Anda di halaman 1dari 20

Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

KOMPETENSI DASAR Catatan:

3.4 Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi menggunakan teori tumbukan
4.4 Menyajikan hasil penelusuran informasi cara-cara pengaturan dan penyimpanan bahan untuk
mencegah perubahan fisika dan kimia yang tak terkendali
3.5 Menentukan orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data hasil percobaan
4.5 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan faktor-faktor
yang mempengaruhi laju reaksi dan orde reaksi

A. SATUAN-SATUAN KONSENTRASI 2. Persen Berat (%)


Jumlah gram zat terlarut dalam 100 gram larutan
1. Molaritas (M)
Jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan 𝒈𝒓𝒂𝒎 𝒛𝒂𝒕 𝒕𝒆𝒓𝒍𝒂𝒓𝒖𝒕
%= x 100 %
𝒈𝒓𝒂𝒎 𝒍𝒂𝒓𝒖𝒕𝒂𝒏
𝐦𝐨𝐥 𝐦𝐦𝐨𝐥 𝐠 𝟏𝟎𝟎𝟎
M = 𝐥𝐢𝐭𝐞𝐫 = = 𝐀𝐫/𝐌𝐫 x
𝐦𝐋 𝐯
Contoh Soal
Keterangan: 1 Konsentrasi larutan yang dibuat dengan melarutkan
v = mL larutan ; g = gram zat terlarut 4 gram NaOH (Mr = 40) ke dalam air sehingga
Untuk memperoleh kemolaran yang lebih kecil perlu volumenya 100 mL adalah ….
Jawaban
dilakukan pengenceran sehingga volume larutan menjadi
4 𝑚𝑜𝑙 0,1
besar. Dalam proses pengenceran, jumlah mol zat terlarut 4 gr NaOH = 40 = 0,1 mol, M = 𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟 = 0,1 = 1
tidak berubah. Perhitungan yang digunakan dalam proses atau
pengenceran dirumuskan sebagai berikut. 𝑔 1000 4 1000
M = 𝐴𝑟/𝑀𝑟 x 𝑣 = 40 x 100 = 1 M,
n1 = n2  Jadi: Konsentrasi larutan NaOH = 1M
V1 x M1 = V2 x M2

Keterangan: Konsentrasi larutan yang dibuat dengan dengan


n1 = jumlah mol zat sebelum diencerkan 2
melarutkan 29 gram Mg(OH)2 (Mr = 58) ke dalam
n2 = jumlah mol zat setelah diencerkan air sehingga volumenya 250 mL adalah ….
V1 = volume larutan sebelum diencerkan Jawaban
M1 = kemolaran larutan sebelum diencerkan
V2 = volume larutan setelah diencerkan
M2 = kemolaran larutan setelah diencerkan

Jika dua atau lebih larutan yang mengandung zat yang


sama, tetapi kemolarannya berbeda dicampurkan,
campuran larutan tersebut akan memiliki kemolaran yang
baru. Kemolaran campuran tersebut dapat dihitung dengan 3 Massa jenis larutan CH3COOH 5,2 M adalah 1,04
menggunakan rumus berikut. gram/mL. Jika Mr CH3COOH = 60, konsentrasi
asam asetat dalam % berat adalah …. Jawaban
𝒋𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒐𝒍 𝒛𝒂𝒕
M= 𝒗𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝜌 𝑥 10 𝑥 𝑘𝑎𝑑𝑎𝑟 (%)
M= 𝑀𝑟
(𝐕𝟏 𝐱𝐌𝟏 )+(𝐕𝟐 𝐱𝐌𝟐 )+ …. 𝑀 𝑥 𝑀𝑟 5,2 𝑥 60
Mcampuran = 𝑘𝑎𝑑𝑎𝑟 (%) = 𝜌 𝑥 10
= 1,04 𝑥 10 = 30 %
𝐕𝟏 + 𝑽𝟐 +⋯
Jadi: Konsentrasi asam asetat dalam % berat= 30 %

Kemolaran larutan dapat dihubungkan dengan kadar


larutan jika massa dan massa jenis larutan diketahui: Massa jenis larutan NaOH 7,5 M adalah 1,5
4
𝝆 𝒙 𝟏𝟎 𝒙 𝒌𝒂𝒅𝒂𝒓 (%) gram/mL. Jika Mr NaOH = 40, konsentrasi NaOH
M= dalam persen berat adalah ….
𝑴𝒓
Jawaban

Dimana, 𝜌 = massa jenis larutan (gr mL-1)


Mr = massa molar (g mol-1 )

78
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Jika anda mencampurkan 150 mL larutan NaCl 0,2 6 Jika anda mencampurkan 250 mL larutan NaOH 0,1
5
M dan 250 mL larutan NaCl 0,6 M, berapakah M dan 250 mL larutan NaOH 0,2 M, berapakah
kemolaran NaCl setalah dicampurkan? kemolaran NaOH setalah dicampurkan?
Jawaban Jawaban
(𝑉1𝑥𝑀1 )+(𝑉2𝑥𝑀2 )
Mcampuran = 𝑉1+𝑉2
(150 𝑚𝐿 𝑥 0,2 𝑀) + (250 𝑚𝐿 𝑥 0,6 𝑀)
= 150 𝑚𝐿 + 250 𝑚𝐿
(30+150) 𝑀𝑚𝐿 180 𝑀𝑚𝐿
= 400 𝑚𝐿 = 400 𝑚𝐿 = 0,45 M
 Jadi, kemolaran larutan NaCl setelah
dicampurkan adalah 0,45 M

Nama : Nilai :

Ayo mencoba dan


No. ABSEN :
mengerjakannya!

Pilihlah jawaban paling benar!


1 Sebanyak 16,4 gram Ca(NO3)2 dilarutkan dalam air Jika 100 mL larutan HNO3 6 M ditambahkan ke
hingga volumenya menjadi 250 mL. Jika diketahui 4
dalam 400 mL air, kemolaran larutan HNO3 setelah
Ar: Ca = 40, N = 14, dan O = 16, konsentrasi larutan
diencerkan adalah ....
tersebut adalah .....
a. 1,0 M c. 1,5 M e. 2,0 M
a. 0,04 M c. 0,3 M e. 4 M
b. 1,2 M d. 3,0 M
b. O,1 M d. 0,4 M
Jawaban Jawaban

Ke dalam aluminium sulfat, Al2(SO4)3, sebanyak 3,42


2 gram ditambahkan air sehingga volume larutan
Berapakah kemolaran larutan H2SO4 pekat, jika
berjumlah 2L. Jika diketahui Ar: Al = 27; S = 32; O = 5 H2SO4 yang tersedia memiliki 98 % dan massa jenis
16, kemolaran larutan yang terbentuk adalah ....
(𝜌) = 1,8 gr mL-1, adalah ….
a. 0,5 M c. 0,05 M e. 0,005 M
(Ar. S = 32; O = 16; H = 1)
b. 0,1 M d. 0,01 M
Jawaban a. 4 M c. 9 M e. 20 M
b. 6 M d. 18 M
Jawaban

3 Massa oksalat (H2C2O4.2H2O) yang diperlukan untuk


membuat 100 mL larutan asam oksalat 0,1 M
Catatan:
adalah .... (Ar. C = 12; O = 16; H = 1)
a. 1,26 gram c. 6,30 gram e. 31, 50 gram
b. 3,15 gram d. 12,60 gram
Jawaban

79
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

B. Pengertian Laju Reaksi 3 Dalam ruang 5 liter dipanaskan gas N2O4 sebanyak
Laju reaksi adalah besarnya penambahan konsentrasi 1,2 mol sampai suhu t oC sehingga terurai menjadi
hasil reaksi persatuan waktu atau besarnya pengurangan gas NO2. Setelah 4 detik dalam ruang tersebut,
konsentrasi pereaksi persatuan waktu. terdapat 0,6 mol gas NO2. Maka laju reaksi rata-
rata penguraian N2O4 adalah ….
Jawaban
N2O4(g) → 2 NO2(g) atau N2O4(g) → 2 NO2(g)
m. 1,2 mol ? 0,6 mol
1
t. 0,3 mol 0,6 mol N2O4 terurai = x 0,6 mol
2
s. 0,9 mol 0,6 mol = 0,3 mol
0,3
[N2O4] yang terurai = 5 = 0,06 M
grafik perubahan konsentrasi pereaksi dan produk terhadap waktu 0,06 𝑀
 Laju penguraian N2O4 = 4 𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘 = 1,5 x 10-2 M/detik
Misalnya untuk reaksi sebagai berikut:
pA + qB → rC + sD
4 Dalam ruang 2 liter dipanaskan gas N2O5 sebanyak
𝑑[𝐴] 1,0 mol sampai suhu t oC sehingga terurai menjadi
o VA = - = pengurangan konsentrasi zat A per satuan gas NO2 dan O2, reaksi sebagai berikut:
𝑑𝑡
waktu N2O5(g) → 2NO2(g) + ½ O2(g). Setelah 5 detik
𝑑[𝐵]
o VB = - 𝑑𝑡 = pengurangan konsentrasi zat B per satuan dalam ruang tersebut, terdapat 0,4 mol gas NO2.
waktu Maka laju reaksi rata-rata penguraian N2O5
𝑑[𝐶] adalah ….
o VC = + = penambahan konsentrasi zat C per satuan Jawaban
𝑑𝑡
waktu
𝑑[𝐷]
o VD = + 𝑑𝑡 = penambahan konsentrasi zat D per satuan
waktu
Perbandingan laju reaksi zat-zat sesuai dengan
perbandingan koefesien reaksi:
vA : vB : vC : vD = p : q : r : s

Pada prinsipnya, bila tumbukan antar partikel banyak dan


sering terjadi maka reaksi akan berlangsung cepat. Tetapi Dari reaksi 2 N2O3 → NO2 + O2 diperoleh data
5
tidak semua tumbukan menghasilkan reaksi, hanya pembentukan senyawa NO2 sebagai berikut:
partikel yang mempunyai energi yang cukup yang dapat No. [NO2](M) Waktu (jam)
menghasilkan reaksi. 1 0,000 0
2 0,020 1
Contoh Soal 3 0,040 2
Pada reaksi: 4 0,080 3
1 a. 5,5 x 10-4 M/det d. 5,5 x 10-3 M/det
Cr2O72- + 6Fe2+ + 14H+ → 2Cr3+ + 6Fe3+ + 7H2O
Laju reaksi yang didapat dari pengukuran b. 5,5 x 10-6 M/det e. 5,5 x 10-7 M/det
-5
konsentrasi Fe2+ yaitu 4,5 x 10-3 M/menit. Laju c. 5,5 x 10 M/det
Jawaban
reaksi bila dinyatakan menurut perubahan
konsentrasi Cr2O72- dalam M/menit adalah …. Perhatikan data no. 2 dan 3
Jawaban ∆M = 0,040 – 0,020 = 0,020 M
2- 2+ + 3+
Cr2O7 + 6Fe + 14H → 2Cr + 6Fe + 7H2O 3+ ∆𝑡 = 2 – 2 = 1 jam = 3600 detik
0,02
Fe2+ = 4,5 x 10-3 M/menit vNO2 = 3600 = 5,5 x 10-6 M/det
1
Cr2O72- = 6 x 4,5 x 10-3 M/menit = 7,5 x 10-4 M/menit
 Jadi: laju reaksi Cr2O72- = 7,5 x 10-4 M/menit
6
sebanyak 0,5 mol gas NO2 dipanaskan dalam
Pada reaksi: ruangan dengan volume 5 liter sehingga membentuk
2
4NH3(g) + 5O2(g) →4NO(g) + 6H2O(g) dinitrogen pentaoksida menurut persamaan:
Laju reaksi yang didapat dari pengukuran 4NO2(g) + O2(g) → 4N2O5
konsentrasi NH3 yaitu 0,24 mol L-1 det-1. Laju Dalam 20 detik pertama terbentuk 0,5 mol N2O5.
reaksi bila dinyatakan menurut perubahan Laju pengurangan NO2 adalah ….
konsentrasi O2 dalam mol L-1 det-1 adalah …. a. 5 x 10-2 c. 5 x 103 e. 5 x 10-1
-3 -4
Jawaban b. 5 x 10 d. 5 x 10
Jawaban
0,5
[NO2] = 5
= 0,1 M
[𝑁𝑂 ] 0,1
Laju pengurangan NO2 = ∆𝑡2 = 20 = 5 x 10-3
 Laju pengurangan NO2 = 5 x 10-3

80
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Nama : Nilai :

Ayo mencoba dan


No. ABSEN : mengerjakannya!

Pilihlah satu jawaban yang paling benar! Data yang diperoleh dari hasil percobaan tersebut:
1 Jika diketahui reaksi x + y → xy, laju reaksi dapat Suhu (oC) Volume SO2 Waktu (detik)
dinyatakan sebagai …. 35 35 10
a. Penambahan konsentrasi x tiap satuan waktu 35 55 20
b. Penambahan konsentrasi y tiap satuan waktu Laju reaksi pembentukan gas SO2 adalah ....
c. Penambahan konsentrasi xy tiap satuan waktu cm3/det.
d. Penambahan konsentrasi x dan y tiap satuan 35 90 90
a. 10 c. 20 e. 30
waktu 20 90
e. Penambahan konsentrasi x, y dan xy tiap satuan b. d.
10 10
waktu Jawaban

2 Perhatikan reaksi berikut.


4NH3(g) + 3O2(g) ⇋ 2N2(g) + 6H2O(g) berdasarkan
persamaan diatas, laju reaksi dapat dinyatakan
sebagai . . . .
a. laju bertambahnya konsentrasi NH3 dalam satu
satuan wakt
b. laju berkurangnya tekanan sistem dalam satu 6 Pada percobaan logam magnesium yang direaksikan
satuan waktu dengan larutan asam klorida:
c. laju bertambahnya konsentrasi O2 dalam satu Mg(s) + 2HCl(aq) → MgCl2(aq) + H2(g)
satuan wak Suhu (oC) Volume H2 Waktu (detik)
d. laju berkurangnya jonsentrasi H2O dalam satu 25 25 mL 5
satuan waktu 25 50 mL 10
e. laju bertambahnya konsentrasi H2O dalam satu 45 75 mL 10
satuan waktu Laju reaksi pada pembentukan gas H2 adalah ....
mL/det.
25 75 10
Reaksi : a. 10 c. 10 e. 5
3 50 25
A(g) + B(g) → C(g) + D(g) + E(g) b. d.
Pernyataan di bawah ini benar tentang laju reaksi di 25 5
Jawaban
atas, kecuali ….
a. kecepatan berkurangnya konsentrasi C per
satuan waktu
b. kecepatan berkurangnya konsentrasi A per
satuan waktu
c. kecepatan berkurangnya konsentrasi B per
satuan waktu
d. kecepatan bertambahnya konsentrasi D per
Dari reaksi:
satuan waktu 7
2P(g) + 2Q(g) → P2Q2(g), diperoleh datasebagai
e. kecepatan bertambahnya konsentrasi E per
berikut:
satuan waktu
Waktu (detik) Konsentrasi P (M)
Laju reaksi dari suatu reaksi dinotasikan sebagai 0 0,1
4 berikut: 10 0,08
∆[𝐴] ∆[𝐵] ∆[𝐶] ∆[𝐷] 20 0,065
v = - ∆𝑡 ; v = - ∆𝑡 ; v = + ∆𝑡 ; v = + ∆𝑡
Laju reaksi rata-rata adalah ….
Dari sederetan notasi di atas, reaksi yang sesuai a. 0,014 M s-1 d. 0,00175 M s-1
adalah …. b. 0,007 M s -1
e. 0,000875 M s-1
a. C(g) + D(g) → A(g) + B(g) c. 0,0035 M s -1
b. A(g) + C(g) → B(g) + D(g) 5 Jawaban
c. A(g) + B(g) → C(g) + D(g)
d. C(g) + B(g) → A(g) + D(g)
e. B(g) + D(g) → A(g) + C(g)

5 Suatu logam direaksikan dengan asam sesuai


persamaan reaksi berikut:
2Fe(s) + 6H2SO4(aq) →
Fe2(SO4)3(aq) + 6H2O(l) + 3SO2(g)

81
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

[P] a. 0,1 mL det-1 c. 1,0 mL det-1 e. 2,0 mL det-1


8
b. 0,5 mL det-1 d. 1,5 mL det-1 Jawaban

t
Diagram suatu reaksi disamping, jika reaksi kimia
Jika pada suhu tertentu, laju peruraian N2O5 menjadi
dari diagram tersebut: P(g) + Q(g) → R(g) + S(g) 12
Maka rumus laju reaksinya adalah sebagai berikut, NO2 dan O2 adalah 2,5 x 10-6 mol L-1 s-1, laju
pembentukan NO2 adalah ….
kecuali ….
∆[𝑃] ∆[𝑅] a. 1,25 x 10-6 mol L-1 s-1
a. v = - ∆𝑡 d. v = + ∆𝑡 b. 2,5 x 10-6 mol L-1 s-1
∆[𝑄] ∆[𝑅]
b. v=- e. v = - c. 3,9 x 10-6 mol L-1 s-1
∆𝑡 ∆𝑡
∆[𝑆] d. 5,0 x 10-6 mol L-1 s-1
c. v = + e. 6,2 x 10-6 mol L-1 s-1
∆𝑡 Jawaban
Berikut ini tabel hasil percobaan reaksi logam X
9 dengan HCl 1M:
No. Suhu oC Volume H2 Waktu
(mL) (detik)
1. 29 2 4
2. 29 6 12
3. 29 18 36
Laju reaksi pembentukan gas H2 pada suhu tersebut Pada reaksi:
13
adalah …. H2O2(aq) + 2I-(aq) + 2H+(aq) → H2O(l) + I2(aq)
a. 0,4 mL det-1 d. 2,0 mL det-1 Konsentrasi H2O2(aq) berubah dari 1 M menjadi
b. 0,5 mL det -1
e. 3,0 mL det-1 0,95 M dalam waktu 100 detik. Perubahan tersebut
c. 1,0 mL det -1 diikuti oleh perubahan laju I-(aq) dalam M detik-1
Jawaban sebesar ….
a. 0,5 d. 0,01
b. 0,2 e. 0,001
c. 0,05
Jawaban

10 Pada percobaan reaksi antara logam aluminium dan


asam sulfat sesuai persamaan reaksi:
2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
Gas hidrogen ditampung dan diukur volumenya
pada temperatur yang tepat. Data pengukuran tiap 14 Pada reaksi: 2 NO(g) + O2(g) → 2 NO 2(g) laju reaksi

waktu sesuai tabel berikut: pembentukan NO2 adalah 6 x 10-2 M/detik. Laju
No. Waktu reaksi (detik) Volume gas (mL) pengurangan O2 adalah ….
1 0 0 a. 6 x 10-2 M/detik d. -3 x 10-2 M/detik
-2
2 15 40 b. -6 x 10 M/detik e. 1,2 x10-1 M/detik
3 30 80 c. 3 x 10-2 M/detik
Jawaban
Laju reaksi pembentukan gas hidrogen setelah 30
detik sebesar ….
a. 0,83 mL/detik d. 2,50 mL/detik
b. 1,33 mL/detik e. 7,50 mL/detik
c. 2,67 mL/detik
Jawaban

Jika pada suhu tertentu, kecepatan pembentukan


15 NO2 dari penguraian N2O5 menjadi NO2 dan O2
adalah 5 x 10-6 mol/L det, kecepatan penguraian
N2O5 adalah . . .
a. 1,25 x 10-6 mol/L det d. 6,25 x 10-6 mol/L det
11 Sebanyak 5 gram logam seng direaksikan dengan
larutan asam klorida 2M pada suhu 25° C b. 2,5 x 10-6 mol/L det e. 10 x10-6 mol/L det
-6
menurut reaksi: c. 5 x 10 mol/L det
Jawaban
Zn(s) + 2HCl(aq) → ZnCl2(aq) + H2(g) ,diperoleh
data setelah beberapa detik sebagai berikut:
No. Suhu oC waktu (det) Volume
gas H2
1. 27 0 0
2. 27 20 10
3. 27 40 20
Laju reaksi rata-rata pembentukan gas H2 adalah ….

82
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

C. TEORI Laju Reaksi 3. Tekanan


Terdapat dua teori yang menerangkan mengenai laju Kenaikan tekanan mengakibatkan jarak antarpartikel
reaksi yaitu teori tumbukan dan teori kompleks semakin sempit, sehingga semakin besar peluang terjadinya
teraktifkan. Pada modul ini hanya dibahas sekilas reaksi.
mengenai teori tumbukan. Menurut teori tumbukan, reaksi “Semakin besar tekanan, laju reaksi semakin besar”
akan berlangsung bila terjadi tumbukan-tumbukan antar Perhatikan gambar berikut ini:
partikel. Makin banyak terjadi tumbukan, raksi akan
berlangsung semakin cepat, hanya partikel-partikel yang
mempunyai energi cukup dan posisi yang baik yang dapat
menghasilkan reaksi.
Energi Aktivasi (Ea)
Energi minimum yang harus dimiliki partikel-partikel
atau molekul-molekul agar tumbukannya menghasilkan 4. Suhu
suatu reaksi. Apabila suhu dinaikkan, energi gerak atau energi kinetik
Makin rendah energi aktivasi, makin cepat reaksi partikel akan bertambah sehingga tumbukan lebih sering
berlangsung. terjadi. Dengan frekuensi tumbukan efektif yang mampu
menghasilkan reaksi juga semakin besar. Pada umumnya,
Hubungan antara energi pengaktifan dengan energi yang reaksi kimia menjadi dua kali lebih cepat jika suhunya
dilepas atau diserap: dinaikkan 10℃.
Kesimpulan:
Suhu dinaikkan ~ energi kinetik pereaksi bertambah
~ gerakan makin acak dan cepat ~ tumbukan efektif makin
banyak terjadi ~ reaksi berlangsung makin cepat.

Pengaruh Suhu terhadap Laju Reaksi.


Pada umumnya bila suhu dinaikkan 10oC laju reaksi
menjadi dua kali lebih cepat (waktu berkurang setengahnya)

∆𝑇 1 ∆𝑇
vt = vo (2)10 tt = to (2)10

Contoh Soal
Setiap kenaikan suhu 10oC, kecepatan reaksi
1 meningkat dua kali. Laju reaksi pada 60oC jika
dibandingkan dengan pada 20oC akan meningkat
sebanyak ….
Dari teori tumbukan tersebut, dapat diterangkan Jawaban
beberapa faktor yang mempercepat laju reaksi. ∆𝑇 60−20
vt = vo (2)10 ; vt = vo (2) 10
D. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi = 24 . vo
= 16 kali
1. Luas Permukaan
Suatu reaksi dapat berlangsung jika zat-zat pereaksi saling
Setiap kenaikan suhu 10oC, kecepatan reaksi
bersentuhan. Jika luas bidang setuh diperluas, laju reaksi 2 meningkat dua kali. Laju reaksi pada 80oC jika
akan berlangsung lebih cepat. Suatu zat dalam bentuk
dibandingkan dengan pada 30oC akan meningkat
serbuk mempunyai luas bidang sentuh yang lebih luas
sebanyak …. Jawaban
daripada zat berbentuk padatan.

Suatu reaksi berlangsung tiga kali lebih cepat jika


2. Konsentrasi 3 suhu dinaikkan sebesar 20oC. Bila pada suhu 10oC
Reaksi akan berlangsung lebih cepat jika konsentrai zat reaksi berlangsung selama 45 menit, maka pada
lebih tinggi. Semakin besar konsentrasi suatu zat, semakin suhu 50oC reaksi tersebut berlangsung selama ….
banyak molekul yang bereaksi sehingga tumbukan antar Jawaban
molekul juga semakin sering terjadi. 1 ∆𝑇 1 50−10 1
tt = to (3)20 = 45 menit (3) 20 = (3)2 . 45 menit
45 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
= 9
= 5 menit

83
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

4 Suatu reaksi berlangsung tiga kali lebih cepat jika


suhu dinaikkan sebesar 20oC. Bila pada suhu 40oC
reaksi berlangsung selama 54 menit, maka pada
suhu 100oC reaksi tersebut berlangsung selama ….
Jawaban

Reaksi A → B adalah reaksi orde satu dengan tetapan


5 laju reaksi k = 0,02 /menit. Bila terdapat 1 mol
senyawa A, maka untuk mendapatkan 0,5 mol
senyawa B diperlukan waktu selama .... (ln 2 = 0,7)
a. 14 menit c. 35 menit e. 70menit
b. 25 menit d. 50 menit
Jawaban ‘Katalis mempercepat reaksi dengan cara menurunkan
Reaksi pada orde -1 & A terurai ½ nya. energi pengaktifan’.
Peranan Katalis dalam Makhluk Hidup
T t½ =
ln 2
0,7 dan Industri.
K t½ = 0,02 = 35 menit o Dalam industri pembuatan asam sulfat digunakan
katalis vanadium pentaoksida.
o Pada pembuatan margarin dari minyak kelapa
5. katalis digunakan katalis nikel.
o Pembuatan asam nitrat melalui proses Ostwald
digunakan katalis platinum-rodium.
o Enzim amilase dalam air liur yang memecah amilum
menjadi maltose.

84
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Nama :
Nilai :

Ayo mencoba dan


No. ABSEN :
mengerjakannya!

Setiap kenaikan suhu 20oC, laju reaksi menjadi 3


Pilihlah jawaban paling benar! 5 kali lebih cepat dari semula. Jika pada suhu 20oC
1 Setiap kenaikan suhu 10oC, kecepatan reaksi laju reaksi berlangsung 9 menit, maka laju reaksi
meningkat dua kali. Laju reaksi pada suhu 30oC, jika pada suhu 80oC adalah ….
dibandingkan dengan pada 100oC akan 1
a. 9 menit
1
c. 3 menit
3
e. 6 menit
meningkatkan sebanyak …. 1 2
a. 16 kali c. 64 kali e. 256 kali b. 6
menit d. 3
menit
b. 32 kali d. 128 kali Jawaban
Jawaban

Suatu reaksi berlangsung tiga kali lebih cepat jika


2 suhu dinaikkan sebesar 20oC. bila pada suhu 30oC 6 Untuk reaksi: P + Q → R
reaksi berlangsung selama 3 menit, maka pada suhu
70oC reaksi tersebut berlangsung selama …. Data Zat P Q (M) Suhu T
2
a. ¼ menit c. ½ menit e. 3 menit (oC) (detik)
1 3 1 5 gram serbuk 0,1 30 5
b. 3
menit d. 5
menit 2 5 gram larutan 0,1 30 7
Jawaban 3 5 gram batangan 0,1 40 10
4 5 gram larutan 0,2 30 2
5 5 gram larutan 0,1 40 2
Data 1 dan 3 menunjukkan perubahan laju reaksi
yang disebabkan oleh perbedaan ….
Jawaban
Luas permukaan dan suhu

3 Bila pada suhu toC reaksi berlangsung selama 12


menit, maka pada suhu (t + 30) oC reaksi 7 Untuk reaksi: A + B → C
berlangsung selama …
a. 4 menit c. 2 menit e. 1 menit Data Zat A Zat B Suhu waktu
b. 3 menit d. 1,5 menit (oC) (detik)
Jawaban 1 2 gram 0,3 M 25 3
larutan
2 2 gram 0,3 M 25 4
serbuk
3 2 gram 0,3 M 25 6
batangan
4 2 gram 0,6 M 25 2
4 Laju suatu reaksi bertambah menjadi dua kali lebih larutan
cepat setiap kenaikan 10 oC. jika suhu mula-mula 20 5 2 gram 0,3 M 35 3
o
C dan dinaikkan suhunya menjadi 100 oC, laju larutan
reaksi itu akan menjadi …. Lebih cepat daripada Data 2 dan 4 menunjukkan perubahan laju reaksi yang
laju mula-mula. disebabkan oleh perbedaan …..
a. 80 kali c. 180 kali e. 272 kali
Jawaban
b. 160 kali d. 256 kali
Jawaban

85
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Data percobaan reaksi besi dan larutan asam klorida: Natrium bereaksi hebat dengan air pada suhu
8 14
No. Fe (0,2 gram) [HCl] kamar, sedangkan besi tidak. Hal ini
1. Serbuk 3M memperlihatkan bahwa laju reaksi bergantung pada:
2. Serbuk 2M a. suhu c. jenis pereaksi
3. Keping 3M b. keadaan pereaksi e. katalisator
4. Keping 2M c. luasa permukaan sentuh
5. Keping 1M
Dari data di atas reaksi yang berlangsung paling
Cara berikut yang tidak akan memeperbesar laju
cepat adalah percobaan nomor: 15
reaksi adalah . . . .
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4 a. pada suhu tetap ditambah suatu katalis
b. suhu dinaikkan
9 Laju reaksi akan bertambah besar bila konsentrasi c. pada suhu tetap tekanan diperbesar
zat yang bereaksi bertambah besar. d. pada suhu tetap volume diperbesar
SEBAB e. pada volume tetap ditambahkan zat pereaksi
Semakin besar konsentrasi zat yang bereaksi dengan lebeih banyak
zat lain, semakin sukar terjadinya tumbukan antar
molekul
Jawaban Sayura serta buah-buahan yang kita jumpai di
16 supermarket kelihatan taha lama dan tidak cepat
Makin besar konsentrasi, makin mudah terjadi tumbukan
membususk, diakrenakan sayuran dan buah buahana
antar molekul, sehingga reaksi makin cepat.
tersebut ditempatkan di dalam etalase berpendingin.
 Jawaban C
Peristiwa ini termasuk laju reaksi yang dipengaruhi
oleh faktor . . .
a. luas permukaan c. suhu e. katalis
10 Katalis adalah suatu zat yang dapat mempercepat
reaksi dan tidak terlibat dalam reaksi kimia. b. konsentrasi d. entalpi
SEBAB
Katalis dapat memperbesar nilai konstanta 17 Katalis ddikatakan dapat mempercepat lajuy reaksi
kesetimbangan sehingga lebih banyak produk dengan cara menurunkan . . . .
terbentuk a. perubaan entalpi
Jawaban
b. energi aktivasi
c. energi kinetiuk molekul
d. jumlah tumbukan molekul
e. konsentrasi reaktan

Penambahan katalis akan menurunkan energi Kenaikkan suhu akan mempercepat laju reaksi,
11 aktivasi suatu reaksi kimia. 18
karena kenaikkan suhu akan memperbesar . . . .
SEBAB a. energy pengaktifan zat yang bereaksi
Penambahan katalis akan mengubah reaksi b. konsentrasi zat yang bereaksi
eksotermik menjadi endotermik c. energi kinetik molekul pereaksi
Jawaban
d. tekanan
e. luas permukaan

19 Reaksi berikut yang berlangsung paling cepat adalah:


a. serbuk zink + 1 M HCl pada suhu 25℃
b. serbuk zink + 2 M HCl pada suhu 25℃
12 Laju reaksi dipengaruhi oleh suhu reaksi. c. serbuk zink + 3 M HCl pada suhu 25℃
SEBAB d. serbuk zink + 4 M HCl pada suhu 25℃
Semakin tinggi suhu reaksi, maka energi kinetik e. serbuk zink + 5 M HCl pada suhu 25℃
molekul semakin besar sehingga tumbukan antar
molekul reaktan semakin sering terjadi. 20 Gambar berikut merupakan reaksi antara 2 gram
pualam dengan 100 mL larutan HCl.
Jawaban

13 Faktor berikut akan memperbesar laju reaksi, kecuali


a. pada suhu tetap ditambah suatu katalisator Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh konsentrasi
b. suhu dinaikka adalah nomor ....
c. pada suhu tetap tekanan diperbesar a. (1) terhadap (2) d. (1) terhadap (3)
d. pada suhu tetap volume diperbesar b. (2) terhadap (3) e. (2) terhadap (4)
e. pada volume tetap ditambah zat pereaksi lebih c. (4) terhadap (5)
banyak
-------ooOOAlhamdulillahOOoo-------

86
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Nama :
Pengertian dan Faktor-faktor
Laju Reaksi
kelas :
Nilai :

Pilihlah satu jawaban yang paling benar!


Jawaban
Pada reaksi A + B → C, laju reaksi setiap saat dapat
1
dinyatakan sebagai …..
a. pengurangan konsentrasi A dan B persatuan
waktu 5 Jika pada suhu tertentu, laju peruraian N2O4 menjadi
b. perkalian konsentrasi A dan B persatuan waktu NO dan O2 adalah 3,0 x10-4 mol L-1 s-1, maka laju
c. pertambahan konsentrasi A dan B per satuan pembentukan NO adalah ….
waktu a. 1,5 x 10-4 mol L-1 s-1 d. 9,0 x 10-4 mol L-1 s-1
-4 -1 -1
d. pengurangan konsentrasi C persatuan waktu b. 3,0 x 10 mol L s e. 1,2 x 10-3 mol L-1 s-1
e. hasil kali konsentrasi A dan B dibagi dengan -4 -1 -
c. 6,0 x 10 mol L s
Jawaban
konsentrasi C

Perhatikan data percobaan reaksi logam magnesium


2
dengan larutan HCl menurut reaksi :
Mg(s) + 2HCl (aq) → MgCl2(aq) + H2(g) berikut
ini!
Suhu (oC) 25 25 25 6 Jika pada reaksi: ½ N2 + 32 H2 → NH3, kecepatan
Waktu reaksi (detik) 0 60 120 reaksi berdasarkan N2 dinyatakan sebagai rN dan
Volume H2 (mL) 0 15 30 berdasarkan H2 dinyatakan sebagai rH, maka ….
Berdasarkan data tersebut laju pembentukan gas a. rN = rH c. rN = 23 rH e. rN = 13 rH
hidrogen pada 120 detik pertama adalah …. b. rN = ½ rH 3
d. rN = 2 rH
a. 0,10 mL/detik d. 0,25 mL/detik Jawaban
b. 0,15 mL/ detik e. 0,65 mL/ detik
c. 0,20 mL/detik Jawaban

