Anda di halaman 1dari 24

Logika Matematika

Kalimat Ekuivalen-Aljabar Proposisi


Kalimat Ekuivalen
Dua kalimat disebut ekuivalen secara logika bila dan
hanya bila keduanya memiliki nilai kebenaran yang
sama untuk semua substitusi nilai kebenaran masing-
masing kalimat penyusunnya.

Jika p dan q adalah kalimat-kalimat yang ekuivalen


dituliskan 𝑝 ≡ 𝑞 atau 𝑝 ⇔ 𝑞
Jika 𝑝 ≡ 𝑞 maka 𝑞 ≡ 𝑝 juga.
Contoh 1.9
Selidikilah apakah kalimat-kalimat berikut saling
ekuivalen atau tidak!
a. ~ ~𝑝 dengan 𝑝
b. ~ 𝑝 ∧ 𝑞 dengan ~𝑝 ∧ ~𝑞
c. 𝑝 ⇒ 𝑞 dengan ~𝑝 ∨ 𝑞
Penyelesaian:
Table kebenaran digunakan untuk menyelidiki apakah kedua
kalimat ekuivalen.
a. Table 6.a adalah table kebenaran untuk ~ ~𝑝 dengan 𝑝
Table 6.a
𝑝 ~𝑝 ~ ~𝑝
T F T
F T F
Table 6.a menunjukkan bahwa untuk tiap-tiap baris pada kolom p dan
~ ~𝑝 memiliki nilai kebanaran yang sama.

Dengan demikian disimpulkan bahwa ~ ~𝑝 ≡ 𝑝.


Penyelesaian
Table 6.b merupakan kebenaran untuk ~ 𝑝 ∧ 𝑞 dengan
~𝑝 ∧ ~𝑞
Table 6.b
p q ~𝑝 ~𝑞 𝑝∧𝑞 ~ 𝑝∧𝑞 ~𝑝 ∧ ~𝑞
T T F F T F F
T F F T F T F
F T T F F T F
F F T T F T T

Nilai kebenaran pada kolom ~ 𝑝 ∧ 𝑞 pada kolom 6 tidak


sama dengan ~𝑝 ∧ ~𝑞 pada kolom 7. Dengan demikian
~ 𝑝 ∧ 𝑞 ≢ ~𝑝 ∧ ~𝑞.
Penyelesaian

c.Tabel 6.c merupakan table kebenaran untuk 𝑝 ⇒ 𝑞 dengan ~𝑝 ∨ 𝑞


Tabel 6.c
p q ~𝑝 𝑝 ⇒ 𝑞 ~𝑝 ∨ 𝑞
T T F T T
T F F F F
F T T T T
F F T T T

Nilai kebenaran pada kolom 𝑝 ⇒ 𝑞 pada kolom 4 sama dengan


~𝑝 ∨ 𝑞 pada kolom 5. Dengan demikian 𝑝 ⇒ 𝑞 ≡ ~𝑝 ∨ 𝑞.
Aljabar Proposisi
Hukum-hukum aljabar pada proposisi hampir sama dengan sifat-sifat
aljabar pada bilangan riil. Diketahui p, q dan r adalah proposisi-
proposisi tunggal
1. Hukum Identitas
(i) 𝑝 ∨ 𝐹 ⇔ 𝑝
(ii) 𝑝 ∧ 𝑇 ⇔ 𝑝
2. Hukum Null/Dominasi
(i) 𝑝 ∨ 𝑇 ⇔ 𝑇
(ii) 𝑝 ∧ 𝐹 ⇔ 𝐹
3. Hukum Negasi
(i) 𝑝 ∨ ~𝑝 ⇔ 𝑇
(ii) 𝑝 ∧ ~𝑝 ⇔ 𝐹
Aljabar Proposisi
4. Hukum Idempoten
(i) 𝑝 ∨ 𝑝 ⇔ 𝑝
(ii) 𝑝 ∧ 𝑝 ⇔ 𝑝
5. Hukum Involusi (Negasi Ganda)
~ ~𝑝 ⇔ 𝑝
6. Hukum Penyerapan atau absorbsi
(i) 𝑝 ∨ 𝑝 ∧ 𝑞 ⇔ 𝑝
(ii) 𝑝 ∧ 𝑝 ∨ 𝑞 ⇔ 𝑝
7. Hukum Komutatif
(i) 𝑝 ∨ 𝑞 ⇔ 𝑞 ∨ 𝑝
(ii) 𝑝 ∧ 𝑞 ⇔ 𝑞 ∧ 𝑝
Aljabar Proposisi
8. Hukum Asosiatif
(i) 𝑝 ∨ 𝑞 ∨ 𝑟 ⇔ 𝑝 ∨ 𝑞 ∨ 𝑟
(ii) 𝑝 ∧ 𝑞 ∧ 𝑟 ⇔ 𝑝 ∧ 𝑞 ∧ 𝑟
9. Hukum Distributif
(i) 𝑝 ∨ 𝑞 ∧ 𝑟 ⇔ 𝑝 ∨ 𝑞 ∧ 𝑝 ∨ 𝑟
(ii) 𝑝 ∧ 𝑞 ∨ 𝑟 ⇔ 𝑝 ∧ 𝑞 ∨ 𝑝 ∧ 𝑟
10. Hukum De Morgan
(i) ~ 𝑝 ∧ 𝑞 ⇔ ~𝑝 ∨ ~𝑞
(ii) ~ 𝑝 ∨ 𝑞 ⇔ ~𝑝 ∧ ~𝑞
11. Negasi T dan F
(i) ~𝑇 ⇔ 𝐹
(ii) ~𝐹 ⇔ 𝑇
Ekuivalensi

