Anda di halaman 1dari 9

*Soal Paket

1. Hasil pungsi lumbal meningitis TB (limfosit, protein,glukosa)


2. Kanavel's sign
3. Spondilitis TB
4. Etiologi an ensefal -> defek kranium / etio spina bifida -> def.asam folat
5. Usia tua, badan terlihat semakin pendek -> steoporosis
6. Etiologi Duchenne Muscular Dystrophy -> ada pilgannya A. Kurangnya protein otot distrofi, B.
Hilangnya protein otot distrofi
7. Etiologi osteogenesis imperfecta -> kelainan kolagen
8. Osteogenesis imperfecta lagi
9. Tx mioma geburt
10. Malaria serebral
11. Tx malaria ovale
12. ADHF
13. Anemia Def.Fe
14. Lab Hemofilia -> trombosit, PT, APTT
15. Flu burung
16. Tes antigen covid19 (-), swab PCR 1 (+), swab PCR 2 (-), gejala (+), dx?
17. Keracunan cairan pembersih, muntah, anemis, penurunan kesadaran, pemeriksaan penunjang?
18. Tx Awal KAD
19. Etiologi Demam tifoid
20. HMD white lung -> patofis (?)
21. PJB TOF -> patofis
22. Anak 2 th, batuk, demam, ronki, wheezing, retraksi IC, dx -> pneumonia bronkiale
23. Intoleransi laktosa
24. Tx hepatitis
25. Derajat hipoglikemia
26. Tx awal, px KLL ada deformitas berupa angulasi
27. Tx awal syok hemoragik
28. Tx nyeri kepala peningkatan TIK -> mannitol
29. Hernia umbilicalis
30. Mcburney (+), blumberg (+) -> apendisitis akut
31. Prostatitis
32. Seromarker BPH -> PSA
33. Tx definitif torsio testis
34. Komplikasi fimosis
35. Tx trauma buli intraperitoneal
36. Bayi lahir keluar isi perut nya -> gastroschisis
37. Kista ada isi rambut, gigi, dst, dx? -> kista dermoid
38. Tx lipoma -> eksisi
39. Dx fibroadenoma mammae
40. Nyeri lutut ketika aktivitas, XRAY varum+kissing joint, dx? -> OA Knee derajat IV
41. Kasus TB baru 26, populasi 2000, insiden rate?
42. Pemeriksaan penunjang sederhana kondiloma akuminata
43. Dx psoriasis
44. Tx herpes zooster
45. Dx herpes zooster otikus
46. Dx alopesia androgen
47. Tx DKA
48. Dx vitiligo
49. Tx Hiperpigmentasi pasca inflamasi
50. Dx reaksi kusta tipe 2 (ENL)
51. KOH tinea -> hifa panjang + arthospora
52. Efloresensi di hidung, wajah, mengkilat -> kirain Basal Cell Carcinoma, tp gaada pilihannya, jadi
gatau apa
53. Laki2, dewasa, ginekomasti, gangguan ereksi, LH rendah, testosteron rendah -> hipo/hiper gonadisme
+ hiper/hipo gonadotropik pokok pilgannya dibolak balik
54. IUFD
55. IUGR
56. KPD
57. Toxoplasma pd bumil menyebabkan? Rubella pd bumil menyebabkan?
58. Dx emesis gravidarum/hiperemesis gravidarum
59. Dx ruptur uteri
60. Dx PID
61. Dx korioamnionitis
62. Dx kista bartolin
63. Dx kista nabothy
64. Usia tua, punya anak 7, keluar benjolan dari vagina, dx? -> prolaps uteri
65. Laki2 penurunan pendengaran, membran timpani intak, tapi ada putih2 keras nempel di membran
timpani, nggak gatal-> timpanosklerosis
66. Dx hearing loss ec trauma akustik
67. Uvula terdorong ke sisi kanan/kiri -> abses peritonsil
68. Dx Ca nasofaring
69. Thumb sign -> epiglottitis
70. Tx corpus alienum telinga masih hidup
71. Telinga riw.trauma, merah, bengkak, nyeri -> othematoma
72. Etiologi abses pre aurikular -> staphylococcus epidermidis
73. Laki2, usia 86 tahun, OMSK Benign telinga kanan, telinga kiri normal, dx garpu tala? -> tuli apa
telinga kanan dan kiri?
