Rp 3.000.000

114 Administration Rp 3.500.000

115 Cleaning Service Rp 2.200.000

116 Driver Rp 2.500.000


PT INDRAKARYA(PERSERO) PT INDRA
KARYA(PERSERO)

Laporan Keuangan

Financ
ialStatements

Untuk Tahun-tahun yangBerakhir pada For


the YearsEnded

31 Desember 2021dan2020 December 31,


2021 and2020

Catatan/
2021 2020
Notes
Rp Rp

ASET
ASSETS
ASET LANCAR CURRENTASSETS
sh on Hand and inBanks

Piutang Lain-lain 6
5,424,969,838 19,373,147,919 Other Receivab les
Tagihan Bruto kepada
Gross Amount Due from
Pengguna Jasa Customers
7 91,726,807,253 93,828,557,032
Uang Muka dan Jaminan 8 2,520,872,718 2,620,432,783 Advances and Guarantee
Biaya Dibayar di Muka 9 2,172,788,723 4,753,215,261 Prepaid Expenses
Pajak Dibayar di Muka 10 235,881,635 196,609,792 PrepaidTaxes
Penugasan Jasa Konsultan dalam Assignment ofConsulting

Pelaksanaan 11 1,107,889,473 2,798,032,633 Services in Execution


Jumlah Aset Lancar 153,211,935,441 163,267,516,271 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS


Investasi pada Ventura Bersama 12 33,444,727,642 9,772,555,918 Investments in Joint Ventures
Aset Tetap 13 93,967,016,808 92,317,923,588 Fixed Assets
Aset Hak Guna 14 32,864,557,743 35,529,999,320 Right of Use Assets

Aset Lain-lain 41,087,839 192,416,396 Other Assets


Jumlah Aset Tidak Lancar 160,317,390,032 137,812,895,222 Total Non - Current Assets
JUMLAH ASET 313,529,325,473 301,080,411,493 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES ANDEQUITY


LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENTLIABILITIES
Utang Bank BankLoan
15 4,648,500,000 2,000,500,000

Utang Usaha 16 20,227,669,262 15,935,107,236 Account Payab les


Utang
Taxes Pajak
Payab les Current Maturities of 10 7,278,387,401 6,592,509,651
AdvanceUang
FromMuka
Customers
dari Pelanggan

yang Jatuh Tempo dalam Setahun 17 22,466,453,746 21,161,522,765 Accrued Expenses


Biaya yang Masih Harus Dibayar 18 51,041,326,149 58,996,754,241 Current Maturities of
Liabilitas Sewa Jangka Panjang Long-Term Lease Liabilities
yang Jatuh Tempo dalam Setahun
20 4,312,579,073 5,994,714,000
Jumlah
LiabilitasLiabilitas
Lainnya Jangka Pendek 19 148,853,252,081 137,889,013,078
38,878,336,450 TotalLiabilities
27,207,905,185 Other Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES


Uang Muka dari Pelanggan 17 8,525,848,184 8,375,360,000 Advance From Customers
Liabilitas Sewa 20 43,903,835,316 40,017,558,172 Lease Liabilities
Liabilitas Imbalan Kerja 21 15,540,080,366 16,670,117,800 Employee Benefit Liabilities

Liabilitas Lainnya 19 1,987,891,591 11,942,808,076 Other Liabilities


Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 69,957,655,457 77,005,844,048 Total Non - Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 218,810,907,538 214,894,857,126 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS
EQUITY
Modal Saham
CapitalStock
Nilai Nominal
Capital Stock ParValueofRp
Rp 1.000.000 per Saham Modal 1,000,000perShareAuthoriz
Dasar - 8.000 Lembar Modal ed - 8,000SharesCapital
Ditempatkan dan Issuedand
Disetor Penuh 2.000 Lembar Paid-up 2,000Shares
22 2,000,000,000 2,000,000,000

Saldo Laba 23 36,073,700,557 27,850,194,941 Retained Earnings


Pendapatan Komprehensif Lainnya 24 56,644,717,378 56,335,359,426 Other Comprehensive Income
Jumlah Ekuitas 94,718,417,935 86,185,554,367 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 313,529,325,473 301,080,411,493 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
LAPORAN LABA RUGIDANPENGHASILAN

