PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
bidang. Olehnya itu, Aparatur Sipil Negara (ASN) seperti Guru dituntut untuk
Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, serta peraturan
kompetensi sebagai pendidik yang sehat jasmani dan rohani, serta memiliki
strategi agar pemberian tunjangan guru bisa optimal dan maksimal. Sosialisasi
pendidikan.
terhadap kinerjanya.
unit kerja perangkat daerah pemerintah Kabupaten Mimika. Unit kerja ini
Mimika.
daya guna, hasil guna, tunjangan profesi pendidik, serta insentif kepada Guru
maka perlu diperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan kebijakan yang
memberikan pengaruh terhadap kinerja guru dan motivasi kerja. Hal tersebut
kinerja guru. Mekanisme pelayanan mesti sesuai dengan proses perencanaan dan
peraturan yang berlaku saat ini. Pemerintah pusat telah menyusun peraturan
rendahnya kualitas pengajaran sangat terkait oleh kuantitas guru, tingkat gaji yang
rendah, dan sistem pengangkatan guru yang masih minim Jalal, dkk (2009). Del
diinginkan karena mereka sama sekali tidak menanggung keuangan terhadap gaji
guru, karena dibayarkan oleh Pemerintah Pusat. Selain hal itu, kuatitas guru yang
kesempatan kepada guru untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), di antaranya
lemahnya program pendidikan prajabatan dan sistem penilaian kinerja guru. Data
guru masih tertinggal jauh dengan praktik pengajaran yang berkualitas sesuai
kebutuhan saat ini. Tidak adanya sistem penilaian kinerja yang efektif membuat
perbedaan besar dalam standar pelatihan di berbagai sekolah. Sementara itu, guru
yang memiliki jabatan tidak ada peningkatan karir dan pengembangan kompetensi
yang jelas dengan sistem penilaian kinerja yang memberikan finansial yang baik.
Sebaliknya, tidak ada langkah yang efektif untuk menangani guru yang berkinerja
buruk. Bisa dikatakan bahwa sistem penilaian berbasis Guru ASN saat ini tidak
peserta didik ditentukan oleh Guru. Oleh karena itu pemberian tunjangan bagi
meningkatkan kualitas Guru yaitu, UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen, Jalal (2009:24). Aturan tersebut meletakkan dasar bagi program sertifikasi
guru berskala besar yang berupaya menetapkan standar bagi guru, meningkatkan
tombak dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui jenjang
pendidikan formal. Oleh karena itu, pelayanan, peningkatan kualitas guru dan
khususnya di daerah.
guru telah dapat memberikan dampak positif bagi guru, antara lain ; perbaikan
guru ialah kemampuan melahirkan kelompok baru guru sangat terdidik yang
demikian belum ditanggapi secara memadai oleh Dinas Pendidikan dan lembaga-
dan pendidikan tenaga profesional guru prajabatan maupun guru dalam jabatan.
(2017:11).
kerjanya. Hal ini diperlukan upaya strategis agar dapat meningkatkan pelayanan
Tinggi dan dunia kerja. Olehnya itu, Guru diupayakan untuk meningkatkan
B. Rumusan Masalah
maka atas dasar identifikasi masalah yang telah diuraikan sebelumnya ditentukan
di Kabupaten Mimika ?
C. Tujuan Penelitian
dan mengetahui :
di Kabupaten Mimika.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
pelayanan tunjangan guru serta pengaruhnya terhadap kinerja guru, maka hal
berikut:
a. Sebagai rekomendasi kebijakan yang sifatnya konstruktif dan sustainable
tunjangan guru.
Mimika.
