rabu, 17 november 2021

Warga Pentadu Aspirasikan Normalisasi Sungai

PAGUAT- Masyarakat Desa Pentadu sangat
mengharapakan adanya normalisasi sungai
karena disaat hujan datang pintu klep sudah
tidak bisa menampung air hujan akibatnya
bisa merambat sampai ke rumah-rumah pe-
mukiman warga dan menyebabkan banjir.
Hal ini menjadi salah satu aspirasi ini dis-
ampaikan warga saat kunjungan reses perse-
orangan Hj. Nikma Tahir di Desa Siduan dan
Desa Pentadu Kecamatan Paguat Kabupaten
Pohuwato, kemarin (16/11/21).
Aspirasi lain yang berkembang, masyarakat
Desa Siduan sangat mengharapkan sentu-
han beasiswa dari provinsi Gorontalo bagi
jenjang studi Strata satu.
“Kami mohon dianggarkan beasiswa bagi
mahasiswa profesi contohnya yang mau am-
bil ners dll,”ungkap warga.
Selanjutnya aspirasi lainnya yang berkem-
bang, warga mempertanyakan pembangu-
nan alfamart dan indomart. “Apakah mem-
punyai izin bangunan, karena setahu kami
belum dikeluarkannya surat izin dari pak
bupati,”ujar warga Pentadu.
Aspirasi berikutnya yang disampaikan
kepada politisi Golkar ini. Masyarakat desa
Siduan sangat mengharapakan bantuan so-
sial bagi perempuan janda yang mempunyai
usaha UMKM.
“Berikutnya kenginan masyrakat nelayan-
an yang berada di desa Pentadu agar dibuat-
kan tambatan perahu,”ungkap Nikma Tahir.
Menyikapi aspirasi tersebut, Nikma ber-
janji akan mejembatani keluhan warga
tersebut dengan pemerintah Kabupaten
dan provinsi. “Kemudian melalui lembaga
Deprov kami akan suarakan aspirasi warga
tersebut,”tandasnya.(zis/adv). Aleg Deprov Nikma Tahir saat reses di Kecamatan Paguat.(F:humas)

Silaturahmi ke Wagub

KKIG Makassar Ucapkan Terima

Kasih Bantuan Lahan Pekuburan
GORONTALO – Kerukunan
Keluarga Indonesia Goron-
talo (KKIG) Makassar ucapkan
terima kasih ke Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Gorontalo
atas bantuan lahan pekuburan
warga KKIG di Makasar.
Hal ini disampaikan saat
Wakil Gubernur Gorontalo H.
Idris Rahim menerima kun-
jungan silaturahmi Ketua
Umum Kerukunan Keluarga
Indonesia Gorontalo (KKIG)
Makassar, Jimmy Uno, ber-
sama Ketua Yayasan KKIG
Makassar, H. Syarif Laisa di
Gubernuran Gorontalo, Selasa
(16/11/21). Kedatangan kedua
tokoh masyarakat Gorontalo
di Makassar itu turut didamp-
ingi oleh Kepala Penghubung
Provinsi Gorontalo Subid
Makassar, Moh. Agung Sugia-
rto.
Jimmy Uno di hadapan
Wagub Idris Rahim menyam-
paikan terima kasih tak terh-
ingga kepada Gubernur dan
Wakil Gubernur Gorontalo
atas bantuannya dalam mewu-
jidkan harapan warga KKIG
Makassar untuk memiliki lahan
pekuburan umum. Dijelaskan-
nya, lahan pekuburan yang ada
saat ini kapasitasnya sudah ter-
batas.
“Alhamdulillah harapan
tersebut dapat terwujud. Mela-
lui Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Provinsi
Gorontalo kami terus berko-
munikasi dan berkoordinasi se-
hingga dalam waktu tidak lama
lagi kami akan memiliki lahan
pekuburan untuk warga Goron-
talo yang ada di Makassar dan
sekitarnya,” jelas Jimmy.
Sementara itu Wagub Idris
Foto bersama pengurus KKIG Makassar dengan Wagub Gorontalo H. Rahim mengatakan, bantuan
Idris Rahim (tengah) usai bersilaturahmi di Gubernuran Gorontalo. lahan pekuburan untuk KKIG
(Foto : Istimewa) Makassar tersebut merupakan
komitmen Pemprov Gorontalo
untuk membantu masyarakat,
termasuk warga Gorontalo yang
ada di perantauan. Idris ber-
pesan kepada pengurus KKIG
Makassar untuk mengelola
dengan baik lahan pekuburan
itu agar tidak menimbulkan
polemik antara pengurus
KKIG dan warga Gorontalo di
Makassar.“Harus ada aturan
untuk pemanfaatan lahan
pekuburan itu yang disepakati
bersama oleh pengurus dan
warga KKIG Makassar,” tandas
Wagub Gorontalo dua periode
itu.(zis).