LOSS ANDOTHER
Tanggal 31 Desember
2021dan202031, 2021 and2020 (Dalam Rupiah
penuh, kecualidinyatakanlain)

Catatan/ 2021 2020

Notes Rp Rp

Pendapatan Usaha 25 214,824,683,378 170,145,381,448 Revenues

Beban Pokok Pendapatan 26 (151,484,852,263) (121,960,815,421) Cost of Revenues

Laba Bruto 63,339,831,115 48,184,566,027 Gross Profit

Pendapatan Bersih Net Revenue


dari VenturaBersama from Joint Ventures
27 443,114,458 487,676,129
Laba Bruto Setelah Pendapatan Gross Profit After Net Revenue
Bersih dari Ventura Bersama from Joint Operations
63,782,945,573 48,672,242,156

Beban Usaha 28 (51,646,944,460) (44,336,476,772) Operating Expenses


Laba Usaha Sebelum Pajak Final 12,136,001,113 4,335,765,384 Operating Income Before Final Tax
Beban Pajak Final 10 (6,627,895,251) (3,568,967,628) Final Tax Expenses
Laba Usaha Operating Income After
Setelah Pajak Final Final Tax Expenses
5,508,105,862 766,797,756

Beban Keuangan (414,464,187) (246,545,108) Finance Cost


Pendapatan Bunga 160,931,471 141,298,589 Interest Income
Rugi Kurs Mata Uang Asing - Bersih 89,454 (2,033,000) Loss on Foreign Exchange - Net
Pendapatan Lain-lain – Bersih 29 2,968,843,016 6,406,555,597 Other Income - Net

Laba Sebelum Pajak 8,223,505,616 7,066,073,834 Income Before


Beban Pajak Penghasilan -- -- TaxIncome Tax
Laba Tahun Berjalan ExpensesIncome for
8,223,505,616 7,066,073,834
the Year

Pendapatan Komprehensif Lain Other ComprehensiveIncome


Tahun Berjalan for the Year
Pos-pos yang Tidak Akan Items That Will NotBe
Direklasifikasi ke Laba Rugi: Reclassified to Profit andLoss:
Pengukuran Kembali atas
Remeasurement on
Program Imbalan Pasti
Defined BenefitPlan

20 309,357,952 (972,367,634)

Jumlah Pendapatan Komprehensif Total ComprehensiveIncome


Tahun Berjalan
8,532,863,568 6,093,706,200 for theYear

Laba Bersih Per Saham 4,111,753 3,533,037 Net Earning Per Share
PT INDRAKARYA(PERSERO) PT INDRA
KARYA(PERSERO)

LAPORANARUSKAS STATEMENTS OF
CASHFLOWS

Untuk Tahun-tahun yangBerakhirpada For the YearsEnded

Tanggal 31 Desember 2021dan2020 December 31, 2021 and2020

2021 2020

Rp Rp
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMOPERATING
OPERASI
ACTIVITIES
Penerimaan Kas dari Pelanggan 226,352,679,759 120,272,049,186 CashReceiptsfromCustomers
Pembayaran Kas kepada CashPaidtoSuppliers
Pemasok dan Karyawan and Employees
(197,117,896,582) (140,157,816,745)
Pembayaran Beban Keuangan (414,464,187) (246,545,108) Financial Cost Paid
Penerimaan Bunga 160,931,471 141,298,589 Interest Received
Pembayaran Pajak Penghasilan (6,627,895,251) (3,568,967,628) Income tax paid
Penerimaan (Pembayaran) Lain - lain 646,605,907 291,806,210 Others Receipts (Payment)
Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Provided by
(Digunakan Untuk) Aktivitas Operasi Operating Activities (Used In)
22,999,961,116 (23,268,175,495)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMINVESTING


INVESTASI
ACTIVITIES
Perolehan Aset Tetap (3,437,117,484) (4,831,670,939) AcquisitionofFixedAssets
Penerimaan (Pembayaran) Receipts (Payment)of
VenturaBersama (9,280,879,185) 12,878,019,937 Joint Venture
KasBersihDiperolehdari(DigunakanUntuk) NetCashProvidedby(UsedIn)
AktivitasInvestasi Investing Activities
(12,717,996,669) 8,046,348,998

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMFINANCING


PENDANAAN ACTIVITIES
Penerimaan dari Bank
2,999,500,000 2,000,500,000 ReceiptLoanFromBank

Pembayaran pinjaman dari Bank (351,500,000) -- PaymentofLoanFromBank


Penerimaan (Pembayaran) Receipt (Payment)
Pinjaman dari Pihak Ketiga Loan from Third-Parties
11,670,431,265 (7,541,767,802)
Pembayaran Liabilitas Lainnya (9,954,916,485) (193,333,334) Payment of OthersLiabilities
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan Untuk) NetCashProvidedby(Usedin)
Aktivitas Pendanaan Financing Activities
4,363,514,780 (5,734,601,136)
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH
NET INCREASE (DECREASE)
KAS DAN SETARA KAS 14,645,479,226 (20,956,427,633) CASH AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWALTAHUN 21,398,722,158 42,355,149,791 AT THE BEGINNING OF THE
YEARCASH AND CASH
EQUIVALENTSAT THE END OF
KAS DAN SETARA KAS AKHIRTAHUN 36,044,201,38421,398,722,158
THE YEAR

Kas dan Bank


CashonHandandinBanks
Pada Akhir Tahun Terdiri dari :
oftheYearConsistof:
Kas 137,713,648 861,677,281 Cash on Hand
Bank 35,906,487,736 20,537,044,877 Cash in Banks
Jumlah 36,044,201,384 21,398,722,158 Total
I. STRATEGI PERUSAHAAN PT INDRA KARYA

PT Indra Karya (Persero) menjalin kerjasama strategis terkait Pengusahaan dan Pengembangan
Proyek Kerja Sama Pemerintah Dengan Badan Usaha (KPBU) dan Proyek Lainnya di Bidang Sumber
Daya Air dengan Yayasan Air Adhi Eka yang merupakan wadah para purna tugas dari Kementerian PUPR.
Acara yang digelar pada Jumat (4/12) tersebut berlokasi di Ruang Pusat Monitoring Bendungan Gedung
Direktorat Jendral Sumber Daya Air di Komplek Kementerian PUPR tersebut turut dihadiri oleh Jajaran
Direksi PT Indra Karya (Persero), Sekretaris Direktorat Jendral Sumber Daya Air Kementerian PUPR,
Sekretaris Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian PUPR, Ketua Yayasan Air Adhi Eka, Dewan
Pembina Yayasan Air Adhi Eka serta beberapa tamu undangan lainnya.

Ketua Yayasan Air Adhi Eka dalam sambutannya mengungkapkan bahwa ini merupakan kerja sama
strategis yang dilakukan untuk saling mendukung proyek-proyek pemerintah dengan badan usaha
khususnya pada sektor pengembangan Sumber Daya Air. “Bentuk kerja sama ini merupakan langkah kami
untuk mengembangkan kegiatan khususnya pada sektor Sumber Daya Air dengan menggandeng PT Indra
Karya (Persero) yang merupakan BUMN Konsultan Konstruksi yang berpengalama di Indonesia.
Harapannya kedepan kami bisa memfasilitasi kerjasama antara pemerintah dengan badan usaha untuk
memperkuat program-program pemerintah di sektor SDA dan juga pada sektor-sektor strategis lainnya,”
ungkap Ketua Umum Yayasan Air Adhi Eka Ir.Adi Sarwoko,Dipl.HE.

PT Indra Karya (Persero) yang memiliki 3 lini bisnis utama Engineering, Developer, dan Industry
ini, kedepan memiliki fokus untuk terus berkontribusi pada program-program strategis pemerintah
khususnya pada sektor pengembangan Sumber Daya Air. Saat ini Indra Karya telah ikut terlibat pada
beberapa program pemerintah salah satunya yakni untuk memperkuat Program Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (TPB)/ SDGs No 6 terkait dengan pemenuhan air bersih dan sanitasi sehat. Hal tersebut
sebagai bukti komitmen perusahaan untuk terus berkontribusi dan mendukung program pemerintah dalam
pemenuhan 100% akses air bersih dan sanitasi sehat bagi masyarakat. Tidak hanya itu, Indra Karya juga
melihat potensi yang cukup besar di berbagai kawasan industri terkait penyediaan dan pengelolaan air
bersih di kawasan tersebut. Oleh karena itu, Indra Karya sebagai Konsultan BUMN yang bergerak di
Bidang Jasa Konsultan Konstruksi perlu menggandeng kerjasama dengan berbagai Stakeholder untuk
mensukseskan program-program tersebut.