2. Manfaat Praktis
pendidikan.
para guru.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Strategi
1. Definisi strategi
2. Konsep strategi
3. Teori strategi
4. Jenis-jenis strategi
a. Kekuatan
b. Kelemahan
c. Peluang
d. Ancaman
B. Dinas Pendidikan
3. Visidanmisi
4. Tujuan
5. Sasaran
6. Struktur organisasi
C. Kualitas Pelayanan
1. Definisi kualitas
2. Definisi pelayanan
b. Keandalan
c. Ketanggapan
e. Empati
D. Kinerja Guru
1. Definisi kinerja
a. Kompetensi pedagogik
b. Kompetensi pribadi
c. Kompetensi sosial
d. Kompetensi profesional
a. Atribut individu
c. Dukungan organisasi
E. Kerangka Pikir
< A
MENINGKATKAN KUALITAS
STRATEGI DINAS
PELAYANAN TUNJANGAN
PENDIDIKAN MIMIKA
GURU
r "A
PENINGKATAN KINERJA
KINERJA GURU BERDASARKAN
PENINGKATAN KUALITAS
PELAYANAN TUNJANGAN
GURU
J
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
penelitian kualitatif sebagai metode pengumpulan data pada suatu latar alamiah,
menggunakan metode alamiah, dan dilakukan oleh orang atau peneliti yang tertarik
yang terjadi dalam seting alam. Sedangkan menurut patton penelitian kualitatif adalah
suatu upaya untuk memahami situasi-situasi dalam keunikannya sebagai bagian dari
mendeskripsikan suatu peristiwa atau kejadian saat ini. Prosesnya terdapat upaya
gejala, peristiwa, kejadian sebagaimana adanya, dalam arti yang lain bahwa penelitin
guru dan pengaruhnya terhadap kinerja guru. Dengan demikian, dapat diketahui
Dalam rangka memperoleh data dan informasi, maka lokasi yang dijadikan
sasaran dalam penelitian ini adalah dinas pendidikan mimika beralamat JI. Elang
1. Fokus Penelitian
2. Deskripsi Fokus
a. Strategi ada;ah sejumlah keputusan dan aksi yang memiliki tujuan untuk
mencapai suatu tujuan atau goal dan menyesuaikan sumber daya organisasi
pelanggan. Apabila jasa atau pelayanan yang diterima atau dirasakan sesuai
dengan yang diharapkan maka kualitas jasa atau pelayanan dipersepsikan baik
dan memuaskan.
c. Kinerja guru adalah hasil pekerjaan secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
1. Jenis data
Jenis data dalam penelitian ini menggunakan jenis data primer dan data
sekunder.
adalah pegawai dinas pendidikan mimika dan guru di kabupaten mimika yang
Data yang diperoleh bisa di dapatkan dari sejarah, letak geografis, dan viai
misi. Selain itu, dapat juga diperoleh dari sumber-sumber penelitian yang telah
ada baik dari lokasi penelitian maupun di luar lokasi penelitian. data ini sebagai
data pelengkap yang masih ada hubungan dan kaintannya dengan penelitian
2. Sumber data
Yang dimaksud sumber data dalam penelitian ini adalah dari mana subjek
memperoleh data (Arikunto, 2006:129). Sumber data dalam penelitian ini yaitu
E. Instriimen Penelitian
untuk mendapatkan dan mengumpulkan data, analisis dan membuat kesimpulan dari
pegawai dan guru terkait strategi peningkatan kualitas pelayanan tunjangan guru
dalam meningkatkan kinerja guru. Responden dalam wawancara ini yaitu pegawai
2. Observasi
sehubungan dengan aktivitas, metode dan strategi yang dapat dijadikan penilaian
3. Telaah dokumentasi
Telahaan dokumentasi yang dapat dijadikan sumber informasi yaitu strategi dan
laporan kinerja pegawai bertujuan untuk melengkapi data-data yang diperoleh dari
Pada peneliti an ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Observasi
yang dilakukan peneliti dengan ikut terlibat kegiatan sehari-hari. Dengan metode
ini, data yang diperoleh lebih lengkap dan mendalam sehingga mengetahui makna
dari setiap tingkah laku yang nampak. Selanjutnya adalah observasi tersamar atau
terus terang, peneliti sudah menyampaikan sejak awal bahwa ia sedang melakukan
fokus penelitina belum jelas. Fokus akan berkembang ketika peneliti melakukan
observasi (Sugiono, 2015 :310). Kegiatan observasi ini memudahkan peneliti
untuk selanjutnya akan lebih baik. Observasi yang peneliti lakukan adalah dengan
mimika.
