Anda di halaman 1dari 21

Week#2

Fungsi Liniear:
Sistem Persamaan Liniear (SPL)
Oleh: Dr. M. Rizal Taufikurahman

Mata Kuliah: EKPWP22103 - Matematika Ekonomi


contents

• Definisi SPL
• Kekonsistenan SPL
• Penugasan
Definisi SPL
SISTEM PERSAMAAN LINIER (SPL)

Bentuk umum :

dimana x1, x2, . . . , xn variabel tak diketahui, aij , bi,


i = 1, 2, . . . , m; j = 1, 2, . . . , n bil. diketahui.
Ini adalah SPL dengan m persamaan dan n variabel.

TUNGGAL
Mempunyai penyelesaian
disebut KONSISTEN
SPL BANYAK
Tidak mempunyai penyelesaian
disebut TIDAK KONSISTEN
Sistem Persamaan Linear
Definisi: [Persamaan linear]
Suatu persamaan dalam n variabel x1, x2, …, xn dikatakan
linear bila dapat dituliskan dalam bentuk

c1 x1 + c2 x2 + + cn xn = k
di mana c1, c2, …, cn dan k adalah konstanta real.
Definisi: [Sistem persamaan linear]
Sistem persamaan linear (SPL) yang terdiri dari m persamaan
dan n variabel adalah suatu sistem persamaan yang dapat
ditulis dalam bentuk
a11 x1 + a12 x2 + + a1n xn = b1
a21 x1 + a22 x2 + + a2 n xn = b2

am1 x1 + am 2 x2 + + amn xn = bn
di mana aij dan bi , i = 1, 2, .., n ; j = 1, 2,…, m adalah
konstanta real, sedangkan xi, i = 1, 2, .., n merupakan variabel
atau peubah.
Catatan: SPL di atas dapat ditulis dalam bentuk matriks
AX = B
di mana
 a11 a12 a1n   x1   b1 
     
 a21 a22 a2 n   x2  b2 
A= X= B=
     
     
 am1 am 2 amn   xn   bm  5
ILUSTRASI GRAFIK

• SPL 2 persamaan 2 variabel:

• Masing-masing pers berupa garis lurus.


Penyelesaiannya adalah titik potong kedua garis ini.

kedua garis sejajar kedua garis berhimpitan


kedua garis berpotongan
PENYAJIAN SPL DALAM MATRIKS

SPL BENTUK MATRIKS

STRATEGI MENYELESAIKAN SPL:


mengganti SPL lama menjadi SPL baru yang mempunyai
penyelesaian sama (ekuivalen) tetapi dalam bentuk yang
lebih sederhana.
TIGA OPERASI YANG MEMPERTAHANKAN
PENYELESAIAN SPL

SPL
MATRIKS
1. Mengalikan suatu persamaan
dengan konstanta tak nol. 1. Mengalikan suatu baris
dengan konstanta tak nol.
2. Menukar posisi dua
persamaan sebarang. 2. Menukar posisi dua baris
sebarang.
3. Menambahkan kelipatan suatu
persamaan ke persamaan
lainnya. 3. Menambahkan kelipatan
suatu
baris ke baris lainnya.

Ketiga operasi ini disebut OPERASI BARIS ELEMENTER (OBE)

SPL atau bentuk matriksnya diolah menjadi bentuk seder-


hana sehingga tercapai 1 elemen tak nol pada suatu baris
CONTOH
…………(i)
…………(ii)
DIKETAHUI …………(iii)

kalikan pers (i) kalikan baris (i)


dengan (-2), kemu- dengan (-2), lalu
dian tambahkan ke tambahkan ke
pers (ii). baris (ii).

kalikan pers (i) kalikan baris (i)


dengan (-3), kemu- dengan (-3), lalu
dian tambahkan ke tambahkan ke
pers (iii). baris (iii).

kalikan pers (ii) kalikan baris (ii)


dengan (1/2). dengan (1/2).
LANJUTAN CONTOH
kalikan pers (ii) kalikan baris (ii)
dengan (1/2). dengan (1/2).

kalikan pers (ii) kalikan brs (ii)


dengan (-3), lalu dengan (-3),
tambahkan ke pers lalu tambahkan
(iii). ke brs (iii).

kalikan pers (iii) kalikan brs (iii)


dengan (-2). dengan (-2).

kalikan pers (ii) kalikan brs (ii)


dengan (-1), lalu dengan (-1), lalu
tambahkan ke pers tambahkan ke brs
(i). (i).
Lanjutan CONTOH
kalikan pers (ii) kalikan brs (ii)
dengan (-1), lalu dengan (-1), lalu
tambahkan ke pers tambahkan ke brs
(i). (i).

kalikan pers (iii) kalikan brs (iii)


dengan (-11/2), lalu dengan (-11/2), lalu
tambahkan ke pers (i) tambahkan ke brs (i)
dan kalikan pers (ii) dg dan kalikan brs (ii) dg
(7/2), lalu tambahkan (7/2), lalu tambahkan
ke pers (ii) ke brs (ii)

Diperoleh penyelesaian x = 1, y = 2, z = 3. Terdapat


kaitan menarik antara bentuk SPL dan representasi
matriksnya. Metoda ini berikutnya disebut dengan
METODA ELIMINASI GAUSS.
KERJAKAN EXERCISE SE
Catatan:
1. A disebut matriks koefisien
2. (A|B) disebut matriks yang diperbesar atau matriks
gandeng
3. Jika B = 0, SPL disebut SPL homogen
4. Jika B 0, SPL disebut SPL takhomogen

12
Konsistensi SPL
4.2 Kekonsistenan Sistem Persamaan Linear
Definisi: [Penyelesaian SPL]
Penyelesaian atau solusi SPL AX = B yang terdiri dari m
persamaan dan n variabel adalah pasangan n bilangan
(s1, s2, …, sn) yang memenuhi semua persamaan dalam SPL
tersebut. (s1, s2, …, sn) berkorespondensi secara berurutan
dengan (x1, x2, …, xn).
tidak ada

tunggal
Penyelesaian SPL
banyaknya takhingga

Illustrasi: Kemungkinan solusi SPL berikut

1 : a1 x + b1 y = c1
2 : a2 x + b2 y = c2
ada tiga yaitu:

y y y

1 1 1 = 2

2
2
x x x

Tidak ada Penyelesaian Banyak


penyelesaian tunggal penyelesaian
14
Definisi: [Kekonsistenan SPL]
Suatu SPL dikatakan konsisten bila sekurang-kurangnya
memiliki satu penyelesaian dan dikatakan takkonsisten bila
tidak mempunyai penyelesaian.
Teorema: [Kekonsistenan SPL]
Sistem persamaan linear AX = B, dengan A matriks berordo
m n, konsisten jika dan hanya jika p(A) = p(A|B). Jika SPL
konsisten dan
1. p(A) = n, maka SPL tersebut mempunyai penyelesaian
tunggal.
2. p(A) < n, maka SPL tersebut mempunyai banyak
penyelesaian.

Catatan:
1. SPL homogen AX = 0, selalu konsisten, karena X = 0
adalah penyelesaian SPL tersebut.
2. X = 0 dinamakan penyelesaian trivial
3. Penyelesaian X 0 (bila ada) dinamakan penyelesaian tak
trivial.

Teorema: [Kekonsistenan SPL homogen]


Sistem persamaan linear homogen AX = 0, dengan A matriks
berordo m n selalu konsisten.
1. Jika m < n, maka SPL homogen tersebut mempunyai
banyak penyelesaian.
2. Jika m = n dan det(A) 0, maka SPL homogen tersebut
mempunyai penyelesaian tunggal. 15
Penugasan
Panduan
Penugasan

• Dikerjakan masing-masing individu


• Sebelum menjawab soal, baca bahan paparan/materi ini
• Jawaban ditulis tangan
• Buatlah file individu berupa file pdf:
NIM_Nama_Minggu#2_Matematika
• Jawab pertanyaan dengan benar dan tepat sesuai dengan
substansinya
• Kumpulkan hari ini soal nomor 1-2 jam 16, dan soal nomor 3-5
maksimum jam 23.59 WIB pada hari Senin, 10 Oktober dan
dikirimkan ke: forum siakad
Soal 1
Suatu barang, harga di pasarnya Rp
5000 perbuah maka produsen akan
menawarkan sebanyak 3000 buah.
Akan tetapi, jika harga lebih tinggi
menjadi Rp 6000 perbuah, maka
jumlah barang yang ditawarkan
produsen menjadi 6000 buah.
Pertanyaan:
Bagaimanakah fungsi penawarannya ?
Gambarkan fungsi penawarannya
pada Grafik Kartesius

18
Soal 2
Penawaran suatu barang
sebanyak 500 buah pada saat
harga 40.000. Apabila setiap
kenaikan harga sebesar 1.250
akan menyebabkan jumlah
penawaran mengalami
peningkatan sebesar 250,
Pertanyaan:

Bagaimana fungsi penawarannya


dan gambarkan fungsi penawaran
tersebut pada Grafik Kartesius!

19
Soal 3-5
3. Permintaan gula ditentukan dengan fungsi
Qd=30-0,6P, carilah Qd untuk P=3,P=15 dan
P=25;Gambarkan!
4. Diketahui Qd=15-0,2P dan Qs=-1+0,6P, hitung
harga pasarnya dan gambarkan kedua kurva
dalam satu diagram
5. Tentukan keseimbangan harga dan kuantitas
untuk fungsi berikut :
a. Qs= -20 + 3P dan Qd = 220 – 5P
b. 13P – Qs = 27 dan Qd + 4P – 24 = 0

20
1. Periksa apakah persamaan di bawah ini linear atau tidak.
a. 2x1 + x2 – x3 = 0
b. x1 + x2 x3 + x4 = 0
c. sin x1 + x2 + 3 x3 = 2
b. x1 + x2 - 2x3 = x4 +1
2. Tuliskan SPL berikut kedalam bentuk perkalian matriks
dan matriks yang diperbesar.

2 x1 + 3x2 − x3 = 2
x1 + x2 + 3x3 = 0
− x1 + x2 − x3 = −3
3. Tuliskan SPL yang menghasilkan matriks yang diperbesar
berikut.
 −1 1 2 1
 
5 4 9 2
2 0 −3 −1
 
0 1 −4 7 

4. Tentukan kekonsistenan SPL berikut.

a. 2 x + y + 3 z = 0 b. 2 x + y − 2 z + 3w = 1
x+ y =0 3x + 2 y − z + 2w = 4
y+z =0 3x + 2 y + 3z − 3w = 5
21

Anda mungkin juga menyukai