Sekprov Buka Rakor

Inventarisasi Perda
GORONTALO – Sejalan diterbitkannya Un-
dang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang
Cipta Kerja atau Omnibuslaw yang mengatur
seluruh penyetaraan produk hukum.
Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar
rapat koordinasi inventarisasi peraturan daer-
ah (perda) kabupaten kota se Provinsi Goron-
talo. Kegiatan ini dibuka Sekretaris daerah
Provinsi Gorontalo Darda Daraba bertempat
di Ballroom hotel Dumhil UNG, Kota Goron-
talo, Selasa (16/11/21).
Rapat yang dihadiri perwakilan instansi
terkait dari masing-masing Kabupaten/Kota
se Provinsi Gorontalo itu sebagai tindaklanjut
implementasi peraturan pemerintah nomor
33 tahun 2018 tentang pelaksanaan tugas dan
wewenang gubernur sebagai wakil pemerin-
tah pusat khususnya yang berkaitan dengan
pembinaan dan pengawasan gubernur terh-
adap produk hukum kabupaten kota.“rakor
invertarisasi perda ini sangat penting, karena
kami tau betul bahwa gubernur sebagai wakil
pemerintah pusat di daerah tentunya harus
melaksanakan amanah undang-undang serta
menindaklanjuti juga amanah surat edaran
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait den-
gan inventarisasi produk hukum di daerah,”
kata Darda Daraba dalam sambutannya.
Darda menuturkan setelah diterbitkannya
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 ten-
tang Cipta Kerja atau Omnibuslaw yang meng-
atur seluruh penyetaraan produk hukum, maka
produk hukum khususnya di pemerintah daer- Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo saat menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir . (Foto ; Istimewa).