2. Wawancara
:319).
dari pertanyaan yang diajukan secara langsung. Wawancara yang digunakan oleh
terhadap pegawai terkait dengan strategi dalam pelayanan tunjangan guru. Dalam
hal ini baik berupa pertanyaan yang sifatnya umum maupun khusus yang dibuat
3. Dokumentasi
bentuk gambar, karya atau tulisan. Dengan adanya dokumentasi, hasil wawancara
peneliti dalam mengumpulkan data yang ada sehubungan dengan penelitian yang
sedang dilakukan.
ketika setelah pengumpulan data berakhir (Sugiono, 2015 :333). Analisis adalah
proses pencarian dan penyusunan data yang diperoleh secara sistematis dengan
mengelompokan data sesuai jenisnya. Kemudian di uraikan dan disusun membuat pola
data tersebut (Sugiono, 2015 :244). Analisis data merupakan sebuah aktivitas yang
mengkategorikan sesuai fokus masalah yang ingin dijawab. Proses ini mengumpulkan
1. Pengumpulan data
jumlahnya yang banyak. Data mentah merupakan data yang belum di olah dan
dianalisis, sehingga bentuk data yang disajikan adalah data keseluruhan yang
Saat melakukan penelitian di lapangan tentu akan banyak data yang diperoleh.
Oleh sebab itu, perlu dilakukan pencatatan secara rijid dan teliti kemudian dipilih
4. Penyajian data
Langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Hal ini dilakukan untuk menyajikan
data baik berupa narasi maupun gambar agar dapat melihat secara komprehensif
5. Penarikan kesimpulan
Kesimpulan awal masih bersifat sementara, perlu bukti valid yang kuat untuk
Uji keabsahan data disebut juga sebagai proses validasi dan realibilitas. Selain
itu, juga untuk memperoleh tingkat kepercayaan yang berkaitan dengan seberapa jauh
kebenaran hasil penelitian. adapun teknik pemeriksaan keabsahan data yang akan
1. Triangulasi
Peneliti mengumpulkan data sekaligus menguji apakah data yang didapatkan dapat
dipercaya atau tidak, dengan melakukan pengecekan data merujuk pada sumber
pendidikan mimika dan guru. Dilakukan triangulasi untuk mendapatkan data yang
Member check digunakan peneliti untuk mengetahui sejauh mana data yang
dan dokumentasi dari informan untuk mengetahui kebenaran data atau informasi
yang didapatkan.
3. Perpanjangan Pengamatan
Perpanjangan pengamatan dalam penelitian ini dilakukan jika ditemukan data yang
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Peneltian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.
Rineka Cipta.
Barber, M dan M. Mourshed. 2007. How the World's Best Performing Schools Come Out
on Top. New York: McKinsey & Company.
Del Granado, Arze, F. Javier, Wolfgang Fengler, Andy Ragatz, dan Elif Yavuz. 2007.
Investing in Indonesia ’s Education : Allocation, Equity, and Efficiency of Public
Expenditures. Policy Research Working Paper No. 4329. Washington D.C. : The
World Bank.
Jalal, Fasli, Muchlas Samani, Mae Chu Chang, Ritchie Stevenson, Andrew B. Ragatz,
Siwage D. 2009. Teacher Certification in Indonesia: A Strategy for Teacher
Quality Improvement. Jakarta : the Ministry of National Education and the World
Bank.
Moleong, Lexy. 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nye, B., S. Konstantopoulos, dan L.V. Hedges. 2004. How Large are Teacher Effect ?.
Educational Evaluation and Policy Analysis. Vol. 26, 237-253.
https://doi.org/10.3102/016237370260Q3237
Paisal, Entang Adhy Muhtar, Milwan. 2022. Analisis Kinerja Pegawai dalam Pelayanan
Tunjangan Guru di Dinas Pendidikan Kabupaten Malinau. Jumal Ideas:
Pendidikan, Sosial, dan Budaya. Vol. 8, No. 2, bulan Mei.
Yuli Eko Siswono, Tatag. 2010. Penelitian Pendidikan Matematika. Surabaya: Unesa
University Press.