………………………………………………………………….

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman :

………………….. ……………….. ..../….
POLRI DAERAH JAWA TENGAH
BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA SEMARANG

Ditetapkan Oleh :
KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK II
SPO Tanggal terbit SEMARANG
( Standar Prosedur
Operasional )
…………………..
DR. dr. ANTONIUS GINTING., Sp.OG.,M.A.R.S.
KOMBES POL NRP 65070864

Pelayanan pasien resiko tinggi adalah Pelayanan yang diberikan pada

pasien dengan berbagai variasi seperti pasien anak, usia lanjut, pasien
ketakutan, bingung ataupun koma dan berbagai variasi kebutuhan
PENGERTIAN
pelayanan kesehatan misalnya memerlukan peralatan medis dan
pengobatan penyakit yang potensi membahayakan pasien karena efek
pengobatan.
TUJUAN Sebagai acuan penatalaksanaan pelayanan pasien resiko tinggi.

1. Undang-undang Nomer 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

2. Undang-undang Nomer 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
KEBIJAKAN 3. Undang-undang Nomer 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
4. Peraturan Pemerintah Nomer 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan
1. Petugas mengucapkan salam
PROSEDUR 2. Petugas melakukan identifikasi pasien
3. Petugas melakukan kebersihan tangan
4. Pasien anak – anak, dan usia lanjut dengan keterbatasan fisik yang
tergantung dan memerlukan bantuan orang lain akan diberi bantuan
sesuai dengan kebutuhannya.
5. Ventilasi hanya digunakan oleh pasien yang membutuhkan dan
disetujui oleh dokter yang merawat serta keluarga pasien.
6. Pasien dengan resiko jatuh, melukai diri sendiri dan menghambat
proses pengobatan, akan dipasang restrain (alat pengikat).
7. Petugas mengatur penanganan, penggunaan, dan pemberian darah
serta produk darah.
8. RSUD Pariaman bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Kota
Pariaman menyediakan stock darah dalam jumlah terbatas untuk
pelayanan transfusi darah di rumah sakit.
9. Petugas akan menempatkan Pasien dengan resiko tinggi menular di
ruang khusus.
10. Petugas melakukan kebersihan tangan
1. Instalasi Rawat Jalan
2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT 4. Satuan Pengawas Internal
5. Humsar
6. Instalasi Dokpol