7 Reaksi Zn(s) + HCl(aq) → ZnCl2(aq) + H2(g)


Dari percobaan diperoleh data sebagai berikut: Mula-mula terdapat 25 gram Zn, setelah 5 menit
3 Percobaan Suhu (oC) v (M/detik) tertinggal 18,5 gram, maka laju reaksi terhadap Zn
1 15 0,02 adalah .... (Ar Zn = 65, H = 1, Cl = 35,5)
2 25 0,04 a. 3,3 x 10-4 mol/detik d. 1,6 x 10-5 mol/detik
3 35 0,08 -5
b. 16,5 x 10 mol/detik e. 0,33 x 10-4 mol/detik
4 55 0,32 -5
c. 2,2 x 10 mol/detik
Bila reaksi dilakukan pada suhu 45oC maka laju d. 1,6 x 10-5 mol/detik
reaksinya sebesar …. e. 0,33 x 10-4 mol/detik
a. 0,016 c. 0,048 e. 0,640 Jawaban
b. 0,160 d. 0,480 Jawaban

8 Dalam ruang 2 liter terdapat 0,6 mol gas A dan 0,8


Perhatikan tabel reaksi magnesium dengan asam mol gas B yang bereaksi membentuk gas AB
4 sulfat berikut! dengan reaksi:
Mg(s) + H2SO4(aq) → MgSO4(aq) + H2(g) A(g) + B(g) → AB(g). Jika setelah 5 detik gas A
Volume Waktu tersisa 0,2 mol, maka laju reaksi gas A adalah ….
Suhu (oC)
H2 (mL) (detik) a. 0,01M/detik D. 0,04 M/ detik
25 15 4 b. 0,02 M/detik E. 0,05 M/detik
25 30 8 c. 0,03 M/detik
25 45 12 Jawaban
Laju reaksi pada pembentukan gas H2 tersebut
adalah ….
a. 1,50 mL/detik d. 4,00 mL/detik
b. 2,00 mL/detik e. 15,00 mL/detik
c. 3,75 mL/detik

87
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

9 Dari diagram dibawah ini dapat dinyatakan bahwa: c. dapat dihasilkan kembali setelah reaksi selesai
E (kJ) tanpa mengalami perubahan kimiawi
d. dapat menurunkan energi reaktan
100 e. semua katalis berupa logam atau senyawa
logam
2 HI
75
14 Reaksi A + B → hasil reaksi:
H2 + I2
25
T Suhu
Data Zat A B(M)
(detik) (oC)
Koordinasi reaksi 1 2 gr serbuk 0,1 2 25
2 2 gr larutan 0,1 3 25
(1) energi aktivasi untuk H2 + I2 → 2 HI adalah 75 3 2 gr batangan 0,1 5 25
kJ 4 2 gr larutan 0,2 1,5 25
(2) penguraian HI menjadi unsur-unsurnya 5 2 gr larutan 0,1 1,5 35
merupakan reaksi eksoterm Data 2 dan 5 memperlihatkan laju reaksi
(3) energi aktivasi untuk 2 HI → H2 + I2 adalah 25 dipengaruhi ….
kJ a. konsentrasi d. katalis
(4) entalpi pembentukan HI adalah 50 kJ b. sifat zat yang bereaksi e. suhu
Pernyataan yang benar adalah …. c. luas permukaan
a. (1), (2) dan (3) d. 4) saja
b. (1) dan (3) e. betul semua Perhatikan reaksi CaCO3 dengan larutan HCl 2 M
c. (2) dan (4) 15
pada masing-masing wadah berikut!
Jawaban

10 Diagram dibawah ini menyatakan bahwa:

E
x
Pereaksi

y
Massa CaCO3 yang digunakan pada setiap wadah
Hasil Reaksi
sarna. Laju reaksi hanya dipengaruhi oleh luas
Koordinasi reaksi permukaan adalah percobaan nomor ....
a. 1 terhadap 2 d. 1 terhadap 3
a. reaksi berlangsung dengan menyerap energi b. 2 terhadap 3 e. 3 terhadap 5
b. x adalah perubahan entalpi reaksi c. 4 terhadap 5
c. reaksi berlangsung bila x > y
d. reaksi tersebut adalah eksoterm Berikut ini adalah reaksi 2 gram pualam dengan
16
e. x + y adalah Ea larutan asam klorida dengan berbagai kondisi:

Faktor-faktor di bawah ini mempengaruhi laju


11 reaksi, kecuali
a. luas permukaan d. katalisator
b. konsentrasi hasil reaks e. suhu
c. konsentrasi pereaksi

Reaksi antara gas H2 dengan gas O2 pada suhu 25oC


12 berjalan sangat lambat, tetapi jika ditambahkan
serbuk berlangsung dengan cepat. Hal ini
menunjukkan bahwa kecepatan reaksi dipengaruhi
oleh ….
a. suhu d. tekanan
b. konsentrasi e. sifat zat
c. katalis
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh suhu
13 Berikut ini merupakan penjelasan yang benar ditunjukkan pada gambar ....
mengenai katalis, yaitu …. a. (1) terhadap (2) d. (1) terhadap (4)
a. tidak ikut bereaksi b. (2) terhadap (3) e. (2) terhadap (4)
b. dapat memperbanyak produk yang dihasilkan c. (4) terhadap (5)

88
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Gambar berikut menunjukkan masing-masing 2


17 gram pualam yang dilarutkan dalam 5 gelas kimia 19 Perhatikan gambar berikut ini!
yang berisi 50 mL HCl.

Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh


konsentrasi adalah ....
a. 1 terhadap 2 d. 2 terhadap 3
b. 2 terhadap 4 e. 3 terhadap 4
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh
konsentrasi dan suhu ditunjukkan oleh gambar .... c. 4 terhadap 5
a. (1) terhadap (2) d. (1) terhadap (4)
b. (2) terhadap (3) e. (4) terhadap (5)
Perhatikan gambar reaksi magnesium dengan HCl
c. (3) terhadap (5) 20
berikut:
18 Perhatikan data percobaan berikut!
[HCl] Ukuran Suhu Waktu
Perc. (volume partikel awal reaksi
25 mL) Zn (2 gr) (oC) (menit)
(1) 0,5 M Pita 25 16
(2) 1M Pita 25 8
(3) 1M Serbuk 25 2
(4) 2M Pita 25 4 Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh luas
(5) 1M Pita 35 1,5 permukaan ditunjukkan oleh gambar.........
Perubahan laju reaksi yang terjadi pada percobaan a. I dan III d. I danV
(1) dan (4) dipengaruhi oleh …. b. II dan IV e. III dan IV
a. Suhu d. konsentrasi c. IV dan V
b. Luas permukaan e. katalis
c. waktu

-------ooOOAlhamdulillahOOoo-------

89
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

E. Orde Reaksi (Tingkat Reaksi) dan Persamaan Laju


Reaksi

Orde Reaksi adalah bilangan pangkat dari faktor


konsentrasi dalam persamaan laju reaksi. Jika konsentrasi
salah satu zat dinaikkan a kali, dan ternyata laju reaksi naik
b kali, maka: aorde = b
Persamaan laju reaksi ditentukan melalui ekspaerimen,
yaitu dengan mengukur konsentrasi salah satu produk pada
waktu tertentu selama reaksi berlangsung, dengan
demikian laju reaksi (pada umumnya) tidak dapat
dinyatakan reaksi.
Pada reaksi kimia : mA + nB → pC + qD
persamaan laju reaksinya adalah: Data percobaan untuk reaksi: A + B → AB adalah
4
sebagai berikut:
[A] [B] V (M/s)
v = k [A]m [B]n
0,10 3x 0,05 = 20
16x 180 9x
Keterangan : = 0,30 4x 0,05
- v = laju reaksi (m s-1) 0,10 0,20 320
- k = tetapan jenis reaksi Tentukan persamaan laju reaksi dan harga K!
Jawaban
- [A] = konsentrasi zat A (mol-1)
- [B] = konsentrasi zat B (mol-1) o Menentukan orde reaksi m ~ lihat [B] yang sama:
- m = orde reaksi terhadap A Perc. 1 dan 2
- n = orde reaksi terhadap B [A] naik 3 kali, laju reaksi naik 9 kali
- m + n = orde reaksi total (3)m = 9; m = 2
 orde terhadap A , m = 2
Cara menentukan orde reaksi: o Menentukan orde reaksi n ~ lihat [A] yang sama:
1. Jika tahap-tahap reaksi diketahui, maka orde reaksi Perc. 1 dan 3
terhadap masing-masing zat adalah koefesien tahap [B] naik 4 kali, laju reaksi naik 16 kali
yang paling lambat. (4)n = 16
2. Sebagian besar reaksi-reaksi sulit diamati tahap-  orde terhadap B , n = 2
tahapnya, sehingga orde reaksi terhadap suatu zat atau
ditentukan melalui eksperimen  Menentukan orde reaksi A, lihat perc. no. 1 dan 2:
0,10 𝑚 0,05 𝑛 20
Contoh Soal [ ] [ ] =[ ]
0,30 0,05 180
1 𝑚 1
Reaksi: 2NO + Br2 → 2NOBr mempunyai tahap (3) = ;m=2
1 9
reaksi sebagai berikut:  Menentukan orde reaksi B, lihat perc. no 1 dan 3:
NO + Br2 → NOBr2 (lambat) 0,10 𝑚 0,05 𝑛 20
NOBr2 + NO → 2NOBr (cepat) [ ] [ ] =[ ]
0,10 0,20 320
Persamaan laju reaksi adalah …. 1 𝑛 1
Jawaban (4) = ;n=2
16

v = k[NO][Br2]
 Persamaan laju reaksi ~ v = k [A]m [B]n
v = k [A]2 [B]2
Reaksi: 2H2 + 2NO → 2H2O + N2 mempunyai  Data 1 ~ v = k [A] [B]
m n

2 tahap reaksi sebagai berikut: 20 = k (0,1)2 (0,05)2


20
2NO + H2 → N2O + H2O (lambat) k = = 8 x 105
0,01 𝑥 0,0025
NO2 + H2 → H2O + N2 (cepat)
Persamaan laju reaksi adalah ….
Jawaban
Catatan:

Data percobaan untuk reaksi :


3
2NO(g) + Br2(g) → 2NOBr(g) adalah sebagai
berikut :

Tentukan persamaan laju !

