Anda di halaman 1dari 3

ALUR KEGAWAT DARURATAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal terbit : 03 Januari
2023
Halaman :1-2

PUSKESMAS Kepala Puskesmas


SUKAINDAH Karmo, S.Kep
1. Alur kegawat daruratan adalah tahapan pelayanan pasien yang
masuk di UGD

2. Penanganan pasien gawat darurat adalah upaya mengatasi


keadaan gawat darurat agar pasien tidak meninggal, memburuk
keadaannya atau mencegah dan mengurangi kecacatan

3. Pasien gawat darurat adalah pasien yang tiba-tiba berada dalam


keadaan gawat atau menjadi gawat dan terancam jiwanya atau
anggota badannya (akan menjadi cacat) bila tidak mendapatkan
pertolongan secepatnya

1. Pengertian 4. Pasien gawat tidak darurat adalah pasien berada dalam keadaan
gawat tapi tidak memerlukan tindakan segera, misalnya kanker
stadium lanjut

5. Pasien darurat tidak gawat adalah pasien akibat musibah yang


datang tiba-tiba, tapi tidak mengancam jiwa atau anggota
badannya

6. Kecelakaan adalah suatu kejadian dimana terjadi interaksi


berbagai faktor sosial yang datangnya mendadak, tidak
dikehendaki sehingga menimbulkan cedera (fisik, mental dan
sosial)

Sebagai acuan petugas untuk menerapkan langkah-langkah dalam


2. Tujuan
menangani pasien gawat darurat.

SK Kepala UPT Puskesmas Sukaindah No. ......./......./PKMSKI/20..


3. Kebijakan tentang .......................... di UPT Puskesmas Sukaindah

4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no 43 Tahun


2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no 47 Tahun
2018 tentang Pelayanan Kegawatdaruratan
3. Pedoman Standart Layanan Klinis UPT Puskesmas Sukaindah

5. Prosedur/ Peralatan dan Bahan


Langkah-
1. Masker bedah
langkah
2. Sarung tangan
3. Stetoskop
4. Tensimeter
5. Termometer
6. Senter
7. Infus set (blood set)
8. Cairan infus ( ringer laktat)
9. Suction
10. Gudel
11. Set oksigen
12. Kanul / sungkup
13. Bahan habis pakai
14. Obat-obat emergency
15. Tempat tidur periksa
16. Lembar observasi pasien
17. Rekam medis

Prosedur Tindakan
1. Pasien datang ke UGD (ruang tindakan)
2. Keluarga pasien melakukan pendaftaran dan petugas
pendaftaran mengidentifikasi lengkap pasien
3. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
4. Petugas memakai APD (sarung tangan, masker dll)
5. Petugas yang berkompeten melakukan anamnesa (kajian) dan
pemeriksaan tanda-tanda vital serta fisik dilakukan dengan
menggunakan alat yang sudah dikalibrasi
6. Petugas yang sudah terlatih PPGD/Triase mengidentifikasi
pasien berdasarkan prioritas penanganan (pasien gawat tidak
darurat, pasien darurat tidak gawat dan pasien gawat darurat)
7. Petugas yang berkompeten melakukan tindakan
kegawatdaruratan
8. Petugas melakukan observasi dan memastikan pasien dalam
kondisi stabil
9. Petugas memberikan inform consent (lembar persetujuan) untuk
melakukan rujukan jika diperlukan (internal/eksternal) atau kodisi
pasien tidak bisa ditangani di puskesmas.
10. Petugas melakukan pelayanan rawat jalan jika tidak memerlukan
rujukan/perawatan lebih lanjut.
11. Petugas memberikan resep obat dan pasien / keluarga pasien
menuju ke ruang farmasi
12. Petugas merapihkan, mendekontaminasi, mencuci dan
mensterilkan alat-alat yang telah digunakan
13. Petugas melepas APD
14. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
15. Petugas melakukan pencatatan laporan semua tindakan yang
telah dilakukan pada buku register tindakan dan rekam medis
pasien.
1. Ruang Tindakan
2. Poli Umum
6. Unit terkait
3. Ruang Farmasi
4. Pendaftaran

1. Buku Rekam Medis


7. Dokumen 2. Buku Register Tindakan
terkait
3. Lembar Informed Consent.
4. Lembar Rujukan

8. Rekaman
No Yang di ubah Isi perubahan Tanggalmulai di
historis
berlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai