Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2 MATEMATIKA EKONOMI

NAMA : FIRDAUS ALDHI FIRMANSYAH


NIM : 043222115
PRODI : MANAJEMEN
FAKULTAS : EKONOMI

SOAL
1. Misalkan diketahui jumlah barang “X” yang diminta dan ditawarkan pada dua tingkat harga
yang berbeda seperti terlihat pada tabel berikut:

Harga Jumlah Yang Jumlah Yang


(Rupiah) Diminta Ditawarkan
(Unit) (Unit)
2400 120 200
2000 160 150

Berdasarkan data pada tabel di atas, tentukan fungsi permintaan (Qd) dan fungsi penawaran
(Qs) dari barang “X” tersebut, dan tentukan titik keseimbangan pasar serta gambarkan grafik
keseimbangan pasar tersebut!

2. Berdasarkan fungsi permintaan dan fungsi penawaran yang Anda peroleh pada soal nomor 1 di
atas, tentukan titik keseimbangan pasar yang baru apabila pemerintah mengenakan pajak
penjualan per unit (pajak tetap) atas barang “X” tersebut sebesar Rp.100/unit. Berapa beban
pajak yang ditanggung oleh konsumen dan beban pajak yang ditanggung produsen, dan berapa
jumlah penerimaan pajak pemerintah?
3. Diketahui data sebuah perekonomian sebagai berikut: jumlah pengeluaran konsumsi otonom
masyarakat sebesar 500 miliar, dan setiap terjadi kenaikan pendapatan (Y) sebesar 1 miliar
maka jumlah pengeluaran konsumsi masyarakat bertambah sebesar 0.75 miliar.
a. Tentukan bentuk fungsi konsumsi (C) dan fungsi tabungan (S) dan tentukan titik impas
perekonomian tersebut
b. Tentukan bentuk fungsi konsumsi (C) dan fungsi tabungan (S) jika seandainya pemerintah
mengenakan pajak fungsional sebesar 10% dari penadapatan atau tY = 0.10Y
JAWABAN

1. Fungsi permintaan dan penawaran bisa dicari dengan menggunakan rumus :

P – Po / P1 – Po = Q – Qo / Q1 – Qo

• Pertama, untuk fungsi permintaannya,

Diketahui Po = 2400, Qo = 120, P1 = 2000, Q1 = 160.

P – Po / P1 – Po = Q – Qo / Q1 – Qo

P – 2400 / 2000 – 2400 = Q – 120 / 160 – 120

P – 2400 / -400 = Q – 120 / 40


40(P – 2400) = -400(Q – 120)

40P – 96.000 = -400Q + 48.000

40P – 96.000 – 48.000 = -400Q

40P – 144.000 = -400Q

Qd = -0,1P + 360 atau Pd = -10Q +3.600

• Kedua fungsi penawarannya

Diketahui Po = 2400, Qo = 200, P1 = 2000, Q1 = 150.

P – Po / P1 – Po = Q – Qo / Q1 – Qo

P – 2400 / 2000 – 2400 = Q – 200 / 150 – 200

P – 2400 / -400 = Q – 200 / -50


-50(P – 2400) = -400(Q – 200)

-50P + 120.000 = -400Q + 80.000

-50P + 120.000 – 80.000 = -400Q

-50P + 40.000 = -400Q

Qs = 0,125P - 100 atau Ps = 8Q – 0,01

• Titik keseimbangan terjadi saat Qd = Qs.

Qd = Qs

-0,1P + 360 = 0,125P - 100


360 + 100 = 0,125P + 0,1P
460 = 0,225P
P = 2.044
• Mencari Q
Qd = -0,1P + 360
= -0,1 (2.044) + 360
= -204 + 360
Q = 156
Jadi titik keseimbannya adalah (Q, P)= (156, 2.044)

• Grafik keseimbangan pasar


2. Keseimbangan setelah pajak terjadi saat Pd = Ps + pajak.

Pd = Ps + pajak

-10Q +3.600 = 8Q – 0,01 + 100

3.600 - 100 + 0,01= 13,34Q + 10Q

3.500 = 23,34Q

3.500,01/ 23,34 = Q

149,95 = Q dibulatkan menjadi 150.

Saat Q = 150, maka P = 3.600 – 10(150) = 2.100.

Titik keseimbangan setelah pajak (Q,P) = (150,2.100).

Jumlah pajak yang diterima pemerintah adalah jumlah keseimbangan dikali dengan besarnya
pajak yang ditetapkan : 150 × 100 = 15.000.

3. Rumus umum fungsi tabungan dan fungsi konsumsi adalah sebagai berikut :

a. S = -a + (1 - b)Yd

C = a + bYd

Dimana :

C = Tingkat Konsumsi

S = Tingkat Tabungan

Y = pendapatan
a = konstanta yang menunjukkan tingkat konsumsi saat pendapatan = 0

b = konstanta Marginal Propensity to Consume (MPC = ΔC/ΔY).

• Fungsi konsumsi,

diketahui ΔC = 0,75 miliar, ΔY = 1 miliar, maka nilai b = ΔC/ΔY = 0,75/1 = 0,75.

Nilai a = 500 miliar, karena tidak diketahui jumlah pendapatan awalnya, maka dianggap 0
(nol).

Jadi fungsi konsumsinya : C = 500 + 0,75Yd


• Fungsi tabungannya:
S = -500 + (1 – 0,75)Yd

S = -500 + 0,25Yd

• Keseimbangan terjadi saat Y = C, maka

Y=C

Y = 500 + 0,75Y

Y – 0,75Y = 500

0,25Y = 500

Y = 2.000

b. Rumus fungsi konsumsi dan fungsi tabungan apabila ada pajak fungsional atau disebut juga pajak
proporsional yaitu :

C = a + b(1 – t)Y

S = -a + (1 – b) (1 – t)Y

• Maka fungsi konsumsi yang baru karena adanya pajak :

C = 500 + 0,75(1 – 0,10)Y

= 500 + 0,75(0,90)Y

= 500 + 0,675Y

• Fungsi tabungan yang baru :

S = -500 + (1 – 0,75)(1 – 0,10)Y

= -500 + (0,25)(0,90)Y
= -500 + 0,225Y

Anda mungkin juga menyukai