90
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

5 Pada reaksi: 2NO + Br2 → 2NOBr diperoleh data 9 laju reaksi 2A(aq) + B2(aq) → C(s) + D(aq)
sebagai berikut. ditentukan dengan mengukur waktu yang diperlukan
No. [NO] [Br2] V(M/det-1) untuk membentuk sejumlah endapan C.
1. 0,1 0,05 6 No. [A] (M) [B2] (M) Waktu (s)
2. 0,1 0,20 24 1 0,1 0,1 80
3. 0,3 0,05 54 2 0,2 0,1 40
Persamaan reaksi tersebut adalah …. 3 0,2 0,2 10
a. v = k [NO]2[Br2] d. v = k [NO][Br2]3 4 0,4 0,3 20
2
b. v = k [NO][Br2] e. v = k [NO]3[Br2] Tentukan :
2 2
c. v = k [NO] [Br2] a. Orde reaksi
Jawaban b. Persamalan laju reaksi
c. Harga k
d. Waktu yang dibutuhkan jika konsentrasi
pereaksi 0,6 M dan konsentrasi pereaksi B2
adalah 0,3 M
Jawaban
Catatan: untuk waktu dibalik
 Untuk menentukan orde reaksi A perhatikan data B2
yang sama , yaitu data 1 dan 2:
6 Data percobaab untuk reaksi: X + 2Y XY2 adalah 0,1 𝑚 1⁄
sebagai berikut: (0,2) = (1⁄80)
40
Laju reaksi (M 1 𝑚 40 1 𝑚 1
No X (M) Y (M) ( ) =( )~( ) =( ) ~𝑚=1
jam-1) 2 80 2 2
-3 -3
1 1,2 x 10 3,2 x 10 1,4 x 10-1
2 6,0 x 10-4 1,6 x 10-3 3,5 x 10-2  Untuk menentukan orde reaksi B2 perhatikan data A
3 1,2 x 10-3 1,6 x 10-3 7,0 x 10-2 yang sama, yaitu data 2 dan 3
0,1 𝑛 1⁄
Orde reaksi terhadap X dan Y adalah …. (0,2) = (1⁄40)
Jawaban 10
1 𝑚 10 1 𝑛 1
( ) =( )~( ) =( ) ~𝑛=2
2 40 2 4

a. Orde reaksi = m + n = 1 + 2 = 3
b. Persamaan laju reaksi ~ 𝑣 = 𝑘 [𝐴] [𝐵2 ]2
c. Harga k ~ untuk menentukan nilai tetapan lajunya,
gunakan salah satu data percobaan misal data no.2
𝑣 = 𝑘 [𝐴] [𝐵2 ]2
1
= k (0,2) (0,1)2
7 Bagi reaksi P + Q → R diperoleh data: 40
1 100
No. [P] [Q] V (M/s) 𝑘 = 40 𝑥 2 𝑥 10−3 = 8 = 12,5
1 a b c d. 𝑣 = 12,5 (0,6) (0,3)2
2 2a b 4c = 0,675
3 2a 2b 16c 1 1
𝑣 = 𝑡 ~ 𝑡 = 0,675 = 1,5 sekon
Persamaan laju reaksi adalah….
Jawaban
Reaksi X + Y → hasil, mempunyai data eksperimen
10
sebagai berikut:
[X], M [Y], M Waktu, t(detik)
0,2 0,1 36
0,2 0,2 9
0,3 0,2 6
0,4 0,1 18
Bagi reaksi A + B → C + D diperoleh data: Tentukan persamaan laju reaksi dan orde reaksinya!
8 Jawaban
[A] [B] v
P q s
2x 4x
3x 2p 2x q = 18x 4s
3p 2q 18s
Persamaan laju reaksi adalah….
Jawaban
 Orde reaksi terhadap A: lihat [B] yang sama,
yaitu perc. no. 1 dan 2:
[A] naik 2 kali, laju reaksi naik 4 kali: (2) m = 4,
orde terhadap A, m = 2
 Orde terhadap B; lihat perc. 1 dan 3:
(3)m (2)n = 18
(3)2 (2)n = 18
18
(2)n = 9 = 2; n = 1
 Jadi : Persamaan laju reaksi ~ v = k[A]2[B]

91
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Pada reaksi iodinasi aseton yang terkatalis oleh ion


11 hidogen, CH3COCH3 + I2 → CH3COCH2I + HI Jawaban
Diukur waktu yang diperlukan untuk mengurangi
konsentrasi awal iod dengan jumlah tertentu yang
sama, diperoleh hasil sebagai berikut
No [CH3COCH3], M [I2], M Waktu,t(menit)
1 0,25 0,05 7,2
2 0,50 0,05 3,6
3 1,00 0,05 1,8
4 0,50 0,10 3,6
Tentukan persamaan laju reaksi dan orde reaksinya
Jawaban

Pada percobaan dengan reaksi: P + 2Q → pQ2


14
diperoleh data:
[P], M [Q], M v, M/s
Kalium iodide direaksikan dengan natrium hipoklorit 0,1 0,2 0,01 4x
2x
12
menurut persamaan reaksi: 3x 0,2 2x 0,2 = 36x 0,04
KI(aq) + NaOCl → KIO(aq) + NaCl(aq) 0,3 0,4 0,36
Data percobaan dari reaksi di atas ditabulasikan 0,4 0,5 x
sebagai berikut: a. Tentukan persamaan laju reaksinya.
Percobaan [KI] [NaOCl] Waktu (detik) b. Tentukan orde reaksinya.
1 0,12 0,32 8 c. Hitung tetapan laju reaksinya
2 0,06 0,16 72 d. Tentukan besarnya harga x
3 0,12 0,08 32 Jawaban
4 0,24 0,16 18  Lihat data yang sama! yaitu data Q: (1) dan (2);
5 0,06 0,32 x mencari orde m terhadap P:
nilai x adalah …. (2)m = 4; m = 2
a. 12 c. 36 e. 60  Lihat data (1) dan (3) :
b. 24 d. 48 (3)m (2)n = (36)
Jawaban (3)2 (2)n = 36
36
o Menentukan orde reaksi terhadap KI lihat data (2)n = ; (2)n = 4; n = 2
9
[NaOCl] yang sama yaitu data 2 dan 4: a. v = k [P]2 [Q]2
0,06 𝑚 1⁄
b. orde reaksi = 4
(0,24) = (1⁄72)
𝑚
18 c. harga k, lihat data (1): v = k [P] m [Q]n
6 18 1 𝑚 1
(24) = (72) ~ (4) = (4) ~ 𝑚 = 1 0,01 = k (0,1)2 (0,2)2
0,01
k = 4 𝑥 10−4 = 25 mol-3. L3 . s-3
o Menentukan orde reaksi terhadap NaOCl lihat data d. Jadi harga x !
[KI] yang sama yaitu data 1 dan 3: x = k [P]m [Q]n
0,32 𝑛 1⁄ = 25 (0,4)2 (0,5)2
(0,08) = (1⁄ 8 )
32 = 1,0 M/s
32 𝑚 32
( 8 ) = ( 8 ) ~ (4)𝑛 = 4 ~ 𝑛 = 1
Catatan:
Persamaan laju reaksi: 𝑣 = 𝑘 [𝐾𝐼] [𝑁𝑎𝑂𝐶𝑙]
o Menentukan nilai x, perhatikan data 4 dan 5:
1⁄ 0,24 0,16 𝑥 1
18
1⁄ = (0,06) (0,32) ~ 8 = (4) (2) ~ 𝑥 = 36
𝑥