74. Gold standar utk mengetahui derajat tuli? -> audiometri
75. Volume urine sampe 5L/hari, GDS 230 (intinya Dx diabetes insipidus) etio? -> def.hormon anti
diuretik
76. Dx sinusitis maksila
77. Dx rhinitis akut
78. Abses bezold, pemeriksaan penunjang?
79. Laki2 terjebak di sumur, mati dengan adanya tanda2 asfiksia, etio? -> CO2
80. Luka tusuk nama lainnya? -> vulnus punctum
81. Isi kesimpulan VER
82. Wanita, ditemukan meninggal di kos nya dengan bekas sayatan berkali kali di pergelangan tangan,
cara kematian -> bunuh diri
83. Laki2 tenggelam di sungai, pemeriksaan penunjang utk mencari penyebab? -> A.Tes apung, B. Tes
diatom sumsum tulang, C. Elektrolit darah
84. Wanita mengaku diperkosa temannya, pernyataan yg benar yg dapat dituliskan oleh dokter?
85. Rekam medis, siapa yg bertanggungjawab?
86. Obat asma
87. Komplikasi trauma robek pada kelopak mata -> ektropion
88. Pada mata, Drusen (+), penemuan lain yg bisa didapatkan?
89. Penurunan penglihatan setelah terkena bola kasti, komplikasi?
90. Derajat pterygium yg sampe tepi limbus aja
91. Pada mata, crossing fenomena (+), dx? -> retinopati hipertensi
92. Tx konjungtivitis bakterial
93. Mata merah, riw.SLE, tx?
94. Putih2 di mata, pilgan -> A. Hipopion, B.leukoma kornea
95. Dx uveitis anterior
96. Pasien mengajak dokter untuk melebihkan diagnosis dan terapi agar pasien bisa mengklaim asuransi
lebih banyak, sikap dokter seharusnya?
97. Dokter meresepkan pasien obat efektivitas lebih tinggi meskipun harga sangat mahal, karena dokter
ingin ttp bekerjasama dengan perusahaan farmasi, sikap dokter tsb? -> tidak etis melanggar aturan
kedokteran
98. Dokter menyarankan agar perusahan memasang sesuatu(?) yg bisa menghalangi debu(?) agar tidak
menyebabkan penyakit akibat kerja, hal tsb disebut? -> perancangan
99. Siriraj score -2 (stroke perdarahan), target TD diturunkan jika? -> sistol >200 atau sistol > 180 dengan
peningkatan TIK
100. Tx Non-farmako TTH
101. Dx migrain classic
102. Tx awal cluster headache
103. Dx central cord syndrome
104. Pilot epilepsi, saran dokter? -> berhenti bekerja
105. EKG dx PVC
106. EKG dx STEMI
107. Dx ADHF
108. Dx bipolar episode kini mania
109. Dx waham paranoid
110. Dx waham kebesaran
111. Dx delirium
112. Dx skizoafektif
113. Wanita, hipomania, depresi minor slma 3 tahun, dx? -> siklotimia
114. Dx PTSD
115. Dx gangguan cemas menyeluruh
116. Dx retardasi mental
118. Dx autisme spectrum disorder
119. Wanita, mimpi buruk, masih bisa ingat dengan jelas, dx -> nightmare
120. Tentang VSD
121. EKG VT, pulseless, Tx? -> RJP lanjut Defib
122. Tentang insufisiensi vena kronik/arteri oklusi/thromboplebitis obliterans
123. Dokter memeriksa pasien, tp pasien langsung membuka bajunya, jenis informed consent? -> Implied
consent
124. Riw.disentri amoeba, hepatomegali, demam, dx?-> abses hepar
125. Sel reed sternberg, dx -> Limfoma Hodgkin
126. Dx GNAPS
127. Etiologi varises esofagus
128. Komplikasi hepatitis
129. Dx impetigo krustosa
130. Anemia hemolitik -> coomb test
131. Ulkus dasar pus, riw.seks, coccobacil gram negatif rantai, dx? -> chancroid
132. BTA (+), HIV (+), pengobatan? -> OAT dulu, 2 minggu baru ARV
133. Etiologi multiple myeloma

