BENTUK MOLEKUL
Teori VSEPR adalah teori yang menggambarkan bentuk molekul berdasarkan kepada tolakan
pasangan electron disekitar atom pusat. Teori talakan pasangan electron ini dikenal dengan
istilah VSEPR (Valence Shell Electron Pair of Repulsion)
Bentuk molekul didasarkan kepada jumlah electron yang saling tolak-menolak disekitar atom
pusat yang akan menempati tempat sejauh munkin untuk meminimumkan tolak elektron
Tabel Bentuk molekul dengan dua pasangan elektron di sekitar atom pusat
Dua pasangan elektron yang berada di sekitar atom pusat akan tolak-menolak
membentuk susunan elektron yang linier.
Catatan:
Pasangan elektron bebas pada Cl dan O tidak mempengaruhi bentuk molekul,
karena hanya pasangan elektron yang mengelilingi atom pusat saja yang terlibat
dalam pembentukan molekul
Tabel Contoh bentuk molekul dengan tiga pasangan elektron di sekitar atom
pusat
Molekul atau ion yang memiliki 3 pasang elektron di sekitar atom pusat baik
pasangan yang membentuk ikatan tunggal atau rangkap membentuk segitiga planar
3. Bentuk Molekul dengan Empat Pasangan Elektron di
Sekitar Atom Pusat
semua molekul atau ion yang memiliki empat pasangan elektron di sekitar
atom pusatnya akan membentuk struktur ruang elektron tetrahedral.
Catatan:
Jika ada 4 kelompok elektron yang mengelilingi atom pusat, maka gaya tolak:
PEB – PEB > PEI – PEB > PEI – PEI.
Jika lima pasangan elektron mengelilingi atom pusat maka akan membentuk
struktur ruang elektron bipiramidal trigonal.
BENTUK MOLEKUL
Bentuk molekul (geometri molekul) adalah posisi atom dalam molekul. Ikatan kimia
dalam suatu molekul pada awalnya dijelaskan sebagai interaksi atom melalui ikatan kovalen,
yaitu berbagi elektron valensi untuk mencapai konfigurasi elektron gas mulia. Dengan berdasar
dari Teori Mekanika Kuantum, Walter Heitler dan Fritz London (1927) menggambarkan
elektron valensi berbagi sebagai interaksi orbital atom dalam bentuk tumpang tindih orbital.
Kemudian, ini menjadi dasar teori ikatan kimia, dikenal sebagai Teori Ikatan Valensi.