1
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
KATA PENGANTAR
i
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
KATA SAMBUTAN
i
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
i
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
DAFTAR ISI
i
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
v
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
v
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
2
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
pun bermunculan, memberi alternatif ruang publik. Oleh karena itu, ruang
pilihan bagi para pengunjung dunia publik memiliki aturan-aturan yang
maya. Tentu ada saja hal negatif yang dibuat oleh para pejabat publik untuk
bisa menimpa penggunanya, namun melayani kepentingan publik (Halim,
dengan penggunaan yang bijak, banyak 2008:64-65).
hal baik yang bisa didapatkan dari Bicara soal pelayanan publik,
jaringan penghubung dunia itu. perbaikan jalan yang dimaksud dalam
Sebagai media massa, sistem tulisan ini tidak terbatas pada jalan-
komunikasi yang dihadirkan internet jalan kota yang merupakan lintas
telah mengubah gaya hidup provinsi atau yang padanya terdapat
penggunanya. Media tidak sekedar gedung-gedung mewah. Melainkan
mekanisme yang sederhana untuk semua jalan yang ada di Kota Medan
menyebarluaskan informasi, tetapi hingga menyentuh gang-gang kecil
merupakan organisasi yang kompleks tempat hidup warga kota. Hal tersebut
dan menjadi suatu institusi sosial yang karena perbaikan jalan bukan semata
penting (Hasrullah, 2013:44-45). dimaksudkan untuk sekedar
William L. Rivers, dkk (2003:38) memperindah wajah tengah kota.
menyebut sistem komunikasi sebagai Namun yang lebih penting adalah
sebuah institusi yang memiliki memberi kenyamanan hidup bagi
kekuatan besar yang mampu membuat segenap warga kota. Karena hak atas
institusi lain menjadi lebih kuat. Paul kota atau hak masyarakat untuk
Lazarsfeld dan Robert K. Merton mendapatkan peningkatan kualitas
melihat media dapat menghaluskan hidup di kotanya berlaku horizontal
paksaan sehingga tampak sebagai sesama warga dan berhubungan
bujukan. Itulah mengapa kelompok- vertikal dengan pemerintah kota
kelompok kuat kian mengandalkan (Verdiansyah, 2006:100).
teknik manipulasi melalui media agar
bisa mengontrol secara lebih halus E. Metode Penulisan
(Rivers, 2003:39). Tulisan ini terdiri dari 3 bab yang
Selain itu, sebagai ruang publik, dimulai dengan bab 1 yaitu
aplikasi sosial media memiliki peran pendahuluan yang berisi latar belakang
sosial yang lebih besar dari sekedar dan rumusan masalah terkait jalan-jalan
menciptakan sebuah interaksi. Di ruang di Kota Medan dan teori-teori seputar
publik lah masalah warga kota dapat smart city dan aplikasi media sosial.
diutarakan, dimana semua orang Kemudian bab 2 adalah identifikasi dan
berkedudukan sama dan tidak ada analisis masalah yang mengulas
perbedaan sosial. Ruang publik juga tentang penerapan aplikasi
bersifat demoktratis karena terbuka jalanku.go.id sebagai solusi alternatif
bagi semua orang dan tidak ada bagi perbaikan jalan menuju Medan
seorangpun boleh menutup akses ke Smart City. Selanjutnya bab 3 berisi
3
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
4
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
5
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
6
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
7
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
8
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
makanan, logam berat dapat polutan dari tanah atau perairan yang
mengancam kehidupan manusia karena terkontaminasi (Alam, 2009 dalam
jika terakumulasi di dalam tubuh dapat Triastuti, 2010).
mengakibatkan kelumpuhan bahkan Fitoremediasi adalah upaya
kematian (Palar, 1994) penggunaan tanaman dan bagian-
Diantara semua logam berat, bagiannya untuk dekontaminasi limbah
kadmium (Cd) merupakan logam yang dan masalah-masalah pencemaran
lebih mudah diakumulasi oleh tanaman lingkungan baik secara ex-situ
dibandingkan dengan ion logam berat menggunakan kolam buatan atau
lainnya (Nopriani, 2011). Pengaruh reactor maupun in-situ (langsung di
logam berat kadmium terhadap lapangan) pada tanah atau daerah yang
pertumbuhan dan hasil tanaman sudah terkontaminasi limbah
banyak diteliti. Penelitian yang (Subroto, 1996 dalam Hardyanti dan
dilakukan Khatimah (2006) Rahayu, 2007).
menunjukkan serapan logam kadmium Pada penelitian fitoremediasi di
sekitar 0,31 ppm sampai 0,61 ppm lapangan ada beberapa persyaratan bagi
pada tanaman tomat akibat tanaman yang akan digunakan dalam
penambahan enam macam pupuk penelitian tersebut. Menurut
organik. Penelitian yang dilakukan Youngman, 1999 dalam Sutomo
Kholidiyah (2010) menunjukkan (2009) untuk menentukan tanaman
adanya respon biologis dari tanaman yang dapat digunakan pada penelitian
eceng gondok meliputi tingkat nekrosis fitoremediasi dipilih tanaman yang
daun, penurunan panjang akar, berat mempunyai sifat: Cepat tumbuh,
kering akar, nisbah tajuk akar, berat mampu mengkonsumsi air dalam
kering batang, dan kadar klorofil daun jumlah yang banyak pada waktu yang
akibat adanya akumulasi logam berat singkat, mampu meremediasi lebih dari
Cd dan Pb pada tanaman tersebut. satu polutan, toleransi yang tinggi
Selain itu penelitian yang dilakukan terhadap polutan.
oleh Susana dan Suswati (2011) Ada penelitian yang sudah
menunjukan gejala klorosis dan kerdil pernah dilakukan menunjukkan
(stunting) pada pemberian dosis kemampuan tanaman akar wangi dalam
kadmium sebesar 32 mg/kg pada sawi mengurangi beban pencemar logam
hijau dan sawi putih. berat merkuri. Menurut Triastuti
Tindakan pemulihan perlu (2010), menyatakan tanaman akar
dilakukan agar tanah yang tercemar wangi (Vetiveria zizanioides)
dapat digunakan kembali dengan aman. mempunyai kemampuan dalam
Banyak teknologi yang digunakan memulihkan tanah tercemar merkuri
untuk remediasi tanah yang tercemar (Hg2+) pada lahan eks-TPA Keputih,
logam berat. Salah satunya adalah Surabaya dengan cara menyerap dan
fitoremediasi, yaitu penggunaan mengakumulasikan pada bagian
tumbuhan untuk menghilangkan
9
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
sachet, dan kerajinan anyaman lainnya. dan diendapkan dalam zona akar.
Rumput vetiveira ditanam sebagai Proses inilah yang kemudian
tanaman pagar, digunakan untuk disebut fitostabilisasi.
penanaman kontur, seperti 2. Dari akar ini, merkuri (Hg2+)
pengendalian erosi di perbatasan dan ditranslokasikan menuju ke arah
jalan-jalan, untuk reklamasi tanah, organ-organ lain seperti batang dan
pengendalian banjir dan produksi daun yang disebut proses
biomassa. Temperatur yang dapat fitoekstrasi
menyebabkan tanaman ini mati 3. Lokalisasi logam berat pada bagian
berkisar antara -15° C hingga -20°C. jaringan tertentu untuk menjaga
Akar siap untuk dipanen setelah 12-24 agar tidak menghambat
bulan (Purwani, 2009). metaboolisme tumbuhan tersebut.
Rumput V. zizanioides baik Pada masing-masing organ,
xerophyte atau tumbuhan air tidak polutan yang diserap segera
terpengaruh oleh kekeringan atau banjir diuraikan melalui proses
(Greenfield, 1988). Tanaman ini sangat metabolisme tumbuhan secara
toleran terhadap kekeringan dan banjir, enzimatik. Proses ini disebut
embun beku, panas, pH tanah yang fitodegradasi. Enzim yang
ekstrim, toksisitas Al dan Mn, serta berperan pada proses ini biasanya
sangat toleran untuk berbagai macam adalah dehaloganases, oxygenases,
logam seperti As, Cd, Cu, Cr, dan Ni. dan reductases
Pemanfaatan tanaman ini ini cocok (Mangkoedihardjo, 2005).
untuk stabilisasi, rehabilitasi dan Dalam menyerap logam berat,
reklamasi tanah sulfat masam dan yang tumbuhan membentuk suatu enzim
terkontaminasi logam berat (Truong, reduktase di membran akarnya yang
1999). berfungsi mereduksi logam. Dari akar
Setiap tanaman memiliki kemudian merkuri (Hg2+) harus
perbedaan sensivitas terhadap logam diangkat melalui jaringan pengangkut,
berat dan memperlihatkan kemampuan yaitu xilem dan floem, ke bagian lain
yang berbeda dalam mengakumulasi tumbuhan. Untuk meningkatkan
logam berat. Kemampuan penyerapan efisiensi pengangkutan, logam diikat
dan akumulasi logam berat oleh oleh molekul khelat (molekul
tumbuhan dibagi menjadi tiga proses, pengikat). Setelah itu, merkuri
yaitu: diakumulasikan di seluruh bagian
1. Penyerapan presipitat logam berat tanaman akar wangi (Vetiveria
oleh akar. Presipitat polutan zizanioides) pada bagian akar, batang,
merkuri (Hg2+) dalam tanah dan daun (Gosh dan Singh, 2005).
diimobilisasi oleh akar tanaman Menurut penelitian Triastuti
dengan cara diakumulasi, (2010) yang menguji kemampuan
diadsorpsi pada permukaan akar tanaman akar wangi (Vetiveria
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Tabel 1. Akumulasi Logam Berat Merkuri (Hg2+) dalam Tanaman Akar Wangi
Hg yang Akumulasi Logam Merkuri (mg Hg/kg)
ditambahkan
Hari ke-7 Hari ke-14 Hari ke-21 Hari ke-28
(mg/kg)
Media 100 % Tanah Tercemar
1 0,085 0,097 0,177 0,282
3 0,521 0,422 0,482 0,499
6 0,844 0,937 1,032 1,037
10 0,933 1,028 1,056 1,145
Media 90 % Tanah Tercemar + 10 % Kompos
1 0,088 0,114 0,192 0,273
3 0,546 0,589 0,597 0,602
6 0,755 0,912 1,166 1,184
10 0,967 1,129 1,202 1,208
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
19
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18.00
16.00
14.00
12.00
10.00
8.00
6.00
4.00
2.00
0.00
0 1 2 3 4 5 6
Perlakuan
20
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
3.50
3.00
2.50
2.00
1.50
1.00
012 3 4 5 6
0.50
Perlakuan
0.00
Berdasarkan pengamatan dilapangan diketahui berat basah akar tanaman
akar wangi pada setiap dosis dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
21
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
4.50
4.00 y = -0.066x + 3.39 R² = 0.0333
3.50
3.00
2.50
2.00
(gra
1.50
1.00
0.50
0.00
012 3 4 5 6
Perlakuan
Berdasarkan pengamatan dilapangan diketahui berat kering akar tanaman
akar wangi pada setiap dosis dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 8. Berat Kering Akar Tanaman Akar Wangi (gram)
Perlakuan Berat Kering Akar (gram)
V0 1,08
V1 1,01
V2 1,37
V3 0,92
V4 1,06
Dari tabel 8 diatas dapat diketahui pada 7 MST (minggu setelah tanam)
bahwa berat kering akar tanaman tertinggi terdapat pada perlakuan V2 sebesar
1,37 gram sedangkan berat kering akar tanaman terendah terdapat pada perlakuan
V3 sebesar 0,92 gram.
22
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
1.60
1.40
1.20 y = -0.013x + 1.127 R² = 0.0147
1.00
0.80
(gra
0.60
0.40
0.20
0.00
012 3 4 5 6
Perlakuan
2.50
2.00
1.50
1.00
0.50
012 3 4 5 6
0.00 Perlakuan
23
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
1.00
0.90
0.80 y = 0.001x + 0.785 R² = 0.0006
0.70
0.60
(gra
0.50
0.40
0.30
0.20
0.10
0.00
012 3 4 5 6
Perlakuan
24
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
25
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
26
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
27
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
28
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
29
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
30
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
31
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
32
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
33
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
D. Kerangka Teori
Dalam Karya Tulis Ilmiah ini,
penulis ingin memaparkan bagaimana
penerapan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta inovasi untuk
menghasilkan alat penyulingan yang
mampu mengubah air laut menjadi air
tawar, air sumur menjadi air siap
minum yang higienis, bahkan air dari
PDAM Tirtanadi bisa diminum
langsung dengan memanfaatkan
penguapan oleh panasnya sinar
matahari (tenaga surya). Dalam
beberapa sumber ilmiah mengatakan
bahwa air jenis apapun itu, jika
34
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Gambar 1: Kerangka Teori Proses Penguapan Air Menjadi Air Bersih Memanfaatkan Sinar Matahari (Tenaga S
35
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
36
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
lanjut demi mengatasi krisis air bersih dengan teknologi untuk dapat
yang mulai kita rasakan sekarang menyelesaikan masalah yang dihadapi.
maupun di masa yang akan datang. Masalah air bersih sudah menjadi
Sementara, di sisi lain, kita masalah utama di kota Medan, oleh
dihadapkan pada permasalahan Medan karena itu penulis menyodorkan Karya
sebagai kota megametropolitan harus Tulis Ilmiah ini sebagai solusi
siap bersaing dengan daerah-daerah sederhana untuk mengatasi
lain yang sudah sukses menerapkan permasalahan Kota Medan akan
konsep Kota Cerdas (Smart City), ketersediaan air bersih dengan
dimana Kota Cerdas dikatakan Cerdas menggunakan Destilasi Air Minum
apabila seluruh warga masyarakatnya Tenaga Surya. Inovasi memanfaatkan
sudah cerdas ekonomi, cerdas sosial, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang
dan cerdas lingkungan. penulis pelajari dan kembangkan
Kota Cerdas adalah kota yang dengan nama Teknologi Rekayasa
menggunakan teknologi digital untuk Siklus Air dengan memanfaatkan
meningkatkan performance-nya, Tenaga Surya.
mengurangi biaya dan pemakaian
konsumsi, serta untuk terlibat lebih
aktif dan efektif dengan warganya.
Sehingga dalam identifikasi masalah
ini, penulis ingin menyampaikan
bahwa jika Medan ingin menjadi
bagian dari Kota Cerdas (Smart City)
maka Pemerintah dan Warga Kota
Medan harus saling bahu membahu
bekerjasama dan sama-sama bekerja Gambar 2 : Siklus Air Memanfaatkan Panasnya
Sinar Matahari, Dasar Ide Memanfaatkan Destilasi
untuk menciptakan Kota Medan yang Air Minum Memanfaatkan Sinar Matahari.
Sumber gambar :
lebih sehat dan nyaman. Juga harus http://netsains.net/2013/02/orasi- ilmiah-rekayasa-
siklus-biologi-untuk-kesejahteraan- manusia/
memiliki tempat tinggal yang layak
huni, hemat dalam penggunaan energi Teknologi rekayasa siklus air ini
serta pengelolaan energi dengan biasanya digunakan untuk mengubah
dukungan layanan Teknologi Informasi air laut menjadi air tawar dengan
dan Komunikasi, pengelolaan dan menerapkan teknik Destilasi.
peran Sumber Daya Manusia yang Metodenya, air akan diuapkan,
baik. kemudian uap akan ditangkap oleh
piranti uap lalu disalurkan ke pipa,
2.2. Analisis Masalah kemudian ditampung ke tabung besar.
Kota Medan dengan luas Air tersebut sudah menjadi tawar.
265,10 km2 adalah kota metropolitan (sumber : Mahasiswa UNY : 2014).
yang membutuhkan banyak inovasi
37
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Gambar 3 : Contoh Penyulingan Air Dengan Tenaga Matahari. 2.3. Data Penunjang
Sumber: http://pbmagoes.blogspot.com/2015/08/sumber- air-baru-penyulingan-air-tenaga.html
Untuk mendukung Karya Tulis
Ilmiah Destilasi Air Minum Tenaga
38
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
39
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
penutup dan masuk ke dalam pipa, penelitian ini dipengaruhi oleh suhu
dan mengalir ke tempat evaporator, suhu kondensor, suhu
penampungan air bersih untuk lingkungan, kelembapan udara, dan
selanjutnya diproses dengan jenis kolektor yang digunakan.
penyaringan atau penyulingan agar Alat ini diyakini mampu menjadi
air yang dihasilkan benar-benar solusi yang paling praktis untuk
bersih dan tidak asam. menghadapi permasalahan ketersediaan
air bersih yang sudah mulai melanda
kota Medan, dan juga sebagai ide
PENUTUP cerdas yang dapat diterapkan dan
3.1.Kesimpulan disosialisasikan bagi seluruh warga
Desain alat Destilasi Air Minum masyarakat Kota Medan agar
Memanfaatkan Tenaga Surya untuk mempunyai alat ini yang dapat
Menghasilkan Sumber Air Minum dijadikan solusi dan salah satu ide
Bersih alternatif demi Medan menjadi inovatif dan kreatif dalam mewujudkan
Kota Cerdas (Smart City) ini Kota Medan, Kota Cerdas (Smart City)
memanfaatkan ilmu pengetahuan dan yang sedang kita genjot
teknologi ini dengan bahan yang pelaksanaannya.
terbuat dari stainless, kayu atau Dari proses yang sederhana,
aluminium, talang air, kaca, dan batu praktis dan memanfaatkan Energi
sungai untuk menyerap air dan Matahari (Tenaga Surya) yang tidak
memudahkan penguapan dengan habis dan dapat kita manfaatkan, alat
memanfaatkan sinar matahari (tenaga Destilasi Air Minum Tenaga Surya ini
surya) yang melimpah ruah di Medan seharusnya dapat menjawab persoalan-
ternyata memiliki tingkat produktivitas persoalan yang dihadapi oleh warga
yang tinggi dan sangat bermanfaat masyarakat yang memiliki ekonomi
untuk menghasilkan air bersih yang rendah yang tidak dapat membeli air
higienis, bersih dan siap untuk galon (Aqua) yang mahal, juga cocok
diminum. untuk warga di sekitar Belawan, pesisir
Air yang dihasilkan alat ini pantai yang dilimpahi air laut, dapat
sangatlah bersih, dan tidak asam. Dapat melakukan penyulingan dengan alat
langsung diminum tanpa proses lebih Destilasi Air Minum Tenaga Surya ini.
lanjut. Jika masih perlu uji coba, hasil
penyulingan air minum bersih dari
pemanfaatan tenaga matahari (tenaga DAFTAR PUSTAKA
surya) ini dapat diperiksa di Arie Herlambang, Kelompok
Laboratorium lebih lanjut, bagaimana Teknologi Pengelolaan Air Bersih dan
hasil air dari penelitian ini. Limbah Cair.
Produktivitas kerja alat Destilasi Air 20012. Pengolahan Air Asin
Minum Tenaga Surya ini pada Atau Payau Dengan Sistem
40
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
41
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
42
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
43
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
44
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Pembeli Penjual
45
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
sistem yang kompleks. Kewenangan Gambar 8. Bank Indonesia sebagai Pengatur dan
mengatur dan menjaga kelancaran Penjaga Kelancaran Sistem Pembayaran di
Indonesia
sistem pembayaran di Indonesia Dalam menjalankan mandat
dilaksanakan oleh Bank Indonesia yang tersebut, Bank Indonesia mengacu pada
dituangkan dalam Undang Undang empat prinsip kebijakan sistem
Bank Indonesia. pembayaran, yakni keamanan,
efisiensi, kesetaraan akses dan
perlindungan konsumen.
Aman
Kewajiban 4 Prinsip
Kebijakan Efisiensi
Kesetaraan
Akses
46
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
47
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
48
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
49
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
smart card, to use for making small bebas sehingga bisa meningkatkan
payments. daya saing.
(sumber: http://ec.europa.eu/finance/pa Upaya meningkatkan daya saing
yments/emoney/index_en.htm) juga dilakukan dengan meningkatkan
efisiensi pembayaran. Pemerintah
1.4.4 National Payment Gateway melalui NPG akan menggabungkan
(NPG) pembayaran baik yang nasional
National payment gateway maupun luar negeri dimana semua
(NPG) atau gerbang pembayaran pembayaran baik ATM, mobile phone,
nasional adalah sistem di bawah maupun internet akan menjadi satu.
pengelolaan Bank Indonesia yang NPG juga direalisasikan dalam upaya
menyatukan dan mendukung pelayanan menghadapi Masyarakat Ekonomi
nasabah bank-bank nasional, termasuk Asean (MEA) pada tahun 2015, dimana
pelayanan e-commerce. kegiatan pembayaran antar negara Asia
Implementasi dari national lebih terjangkau.
payment gateway (NPG) adalah Bank Indonesia akan menunjuk
pembayaran baik antar nasabah di Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia
dalam negeri maupun dengan nasabah (ASPI) sebagai Self Regulatory
luar negeri melalui ATM, mobile Organization (SRO) industri
phone, maupun internet di semua bank pembayaran untuk melakukan kajian.
yang menjadi anggota NPG dapat Aturan NPG di Indonesia akan
dilakukan secara real time. Regulasi mengikuti aturan secara global dengan
dalam penggunaan sistem ini diatur melihat bentuk NPG di negara-negara
oleh Asosiasi Sistem Pembayaran lain seperti Malaysia, Singapura dan
Indonesia (ASPI). Thailand. Pembentukan NPG
diharapkan agar transaksi menjadi lebih
mudah, aman, dan biaya yang lebih
murah.
Menurut pejabat ASPI, NPG di
Gambar 16. Bank Indonesia akan meniru konsep China
NPG merupakan salah satu UnionPay. NPG bisa dijalankan oleh
strategi Bank Indonesia sebagai bank semua perusahaan switching ATM di
sentral dalam menghadapi krisis global Indonesia. Ada 3 (tiga) fungsi yang
yang berasal dari negara-negara Uni harus dimiliki perusahaan switching,
Eropa. Salah satu strategi yang yaitu Pertama, sebagai principal yang
dimaksud yaitu Bank Indonesia akan bertugas menentukan aturan main
meningkatkan efisiensi, intermediasi, seperti standar layanan, model bisnis
dan menyiapkan ketahanan perbankan dan sistem. Kedua, menjalankan fungsi
nasional dalam menghadapi persaingan kliring atau pertukaran informasi.
50
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
51
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
52
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
53
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
54
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
55
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
56
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
57
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
58
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
59
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
60
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Masyarakat Memperoleh
sosialisasi langsung dari
Pemko Medan maupun dari
Pemko Medan bekerja sama dengan
Konversi dari media cetak ataupun
Bank Indonesia dan bank komersial
Cash ke elektronik tentang masalah
dan melalui National Payment
dan kelemahan pengunaan
E-Money Gateway untuk menerbitkan
cash. Keuntungan serta
penggunaan e-money (melakukan
manfaat dari penggunaan
transaksi pembayaran di Kota Medan,
dari e-money
nasional dan luar negeri)
Gambar 21, 22, 23:Perampokan akibat banyaknya uang tunai, Pengembalian uang yang membuat rugi dan Antrian
panjang yang menghabiskan waktu
Gambar 24, 25, 26: Uang yang mengandung bakteri, Konversi cash ke e-money dalam bertransaksi yang aman dan
praktis, Contoh e-money dalam bentuk kartu
Gambar 27,28: Pembayaran e-toll yang praktis, Konsumen menggunakan e-money dalam berbelanja secara aman.
Bagan 7. Contoh Implementasi di Kota Medan
61
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
3.2 Rekomendasi
1. Agar Pemko Medan DAFTAR PUSTAKA
mempertimbangkan gagasan ini Arsyad, Azhar. 2013. Media
sehingga pengalihan dalam dari alat Pembelajaran (Edisi Revisi). Jakarta:
transaksi tunai (cash) ke e-money Raja Grafindo
berjalan aman, efektif dan efisien. Persada.
Mengkonversi segala jenis aktivitas Munadi, Yudhi. 2008. Media
transaksi yang berhubungan dengan Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada
transaksi keuangan menjadi ke Press.
pembayaran nontunai e-money, Rahardja Prathama dan Mandala
seperti membayar listik dan telepon, Manurung. 2008. Pengantar Ilmu
membayar bbm di SPBU, membayar Ekonomi. (Edisi Tiga). Jakarta:
biaya rumah sakit, berbelanja, Fakultas Ekonomi Universitas
membayar uang kuliah, dan lainya. Indonesia.
2. Agar seluruh kalangan ikut Sukirno, Sadono dkk. 2004. Pengantar
berpartisipasi menggalakkan Medan Bisnis. (Edisi Pertama). Jakarta:
less cash society (transaksi Prenada Media.
nontunai) sehingga dapat membantu ----------------------------. 2010. Makro
pemerintah mengendalikan Ekonomi. Teori Pengantar. (Edisi
peredaran uang tunai (kertas dan Ketiga). Jakarta: Raja Grafindo
logam). Persada.
62
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
http://mamatumorang.blogspot.com/20
14/03/alat-pembayaran-
nontunai_19.html
http://www.berjibaku.com/2014/12/uan
g-elektronik-bank-indonesia-emoney-
sistem-pembayaran-nontunai-era-
digital.html
https://id.wikipedia.org/wiki/
Sistem_pe mbayaran
http://blog.cctvgaruda.com/ber
bekal- rekaman-cctv-pencuri-
rp-174juta- tertangkap/
63
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
64
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
65
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
66
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
67
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
68
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
69
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
70
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
71
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
72
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
73
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
74
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
75
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
76
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
78
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
79
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
80
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
81
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
82
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
83
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
84
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
85
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
86
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
87
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
88
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
5 Elbow Pipa
6 Keran Air
Komponen – komponen yang air dari PDAM dan sumber air dari
telah disebutkan diatas ekmudain sumur (baik sumur galian maupun
dirakit sesuai dengan perencanaan, Sumur Bor), beberapa kendala nanti
dimana untuk ukuran dan total akan muncul dalam penggunaan baik
penggunaan di sesuaikan dengan pada sumber air PDAM maupun
kondisi objek pemakai. sumber Air sumur. Namun kendala itu
Untuk sumber air sendiri akan bersifat sementara atau hanya terjadi
terbagi menjadi dua jenis yaitu sumber pada awal proses mesin beroperasi,
89
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
untuk selanjutnya mesin akan berjalan 4. Untuk mengetahui apakah air sudah
normal. Adapun rangkaian komponen- disedot oleh mesin atau tidak dapat
komponen tersebut akan dibentuk dicek pada tabung kontrol yang
seperti gambar Ilustrasi Berikut ini : terletak dekat dengan turbin kedua.
Jikalau air sudah tersedot maka akan
keluar air melalui tabung tersebut,
kemudian tutup tabung tersebut agar
air dialirkan menuju tangki.
5. Setelah air yang ditarik menuju
tangki dan akan terus mengisi tangki
penampungan maka alat ini sudah
bekerja dengan seharusnya.
Konsumen tidak perlu melakukan
pengisian ulang secara manual ke
dalam tangki lagi, karena gaya
tekanan air yang terus memutar
baling baling akan menarik air
selama konsumen menggunakan air
atau membuka kran air.
Gambar 1.1 Desain ATATIS (Air Kita Dengan mengoperasikan Mesin
Otomatis) ( Sumber : Dokumen Pribadi )
ATATIS ini maka konsumen yaitu
Cara mengoperasikan mesin ATATIS :
masyarakat akan menghemat konsumsi
1. Kita harus mengisi terlebih dahulu
listrik yang selama ini digunakan untuk
Tangki Penampungan dengan air
mesin pompa air listrik. Setelah daya
sebanyak mungkin hingga seluruh
konsumsi listrik berkurang maka
raung hampa pada pipa sampai
pengeluaran keuangan pun akan lebih
dengan ke kran terpenuhi. Proses
hemat, mobilitas sehari-hari pun akan
pengisian harus dilakukan secara
berjalan lancar demi menciptakan
manual.
Medan Smart City.
2. Kedua buka kran air yang berada
pada instalasi pipa.
3. Saat keran air dibuka dan air keluar
III. PENUTUP
disaat itu juga gaya tekanan air pada
a. Kesimpulan
pipa yang berada dalam ruang turbin
Setelah apa yang penulis lakukan
akan memutar baling baling pertama
dalam penelitian ini, penulis
yang kemudian gaya tersebut akan
mendapatkan banyak kesimpulan. Dari
diteruskan ke baling baling kedua
banyak kesimpulan itu, penulis
yang akan berputar lebih cepat dan
mencoba untuk menyimpulkannya lagi.
menarik air dari sumber air.
Dan hasil dari penyimpulan penulis
90
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
91
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
92
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang atas dasar harga konstan sebesar
Kota Medan merupakan kota 38.576.234,25 (dalam rupiah) dengan
terbesar keempat di Indonesia dari segi kontribusi terbesar datang dari sektor
jumlah penduduk. Dari segi ekonomi, industri (22.07%) disusul pertanian
total nilai PRDB atas dasar harga sebesar 21.58%. Struktur
berlaku pada tahun 2012 sebesar perekonomian Kota Medan tahun 2012
351.136.156 (dalam rupiah), sedangkan secara lengkap dapat dilihat melalui
tabel berikut:
93
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
94
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
95
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
96
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
97
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
beberapa kota telah merasakan salah satu sifat smart city. Faktor
peningkatan kebutuhan ekonomi termasuk salah satu daya
pemerintahan untuk mengelola saing inovasi, kewirausahaan, dan
proyek. Dukungan dari pemerintah produktivitas dari kota tersebut;
juga merupakan salah satu faktor g) Infrastruktur, infrastruktur
yang penting untuk kemajuan memegang peranan penting dalam
smart city. Karena tanpa dukungan membuat smart city. Karena smart
pemerintah impian untuk city dibangun berdasarkan
mewujudkan smart city akan sulit infrastruktur ICT seperti wi-fi dan
untuk diwujudkan; hot-spot. Pembangunan
d) Kebijakan, perpindahan dari infrastuktur ICT merupakan hal
sebuah kota biasa menjadi smart yang mendasar dalam melakukan
city memerlukan interaksi pembangunan smart city.
komponen teknologi dengan Pembangunan infrastruktur
politik dan kelembagaan. tergantung pada beberapa faktor
Komponen politik mewakili yang terkait untuk kinerja dan
berbagai elemen dan tekanan ketersediannya;
eksternal, seperti kebijakan politik h) Lingkungan, faktor lingkungan
yang mungkin mempengaruhi ide dianggap sebagai faktor yang
dari pembuatan smart city. mempengaruhi kemajuan smart
Konteks kebijakan sangat penting city karena nantinya lingkungan
bagi pemahaman dari penggunaan sebuah kota menggunakan
sistem informasi. Pemerintah yang teknologi dalam menjalani
inovatif yang ikut serta dalam kelangsungan hidup
membangun smart city masyarakatnya.
