Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah

: SMA Muhammadiyah 4 Bandung

Mata Pelajaran

: Kimia

Kelas/Semester

: XII/I (Ganjil)

Meteri Pokok

: Elektrokimia dan Redoks

Sub Materi

: Sel Elektrolisis

Alokasi Waktu

: 2x45 menit

A. KOMPETENSI DASAR
3.3 Mengevaluasi gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel elektrokimia (sel volta
dan sel elektrolisis) yang digunakan dalam kehidupan.
B. INDIKATOR PEMBELAJARAN
3.3.1 Mendeskripsikan konsep sel elektrolisis.
3.3.2 Menganalisis gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel elektrolisis yang
digunakan dalam kehidupan (penyepuhan logam).
3.3.3 Mampu menjelaskan prinsip kerja sel elektrolisis.
3.3.4 Proaktif dalam kegiatan diskusi untuk memecahkan masalah dalam sel elektrolisis
(penyepuhan logam).
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
3.3.1.1 Melalui kajian literatur, peserta didik dapat mendeskripsikan konsep sel
elektrolisis secara benar.
3.3.2.1Melalui pengamatan video proses penyepuhan logam, peserta didik dapat
menganalisis gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel elektrolisis yang
digunakan dalam kehidupan dan di lingkungan sekitar.
3.3.3.1 Melalui kajian literatur, peserta didik dapat menjelaskan prinsip kerja sel
elektrolisis.
3.3.4.1Melalui pengamatan video proses penyepuhan logam, peserta didik dapat
memecahkan masalah dan menjelaskan proses penyepuhan logam terkait dengan
konsep sel elektrolisis.

3.3.4.2 Peserta didik terampil mengkomunikasikan hasil pengamatan baik dalam


bentuk lisan maupun tulisan mengenai proses penyepuhan logam terkait konsep
sel elektrolisis.
E. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Prasyarat :
Elekrode : Katode dan Anode
Penyetaraan persamaan reaksi redoks
Sel elektrokimia dan potensial sel
2. Materi Inti
1) Prinsip sel elektrolisis
Elektrolisis artinya penguraian suatu zat akibat arus listrik. Zat yang terurai dapat
berupa padatan, cairan, atau larutan. Arus listrik yang digunakan adalah arus searah.
Tempat berlangsungnya reaksi reduksi dan oksidasi dalam sel elektrolisis sama seperti
pada sel volta, yaitu anoda (reaksi oksidasi) dan katoda (reaksi reduksi). Perbedaan sel
elektrolisis dan sel volta terletak pada kutub elektroda. Pada sel volta, anoda () dan
katoda (+), sedangkan pada sel elektrolisis sebaliknya, anoda(+) dan katoda(). Pada sel
elektrolisis anode dihubungkan dengan kutub positif sumber energi listrik, sedangkan
katoda dihubungkan dengan kutub negatif. Ada 2 elektrode yang digunakan dalam
elektrolisis, yaitu:
a. Elektrode inert yaitu elektrode yang tidak dapat bereaksi (Pt, C, Au).
b. Elektrode tak inert yaitu elektrode yang dapat bereaksi (Cu dan Ag).
Sel elektrolisis tidak memerlukan jembatan garam. Komponen utamanya adalah
sebuah wadah, elektrode, elektrolit dan sumber arus searah. Pada sel elektrolisis digunakan
elektrode inert yang hanya menyediakan permukaannya sebagai tempat berlangsungnya
reaksi.
2) Reaksi-reaksi Elektrolisis
a. Katoda (-)
Untuk ion-ion Na+, K+, Mg+, Ca2+, Al3+, Mn2+ tidak tereduksi, yang tereduksi
adalah pelarutnya yaitu H2O. Reakinya : 2H2O + 2e-

2OH - + H2 (g). Hal ini

tidak berlaku kalau ion-ion tersebut berasal dari lelehan atau leburan garamnya,

maka ion itu akan tereduksi.


Ion H+ akan tereduksi. Reaksinya : 2H+ + 2eH2(g)
Ion lain selain 1 dan 2 dapat tereduksi. Misalnya Ag dan Cu.
Reaksinya :

b.