Pemkab Gencar Salurkan Bantuan Korban Banjir

ah perlu disesuaikan. Pemerintahan daerah
perlu mengambil langkah cepat dan strategis
dalam rangka melakukan penyelarasan kebi-
jakan daerah berupa penyelarasan peraturan
daerah dan peraturan kepala daerah.
“Saya tahu betul bahwa kabupaten/kota ter-
masuk provinsi sudah mengirim ada beberapa
produk hukum tetapi hari ini perlu kita duduk
bersama untuk melihat produk hukum mana
bisa berdiri sendiri dan mana yang digabung
sesuai UU Omnibuslaw,” ujar Darda.
Di akhir sambutannya, Darda berharap ra-
pat koordinasi ini bisa meningkatkan kualitas
penyelenggaraan pemerintahan daerah secara
menyeluruh.
“Pergunakan ajang ini untuk kita berdiskusi
mumpung Direktur Produk Hukum Daerah
hadir bersama kita lewat zoom meeting,” harap
Darda.
Peserta rakor merupakan unsur pemerintah
kabupaten kota se Provinsi Gorontalo yang
terdiri dari pejabat dari bagian hukum, sekre-
tariat, dan Satpol PP. Narasumber dalam ra-
kor tersebut Direktur Produk Hukum Daerah
pada Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Ke-
menterian Dalam Negeri RI Makmur Marbun,
serta pejabat Kementerian Hukum dan HAM
Gorontalo.(zis).
Sekprov Gorontalo saat membuka membuka
rapat koordinasi inventarisasi peraturan daerah
(perda) kabupaten kota se Provinsi Gorontalo.
(Foto: Nova)
LIMBOTO – Pemerintah Kabu- terbagi di beberapa beberapa loka- memberikan bantuan serta telah beberapa organisasi dan kemitraan
paten Gorontalo gencar meny- si yakni Kecamatan Tibawa, Desa mengevaluasi Organisasi Pimpi- mampu menghadapi hal ini selama
alurkan bantuan kepada korban Datahu, Isimu Raya, Isimu Selatan, nan Daerah (OPD) yang ada guna jangka panjang.“Agar problematika
banjir. Tercatat sudah banyak Batumoputi dan Balahu, Keca- membuat perencanaan serta pen- lingkungan ini dapat diselesaikan,”
bantuan yang di gulirkan pada matan Batudaa, Desa Pilobuhuta, anganan yang ada guna penaggu- tandasnya.
masyarakat Kabupaten Goron- Payunga, Ilohungayo, Kecamatan langan bencana serupa dikemudi- Sementara itu ditempat berbeda
talo yang terdampak banjir, Selasa Tilango Desa Tabumela, Kecama- an hari.“Kita juga akan memberikan Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S
(16/11/2021). tan Talaga Jaya, Desa Hutadaa, edukasi kepada masyarakat,” ung- Hemeto mengatakan bantuan ini
Adapun beberapa bantuan banjir Buhu, serta Kecamatan Limboto, kapnya. merupakan bentuk kepedulian dan
yang disalurkan ialah berupa Sem- Kelurahan Kayubulan. Menurut Bupati ini sangat pent- keprihatinan serta tanggung jawab
bilan Bahan Pokok (Sembako) dan Bupati Gorontalo, Nelson Poma- ing agar semua elemen baik pe- pihaknya terhadap masyarakat.
beberapa kebutuhan pangan yang lingo mengungkapkan pihaknya merintah, masyarakat maupun (zis)
Sat Brimob Gorontalo Ketambahan Satu Batalyon
GORONTALO – Seiring kenaikan Polda Goron-
talo menjadi tipe A, Sat Brimob Polda Gorontalo
ikut ketambahan satu batalyon.
Satu batalyon tambahan rencananya akan
dibangun di Kecamatan Paguat, Kabupaten
Pohuwato ini terus diseriusi dan dimatang-
kan. Upaya pembentukan satu batalyon ini juga
sudah dilaporkan ke Korps Brimob Republik
Indonesia.“Pembentukan satu batalyon itu mini-
mal dibutuhkan 20 hektar tanah dan saat ini kita
sudah mendapatkan hibah 10 hektar di daerah
Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato,” ung-
kap Komandan Satuan Brimob, Kombes Pol. Mu-
hammad Ridwan, SIK, kemrin.
Mmenurutnya 10 hektar tanah tersebut semen-
tara waktu akan dimanfaatkan sebagai kompi sem-
bari menunggu dukungan dari pihak pemerintah
daerah yang ada di Gorontalo.“Ke depan kalau kita
mendapat dukungan dari Pemda, pembentukan
batalyon itu akan kita realisasikan,” jelasnya.
Lebih jauh, dirinya juga menyebutkan pem-
bentukan satu batalyon ini membutuhkan jum-
lah personel yang cukup banyak sehingga hal
tersebut butuh waktu dan dukungan serta keter-
libatan dari semua pihak termasuk pemerintah
daerah.“Personel yang kita butuhkan itu banyak,
bahkan ribuan. Tapi batas minimalnya bisa 300
personel,” pungkasnya. (zis). Dansat Brimob Polda Gorontalo, Kombes Pol M. Ridwan, SIK