menekankan perubahan dalam
suatu kebijakan; 1.4.5. Contoh Fasilitas Kota
e) Masyarakat, masyarakat dituntut Berkonsep Smart City
untuk berpartisipasi dalam Teknologi modern serta
pengelolaan dan penyelenggaraan perencanaan kota yang ramah
kota serta menjadi pengguna kota lingkungan telah menghasilkan
yang aktif. Masyarakat adalah sejumlah inovasi baru. Banyak kota
faktor yang paling menentukan besar di dunia berusaha meningkatkan
keberhasilan atau kegagalan keseimbangan secara berkelanjutan,
terciptanya smart city; yang akan menjadi daya tarik kota itu
f) Ekonomi, faktor ekonomi sendiri. Berbagai macam inovasi
merupakan pendorong utama berkembang ke berbagai unsur layanan
terwujudnya smart city. Sebuah kota pintar. Berikut adalah contoh dari
kota dengan daya saing ekonomi fasilitas kota dengan konsep smart city:
yang tinggi dianggap memiliki a) Perumahan dan Gedung
98
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
99
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Dapat menjadi
OPPORTUNITIES WEAKNESS STRENGTHS
Mempermudah
Pengawasan kota pusat data
Menghemat masyarakat
dapat dilakukan informasi bagi
dana blusukan mengakses layanan
secara real-time. SKPD Kota
publik
Medan
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
THREA
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Oleh : Hermanto
(Mahasiswa STIP-
AP)
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
dan batang dijadikan sebagai pakan Arang aktif (bahan briket arang)
ternak. Diketahui bahwa dari tongkol merupakan bahan yang banyak
jagung terkandung sangat kaya akan digunakan di industri farmasi sebagai
karbohidrat yang dapat digunakan atau bahan absorben dan sebagai bahan
diolah menjadi produk yang lebih pemucat (bleaching) di depot-depot
berdayaguna. Dengan pemanfaatan pengisian air mineral. Arang aktif dapat
teknologi, limbah tongkol jagung dapat dibuat dari arang hasil pembakaran
dikembangkan menjadi suatu produk biomassa dari tanaman seperti
yang lebih bernilai ekonomi, tempurung kelapa, kayu, sekam padi,
diantaranya dijadikan sebagai briket serbuk kayu gergaji, dan tongkol
arang dan bahan baku pembuatan arang jagung. Ditinjau dari sisi ekonomi
aktif (Ishak, 2012; Haris, 2012; Rizal et arang aktif dapat dijadikan menjadi
al, 2014). suatu usaha menambah pendapatan
Briket arang dapat digunakan ekonomi keluarga.
sebagai bahan bakar alternatif untuk Dengan memperhatikan prospek
menggantikan bahan bakar minyak dan briket arang yang cukup cerah yang
gas dalam kegiatan industri dan rumah benilai ekonomi yang cukup tinggi dari
tangga. Briket arang merupakan bentuk limbah tongkol jagung maka sangatlah
energi terbarukan dari biomassa yang perlu dilakukan kegiatan tentang
berasal dari tumbuhan atau tanaman pemanfaatan limbah tongkol jagung
yang saat ini sangat banyak tersedia di menjadi briket pengganti bahan bakar
lingkungan. Dilain pihak, Indonesia minyak dan gas. Dari setiap 6 kg
sebagai negara agraris banyak limbah tongkol jagung diperoleh
menghasilkan limbah pertanian yang produk briket sebanyak 1 kg yang
kurang termanfaatkan. Limbah sudah siap dipasarkan. Dari data badan
pertanian yang merupakan biomassa pusat statistik, produksi jagung dari
tersebut merupakan sumber energi tahun ketahun terus mengalami
alternatif yang melimpah dengan fluktuasi tetapi limbah kurang
kandungan energi yang relatif besar. dimanfaatkan. Kendala utama
Limbah pertanian tersebut dapat diolah disebabkan karena belum diketahuinya
menjadi suatu bahan bakar padat teknologi pembuatan briket dan tidak
buatan atau bahan bakar alternatif yang adanya informasi mengenai pengolahan
disebut briket arang. Hampir di seluruh briket dari pemerintah setempat.
wilayah Indonesia terdapat lahan Dengan pemanfaatan limbah tongkol
pertanian jagung, karena tanaman ini jagung menjadi sumber energi
dapat tumbuh di seluruh wilayah alternatif bahan bakar pengganti
Indonesia baik dataran tinggi maupun minyak dan gas diharapkan masyarakat
rendah termasuk di Provinsi Sumatera yang termasuk berada pada garis
Utara (Isa, 2012). kemiskinan sangat terbantu (Sihotang,
2015).
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Bimbingan
Motivasi
Pengarahan/ Pelatihan
dan
pada Mitra Kelompok
Keterampil
Evaluasi dan
Monitoring
Perkembangan Hasil
dari Metode yang
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Lem kanji
A
B
122
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
C D
Gambar 3.3. Tahapan pengemasan briket arang. Keterangan; A. Penimbangan briket. B. Penutupan/sealing kemasan briket.
C dan D. Tumpukan kemasan briket.
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
dan lebih tinggi dari briket USA (6)%, %. Semakin banyak perekat maka
dan briket Inggris (3-4)%. kandungan abu semakain tinggi dan
Kandungan air berhubungan memilik kalor yang rendah.
dengan penyalaan awal bahan bakar,
makin tinggi air makin sulit penyalaan 3. Dekomposisi Senyawa Volatile
bahan bakar tersebut, karena Senyawa volatile adalah zat yang
diperlukan energi untuk menguapkan dapat menguap sebagai hasil dekom-
air dari bahan bakar. Untuk itu untuk posisi senyawa–senyawa didalam arang
menguapkan air dari briket arang selain air. Kandungan kadar zat
maka perlu dilakukan teknik menguap yang tinggi didalam briket
pengeringan 9-12 jam dalam sehari, arang akan menimbulkan asap yang
sehingga selain mengurangi kadar air lebih banyak pada saat briket
juga mengurangi retakan-retakan pada dinyalakan, hal ini disebabkan oleh
briket. adanya reaksi antara karbon monoksida
(CO) (Hendra dan Pari, 2002., Rustini,
2. Kadar Abu 2004).
Kadar abu merupakan bagian Kandungan rata-rata dekomposisi
tersisa dari proses pembakaran yang senyawa volatile dalam briket tongkol
sudah tidak memiliki unsur karbon jagung adalah 54,96% (nilai rata-rata
lagi. Unsur utama abu adalah silika dan pada setiap bahan) berat, kandungan
pengaruhnya kurang baik terhadap nilai dekomposisi senyawa volatil ini
kalor yang dihasilkan. Semakin tinggi melebihi standar Briket Komersial,
kadar abu maka semakin rendak Briket Impor, Briket Inggris, dan
kualitas briket Karena kandungan abu Briket USA.
yang tinggi dapat menurunkan nilai Semakin tinggi kandungan
kalor briket arang. dekomposisi senyawa volatile pada
Kadar abu rata terendah sebesar briket maka briket tersebut akan
3,11%, diperoleh dengan perbandingan semakin mudah untuk terbakar dan
varuiasi 1 : 4 sedangkan kadar abu menyala (Samsul, 2004 dalam Erikson
tertinggi sebesar 3,50% dengan 2011). Dekomposisi senyawa volatil
perbandingan perbandingan 2 : 3. dalam bahan bakar berfungsi untuk
Kandungan kadar abu dalam briket menstabilkan nyala dan percepatan
arang tongkol jagung tertinggi adalah pembakaran arang.
(3,50) %, nilai kandungan ash (kadar Kadar dekomposisi senayawa
abu) rata-rata ini lebih rendah dari volatil tertinggi sebesar 64,85 %
standar Briket Komersial yaitu diperoleh pada briket arang dengan
(5,26)%, dan rendah dengan Briket perbandingan perbandingan perekat
Impor (5-6) % dan Briket Jepang (5- sagu dan bubuk arang tongkol jagung
7)%, tetapi lebih rendah dari Briket (1 : 3). sedangkan kadar dekomposisi
USA (16)% dan Briket Inggris (8-10) senyawa volatil terendah sebesar
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
44,72% diperoleh pada briket dengan abu dan kadar dekomposisi senyawa
perbandingan dengan perbandingan volatil rendah. Briket yang baik
pereket sagu dan bubuk arang tongkol memiliki kadar karbon tinggi.
jagung (2: 3) (Isa, 2012). Kandungan karbon terikat rata-
Penambahan perbandingan antara rata briket tongkol jagung dengan
sagu dan arang tongkol jagung 1:3 perekat sagu adalah 34,18 %, harga ini
maka briket tongkol jagung mengalami menunjukkan bahwa nilai kabon terikat
dekomposisi senyawa volatile dengan briket tongkol jagung berada dibawah
rata penguapan tertinggi 64,85 % ini standar briket komersial, briket impor,
pengaruhi campuran perekat sagu maka briket jepang, briket inggris, briket
kadar dekomposisi senayawa volatile USA, dan SNI.
ditentukan oleh kesempurnaan proses
karbonasi. Kadar dekomposisi senyawa 5. Nilai Kalor (HV)
volatile yang tertinggi disebabkan tidak Nilai kalor menjadi parameter
sempurnanya proses karbonasi. mutu paling penting bagi briket arang
Kadar dekomposisi senyawa sebagai bahan bakar sehingga nilai
volatil dipengaruhi oleh suhu dan kalor sangat menentukan kualitas briket
waktu pengarangan, semakin besar arang. Semakin tinggi nilai kalor bakar
suhu dan waktu maka semakin banyak briket arang, semakin tinggi pula
dekomposisi senyawa volatile yang kualitas briket yang dihasilkan.
terbuang selama proses pengarangan Perbandingan perekat sangat
sehingga kandungan dekomposisi berpengaruh terhadap nilai kalor. Isa
senyawa volatil akan semakin kecil (2012) mengatakan bahwa
(Gafar et al., 1999 dalam Rustini, perbandingan 1:3 memilik nilai kalor
2004 ). tertinggi yaitu 6757 kal/gram.
Menurut Hendra dalam Erikson Parameter pengujian nilai kalor ini di
(2011), tinggi rendahnya dekomposisi sebabkan penggunaaan bahan perekat
senyawa volatil yang dihasilkan yang digunakan dalam menghasilkan
dipengaruhi oleh jenis bahan baku, briket arang yang berkualitas baik.
sehingga perbedaan jenis bahan baku Semakin banyak perekat maka semakin
berpengaruh nyala pada nilai banyak abu yang di hasilkan, nilai
dekomposisi senyawa volatil tiap briket kalor sangat dipengaruhi oleh kadar
arang. abu briket arang. Semakin rendah
kadar abu briket arang maka akan
4. Kadar Karbon Terikat meningkatkan nilai kalor bakar briket
Kandungan karbon terikat pada arang yang dihasilkan.
briket arang dipengaruhi oleh nilai Nilai kalor untuk perbandingan
kadar abu dan kadar dekomposisi 1:3 dengan nilai 6757 kal/gram dan
senyawa volatil. Kadar karbon terikat perbandingan 1:4 dengan nilai 6150
akan bernilai tinggi apabila nilai kadar kal/gram nilanya lebih tinggi dari
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
standar nilai briket SNI, dan standar sampel yang digunakan, tongkol
nilai impor, lebih tinggi dengan standar jangung memiliki bahan tekstur
nilai kalor briket Inggris, standar nilai kerapatan yang rendah maka
kalor briket Jepang dan nilai kalor pengunakan petekat yang baik sesuai
briket Amerika (Isa, 2012). berat sampel yang digunakan.