Ag+ + eAg(s) , dan Cu2+ + 2eCu(s)


Anoda
Apabila anodanya inert atau tidak aktif (Pt, Au, C), yang akan teroksidasi adalah :
Ion OH- akan teroksidasi. Reaksinya : 4OH2H2O + O2 + 2eIon Cl-, Br-, I-, akan teroksidasi. Reaksi :
2Cl

Cl2 + 2e- , 2Br-

Br2 + 2e- , 2I-

I2 + 2e-

Ion sisa asam oksi seperti SO42-, NO3-, tidak teroksidasi, yang teroksidasi adalah
pelarutnya yaitu H2O. Reaksinya : 2H2O
4H+ + O2 + 4eJika anodanya aktif seperti Cu dan Fe, dan lain-lain, maka anodanya akan
teroksidasi. Reaksinya : Cu

Cu2+ + 2e- dan Fe

Fe2+ + 2e-

3) Reaksi redoks pada sel elektrolisis


Reaksi redoks dalam elektrolisis larutan dengan elektroda inert
Reaksi redoks dalam elektrolisis lelehan dengan elektroda inert
Reaksi redoks dalam elektrolisis larutan dengan elektroda tidak inert
Contoh :
reaksi redoks dalam elektrolisis larutan NaCl
Katoda:

2H2O(l) + 2e

Anoda:

2Cl(aq)

Reaksi :

2H2O(l) + 2 Cl(aq)

H2(g) + 2OH(aq)
Cl2(g) + 2e
H2(g) + Cl2(g) + 2OH(aq)

4) Aplikasi elektrolisis
Elektrolisis banyak dilakukan pada industri seperti pada elektroplating atau
penyepuhan logam, pemurnian logam dan pembuatan senyawa.
Penyepuhan (electroplating) adalah proses perubahan energi listrik menjadi
energi kimia. Proses ini melibatkan Elektroda (logam-logam yang dihubungkan
dengan sumber listrik) dan Elektrolit (cairan tempat logam-logam tadi
dicelupkan). Penyepuhan berguna untuk melapisi logam untuk perhiasan, atau
juga digunakan untuk melapisi permukaan logam oleh logam lain yang lebih
stabil terhadap cuaca atau untuk menambah keindahannya. Contohnya, besi
dilapisi nikel agar tahan karat, tembaga dilapisi perak atau emas agar lebih
bernilai.han karat/korosi, seperti pada pipa atau besi, yang dilapisi oleh campuran

besi (Fe) dan Seng (Zn), yang disebut proses galvanisasi.


Pemurnian logam melalui elektrolisis dilakukan untuk memurnikan logam dari

campurannya, misalnya pemurnian logam tembaga


Pembuatan senyawa kimia melalui elektrolisis dilakukan untuk memperoleh
senyawa atau unsur murni untuk keperluan laboratorium. Contohnya pembuatan

NaOH dari elektrolisis larutan NaCI, pembuatan unsur F2 dengan elektrolisis


larutan HF dalam KF cair.

F. STRATEGI PEMBELAJARAN
1. Model Pembelajaran
: Inquiry Terbimbing
2. Pendekatan Pembelajaran
: Saintifik (5M)
3. Metode Pembelajaran
: Ceramah, tanya jawab dan diskusi kelompok.
G. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR
1. Media Pembelajaran
a. Alat tulis menulis (spidol, whiteboard, buku tulis, pulpen).
b. Lembar Kerja Siswa (LKS) Non Eksperimen.
c. LCD Proyektor, Laptop.
2. Sumber belajar
a. Hidayat, Riandi dkk. 2014. Panduan Belajar Kimia 3A. Jakarta : Yudhistira
b. Literatur dari internet.

H. LANGKAH PEMBELAJARAN

Tahapan Kegiatan
Kegiatan Awal

1. Etika Pendahuluan

2. Apersepsi

Kegiatan Siswa

Peserta didik menjawab salam pembuka yang diucapkan oleh guru

Peserta didik berdoa sebelum memulai proses pembelajaran

Peserta didik menginformasikan kehadiran

Peserta didik menjawab pertanyaan guru terkait prinsip-prinsip sel volta.

Alokasi
Waktu
5 menit

5 menit

Jawaban yang diharapkan:

1. Energi kimia diubah menjadi energi listrik


2. Pada anoda terjadi reaksi oksidasi (bermuatan negatif) dan pada
katoda tarjadi reaksi reduksi (bermuatan positif)
3. Reaksi berlangsung spontan

3. Motivasi

Peserta didik termotivasi untuk mempelajari materi pokok mengenai sel


elektrolisis.

Kegiatan Inti

1. Menyajikan Fenomena
(Mengamati)
2. Mengobservasi
(Mengamati)

Peserta didik duduk berkelompok yang sudah ditentukan oleh guru.


Peserta didik menyimak video yang di tayangkan oleh guru terkait peristiwa

3 menit

penyepuhan logam.

Peserta didik mengamati gambar dan wacana yang ada di LKS (Lembar
Kerja Siswa) terkait penyepuhan logam.

5 Menit

3. Merumuskan Masalah

(Menanya)

Peserta didik membuat rumusan masalah berdasarkan video dan wacana

5 Menit

penyepuhan logam.
Rumusan masalah yang diharapkan: Bagaimana proses penyepuhan
logam dapat dilakukan?

4. Mengajukan Hipotesis

Peserta didik mencoba membuat hipotesis sesuai dengan pengetahuan

7 Menit

yang dimilikinya.
Jawaban yang diharapkan: Proses penyepuhan logam dapat dilakukan
dengan cara sel elektrolisis yang melibatkan adanya sumber arus listrik,
elektroda (logam penyepuh dan logam yang disepuh), dan larutan
elektrolit. Pada proses sel elektrolisis terjadinya perubahan energi listrik
5. Mengumpulkan Data

menjadi reaksi kimia.


Peserta didik mencari informasi dari buku, internet, dan lain-lain dengan

(Mengumpulkan

20 Menit

bimbingan guru.

Informasi)
6. Menganalisis Data

Peserta didik mengumpulkan data dan menganalisis data yang didapatkan.

20 Menit

Peserta didik mengkomunikasikan hasil diskusi dengan kelompoknya di

10 Menit

(Mengasosiasi)
7. Mempresentasikan

depan kelas.

Kegiatan Akhir
1. Menyimpulkan

Peserta didik menyimpulkan mengenai proses penyepuhan logam terkait


dengan konsep sel elektrolisisis.

5 Menit

2. Refleksi

Peserta didik menyimak ulasan materi dari guru mengenai perbedaan sel

volta dan sel elektrolisis.


Peserta didik menerima informasi rencana kegiatan pembelajaran yang

5 Menit

akan datang.
Peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa.
Peserta didik menjawab salam penutup dari guru waalaikumsalaam
wr.wb
Guru Pamong

Guru Praktikan

Dewi Ratna Suminar, S.Si

Cunengsih Ardila
NIM. 1132080013

Dosen Pembimbing

Dr. Neneng Windayani, M.Pd


NIP. 197310272008012011

Kepala Sekolah

Yaya Suhaya, S.Pd


NIP. 195712121983021004

Lampiran 1
LEMBAR KERJA SISWA
ELEKTROLISIS

Anggota Kelompok :
Hari/ Tanggal

Satuan Pendidikan

: SMA

Mata Pelajaran

: Kimia

Kelas /Semester

: XII/ I (Ganjil)

Tujuan

: Menganalisis gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel


elektrokimia (elektrolisis) yang digunakan dalam kehidupan.

I. Perhatikanlah wacana dibawah ini !

II.

Pernahkah kamu melihat peristiwa penyepuhan logam?


Taukah kamu mengapa berbagai perhiasan emas ataupun
berbagai logam seperti fleg pada mobil bisa kembali mengkilap
seperti baru? Biasanya ibumu tahu atau pernah melakukan
penyepuhan pada perhiasan emasnya agar terlihat lebih berkilau
kembali, sama halnya dengan yang dilakukan oleh seniman
pembuat perhiasan menggunakan penyepuhan logam untuk
melapisi logam yang kurang bernilai menjadi logam yang lebih
berharga, atau pernahkah disekolah kamu melakukan percobaan
melapisi sebilah paku dengan logam lain misalnya tembaga? Nah,
peristiwa itulah yang disebut penyepuhan logam.
Bagaimana proses penyepuhan ini bisa terjadi?

Berdasarkan fenomena diatas, buatlah rumusan masalah yang berkaitan dengan


wacana di atas! (Skor 5)
.............................................................................................................................
............
.............................................................................................................................
............
.............................................................................................................................

III.

IV.

............

Buatlah hipotesis berdasarkan rumusan masalah yang telah anda buat! (Skor 5)
..............................................................................................................................
...........
..............................................................................................................................
...........
..............................................................................................................................
...........

Carilah informasi dari berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan di bawah ini!
1. Larutan apa yang digunakan pada proses penyepuhan logam besi oleh logam tembaga?
Jelaskan mengapa menggunakan larutan tersebut! (Skor 5)
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
2. Bagaimana proses penyepuhan pada logam besi dengan logam tembaga? (Skor 15)
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................
3. Tuliskan reaksi yang terjadi di anoda dan di katoda! (Skor 10)
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
4. Gambarkan rangkaian penyepuhan logam tersebut! (Skor 10)

5.

Buatlah kesimpulan mengenai penyepuhan logam terkait konsep sel elektrolisis ! (Skor 5)
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................

Lampiran 2
Kunci Jawaban
Lembar Kerja Siswa (LKS)
II. Rumusan masalah yang diharapkan: (Skor 5)
Bagaimana proses penyepuhan logam dapat dilakukan?
III. Hipotesis yang diharapkan: (Skor 5)
Proses penyepuhan logam dapat dilakukan dengan cara sel elektrolisis yang melibatkan
adanya sumber arus listrik, elektroda (logam penyepuh dan logam yang disepuh), dan
larutan elektrolit. Pada proses sel elektrolisis terjadinya perubahan energi listrik menjadi
reaksi kimia.
IV. Jawaban pertanyaan
1. Pada proses penyepuan logam besi oleh logam tembaga larutan yang digunakan
adalah CuSO4 , karena larutan yang digunakan harus mengandung ion penyepuh yaitu
tembaga (Cu). (Skor 5)
2. Arus lisrik akan mengalirkan elektron ke katoda, lalu elektron akan mengalir ke anoda
melalui larutan elektrolit dan elektron di anoda akan mengalir kembali ke sumber arus
listrik (baterai) begitu seterusnya. Ion Cu 2+ yang berada di sekeliling katoda akan
menarik elektron di katoda, setiap ion Cu2+ akan menangkap 2 elektron sehingga
terjadi proses reduksi yaitu ion Cu2+ berubah menjadi atom Cu yang kemudian
menempel pada katoda (besi). Semakin banyaknya ion Cu2+ yang tereduksi, maka
jumlah ion Cu2+ pada larutan elektrolit akan berkurang. Kesetimbangan muatan pada
larutan elektrolit akan diseimbangkan dengan masuknya ion Cu2+ dari anoda, baterai
akan menarik elektron di anoda sehingga terjadi proses oksidasi. Logam Cu menjadi
ion Cu2+ dan melepaskan 2 elektron, begitu seterusnya proses tersebut berlangsung.
(Skor 15)
3. Anoda (+) = Cu (s)
Cu2+(aq) + 2e- (Skor 10)
Katoda (-) = Cu2+(aq) + 2eCu (s)
4. Rangkaian penyepuhan logam besi oleh logam tembaga (Skor 10)

Lampiran 3
SOAL KUIS
1. Tuliskan reaksi di anoda dan katoda pada proses pemurnian logam tembaga !
2. Sebutkan tiga aplikasi sel elektrolisis selain penyepuhan logam !
3. Sebutkan elektroda inert dan tak inert pada sel elektrolisis !

KUNCI JAWABAN
1. Katoda : Cu2+ (aq) + 2e- Cu (s)
Anoda : H2O (l)

4H+ + O2 + 4e-

x2
x1

2. Pemurnian logam tembaga, pembuatan natrium dengan Downs-cell, isolasi logam Al


dengan metode Hall-Heroult, produksi Cl2 dan NaOH.
3. Elektroda inert : Pt, C, Au
Elektrode tak inert : Cu, Ag

Lampiran 4
RUBRIK PENILAIAN LKS
Materi

: SEL ELETROLISIS

Kelas/Semt

: XII/I

Model

: INQUIRY

Pendekatan

: Saintifik (5M)

Metode

: Ceramah, diskusi, tanya jawab

Media

: Lembar Kerja Siswa Non Eksperimen

Rubrik Penilaian

: Lembar Kerja Siswa

Jenis Rubrik

: Rubrik Analitik

Penilaian LKS
Identitas
Tugas Kinerja
Bacalah wacana yang disediakan dan jawablah pertanyaan-pertanyaan yang diajukan

dengan tepat!

Aspek yang dinilai


a Kemampuan membuat rumusan masalah
b Kemampuan membuat hipotesis
c Kemampuan menuliskan persamaan reaksi di anoda dan katoda
d Kemampuan membuat kesimpulan

Kriteria Penilaian (Skor)


2

(Tidak Sesuai)

(Kurang Sesuai)

(Sesuai)

Aspek yang
dinilai
Kemampuan

Tidak mampu membuat

Hanya mampu

Mampu membuat

membuat

rumusan masalah yang

membuat rumusan

rumusan masalah yang

rumusan masalah

relevan dengan wacana

masalah yang relevan

relevan dengan

dan tujuan

dengan wacana

wacana dan tujuan

pembelajaran.

namun tidak relevan

pembelajaran.

dengan tujuan

pembelajaran.
Kemampuan
membuat
hipotesis

Hipotesis tidak relevan

Hipotesis sudah

Hipotesis sudah

dengan rumusan

relevan dengan

relevan dengan

masalah yang dibuat,

rumusan masalah

rumusan masalah yang

kalimatnya terlalu

yang dibuat, namun

dibuat dan kalimatnya

panjang (tidak efektif)

kalimatnya terlalu

sudah efektif

panjang (tidak
efektif)
Kemampuan
menuliskan
persamaan reaksi
di anoda dan
katoda

Menuliskan persamaan

Menuliskan

Menuliskan persamaan

reaksi di anoda maupun

persamaan reaksi di

reaksi di anoda dan di

di katoda, akan tetapi

anoda dengan benar,

katoda dengan tepat.

tidak tepat.

akan tetapi pada


katoda persamaan
reaksinya kurang
tepat.

Kemampuan

Menuliskan

Menuliskan

Menuliskan

Membuat

kesimpulan tidak sesuai

kesimpulan kurang

kesimpulan yang

Kesimpulan

dengan tujuan

sesuai tujuan

sesuai dengan tujuan

pembelajaran

pembelajaran

pembelajaran

(memecahkan masalah

(memecahkan

(memecahkan masalah

dalam menjelaskan

masalah dalam

dalam menjelaskan

proses penyepuhan

menjelaskan proses

proses penyepuhan

logam terkait dengan

penyepuhan logam

logam terkait dengan

konsep sel elektrolisis)

terkait dengan konsep

konsep sel elektrolisis)

serta masih dalam

sel elektrolisis), akan

dan sudah dalam

bentuk kalimat

tetapi sudah dalam

bentuk poin-poin

panjang.

bentuk point-point

singkat (garis besar

secara garis besar

penting).

saja.

Lampiran 5
RUBRIK PENILAIAN AFEKTIF
Materi

: KIMIA UNSUR

Kelas/Semt

: XII/I

Model

: INQUIRY

Pendekatan

: Saintifik (5M)

Metode

: Ceramah, diskusi, tanya jawab

Media

: Lembar Kerja Siswa Non Eksperimen

Rubrik Penilaian

: Lembar Kerja Siswa

Jenis Rubrik

: Rubrik Analitik

Aspek Penilaian Afektif


Identitas
Aspek yang dinilai
a) Rasa Ingin Tahu
b) Tanggung Jawab
c) Kerjasama
d) Teliti
e) Jujur
f) Komunikatif
g) Kritis
Aspek
Penilaian
Selalu

Kriteria Penilaian
3
2
1
memperhatikan Selalu memperhatikan Hanya memperhatikan

penjelasan guru, mencari penjelasan guru, sering penjelasan dari guru.


sumber informasi lain, mengajukan pertanyaan
selain dari buku ajar dan yang relevan dengan
Rasa Ingin
Tahu

penjelasan guru, sering materi kepada guru atau


mengajukan pertanyaan teman,
yang

relevan

tetapi

dengan mencari

materi kepada guru atau informasi


teman.

dari

buku

tidak
sumber

lain
ajar

penjelasan guru.

selain
dan

Selalu mengerjakan dan Selalu mengerjakan dan Selalu


mengumpulkan

tugas mengumpulkan

individu

baik, individu dengan baik, tugas individu dengan

dengan

melaksanakan praktikum tetapi


Tanggung
Jawab

tugas dan

mengerjakan
mengumpulkan

mengerjakan baik, dan mengerjakan

dengan

baik, tugas kelompok dengan tugas

mengerjakan

tugas main-main.

kelompok

dengan serius.

kelompok dengan baik,


dan

mengumpulkan

laporan praktikum tepat


waktu.
Saling membantu atau Hanya
bekerjasama

mau Sangat

dengan bekerjasama

semua anggota kelompok anggota


mendiskusikan

aktif

dan mendiskusikan

menyimpulkan

dalam
hasil

saat pengamatan

dan

dalam menyimpulkan

hasil

hasil diskusi.

hasil pengamatan

diskusi dengan baik.