Pada suatu reaksi X(g) + 3Y(g) → XY3(g) diperoleh


13
data percobaan sebagai berikut:
Percobaan [X] [Y] Laju reaksi
1 0,1 0,1 0,002
2 0,1 0,2 0,008
3 0,1 0,3 0,018
4 0,2 0,1 0,002
5 0,3 0,1 0,002
6 0,4 0,3 v
Tentukan :
a. Ketetapana laju reaksi (k)
b. Harga v

92
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Pada percobaan dengan reaksi: A + B → AB, 18 Untuk reaksi: 2A(g) + B2(g) → C(g) + D(g)
15
diperoleh data: diperoleh data sebagai berikut:
No [A], M [B], M v, M/s Waktu Reaksi
Percobaan [A] M [B2] M
1 0,1 0,05 6 (det)
2 0,1 0,1 12 1 0,1 0,1 48
3 0,1 0,2 24 2 0,1 0,2 12
4 0,2 0,05 24 3 0,3 0,4 1
5 0,3 0,05 x Jika dilakukan percobaan dengan [A] = 0,2 M dan
a. Tentukan persamaan laju reaksinya. [B2] =0,3 M maka waktu reaksinya adalah ....
b. Tentukan orde reaksinya. 48 48
a. 18 detik c. 9 detik e. 8 detik
c. Hitung tetapan laju reaksinya.
b. 48 detik d. 288 detik
d. Tentukan besarnya harga x
Jawaban Jawaban
1
 Laju reaksi ~ 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑟𝑒𝑎𝑘𝑠𝑖
 Orde B2 (percobaan 1 dan 2)
0,2 𝑛 1⁄2
(0,1) = 1⁄48 ; 2n = 4
n=2
Orde A (percobaan 1 dan 3)
0,3 𝑚 0,4 𝑛 1
( ) ( ) =
0,1 0,1 1⁄48
3m . 42 = 48
3m = 3; m = 1
 Bila [A] = 0,2 M dan [B2] = 0,3 M
(dibandingkan dengan percobaan 1):
0,2 1 0,3 2 1⁄𝑡
(0,1) (0,1) = 1⁄48
48 48
18 = 𝑡
⇒ t = 18 detik

19 Untuk reaksi P + Q → R terdapat data:


[P] [Q] Waktu
0,1 0,2 4 menit
0,3 0,4 20 detik
16 Perhatikan reaksi aA + bB → Produk. Ketika 0,3 0,8 5 detik
konsentrasi kedua reaktan, A dan B dinaikkan dua Persamaan laju reaksinya adalah …
kali lipat, laju reaksi meningkat menjadi 8 kali lipat. a. v = k[P][Q] c. v = k[P][Q]3 e. v = k[P][Q]2
2
Namun, ketika konsentrasi A dinaikkan dua kali lipat b. v = k[P] [Q] d. v = k[P]2[Q]2
sedangkan konsentrasi B tetap, laju reaksi meningkat Jawaban
menjadi dua kali lipat. Hukum laju reaksi tersebut:
a. v = k[A]3 d. v = k[A][B]2
2
b. v = k[A] [B] e. v = k[A][B]
c. v = tidak dapat dari percobaan diatas
Jawaban
 (2)m (2)n = 8
(2)m+n = (2)3
m+n=3
 (2)m = 2 20 Untuk reaksi P + Q → R terdapat hasil eksperimen:
m=1
 Jadi, v = k [A] [B]2 [P] [Q] v (M/menit)
0,01 0,2 0,02
Untuk reaksi: A + B → diperoleh data sebagai 0,02 0,2 0,08
17
berikut; jika konsentrasi A dinaikkan dua kali pada 0,03 0,2 0,18
konsentrasi B tetap, laju reaksi menjadi dua kali lebih 0,03 0,4 0,36
besar. Jika konsentrasi A dan B masing-masing Tetapan laju reaksi adalah ….
dinaikkan dua kali, laju reaksi menjadi delapan kali a. 1000 c. 10 e. 0,001
lebih besar. Persamaan laju reaksi adalah ….. b. 50 d. 0,02
a. v = k[A][B]2 d. v = k[A]2[B]2 Jawaban
b. v = k[A][B] e. v = k[A][B]3
2
c. v = k[A] [B]
Jawaban

93
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

21 Dari reaksi: 2A + B → A2B, diperoleh laju reaksi Jawaban


v = 0,8[A] [B]2. Ke dalam wadah 4 L dimasukkan
4,8 mol zat A dan 3,2 mol zat B. laju reaksi setelah
25 % zat A bereaksi adalah ….
a. 1,152 M/s d. 11,52 M/s
b. 0,1152 M/s e. 1152 M/s
c. 0,01152 M/s
Jawaban
Mol zat A mula-mula = 4,8 mol
25
25% zat A bereaksi = 100 x 4,8 = 1,2 mol
Beberapa Contoh Reaksi
2A + B → A2B
1. Reaksi Orde Nol
Mula-mula : 4,8 mol 3,2 mol -
Penambahan konsentrasi pereaksi tidak mengubah
Bereaksi : 1,2 mol 0,6 mol 0,6 mol
laju reaksi.
Sisa : 3,6 mol 1,6 mol 0,6 mol

v = 0,8[A] [B]2
3,6 1,6 2
= 0,8 ( 4 ) ( 4 ) = 0,1152 M/s

22 Pada reaksi 2H2 + 2NO → 2H2O + N2, eksperimen


menyatakan bahwa persamaan laju reaksinya
adalah v = k[H2][NO]2 dengan nilai k = 1 x 10-8.
Jika 5 mol H2 dan 2,5 mol NO direaksikan dalam Contoh :
bejana 5 liter, laju reaksinya adalah ….  Reaksi fotosintesis
a. 2,5 x 10-10 d. 2,5 x 10-11  Reaksi pengurangan ammonia pada katalis
b. 2,5 x 10-8 e. 2,5 x 10-7 Wolfram, dan lain-lain.
-9
c. 2,5 x 10 Jawaban
2. Reaksi Orde Satu
Laju reaksi berbanding lurus dengan konsentrasi
pereaksi

23 Reaksi 2NO + Cl2 → 2NOCl mempunyai reaksi v =


5, 6 [NO]2[Cl2] dalam M/det, apabila pada suatu
percobaan sebanyak 4 mol NO dan 3 mol Cl2
direaksikan dalam wadah 8 liter, laju reaksi pada Contoh:
saat 60 % NO bereaksi yaitu …. M/det  Reaksi penguraian gas N2O4 menjadi N2 dan O2
a. 806,4 M/det d. 0,8064 M/det  Reaksi eliminasi C2H5Cl menjadi C2H4 dan HCl,
b. 80,64 M/det e. 0,08064 M/det dan lain-lain.
c. 8,064 M/det
Jawaban
3. Reaksi Orde Dua
60
60 % NO bereaksi = 100 x 4 mol = 2,4 mol Laju reaksi merupakan pangkat dua dari konsentrasi
2NO + Cl2 → 2NOCl pereaksi
Mula-mula: 4 mol 3 mol
bereaksi : 2,4 mol 1,2 mol 2,4 mol
sisa : 1,6 mol 1,8 mol 2,4 mol
 v = 5,6 [NO]2[Cl2]
1,6 1,8
= 5,6( 8 )2 ( 8 )
= 0,8064 M/det

Reaksi 2NO + O2 →N2O4 mempunyai reaksi = 4,2


24 [NO]2[O2] dalam M/det, apabila pada suatu
percobaan sebanyak 2 mol NO dan 2,75 mol O2
direaksikan dalam wadah 5 liter, laju reaksi pada Contoh:
saat 75 % NO bereaksi yaitu …. M/det Reaksi : NO + ½ O2 → NO2 atau
a. 168 M/det c. 1,68 M/det e. 0,0168 M/det 2NO + 2H2 → N2 + 2H2O
b. 16,8 M/det d. 0,168 M/det

94
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Nama :

kelas :
Nilai :

Pilihlah satu jawaban yang paling benar!