Nurhayati (1974) dalam Erikson Uji kerapatan briket tongkol
(2011) nilai kalor dipengaruhi oleh jagung lebih tinggi dengan kerapatan
kadar air dan kadar abu briket arang, rata-rata sebesar 0,57 g/cm3 dari
semakin tinggi kadar abu dan kadar air standar briket kemersial dengan
briket arang maka akan menurunkan kerpatan 0,4 g/cm3, standar briket
nilai kalor bahan briket arang yang impor dengan kerapat 0,53 g / cm3 ,
dihasilkan. tapi lebih rendah dari mutu standar
briket jepang dengan kerapat 1- 1,2
6. Uji Kerapatan briket g/cm3 dan inggris dengan kerapat 1,0-
Kerapatan berpengaruh terhadap 1,2 g/cm3 (Isa, 2012).
kualitas briket arang, briket arang Menurut Adan (1998) dalam
dengan kerapatan yang tinggi dapat Noldi, (2009), jumlah perekat yang
meningkatakan nilai kalor bakar briket digunakan dalam pembuatan briket
arang. Besar kecilnya kerapatan arang 10% dari berat arang yang
dipengaruhi oleh ukuran dan digunakan dalam pembuatan beriket
kehomogenan arang penyusun briket tersebut.
arang tersebut. Semakin tinggi
keseragaman ukuran serbuk arang
maka akan menghasilkan briket arang V. PENUTUP
dengan kerapatan dengan keteguhan 5.1 Kesimpulan
yang semakin tinggi pula (Nurhayati, Berdasarkan hasil penelitian dan
1983 dalam Rustini, 2004 ). pembahasan, dapat disimpulkan
Kombinasi bahan perekat dengan bahwa:
tepung sangatlah berpengaruh terhadap 1. Limbah tongkol jagung dapat dibuat
kualitas briket arang yang baik. Uji menjadi briket arang.
kerapatan briket arang yang dilakukan Briket bioarang mempunyai beberapa
oleh Isa (2012), kerapatan terendah kelebihan dibandingkan arang biasa
sebesar 0,55 g/cm3 diperoleh pada (konvensional), antara lain: a. Panas
briket dengan perbandingan perekat 2 : yang dihasilkan oleh briket bioarang
5 sedangkan kerapatan tertinggi sebesar relatif lebih tinggi dibandingkan dengan
0,63 g/cm3 dengan perbandingan 1 : 3 kayu biasa dan nilai kalor dapat
semakin banyak perekat yang mencapai 5.000 kalori (Soeyanto,
1982).
digunakan maka semakin baik kerapat
briket, tetapi tergantung tekstur dari
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
2. Briket bioarang bila dibakar tidak 2. Perlu adanya penelitian lebih lanjut
menimbulkan asap maupun bau, mengenai pengolahan limbah jagung
sehingga bagi masyarakat ekonomi menjadi briket arang tanpa
lemah yang tinggal di kota-kota karbonasi, selain itu perlu adanya
dengan ventilasi perumahannya berupa dukungan dari pemerintah
kurang mencukupi, sangat praktis setempat dalam hal pemanfaatan
menggunakan briket bioarang. c. biomassa yang dianggap selama ini
Setelah briket bioarang terbakar limbah menjadi produk yang lebih
(menjadi bara) tidak perlu dilakukan berdayaguna.
pengipasan atau diberi udara. d.
Teknologi pembuatan briket
bioarang sederhana dan tidak DAFTAR PUSTAKA
memerlukan bahan kimia lain Aziz, Rizal, dkk. 2014. Pelatihan
kecuali yang terdapat dalam bahan Pembuatan Arang Aktif Pada
briket itu sendiri. e. Peralatan yang Masyarakat Di Desa Simolap
digunakan juga sederhana, cukup Kecamatan Tiga Binanga
dengan alat yang ada dibentuk Kabupaten Tanah Karo.
sesuai kebutuhan (Soeyanto, 1982). Laporan IbM UMA.
3. Briket arang yang dibuat dari limbah Badan Pusat Statistik Provinsi
tongkol jagung dapat digunakan Sumatera Utara. 2007.
sebagai energi alternatif pengganti Sumatera Utara Dalam Angka
bahan bakar minyak dan gas. Kalor 2007.
yang dihasilkan dari briket arang Badan Pusat Statistik Provinsi
cukup tinggi berkisar 2912 kal/gram Sumatera Utara. 2010.
– 6757 kal/gram (Isa, 2012). Sumatera Utara Dalam Angka
4. Dengan termanfaatkannya limbah 2010.
tongkol jagung menjadi produk Badan Pusat Statistik Provinsi
berupa briket arang diharapkan Sumatera Utara. 2012.
terbangunnya wirausaha baru Sumatera Utara Dalam Angka
sehingga dapat menambah 2012.
penghasilan. Erikson, Sinurat. 2011. Studi
Pemanfaatan Briket Kulit
5.2 Saran Jamu Mente dan Tongkol
1. Diharapkan program kegiatan Jagung Sebagai Bahan Bakar
berupa transfer ilmu dalam Alternatif. Tugas Akhir
pengolahan limbah jagung ini dapat Fakultas Teknik Universitas
diterapkan mengingat produksi Hasanudin.
jagung dari tahun ke tahun terus Hendra dan Pari, G, 2002, Teknologi
mengalami peningkatan. Alternatif Pemanfaatan
Limbah Industri Pengolahan
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
KOTA MEDAN
SEJARAH
MASYARAKAT PENDATANG
MASYARAKAT KOTA MEDAN
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
History (Mecih) Berbasis Android. Ide yang dimiliki para pengguna yang
untuk membuat aplikasi yang mendaftar seperti memberi komentar
memberikan informasi lengkap pada suatu artikel, menambah artikel
mengenai tempat dan bangunan dan mendownload suatu artikel pada
bersejarah yang ada di Kota Medan. aplikasi tersebut.
Dengan basis yang sederhana dan Untuk membuat aplikasi ini, kita
mudah digunakan seperti aplikasi- dapat menggunakan pembuat aplikasi
aplikasi lainnya. Aplikasi ini memiliki untuk pemula seperti Android Apps
fitur daftar atau sign in. Namun, Maker. Karena sudah disediakan
pembaca yang tidak mendaftar pun template untuk e-book app, kita dapat
dapat membaca. Hanya saja para tamu dengan mudah membuat aplikasi ini.
atau guest tidak mendapat keuntungan
Sumber wisata.com
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
pemain maka akan berbunyi. Inilah Melalui cara ini kemungkinan besar
konsep mandaragi pada permainan bisa berhasil dengan cara mengajak
lompat tali sehingga semakin baik bergabung melalui grup seperti grup
dalam pengukuran kena atau Pecinta mantragi, dan grup grup
tidaknya mengenai badan pemain. lainnya. Cara tersebut akan
Selama ini permainan memungkinkan banyaknya anggota
menggunakan rangkaian karet yang yang bergabung dari berbagai
diikat satu sama lainnya. nusantara yang ingin melestarikan
mantragi. Grup juga bisa dibuat
melalui media sosial seperti,
Facebook, BBM, Line, dan lain-lain.
Cara lainnya juga bisa seperti
membuat blog yang berhubungan
tentang mantragi sehingga
masyarakat umum bisa mengetahui
Gambar. Bermain Lompat Tali
informasi dan sosialisasi tentang
Dengan mantragi anak-anak akan
mantragi dan ikut melestarikannya
lebih menyenangkan dan
sebagai bagian dari upaya menjaga
berteknologi sehingga filosofi
keberadaan permainan tradisional.
permainan seperti nama, manfaat
c. Perlombaan mantragi
permainan ini, asalnya, bagaimana
Melakukan perlombaan mantragi
cara memainkannya dan apa
maka semakin banyak pembinaan-
manfaatnya secara langsung.
pembinaan kepada peserta yang
akan mengikuti perlombaan ini.
4.2. Membudayakan Mantragi
Dengan demikian akan semakin
Membudayakan mantragi dapat
populer dan mengalahkan
dilakukan dengan berbagai cara antara
permainan modern yang banyak
lain:
a. Media Pendidikan merusak generasi anak-anak karena
Guru sangat berperan dalam bersifat individual. Untuk itu
memperkenalkan dan mengajak perlombaan secara
siswa/siswi tentang mantragi yang berkesinambungan harus tetap
ada di Indonesia, selain itu sekolah berjalan dan berjenjang dari
juga menyediakan peralatan yang berbagai tingkat dan usia. Maka
mendukung proses pengenalan dan mandaragi akan semakin baik untuk
pelestarian madragi bagi siswa- dikembangkan.
siswinya .
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
seperti daun, bunga, buah, biji, kulit, kita dapat memanfaatkan lahan
dan batang yang mempunyai kelompok semaksimal mungkin (Widarto, 1997).
metabolit sekunder atau senyawa Ada beberapa kelebihan dan
bioaktif (Anonim, 1994). Beberapa kelemahan dari teknik vertikultur,
tanaman telah diketahui mengandung adapun kelebihannya diantaranya
bahan-bahan kimia yang dapat sebagai berikut : a) populasi tanaman
membunuh, menarik, atau menolak per satuan luas lebih banyak karena
serangga. Beberapa tumbuhan tanaman disusun ke atas dengan tingkat
menghasilkan racun, ada juga yang kerapatan yang dapat diatur sesuai
mengandung senyawa-senyawa keperluan, b) media tanam yang
kompleks yang dapat mengganggu disterilisasi meminimalkan resiko
siklus pertumbuhan serangga, sistem serangan hama dan penyakit sehingga
pencernaan, atau mengubah perilaku mengurangi biaya untuk pengendalian
serangga (Supriyatin dan Marwoto, hama dan penyakit, c) kehilangan
2000). Utami (2003) melaporkan pupuk oleh guyuran air hujan dapat
bahwa ekstrak daun dan batang dikurangi karena jumlah media tanam
C.odorata bersifat toksik terhadap yang sudah ditentukan hanya berada di
Spodoptera litura. Pada konsentrasi sekitar perakaran tanaman di dalam
tertinggi (100 %) kematian larva S. wadah terbatas, d) perlakuan
litura pada masing-masing ekstrak penyiangan gulma sangat berkurang
mencapai 92,5 dan 75 %. atau bahkan tidak ada sama sekali
karena sedikit media tanam terbuka
1.4.4 Metode Menanam Secara yang memungkinkan media tanam
Vertikal (Vertikultur) tersebut ditumbuhi gulma, e) berbagai
Vertikultur adalah istilah bahan di sekitar rumah seperti karung
Indonesia yang diambil dari istilah bekas, batang bambu, pipa paralon, dan
verticulture dalam bahasa Inggris. bekas air mineral dapat dimanfaatkan
Istilah ini berasal dari dua kata yaitu sebagai wadah budidaya vertikultur, f)
vertical dan culture. Makna vertikultur tempat dibangunnya bangunan
adalah sistem budidaya pertanian yang vertikultur menampilkan nilai estetika,
dilakukan secara vertikal dan atau dapat dikataka sebagai tanaman
bertingkat. Sistem ini sangat cocok hias, g) bangunan vertikultur dapat
diterapkan khususnya bagi para petani dipindah-tempatkan ke tempat yang
atau pengusaha yang memiliki lahan diinginkan, terutama untuk vertikultur
sempit. Vertikultur dapat pula dengan konstruksi yang dapat
diterapkan pada bangunan-bangunan dipindah-pindahkan. Di samping
bertingkat, perumahan umum, atau kelebihannya, budidaya vertikultur pun
bahkan pada pemukiman di daerah memiliki beberapa kelemahan
padat yang tidak punya halaman sama diantaranya : a) investasi biaya awal
sekali. Dengan metode vertikultur ini, yang diperlukan cukup tinggi karena
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
dan di dalam cocopeat juga terkandung Sampah yang berasal dari pemukiman
unsur hara dari alam yang sangat umumnya sangat beragam, tetapi
dibutuhkan tanaman, daya serap air secara umum minimal 75 % terdiri dari
tinggi, menggemburkan tanah dengan sampah organik dan sisanya anorganik
pH netral, dan menunjang pertumbuhan (Sudradjat, 2006).