Mencantumkan

pada

hasil diskusi,

pengamatan

dengan aktif
kelompok mendiskusikan

saat diskusi, aktif dalam tertentu


Kerjasama

individual,

dan

menyimpulkan

hasil

diskusi dengan baik.


sumber Tidak mencantumkan Tidak mencantumkan

rujukan dalam mencari sumber rujukan dalam sumber rujukan dalam


informasi
Jujur

untuk mencari

mengumpulkan
(tidak

data untuk

informasi mencari

mengumpulkan untuk mengumpulkan

memanipulasi), data

(tidak data

dan tidak menyontek saat memanipulasi),


ujian

informasi
(tidak

dan memanipulasi),

dan

tidak menyontek saat menyontek saat ujian.

ujian.
Mempresentasikan hasil Mempresentasikan hasil Mempresentasikan
Komunikatif

diskusi

dan diskusi

mengkomunikasikan
opini

dengan

dan hasil

mengkomunikasikan

bahasa opini

dengan

indonesia yang baik dan yang

tidak

benar, menerima kritik menerima

diskusi

dan

mengkomunikasikan

bahasa opini dengan dengan

kritik

baku, bahasa

yang

tidak

dan baku, menerima kritik

dan saran dari guru atau saran dari guru atau dan saran dari guru

teman,

menghargai teman,

pendapat teman dan tidak pendapat


memotong pembicaraan.

Mengemukakan
pendapat
Kritis

menghargai atau
teman

tidak

dan tidak

tetapi

menghargai

memotong pendapat teman dan

pembicaraan.

sering

Mengemukakan

pembicaraan.
Mengemukakan

berdasarkan pendapat

tidak pendapat

literatur yang dibaca dan berdasarkan


membenarkan saat ada yang
konsep yang keliru.

teman,

literatur berdasarkan

dibaca

memotong

tidak
literatur

dan yang dibaca dan tidak

membenarkan saat ada membenarkan saat ada


konsep yang keliru.

konsep yang keliru.

Lampiran 6
PENILAIAN PRESENTASI
Materi

: SEL ELETROLISIS

Kelas/Semt

: XII/I

Model

: INQUIRY

Pendekatan

: Saintifik (5M)

Metode

: Ceramah, diskusi, tanya jawab

Media

: Lembar Kerja Siswa Non Eksperimen

Rubrik Penilaian

: Lembar Kerja Siswa

Jenis Rubrik

: Rubrik Analitik

3 Aspek Penilaian Afektif


Identitas
Aspek yang dinilai :
1. Presentasi kelompok panelis.
2. Kemampuan menjelaskan bahan pelajaran.
3. Penggunaan tata bahasa dengan baik dan benar.
4. Kemampuan menarik kesimpulan.
Kriteria Penilaian (Skor)

Aspek yang
Dinilai
Presentasi
kelompok panelis

(Tidak Sesuai)

(Kurang Sesuai)

(Sesuai)
Menerangkan dengan

Menerangkan

dengan Menerangkan dengan

suara yang kurang jelas suara

yang

kurang

dan banyak berhenti jelas terdengar urutan


urutan

topik

runtun

dan

tidak topik

dan

durasi durasi presentasi tidak

presentasi lewat dari lewat


waktu yang ditetapkan.
presentasi

runtun
waktu

yang

ditetapkan.

suara yang jelas, urutan


topik

beruntun

durasi presentasi tidak


lewat

waktu

ditetapkan

tidak
untuk

dijelaskan

Isi

menjelaskan

mampu

bahan pelajaran
Kemampuan
menarik

dijelaskan kembali.
Tidak dapat menarik
inti dari kesimpulan.

yang
dan

mampumenghidupkan

suasana.
Isi presentasi dapat Isi presentasi

Kemampuan

dan

dapat

kembali

dijelaskan kembali oleh

oleh kelompok lain.


Kesimpulan
berisi
point-point penting,

kelompok lain.
Kesimpulan
berisi
point-point
penting,

kesimpulan

Penggunaan tata

Masih

bahasa dengan

bahasa daerah.

baik dan benar

menggunakan

tetapi masih dalam


bentuk
kalimat
panjang.
Tidak menggunakan

tetapi masih dalam


bentuk
kalimat
panjang.
Menggunakan bahasa

bahasa baku.

indonesia dengan baik


dan benar.

Nilai =

Anda mungkin juga menyukai