A. BENTUK MOLEKUL
Teori VSEPR adalah teori yang menggambarkan bentuk molekul berdasarkan kepada tolakan
pasangan electron disekitar atom pusat. Teori talakan pasangan electron ini dikenal dengan
istilah VSEPR (Valence Shell Electron Pair of Repulsion)
Bentuk molekul didasarkan kepada jumlah electron yang saling tolak-menolak disekitar atom
pusat yang akan menempati tempat sejauh munkin untuk meminimumkan tolak elektron
Kelompok pasangan elektron dapat berupa ikatan tunggal, ikatan rangkap
dua, dan ikatan rangkap tiga. Perhatikan Gambar
Molekul atau ion yang memiliki 3 pasang elektron di sekitar atom pusat baik
pasangan yang membentuk ikatan tunggal atau rangkap membentuk segitiga planar
3. Bentuk Molekul dengan Empat Pasangan Elektron di
Sekitar Atom Pusat
Tabel Contoh bentuk molekul dengan empat pasangan elektron di sekitar
atom pusat
semua molekul atau ion yang memiliki empat pasangan elektron di sekitar
atom pusatnya akan membentuk struktur ruang elektron tetrahedral.
Catatan:
Jika ada 4 kelompok elektron yang mengelilingi atom pusat, maka gaya tolak:
PEB – PEB > PEI – PEB > PEI – PEI.
Bentuk Molekul dengan Lima Pasangan Elektron di
Sekitar Atom Pusat
Semua molekul atau ion yang atom pusatnya dikelilingi lima atau enam
pasangan elektron biasanya atom pusat tersebut berasal dari unsur periode ke-3
atau lebih dari 3.
Bentuk-bentuk molekul dengan 5 pasangan elektron yang terdiri dari PEB
dan PEI yang berbeda dapat dilihat pada Tabel
Jika lima pasangan elektron mengelilingi atom pusat maka akan membentuk
struktur ruang elektron bipiramidal trigonal.
5. Bentuk Molekul dengan Enam Pasangan Elektron di
Sekitar Atom Pusat
Enam pasangan elektron yang mengelilingi atom pusat akan membentuk
struktur ruang elektron oktahedral.
Bentuk-bentuk molekul yang terjadi dari 6 pasangan elektron yang terdiri dari
PEI dan PEB yang berbeda dapat dilihat pada Tabel
Contoh Soal
Ramalkan bentuk molekul PF3 dan COCl2
Penyelesaian:
a. Bentuk molekul PF3
terluar Be :
Konfigurasi elektron Be terhibridisasi :
Konfigurasi elektron Be pada BeF2 :
B.
Bentuk molekul/struktur ruang dari suatu molekul sebelumnya ditentukan dari hasil percobaan
akan tetapi dapat diramalkan dengan menggunakan teori domain elektron.
Kelima pasang elektron terikat tersebut akan membentuk geometri trigonal bipiramida.
Meramalkan bentuk molekul XeF2
10Xe : 2 . 8
9F : 2 . 7
Konsep Hibridisasi
Konsep hibridisasi digunakan untuk menjelaskan bentuk geometri molekul. Bentuk molekul itu
sendiri ditentukan melalui percobaan atau mungkin diramalkan berdasarkan teori tolakan
elektron seperti bahasan di atas. Sebagai contoh, kita perhatikan molekul metana (CH4)
mempunyai struktur tetrahedral yang simetris. Masing-masing ikatan karbon hidrogen
mempunyai jarak yang sama yaitu 1,1 angstrom dan sudut antara setiap pasang elektron adalah
109,5°.
Karbon mempunyai nomor atom 6 sehingga konfigurasi elektronnya: 1s² 2s² 2p². Konfigurasi
elektron atom karbon tersebut dapat digambarkan sebagai berikut.
Bentuk hibridisasi CH4 adalah sp³ atau tetrahedron (bidang 4). Dalam atom karbon tersebut
terdapat dua orbital yang masing-masing mengandung sebuah elektron yaitu 2p¹x dan 2p¹y .
Teori domain elektron adalah suatu cara meramalkan bentuk molekul berdasarkan teori tolak-
menolak elektronelektron pada kulit luar atom pusat. Teori tolak-menolak antarpasangan-
pasangan elektron kulit valensi atau teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion).
Pasangan elektron terdiri dari:
- Pasangan Elektron Ikatan (PEI)
- Pasangan Elektron Bebas (PEB)
Bentuk molekul/struktur ruang dipengaruhi oleh gaya tolakmenolak pasangan elektron.
Adapun urutan gaya tolak-menolak dapat digambarkan sebagai berikut.
tolakan (PEB – PEB) > tolakan (PEB – PEI) > tolakan (PEI – PEI)
Adanya gaya tolak-menolak ini menyebabkan atom-atom yang berikatan membentuk struktur
ruang tertentu dari suatu molekul.
Contoh: molekul CH4
Atom C sebagai atom pusat mempunyai 4 PEI, sehingga rumusnya AX4 dan bentuk molekulnya
tetrahedral.