Data untuk reaksi: A + B → C + D Data dari reaksi:


1 4
[A] [B] V [M/detik] A(g) + 2B(g) → AB2(g) sebagai berikut;
0,1 0,1 1 [A] [B] Laju reaksi
0,2 0,2 8 (M) (M) (Ms-1)
0,1 0,3 9 0,5 0,1 5
Orde reaksi terhadap A adalah …. 0,5 0,4 80
a. 0 c. 2 e. 4 x 0,4 32
b. 1 d. 3 Jawaban 1,0 0,8 640
Nilai x adalah ….
a. 0,1 M c. 0,4 M e. 0,8 M
b. 0,2 M d. 0,6 M
Jawaban

Hasil percobaan reaksi: NO + 2H2 → N2 + 2H2O


2 diperoleh data sebagai berikut:
[NO] [H2] Waktu (detik)
0,6 0,1 9,6
0,6 0,3 3,2
0,2 0,5 4,0 5 Dengan mereaksikan:
0,4 0,5 1,0 P2(g) + Q2(g) → 2PQ(g) dihasilkan data sebagai
Orde reaksi tersebut adalah …. berikut. Jika [P2] dinaikkan 2 kali, [Q2] tetap, laju
a. 1 c. 3 e. 5 reaksi menjadi 4 kali semula; jika [P2] dan [Q2]
b. 2 d. 4 masing-masing dinaikkan 2 kali, laju reaksinya
Jawaban menjadi 8 kali semula. Orde terhadap Q2 adalah ….
a. 0 c. 2 e. 4
b. 1 d. 3
Jawaban

Dari reaksi A + B + C → zat hasil, diperoleh data


6
Diketahui reaksi: 2P + Q2 → 2PQ sebagai berikut:
3 [A] [B] [C] v
Orde terhadap masing-masing reaktan ditunjukkan
oleh grafik di bawah ini. (M) (M) (M) (Ms-1)
0,1 0,2 0,3 0,001
0,2 0,2 0,3 0,001
0,2 0,4 0,3 0,002
0,3 0,8 0,9 0,036
Rumus laju reaksi dari data di atas adalah ….
a. v = k[A][B][C] c. v = k[C]2 e. v = k[A]2[B][C]
b. v = k[A][B]2[C] d. v = k[B][C]2
Jawaban
Orde total untuk reaksi di atas adalah ….
a. 0 c. 2 e. 4
b. 1 d. 3

95
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

Data berikut dikumpulkan dari reaksi: c. BrO3- = 1; Br- = 1; H+ = 0


7
2 NO(g) + Br2(g) → 2 NOBr(g) pada suhu 55oC d. BrO3- = 0; Br- = 1; H+ = 1
Konsentrasi awal Laju awal e. BrO3- = 1; Br- = 0; H+ = 0
Perc. (mol L-1) pembentukan Jawaban
NO Br2 NOBr2, (mol
L-1 detik)
1 0,10 0,10 0,0010
2 0,20 0,10 0,0020
3 0,30 0,10 0,0030
4 0,10 0,20 0,0010
5 0,10 0,30 0,0010
Orde reaksi terhadap Br2 berdasarkan data di atas
adalah ….
a. 0 b. ½ c. 1 d. 2 e. 3
Jawaban
Pada suhu 273 oC, gas brom dapat bereaksi dengan
10 gas nitrogen monoksida menurut persamaan reaksi:
2NO(aq) + Br2(g) → 2NOBr(g)
Berdasarkan reaksi tersebut diproleh data berikut:
Konsentrasi Awal
(M) Laju Reaksi
Perc.
Awal (Ms-1)
NO Br2
1 0,1 0,05 6
2 0,1 0,10 12
8 Reaksi NO(g) dengan O2(g) menghasilkan NO2(g). 3 0,2 0,10 24
dari hasil eksperimen dihasilkan sebagai berikut: Laju reaksi bila konsentrasi gas NO = 0,01 M dan
[NO] [O2] Laju reaksi gas Br2 = 0,03 M adalah ….
M M M/det a. 0,012 c. 1,200 e. 12,00
1 x 10-4 1 x 10-4 2,8 x 10-6 b. 0,36 d. 3,60
1 x 10-4 3 x 10-4 8,4 x 10-6 Jawaban
-4 -4
2 x 10 3 x 10 3,4 x 10-5
Maka grafik yang menunjukkan tingkat reaksi
terhadap [O2] pada [NO] yang tetap adalah ….

11 Data eksperimen untuk reaksi :


2A(g) + B(g) → 2AB(g). Terdapat dalam tabel:
Perc. [A] awal [B] awal Laju reaksi
Mol/L Mol/L Mol L-1 det-1
Jawaban 1 0,1 0,1 6
2 0,1 0,2 12
3 0,1 0,3 18
4 0,2 0,1 24
5 0,3 0,1 54
Dari data tersebut dapat disimpulkan, bahwa
persamaan laju reaksinya adalah ….
a. v = k [A]2 c. v = k [A] [B] e. v = k [A]2 [B]
2
b. v = k [B] d. v = k [A] [B]
Jawaban

9 Diketahui campuran ion bromat dan ion brom dalam


suasana asam memberikan data sebagai berikut:
[BrO3+] [Br-] [H+] awal laju
awal awal (mol/L) reaksi
(mol/L) (mol/L) (M/s)
0,8 0,2 0,01 160
0,4 0,2 0,01 80
0,4 0,4 0,01 80
0,4 0,2 0,02 80
Berdasarkan data tersebut dapat dihitung orde
masing-masing ion adalah ….
a. BrO3- = 1; Br- = 1; H+ = 1
b. BrO3- = 0; Br- = 1; H+ = 0

96
Modul Kimia Materi LAJU REAKSI Cerdas Mandiri

12 Data hasil eksperimen dari reaksi: Maka:


A(aq) + 2B(aq) → C(aq) (1) orde reaksi total adalah 2
A(M) B(M) Laju reaksi (2) persamaan laju reaksi v = k[NO][O2]
0,1 0,01 x (3) harga k = 300 M-1 det-1
0,1 0,03 3x (4) bila [NO] = 0,2 M dan [O2] = 0,4 M, maka
0,3 0,01 9x v = 24 M/det
Laju reaksi yang terjadi jika konsentrasi A = 0,2 M Jawaban
dan B = 0,3 M:
a. k (0,2) (0,3) c. k (0,2)2 (0,3) e. k (0,3)
b. k (0,2) (0,3)2 d. k (0,2)2 Jawaban

Hasil eksperimen reaksi X(g) + 2Y(g) → XY2,


13 16 Zat A dapat bereaksi dengan zat B menjadi zat C,
diperoleh sebagai berikut:
Perc. Konsentrasi Awal (M) Laju Reaksi menurut persamaan reaksi: A + 2B → C.
Awal (Ms-1) Konsentrasi Awal M
P Q Perc. Waktu Reaksi
A B
1 0,1 0,01 2 x 10-2 1 0,01 0,1 864
2 0,1 0,03 6 x 10-2 2 0,02 0,4 54
3 0,3 0,01 1,8 x 10-1 3 0,03 0,3 32
4 0,2 0,02 x 4 0,04 0,2 27
Laju reaksi yang terjadi pada percobaan ke-4 Berdasarkan data percobaan di atas, persamaan laju
adalah …. reaksinya adalah ….
a. 8 x 10-2 M/s d. 4,8 x 10-1 M/s a. v = k[A][B]1/2 d. v = k[A]2[B]
b. 1,6 x 10-1 M/s e. 3,6 x 10-1 M/s b. v = k[A][B] e. v = k[A]2[B]
--1
c. 1,8 x 10 M/s Jawaban c. v = k[A][B]2 Jawaban

Data percobaan laju reaksi: Dari reaksi di bawah ini:


14 2NO(g) + Br (g) → 2NOBr(g) 17
2 2 NO(g) + H2(g) → N2O(g) + H2O(g)
Konsentrasi awal Laju reaksi Data kinetika reaksi untuk melihat pengaruh
Perc.
(NO) M (Br2) M Ms-1 konsentrasi NO dan H2 terhadap laju reaksi adalah
1 0,10 0,15 12 x 10-2 sebagai berikut:
2 0,10 0,30 24 x 10-2 Konsentrasi Waktu reaksi
3 0,20 0,30 96 x 10-2 No. mula-mula awal
4 0,30 0,45 48 x 10-2 NO H2 (M detik-1)
Berdasarkan data di atas, orde reaksi total adalah .... 1 6,4 x 10-3 2,2 x 10-3 2,6 x 10-5
a. 0 b. 1 c. 2 d. 3 e. 5 2 12,8 x 10-3 2,2 x 10-3 1,0 x 10-4
Jawaban
3 6,4 x 10-3 4,4 x 10-3 5,1 x 10-5
Maka konstanta laju reaksi dan persamaan laju
reaksinya adalah ….
a. 288,5 m-2 detik-1; 288,5 [NO]2[H2]
b. 1,84 m-2 detik-1; 1,84 [NO]2[H2]
c. 288,5 m-1 detik-1; 288,5 [NO][H2]
d. 1,84 m-1 detik-1; 1,84 [NO][H2]2
e. 288,5 m-1 detik-2; 288,5 [NO][H2]2
Data eksperimen untuk reaksi berikut: Jawaban
15
2 NO(g) + O2(g) 2 NO2(g) adalah ….
Laju reaksi,
[NO(g)], M [O2(g)], M
M/det
0,1 0,1 3
0,1 0,5 15
0,3 0,1 9

-------ooOOAlhamdulillahOOoo-------

97

Anda mungkin juga menyukai