akar dengan cepat sehingga baik untuk
pembibitan (Anonim 3, 2013). 1.5 Metode Penulisan
Kekurangan cocopeat adalah banyak 1.5.1 Pendekatan Penulisan
mengandung tanin. Zat tanin diketahui Kegiatan penulisan ini ditujukan
sebagai zat yang menghambat untuk mengikuti kompetisi Lomba
pertumbuhan tanaman. Untuk Karya Tulis Ilmiah Kota Medan dalam
menghilangkan zat tanin yang Rangka Hari Peringatan Teknologi
berlebihan maka bisa dilakukan dengan Nasional 2015 yang dibuat dalam
cara merendam cocopeat di dalam air bentuk tulisan paper/makalah, berupa
bersih selama beberapa jam, lalu kajian literatur.
diaduk sampai air berbusa putih.
Selanjutnya buang air rendaman dan 1.5.2 Sumber Penulisan
diganti dengan air bersih yang baru, hal Sumber literatur dari karya tulis
ini dilakukan beberapa kali sampai ini di ambil dari beberapa sumber,
busa tidak keluar lagi (Anonim 4, berupa artikel, jurnal penelitian, buku–
2013). buku, dan sumber lainnya yang
mendukung tema dan judul makalah
1.4.6 Pembuatan Pupuk air dari ini.
Sampah Rumah Tangga
Sampah adalah sisa-sisa bahan 1.5.3 Sasaran Penulisan
yang telah mengalami perlakuan, telah Penulisan ini ditujukan kepada
diambil bagian utamanya, telah beberapa objek pembaca, terutama
mengalami pengolahan, dan sudah kepada pemerintah kota medan sebagai
tidak bermanfaat, dari segi ekonomi stakeholder dalam pembangunan
sudah tidak ada harganya lagi dan dari masyarakat, kepada komunitas peduli
segi lingkungan dapat menyebabkan lingkungan, dan masyarakat secara
pencemaran atau gangguan kelestarian umum, sehingga terbangun sinergi agar
alam (Amurwaraharja, 2006). Sumber lebih terampil dan mampu mengelola
sampah yang terbanyak berasal dari dan memanfaatkan limbah untuk
pemukiman dan pasar tradisional. lingkungan yang lebih baik.
Sampah pasar khususnya, seperti pasar
sayur mayur, pasar buah, atau pasar 1.5.4 Tahapan penulisan
ikan, jenisnya relatif seragam, sebagian 1. Pengumpulan data.
besar (95 %) berupa sampah organik, Dalam tahapan ini, penulis
sehingga lebih mudah ditangani. mengumpulkan data tentang limbah
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
II. PEMBAHASAN
2.1. Identifikasi Masalah
2.1.1. Pekarangan Kota Medan
Kota Medan berada pada garis
lintang 3°58'18.95"U dan garis bujur
98°24'56.98"T (sumber: google earth). Gambar 1. Pekarangan Rumah yang tidak
termanfaatkan
Terletak di sebelah Barat Laut kota
Medan dengan jarak ± 80 km (2 jam 2.1.2. Rendahnya Konsumsi Serat
perjalanan dengan mobil), ± 35 km dari Berdasarkan data yang
kota Stabat, dan ± 10 km dari jalan dikeluarkan oleh Puslitbang Kesehatan
raya lintas sumatera menuju Aceh dan RI menunjukkan bahwa konsumsi serat
tidak ada akses angkutan peKota an, masyarakat Indonesia rata-rata hanya
hanya dapat ditempuh dengan 10,5 gram perhari. Angka tersebut
tumpangan sepeda motor (ojek) dan masih rendah jika dibandingkan dengan
atau dengan kenderaan pribadi. Kota standar minimal konsumsi serat yang
Medan berada di wilayah kecamatan dianjurkan oleh Badan POM RI sebesar
Gebang kabupaten Langkat, berbatasan 30 gram perharinya. “Sumber makanan
langsung dengan Kota Pulau Banyak berserat sebenarnya sangat mudah
Kecamatan Tanjung Pura di sebelah didapatkan di Medan, bahkan hampir
Timur, Kota Dogang Kecamatan disetiap daerah di
Gebang di sebelah Selatan, Kota Pasar Indonesia,” Demikian diungkapkan
Rawa/Kelurahan Pekan Gebang Divisi Gastro Entero Hepatologi RSUP
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
H. Adam Malik Medan Masrul Lubis dengan menjadikan serbuk sabut kelapa
SP. Menurutnya, sumber makanan sebagai pelengkap media tanam.
kaya serat seperti sayur mayur, buah- Jika diuraikan, sabut kelapa
buahan, kacang-kacangan serta sumber terdiri dari serat sabut (dikenal dengan
makanan alternatif seperti olahan istilah coco fiber) dan serbuk halus
gandum merupakan sumber makanan sabut (coco peat). Seperti yang tertera
berserat yang dapat diperoleh di pada bagian pendahuluan, bahwa dari
Indonesia. (dnaberita.com, 2012). satu buah sabut kelapa dapat dihasilkan
Rendahnya konsumsi didorong oleh 0,39 kg coco peat. Dan dari hasil panen
beberapa faktor penyebabnya, salah yang diperkirakan mencapai 80.000
satunya adalah sulitnya mendapatkan butir per bulannya, maka dapat
sayuran yang masih baik, yang sering diperhitungkan banyaknya coco peat
disebut dengan sayuran Organik. Hal yang dihasilkan perbulannya yakni
ini sangat disayangkan karena mencapai 31.200 kg (31,2 ton). Jumlah
seharusnya budaya konsumsi sayuran coco peat yang dibutuhkan per potnya
dan serat harus dimiliki oleh adalah 0,5 kg. Karena dalam satu
masyarakat. Antioksidan dalam sayur pekarangan rumah menggunakan 300
dan buah bekerja dengan cara mengikat buah pot, sementara per potnya
lalu menghancurkan radikal bebas dan dibutuhkan coco peat sebanyak 0,5 kg,
mampu melindungi tubuh dari reaksi maka total coco peat yang diperlukan
oksidatif yang menghasilkan racun. untuk satu pekarangan adalah 150 kg.
(Ida Ayu, 2010). Dibandingkan dengan jumlah coco peat
yang dihasilkan per bulannya (31,2
2.2. Analisis Masalah ton), maka jumlah pekarangan yang
2.2.1. Sabut Kelapa Sebagai memungkinkan untuk diaplikasikannya
Pelengkap Media Tanam kebun sayur organik ini adalah
Sesuai dengan data yang telah mencapai 208 pekarangan.
tertera di bagian pendahuluan, bahwa
di Kota ini dihasilkan ± 80.000 butir 2.2.2. Analisis Sampah Plastik
kelapa perbulannya dengan luas total Sesuai dengan data yang telah
kebun ± 500 ha terdiri dari pertanian tertera dalam pendahuluan, bahwa
kelapa rakyat. Penjual hasil bumi dari terdapat sebanyak 208 KA di Kota ini.
Kota ini umumnya menjual kelapa Setiap harinya setiap rumah tangga
dalam bentuk batok kelapa dan isinya, menghasilkan sampah plastik kategori
sedang sabut kelapa dikupas dan kemasan dan kantong plastik sebanyak
ditinggalkan ditempat-tempat di mana ± 20 kemasan dan kantong plastik.
kelapa di turunkan. Dalam hal ini, Maka setiap harinya terdapat 4160
sabut kelapa sama sekali tdak kemasan dan kantong plastik yang
dimanfaatkan. Padahal sabut kelapa dihasilkan Kota tersebut. Pemanfaatan
dapat diberdayagunakan, salah satunya sampah plastik tersebut tidak sebanding
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
dengan jumlah sampah plastik yang memasukkan air yang sudah dilarutkan
dihasilkan, yang merupakan limbah dengan gula; memasukkan biang
anorganik yang sulit terurai. Maka, bakteri; membuang sampah organik ke
dapat dilakukan pemanfaatan sampah dalam ember atau tong, dan menutup
plastik di Kota ini menjadi wadah tong atau ember dengan rapat. Setelah
tanam (pot) dalam inovasi pembuatan 3 – 7 hari, dan larutan sudah beraroma
bank sayur. asam, pupuk cair dapat digunakan.
Pemberian pupuk cair dapat dilakukan
2.3. Data Penunjang dengan dosis 100 ml per tanaman,
2.3.1. Pemanfaatan Limbah dengan konsentrasi pupuk cair 50 %.
Organik Rumah Tangga
Sesuai dengan data yang telah 2.3.2. Inovasi Pekarangan Sebagai
tertera dalam analisis sebelumnya, Bank Sayur Organik
bahwa akan ada 208 pekarangan yang Kota Medan berada di ketinggian
dijadikan kebun sayur organik di Kota 2-4 mdpl atau dapat dikatan berada di
ini. Setiap harinya setiap rumah tangga daerah pesisir, sehingga pada saat
akan menghasilkan sampah organik musim kemarau Kota ini mengalami
yang dapat berupa sisa makanan, kulit kekeringan dan kekurangan air
buah ataupun bagian sayuran yang sehingga menjadi salah satu faktor
tidak digunakan. Jika diakumulasikan terhambatnya potensi Kota ini.
untuk satu Kota , akan terdapat banyak Berkaitan dengan itu, maka adalah
sekali limbah organik rumah tangga merupakan suatu langkah yang bijak
yang dihasilkan di Kota ini. Padahal jika lahan pekarangan rumah yang ada
limbah organik rumah tangga ini dapat dapat dimanfaatkan untuk berkebun
dioptimalkan pemanfaatannya dengan sayur organik dengan metode tanam
menjadikannya sebagai pupuk cair vertikultur dan horizontal. Hal ini
yang dapat digunakan untuk bertujuan untuk memaksimalkan
mendukung pertumbuhan sayuran kemampuan area pekarangan dalam
dalam inovasi pembuatan bank sayur. menampung jumlah tanaman yang akan
Dalam pembuatan pupuk cair di tanam serta untuk menghindari
dari limbah organik rumah tangga, penggunaan tanah pekarangan sebagai
bahan yang di perlukan adalah Biang media tanam mengingat kondisi tanah
Bakteri atau EM 4 (1/2 liter), limbah yang kering sehingga tidak baik bagi
organik rumah tangga , air (10 liter) perkembangan tumbuhan. Untuk itu,
lebih baik menggunakan air tanah, gula budidaya sayuran tersebut akan
Pasir (1/2 kg), ember/ tong dilengkapi menggunakan wadah tanam, sehingga
keran di bagian bawah dan Karung media tanam dapat diolah sendiri dan
Goni Plastik. Dengan prosedur bukan berasal dari tanah pekarangan.