*Soal paket Dicky*


1. Pasien mengeluh anosmia. Diagnosis mengarah ke kasus covid 19. Terapi roborantia covid 19?
A. Vitamin D3
B.
C.
D.
E.
2. Pasien medical check up. Hasil lab didapatkann HBsAg (-), anti HBsAg (-) saran yang seharusnya
dokter berikan?
A.
B. Tidak perlu lakukan apapun
C. Sarankan Vaksin Hepatitis B
D.
E.
3. Bayi baru lahir pada ibu dengan HbsAg (+). Tindakan dokter?
A. Pemberian vitamin K
B. Pemberian Injeksi Antibiotik
C. Pemberian injeksi H0
D.
E.
4. Murmur yang dihasilkan pada kasus stenosis katup mitral?
A.
B. Murmur Sistolik di Apeks
C. Murmur Diastolik Apeks
D. Murmur diastolik ICS IV PSL Sin
E.
5. Pasien bab lendir darah, berbau busuk, gambaran sel berinti 1. Terapi yang diberikan?
A. Metronidazole
B. Ciprofloxacin
C. Albendazole
D. Levofloxacin
E.

*Soal Paket Rozi*


1. Seorang ibu dengan G2P1A0 kala 1 fase aktif pembukaan 6 cm hodge 2 dengan Riwayat dm
setelah 2 jam dilakukan observasi dengan pembukaan yang sama apa yg terjadi pada kasus
tersebut ?
a. Makrosomi
b. KPD
c.
2. Patofisiologi dari Parkinson adalah ?
3. Seorang anak dating ke poli klinik karena warna tuuhnya yang hipopigmentasi sejak lahir pada
orang tua tersebut juga mengatakan bahwa warna mata dan alisnya yang berbeda apa yang
mendasari hal tersebut
a. Autosomal resesif
b. Autosomal dominan
c. X lingked
d. Y lingked
e. autoimun
4. seorang anak mengeluhkan pendengaran yang berkurang, awalnya keluar cairan di telinga sejak 6
bulan yang lalu , kemudian sekarang mengalami hal yang serupa apa diagnosis dari hal tersebut ?
5. Seorang siswa 10 tahun dating ke puskesmas diantar oleh gurunya, px mengeluhkan keluar darah
dari hidung pasien sudah sejak 30 menit yang lalu karena jatuh. Pasien mengatakan darah juga
tertelan. Guru pasien engatakan bahwa sejak 30 menit yang lalu darah tidak mau berhenti apa
tatalaksana pada kasus diatas ?
6. Seorang dokter menunda untuk melakukan suatu Tindakan terhadap pasien apa kodeki yang
dilanggar dair pasien tersebut ?
7. Pasien dating ke Poliklinik dr umum mengeluhkan keluar adanya benjolan di kelopak mata
bagian atas, tidak ada penurunan penglihatan , benjolan dikatakan tidak nyeri apakah diagnosis
pasien tersebut ?
8. Dokter A berjaga dengan dokter B di suatu IGD RS kemudian dating pasien Bersama dengan
polisi meminta untuk membuat Ver terhadap pasien , tetapi dokter A menolak untuk melakukan
Tindakan tersebut kemudian dokter B menginggatkan dokter A apakah yang di langar oleh dokter
A?

