NOMOR SPO :

TGL. PEMBUATAN :
TGL. REVISI :
TGL. EFEKTIF :
DISAHKAN OLEH : Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Sidoarjo

PEMERINTAH KABUPATEN drg. SYAF SATRIAWARMAN, Sp.Pros

SIDOARJO Pembina Utama Muda
NIP. 19630718 199103 1 004
DINAS KESEHATAN
NAMA SPO : PENANGANAN PADA PASIEN GAWAT
DARURAT SECARA UMUM

PENGERTIAN : Penanganan terhadap pasien yang secara tiba-tiba dalam keadaan

gawat darurat dan mengancam anggota badan, dan jiwanya, serta
bisa menyebabkan cacat bahkan kematian jika tidak segera
mendapatkan pertolongan.

TUJUAN : Sebagai acuan penanganan pasien gawat darurat di puskesmas

maupun di Rumah Sakit.
KEBIJAKAN : Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/796/2019 Tentang Pedoman Alogaritma
Kegawat Daruratan Medik National Command Center (NCC) dan
Public Safety Center (PSC) 119

PROSEDUR : Pesiapan alat :

1. Stetoskop
2. Tensimeter
3. Termometer
4. SPO2
5. AED

Bahan :
1. Obat Emergency
2. Tabung Oksigen
3. Masker Oksigen
4. Alat pelindung diri

Prosedur :
1. Petugas menerima pasien.
2. Petugas melakukan anamnesa terhadap pasien.
3. Petugas melakukan seleksi pasien atas derajat
kegawadaruratannya (TRIAGE).
4. Petugas menegakkan diagnosa sementara.
5. Jika pasien bisa ditangani di puskesmas, petugas
melakukan tindakan medis sesuai dengan diagnosa pasien
dan sesuai dengan standart prosedur yang berlaku dari
fasilitas kesehatan.
 6. Jika pasien tidak dapat ditangani di puskesmas, petugas
fasilitas kesehatan pertama harus memberikan
pertolongan pertama dan kemudian pasien di rujuk ke
fasilitas kesehatan rujukan yang bisa menangani sesuai
dengan kasus kejadian.
7. Petugas melakukan pencatatan pada saat evaluasi pasien
sebelum di bawa ke fasilitas kesehatan pertama, kemudian
timabang terima kepada fasilitas kesehatan yang bisa
menangani.

UNIT TERKAIT : Seluruh anggota PSC 119 Kabupaten Sidoarjo