pembuatan : menenmpatkan karung Dalam hal ini akan dilakukan
goni pada ember atau tong; pengolahan pupuk cair organik yang
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
yang tumbuhnya terlambat atau mati. kelapa, dan limbah organik maupun
Penyulaman dilakukan pada umur 5 anorganik rumah tangga.
hari setelah tanam sampai 7 hari setelah Adapun cara memanfaatkan
tanam. Penyulaman ini dilakukan agar pekarangan secara maksimal
mendapatkan keseragaman tumbuh berdasarkan ide ini adalah dengan
tanaman. Pemeliharaan selanjutnya memanfaatkan lahan pekarangan seluas
yaitu pemupukan dan 25m2 ini sebagai kebun sayur organik
penyiraman dengan pupuk organik menggunakan metode tanam
sebagai nutrisi tanaman. Selain itu, vertikultur. Gambaran mengenai
dilanjutkan dengan pengendalian hama instalasi vertikulturnya adalah dengan
dan penyakit sebagai langkah untuk membuat rak bertingkat. Pada rak
melindungi keberlangsungan inilah pot yang sudah diisi media tanam
pertumbuhan tanaman. Pengendalian akan di tempatkan dengan jarak antar
hama dan penyakit dapat dilakukan pot 0,5m (ke arah samping/horizontal
dengan cara mekanis yaitu dengan dan untuk jarak antar tingkatan dapat
membuang hama atau tanaman yang dikondisionalkan. Yang terpenting,
terkena penyakit. semua sayuran dapat mendapat suplai
cahaya matahari yang cukup.
Adapun tanaman yang akan
III. KESIMPULAN DAN SARAN dibudidayakan adalah jenis tumbuhan
1.1. Kesimpulan yang memiliki perakaran relatif pendek
Berdasarkan uraian bagian (seperti sawi, seledri, bawang, dll).
pendahuluan terkait perlunya inovasi Sayuran ini akan tumbuh secara
pemanfaatan potensi pekaranngan di alami/tanpa pestisida dan tanpa
Kota Sangga lima dipadu hasil analisis pemberian pupuk anorganik. Untuk itu,
dan sintesis, maka ditemukanlah salah diperlukan pengolahan pupuk sendiri.
satu hal yang berpotensi untuk Dalam hal ini akan dimanfaatkan
membangun Kota ini, yakni dengan limbah organik rumah tangga yang
memanfaatkan seluruh potensi Kota akan diolah menjadi pupuk organik.
berkaitan dengan kegiatan Sebagai konsekuensi tidak
mamaksimalkan pemanfaatan lahan diberikannya pestisida, maka pemilik
pekarangan, dengan tujuan akhir akan sayur harus rajin melakuan
memberikan dampak yang positif bagi pembuangan daun yang rusak (jika
kualitas lingkungan di Kota ini. Dalam tidak, dikhawatirkan akan memberikan
hal ini, kegiatan yang akan pengaruh buruk bagi sayuran lain baik
memberikan dampak positif terhadap dalam satu pot maupun ke pot lain).
lingkungan itu sendiri adalah Karena merupakan sayuran organik
digunakannya lahan pekarangan secara yang hanya mengandalkan pupuk
maksimal, dimanfaatkannya sabut buatan sendiri, maka perlu diperhatikan
kualitas media tanam yang dapat
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
disimpan lama yaitu warna kehitaman, Adsorben dari batubara muda ini
kecoklat-coklatan dan sebagainya. mampu menyerap logam besi (Fe) dan
Kehadiran unsur besi (Fe) dalam logam arsen (As) sekitar 92,08%
air bersih menyebabkan timbulnya rasa (Damris, M. 2003). Konsumsi zeolit di
dan bau logam, menimbulkan warna dunia semakin meningkat setiap
koloid merah (karat) dalam air akibat tahunnya, misalkan pada tahun 2007
oksidasi oleh oksigen terlarut dan dapat mencapai 300.000 ton/tahun.
merupakan racum bagi manusia. Sedangkan negara besar seperti
Demikian juga kehadiran unsur nikel Amerika kebutuhan perkapitanya
(Ni) pada dosis yang rendah sudah mencapai 0,4 kg per tahun dan Jepang
merupakan racun pada manusia berkisar 0,2 kg per tahun (Chand dkk,
sehingga perlu pembatasan yang ketat. 2005). Hal ini berdampak pada harga
Banyak cara dan metode yang zeolit yang semakin kompetitif. Di
digunakan pada pengolahan air sumur pasaran dalam negeri harga zeolit
agar dapat digunakan sebagai air antara Rp 6.500/kg sampai Rp
minum dalam kehidupan sehari–hari, 15.000/kg tergantung pada kualitasnya
dimana dengan cara menambahkan (Pari,2002). Bahkan di pasaran
adsorben yang berfungsi untuk internasional zeolit dengan bilangan
menurunkan beberapa kadar parameter iodine lebih besar 1.000 m2/gram dapat
air. Adsorben yang digunakan adalah mencapai 20 dolar Amerika per kilonya
arang aktif, dan zeolit 4A yang (Suzuki,2007).
memiliki kandungan karbon yang Zeolit mempunyai sifat dehidrasi
cukup tinggi sehingga dapat menyerap (melepaskan molekul H20) apabila
atau mengikat zat– zat pencemar yang dipanaskan. Pada umumnya struktur
terdapat dalam air sumur. Tempurung kerangka zeolit akan menyusut. Tetapi
kelapa, cangkang kelapa sawit, dan abu kerangka dasarnya tidak mengalami
sekam padi memiliki potensi sebagai perubahan secara nyata. Disini molekul
bahan baku dari arang aktif, dimana H2O seolah-olah mempunyai posisi
mempunyai daya adsorpsi yang tinggi yang spesifik dan dapat dikeluarkan
terhadap bahan yang berbentuk larutan secara reversibel. Sifat zeolit sebagai
atau uap (Ari Budiono, 2008). adsorben dan penyaring molekul,
Batubara muda (lignit) memiliki dimungkinkan karena struktur zeolit
kandungan karbon, kadar air dan yang berongga, sehingga zeolit mampu
mineral anorganik yang tinggi namun menyerap sejumlah besar molekul yang
memiliki energi yang rendah, sehingga berukuran lebih kecil atau sesuai
pemanfaatannya sebagai sumber energi dengan ukuran rongganya. Selain itu
menjadi tidak menguntungkan. Salah kristal zeolit yang telah terdehidrasi
satu pemanfaatan batubara muda merupakan adsorben yang selektif dan
(lignit) adalah sebagai adsorben arang mempunyai efektivitas adsorpsi yang
aktif pada pengolahan limbah cair. tinggi. (Rini Pujiarti, 2005).
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
umum kandungan silika dari abu sekam surfaktan di permukaan dan badan
adalah 94-96% (Houston, 1972:33). peraian, sehingga menimbulkan
Wen-Hwei (1998) dalam jaya (2002) pendangkalan peraian, dan
menyebutkan bahwa kandungan kimia mengakibatkan terhambatnya oksigen
yang terdapat pada abu sekam padi kedalamnya.
adalah SiO2, K2O, Na2O, CaO, MgO, Deterjen dibuat dari bahan kimia
Fe2O3, P2O3, dan SO3. Persentase yang bersifat keras dan lunak. Keras-
sekam jika kita konversi dengan jumlah Iunaknya deterjen tergantung pada pH,
produksi padi di Indonesia 83,67 ton gugus fungsi bahan kimia penyusun
padi pada tahun 2009 (BPS, 2009 deterjen dan panjang rantai gugus alkil.
dalam Pristiwi, 2011) maka ada 16,73 Deterjen pHnya sangat basa (9,5 - 12),
ton sekam yang dihasilkan. Tingginya bersifat korosif, iritasi pada kulit.
produksi sekam tersebut memberikan Semakin panjang dan bercabang rantai
dampak negatif tersendiri bagi surfaktan, akan semakin keras deterjen
lingkungan, juga bagi kesehatan tersebut, sedangkan dari jenis gugus
manusia, sehingga butuh pengolahan fungsinya, gugus fungsi sulfonat lebih
yang lebih efektif untuk meningkatkan keras dibandingkan gugus karboksilat.
nilai ekonomisnya sekaligus Bila deterjen tidak terdegradasi secara
mengurangi pencemaran lingkungan sempurna di perairan dan masuk
akibatnya. kedalam jaringan tubuh, baik secara
langsung maupun tidak langsung dapat
4.2. Analisis Masalah terakumulasi dalam jaringan tubuh
2.2.1 Abu sekam menjadi zeolit yang bersifat toksik.
Deterjen merupakan senyawa Masalah yang timbul di
kimia yang sangat dekat dengan masyarakat bila terjadi kontak langsung
masyarakat, pada umumnya digunakan deterjen dengan kulit misalnya, kulit
untuk membersihkan pakaian, juga terasa kering, melepuh, timbulnya
alat-alat kebutuhan rumah tangga dan eksim kulit semacam bintik-bintik gatal
industri. Menurut Nida (2010) berair di telapak tangan maupun kaki.
penggunaan deterjen meningkat sejalan Untuk mengatasi hal terse but
dengan gross domestic product (GDP) konsumen diharapkan menghindari
setiap tahun, artinya semakin kontak langsung antara kulit dan
meningkat pendapatan masyarakat, deterjen, bila hal ini tidak dapat
maka penggunaan deterjennya juga dihindari maka bagian yang berkontak
akan semakin meningkat. Seiring harus cepat-cepat dibilas dengan air
dengan meningkatnya penggunaan bersih dan dikeringkan. Selain itu
deterjen, akan mengakibatkan masalah konsumen dapat memilih deterjen
dalam penanganan limbahnya. Apabila lunak (deterjen cair) yang mempunyai
proses degradasi tidak berjalan dengan dampak iritasi lebih kecil, yaitu
baik, maka akan terjadinya akumulasi deterjen dengan rantai surfaktannya
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
lebih pendek dari deterjen bubuk, tetapi 2.3.2 Sifat dan Karatkeristik Zeolit
daya pembersih deterjen lunak lebih dalam pengelolaan limbah air
rendah dari deterjen bubuk. Di bidang Karena sifat-sifat yang dimiliki
lingkungan, masalah yang timbul oleh zeolit, maka mineral ini dapat
adalah terjadinya eutrofikasi di petairan dimanfaatkan dalam berbagai bidang,
karena penggunaan deterjen dengan seperti dalam bidang industri yaitu
kandungan fosfat tinggi (digunakan sebagai bahan yang dapat digunakan
untuk mencegah terjadinya calcareous, untuk membantu pengolahan limbah
endapan putih calsium). Usaha-usaha pabrik. Masalah limbah industri
yang dikembang kan untuk mengurangi semakin meresahkan masyarakat,
terjadinya blooming algae yang sehingga banyak dilakukan usaha-
disebabkan penggunaan fosfat tinggi, usaha untuk mengatasi pencemaran
adalah dengan mencari senyawa limbah ini, baik itu dengan mengurangi
pengganti yang mempunyai fungsi volume limbah yang terbuang ataupun
yang sama. dengan mendaur ulang kembali limbah
Alternatif yang bisa tersebut.