*Soal Paket Indri*


1. Abses peritonsil
2. Luka tembak jarak jauh
3. Gambar histo cacing (Askariasis)
4. Terapi Filariasis
5. Ruptur Tendon Achilles
6. Cedera Meniscus (Mc Murray Test +)
7. Demam Typhoid (pasien demam 9 hari naik turun, naik terutama sore hari, mual muntah, nyeri
perut)
8. Etiologi Trypanosomiasis
9. Endometriosis
10. Vaginismus
11. Voyeurisme
12. Ruptur uretra posterior (Floating Prostate)
13. Sindroma nefrotik (anak oedem anasarka, proteinuri)
14. Tatalaksana tinea kapitis
15. Tatalaksana ureteritis GO (pasiennya alergi antibiotik golongan penisilin)
16. Gangguan psikotik akut
17. Gangguan afektif bipolar episode kini depresi
18. Tatalaksana farmakologi Rett Syndrome 
19. Fobia spesifik (pasiennya fobia kucing)
20. PTSD
21. Demensia Vaskuler 
22. Hipotiroid kongenital (bayi, makroglosia, ibu riwayat konsumsi PTU)
23. Edukasi untuk mencegah kekambuhan dan penularan skabies
24. Edukasi pencegahan penularan GO ( pasiennya cewek, jadi pasangannya harus menggunakan
kondom) 
25. Gonorrhea (keluar nanah dari kemaluan, gambaran mikroskopik seperti biji kopi) 
26. Leptospirosis (pasien riwayat kebanjiran, demam, ikterik, nyeri tekan betis)
27. Tatalaksana askariasis
28. NS1 Dengue (pemeriksaan lanjutan untuk pasien demam hari ke 2, rumple leed positif)
29. Trauma kimia derajat 4 
30. Tatalaksana benda asing di konjungtiva (ekstraksi menggunakan lidi kapas) 
31. Ruptur uteri (nyeri perut, syok, multigravida, palpasi bayi teraba pada abdomen) 
32. Retensio uteri
33.  Etiologi SLE 
34. Abortus inkomplit
35. Abortus imminens
36. Marsupialisasi (tatalaksana yg tepat kista bartholin)
37. Mekanisme kematian trauma listrik
38. Addison disease 
39. Gold standar hipertiroid
40. Antibiotik (tatalaksana yg tepat untuk meningitis bakterial) 
41. Neuropati nervus ulnaris (nyeri kesemutan jari tengah dan kelingking)
42. EDH (pasien post trauma, lucid interval+)
43. Tatalaksana herpes simpleks orofacialis
44. Dermatitis kontak iritan (gatal pada kulit kepala, merah, gatal terus terusan, riwayat penggunaan
pewarna rambut)
45. Pneumokoniasis (pasien riwayat kerja di tambang nikel) 
46. Cor Pulmonale
47. Asma bronkial (anak 10 th, sesak, wheezing ekspirasi)
48. Ptiriasis versikolor (anak 17 th, gatal di punggung, makula hipopigmentasi dengan skuama halus)
49. Skrofuloderma
50. Jenis tindakan bedah untuk Carpal Tunnel Syndrome
51. Arm sling (tatalaksana awal fraktur clavicula)
52. Terapi abortif cluster headache
53. BPPV (pasien 35 th, pusing berputar, terutama jika hendak berdiri, head roll +, dix hallpike +)
54. Epilasi (tatalaksana trikiasis, bulu mata pasien tumbuh ke arah bola mata) 
55. Tatalaksana yg tepat untuk hordeolum
56. Kelainan pada melanosit (pasien albino)
57. Vena varikosa dengan insufisiensi katup vena (pada betis belakang pasien ada gambaran varises,
riwayat nyeri tungkai kalau berdiri/berjalan lama)
58. Psoriasis vulgaris (muncul makula-plak menebal, gatal, muncul pada baguan2 ekstensor) 
59. PRICE (tatalaksana awal ruptur achilles)
60. Mola hidatidosa (mual muntah berlebih, plano test positif, USG gambaran honey comb)
61. Sirosis hepatis (ikterik, ascites, spyder nevi +, palpasi hepar tidak teraba)
62. Varises esofagus (pasien riwayat terkena sirosis hepatis, saat ini BAB berdarah kehitaman)
63. Cerebral palsy (anak 2 tahun belum bisa jalan sama sekali, kelemahan otot flaccid tanpa riwayat
infeksi)
64. Toxoplasma Gondi (risiko infeksi pada wanita mau hamil tapi pelihara kucing)
65. KET (komplikasi salphingitis jika tidak ditatalaksana dengan baik)
66. Mastoiditis (nyeri belakang telinga, hiperemis, riwayat keluar cairan kuning berbau dari telinga
berulang sejak 6 bulan terakhir)
67. Edukasi pasien faringitis 
68. Polip sinonasal (hidung tersumbat, massa bertangkai, licin, kemerahan, tidak mudak berdarah)
69. Grading ruptur perineum
70. Tatalaksana pasien ISK tapi alergi sulfa
71. Artificial tears (tatalaksana Dry Eye Syndrome, pasien tua, mata terasa mengganjal)
72. Hemangioma (bercak kemerahan pada bayi) 
73. Perlindungan spesifik (vaksin meningitis untuk jamaah haji dan umroh)

*Soal Paket Silvi*


1. Diagnosis kista pada dinding vagina ....
2. Diagnosis kista pada dinding serviks ....
3. Terdapat jenazah laki2 dengan luka tembakan, cara mengetahui pelaku dari penembakan menggunakan
pemeriksaan ....
4. Dokter menolak membuat surat visum pada seorang jenazah. Dokter tersebut melanggar peraturan
(pasal).....
5. Pasien datang dengan keluhan diare dan nyeri perut setiap kali akan ujian. Diare tudak disertai dengan
darah. Diagnosis.....
6. Tatalaksana filariasi ....

Anda mungkin juga menyukai