“Kegiatan kerjasama dengan Yayasan Air Adhi Eka ini merupakan kerjasama strategis sebagai
bentuk upaya kami dalam rangka mewujudkan ketercapaian program-program strategis pemerintah
khususnya pada sektor Sumber Daya Air (SDA) dimana saat ini potensi pengembangan di sektor SDA
masih sangat besar untuk di kembangkan termasuk untuk mendukung program Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (TPB)/SDGs No 6 terkait pemenuhan akses air bersih dan sanitasi sehat yang merupakan
turunan dari kegiatan di hulu yakni optimalisasi bendungan dan waduk yang masih cukup besar untuk
memenuhi kebutuhan air bersih di berbagai kawasan industri di Indonesia,” ujar Milfan Rantawi, Direktur
Utama PT Indra Karya (Persero).

Pemilihan Indra Karya sebagai mitra Yayasan Air Adhi Eka dinilai dari berbagai pengalaman serta
kemampuan PT Indra Karya (Persero) selama 59 tahun di sektor Sumber Daya Air yang sudah tidak
diragukan lagi. Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa penghargaan yang didapatkan Indra Karya
sepanjang tahun 2020 ini, seperti penghargaan sebagai Konsultan Konstruksi terbaik versi majalah
Infobank, Best Creative Branding pada ajang BUMN Branding and Marketing Award 2020 dan beberapa
penghargaan lainnya. Oleh karena itu, peran Indra Karya sangat baik khususnya pada proyek-proyek di
sektor Sumber Daya Air (SDA).

“Indra Karya kami pilih sebagai mitra strategis bagi Yayasan Air Adhi Eka ini karena pengalaman
serta kemampuan Indra Karya dalam melaksanakan proyek-proyek SDA, dimana Indra Karya ini
merupakan BUMN Konsultan Konstruksi terbaik di Indonesia, atas dasar itu kami tidak ragu memilih Indra
Karya sebagai mitra kerjasama Yayasan Air Adhi Eka yang memang memiliki keinginan untuk
mengembangkan dan memperkuat kegiatan yayasan khususnya pada sektor Sumber Daya Air (SDA)
termasuk untuk optimalisasi bendungan dan waduk yang ada untuk dapat memberikan nilai tambah
kemanfaatannya bagi penyediaan Air Bersih bagi kawasan industri dan pembangkit listrik tenaga air
dengan mendorong kerjasama Badan Usaha terkait,” ujar Drs. Gembong Priyono,MSc, Dewan Pembina
Yayasan Air Adhi Eka.

Terjalinnya kerjasama ini merupakan langkah positif PT Indra Karya (Persero) untuk terus
berkontribusi pada pengerjaan proyek-proyek strategis di sektor Sumber Daya Air. Harapannya kerjasama
dengan Yayasan Air Adhi Eka dapat membuka peluang perusahaan untuk menjalin kerjasama di sektor
lainnya sehingga kedepan keberadaan PT Indra Karya (Persero) dapat terus memberikan kontribusi terbaik
bagi pembangunan negeri.

“Kerjasama ini merupakan suatu langkah positif PT Indra Karya (Persero) untuk terus berkontribusi
pada program-program strategis di sektor Sumber Daya Air. Harapannya kerjasama dengan Yayasan Air
Adhi Eka dapat membuka peluang perusahaan untuk menjalin kerjasama di sektor lainnya sehingga
kedepan PT Indra Karya (Persero) dapat terus berperan dengan memberikan kontribusi terbaik bagi
pembangunan negeri,” tutup Milfan.

Pada kesempatan tersebut Sekretaris Direktorat Sumber Daya Air, Ir. Charisal Akdiam Manu, M.Si
dan Sekretaris Direktorat Jendral Cipta Karya, Ir. T. Iskandar, MT juga kompak secara bersamaan
menyampaikan dukungannya atas kerjasama strategis ini mengingat masih besarnya kebutuhan masyarakat
dalam penyediaan air serta peluang peran serta Badan Usaha dalam pengembangan dan pembangunan
Sumber Daya Air di Indonesia.

J.

Anda mungkin juga menyukai