dikembangkan adalah senyawa sintesis Zeolit sintetis adalah suatu
berbasis abu sekam padi, sebagai zat senyawa kimia yang mempunyai sifat
builder pada deterjen untuk fisik dan kimia yang sama dengan
meminimalisir dampak negatif yang zeolit alam. Zeolit ini dibuat dari bahan
diakibatkan deterjen pada umumnya. lain dengan proses sintetis. Karena
secara umum zeolit mampu menyerap,
4.3. Data Penunjang menukar ion dan menjadi katalis,
2.3.1 Sintesis Zeolit 4A dari Sekam membuat zeolit sintetis ini dapat
Padi dikembangkan untuk keperluan
Cara pengolahan sekam padi alternatif pengolah limbah.
menjadi zeolit bahan pembangun Prinsip operasi penukaran ion :
deterjen ramah lingkungan, Tipe pertukaran ion dilakukan dalam
1. Sekam padi dicuci dengan air, kondisi isotermis. Kondisi isotermis
kemudian dikeringkan dibawah dari empat ion univalen yaitu Ag+, K+,
sinar matahari, kemudian setelah Li+, dan Ca2+, menunjukkan variasi
kering disanggrai sampai menjadi dalam kisaran selekti_tas yaitu dari
abu. selekti_tas tinggi untuk Ag+ hingga ke
2. Abu sekam padi ditambahkan rendah untuk Li+, untuk ion seperti
dengan air, soda api (NaOH) dan K+, nilainya berkisar dari negatif
aluminium (Al2O3) kemudian hingga positif. Dalam kasus lain seperti
dipanaskan sampai mendidih selama Ca2+, isotermis tidaklah
2,5 jam, sehingga terbentuk Zeolit menghilangkan batas teoritis dari
4A sebagai bahan pembangun substitusi yang lengkap pada tingkat
deterjen berhasil dibuat. yang paling rendah. Tipe isotermis ini
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
misalnya 90Sr dan 137Cs, pertama- proses ini. Masalah ini dapat diatasi
tama klinoptilolit digerus hingga dengan menggunakan materi penyerap
mencapai ukuran butir 20-59 mesh, air dengan kemampuan kapasitas adsorpsi
buangan yang berasal dari reaktor atom SO2 yang tinggi. Dalam proses
dialirkan melalui tabung-tabung yang adsorpsi SO2, sebelumnya telah diuji
berisi bubuk mineral zeolit, apabila ion- kemampuan adsorpsi yang tinggi dari
ion radioaktif yang terperangkap zeolit alam maupun zeolit sintetis, yang
tersebut tidak akan dipergunakan lagi memiliki akti_tas yang paling tinggi
maka tabung-tabungnya dibuang atau tenyata zeolit sintetis, kemudian dalam
ditanam di suatu tempat yang aman proses ini digunakan zeolit sintetis.
(Harjanto, 1987). Zeolit sintetis sebagai Metode yang digunakan adalah dengan
bahan pengolahan limbah. mencampur zeolit sintetis dengan
Hasil produksi industri berupa alumina atau bentonit yang kemudian
gas berbahaya seperti gas yang digunakan sebagai adsorben.
mengandung logam berat, H2S, juga Penyerapan SO2 berlangsung
gas methan, digunakan zeolit, karena dalam suatu reaktor yang menggunakan
dapat menyerap molekul polar baik zeolit sintetis sekitar 2-3 gr (dengan
dalam fase cair maupun fase gas. diameter ukuran butir >5cm). Gas
Sedangkan pada pengolahan limbah pengisi mensintesis campuran dari
padat hanya limbah padat tertentu saja nitrogen dan sulfur diokasida (SO2).
yang dapat diolah oleh zeolit. Sebelumnya zeolit sintetis diaktivasi
Pengolahan oleh zeolit ini hanya dengan pemanasan, selama satu jam
mengurangi volume bahan berbahaya pada suhu 120 _C, kemudian setelah itu
yang terdapat pada limbah padat, tidak selama satu jam pada suhu 400 _C
menghilangkan limbah padat tersebut. dalam arus nitrogen. Temperatur
Salah satu contoh penggunaan zeolit adsorpsi yang berlangsung berkisar
sintetis yang akan dibahas adalah antara 20 { 200 _C. Desorpsi SO2
penggunaan zeolit sintetis yang berlangsung dalam kondisi termal (400
digunakan memindahkan sulfur _C) dalam arus nitrogen dan kuantitas
dioksida dari gas sisa. Kapasitas adsorben dari sulfur diokasida
adsorpsi terhadap : sulfur dioksida berlangsung dalam titrasi iodometrik.
(SO2) zeolit sintetis jenis zeolit Y Regenerasi adsorben berlangsung
berlaku pada suhu 25 hingga 2000C dan pada suhu 400 _C selama 30 menit.
kandungan sulfur dioksida dengan Gas residu suatu industri yang
konsentrasi terkandung 0,92 hingga mengandung SO2 memiliki temperatur
5,04 %. Proses adsorpsi muncul dalam yang relatif lebih tinggi dengan
tingkat perpindahan yang tinggi tapi lingkungan. Sehingga perlu
proses ini membutuhkan volume yang diperhatikan penurunan adsorpsi dari
besar dari adsorben dan pemakaian zeolit yang digunakan. Zeolit sintetis Y
energi yang tinggi untuk regenerasi dari yang digunakan adalah zeolit sintetis
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
YHNa dan zeolit sintetis YH. Zeolit penggunaannya. Zeolit jenis ini dapat
menjaga nilai kapasitas adsorpsi dalam digunakan antara lain: sebagai bahan
kisaran temperatur 75{100 _C tetapi semen puzolan, dan semen portland-
apabila temperaturnya naik maka nilai puzolan, bahan agregat ringan, bahan
kapasitas adsorpsinya menjadi nol. pengembang dan pengisi, bahan
Nilai kapasitas adsorpsi yang tinggi penambal gigi.
pada temperatur yang rendah
merupakan hasil dari 2.3.4. Zeolit sebagai adsorben limbah
physicaladsorption dan chemisorption, Karbon berpori atau lebih dikenal
bentukan dalam kondisi ini menjadi dengan nama karbon aktif, dapat
dominan. dikonversi menjadi senyawa zeolit, dan
Kandungan sulfur dioksida dalam digunakan sebagai adsorben untuk
gas residu nilainya uktuatif bergantung menghilangkan warna, pengolahan
ada sumber emisinya. Zeolit YH dan limbah, pemurnian air. Zeolit akan
zeolit YHNa tidak teralterasi secara membentuk amorf yang sebagian besar
signi_kan, setelah 20 kali siklus terdiri dari bahan– bahan yang
adsorpsi-desorpsi-regenerasi mengandung karbon atau dari arang
berlangsung pada kondisi eksperimen yang diperlakukan dengan cara khusus
yang identik yaitu pada suhu 25 _C, untuk mendapatkan permukaan yang
1,82 SO2 dalam N2, aliran gas 131 lebih luas. Luas permukaan Zeolit
ml/min. Jadi zeolit sintetis jenis YHNa berkisar antara 300 – 3500 m2/gram
memiliki sifat yang baik dalam dan ini berhubungan dengan struktur
menyerap SO2. pori internal yang menyebabkan Zeolit
Nilai ekonomis dari zeolit mempunyai sifat sebagai adsorben.
sintetis. Secara umum zeolit baik itu Zeolit dapat mengasorpsi gas dan
zeolit alam maupun zeolit sintetis senyawa – senyawa kimia tertentu atau
memiliki nilai ekonomi yang bisa sifat adsorpsinya selektif, tergantung
dikatakan tinggi, hal ini mengingat dari pada besar atau volume pori – pori dan
mineral zeolit ini jika diolah lebih luas permukaan.
lanjut akan dapat dimanfaatkan secara Zeolit yang merupakan adsorben
optimum. Contoh penggunaan mineral adalah suatu padatan berpori, yang
zeolit secara umum adalah sebagai sebagian besar terdiri dari unsur karbon
berikut: bahan bangunan dan ornamen, bebas dan masing – masing berikatan
bahan puzolan dan semen portland- secara kovalen. Dengan demikian,
puzolan, bahan agregat ringan, bahan permukaan arang aktif bersifat non
pengembang dan pengisi, bahan polar. Selain komposisi dan polaritas,
pembuat tapal gigi, dll. Seperti halnya struktur pori juga merupakan faktor
zeolit alam, zeolit sintetis seperti zeolit yang penting diperhatikan. Struktur
A, zeolit K-C, zeolit _, zeolite _, zeolit pori berhubungan dengan luas
ZK, dll. juga dapat dioptimalkan permukaan, semakin kecil pori – pori
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Air Bersih
Badan sehatlingkungan
, lingkungan sehat dan bisa melaksanakan a
Sakit Kulit, Muntaber, Typhus, Diare, pertumbuhan nyamuk, rusak
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
Program sosialisasi Teknologi Media Massa Melalui Pendirian Layanan Platform Laman Redudancy M
Kota Medan
sosialis
Lokasi
1. Pengenalan dan
sosialisasi teknologi
1. Masyarakat
Sasaran Layanan Platform
2. Semua kalangan
Laman Redudancy
yang ingin informasi
Medan City untuk
tentang Kota Meda
meningkatkan
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2015
Tema “Inovasi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Dalam Mewujudkan Medan sebagai
Kota Cerdas (Smart City)”
http://rudyandriyana94.multiply.com/jo
urnal/item/31?&show_interstitial
=1&u=%2Fjournal%2Fitem
http://teddywirawan.wordpress.com/20
14/08/31/faktor-penyebab-
keberhasilan-dan-kegagalan-
mediamassa/
lemah/HOME
http://www.pelitaonline.com/
read/ekon omi-dan
bisnis/nasional/17/397/p
erkemba ngan-budaya-
medan-masih- sangat-
19