● Selain menggunakan tabel kebenaran untuk


membuktikan keekuivalenan (ekivalensi) dan kebenaran
suatu logika proposisi dari suatu proposisi majemuk bisa
menggunakan hukum-hukum aljabar proposisi.
● Hukum-hukum Aljabar proposisi dapat digunakan untuk
menyederhanakan kalimat yang kompleks.
Contoh
Sederhanakan bentuk ~ ~𝑝 ∧ 𝑞 ∧ 𝑝 ∨ 𝑞

Penyelesaian:
~ ~𝑝 ∧ 𝑞 ∧ 𝑝 ∨ 𝑞
⇔ ~ ~𝑝 ∨ ~𝑞 ∧ 𝑝 ∨ 𝑞 (Hukum De Morgan)
⇔ 𝑝 ∨ ~𝑞 ∧ 𝑝 ∨ 𝑞 (Hukum Negasi Ganda)
⇔ 𝑝 ∨ ~𝑞 ∧ 𝑞 (Hukum Distributif)
⇔𝑝∨𝐹 (Hukum Negasi)
⇔𝑝 (Hukum Identitas)
Jadi, ~ ~𝑝 ∧ 𝑞 ∧ 𝑝 ∨ 𝑞 ⇔ 𝑝
Selain untuk menyederhanakan bentuk kalimat logika,
aljabar proposisi juga bisa digunakan untuk membuktikan
ekuivalensi dari kalimat-kalimat logika.
Proses pembuktian suatu ekuivalensi menggunakan
hukum-hukum aljabar dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Ruas kiri diturunkan terus menerus sampai
mendapatkan ruas kanan,
2. Ruas kanan diturunkan terus menerus sampai
mendapatkan ruas kiri,
3. Masing-masing ruas diturunkan secara terpisah
sampai mendapatkan hasil yang sama.
Contoh 1.11

Buktikan ekuivalensi dari: ~ 𝑝 ∨ ~𝑞 ∨ ~𝑝 ∧ ~𝑞 ⇔ ~𝑝


● Untuk menunjukkan ekuivalensi 2 kalimat yang
melibatkan penghubung ⇒ (implikasi) dan ⇔ (biimplikasi)
kita harus mengubah terlebih dahulu penghubung ⇒ dan
⇔ kedalam bentuk ∧, ∨ dan  .
Pembahasan soal nomor 4
Latihan
Tautologi & Kontradiksi

● Tautologi adalah suatu bentuk kalimat yang selalu


bernilai benar(T) tidak peduli bagaimanapun nilai
kebenaran masing-masing kalimat penyusunnya.
● Kontradiksi adalah suatu bentuk kalimat yang selalu
bernilai salah (F) tidak peduli bagaimanapun nilai
kebenaran masing-masing kalimat penyusunnya.
Dalam table kebenaran suatu Tautologi bernilai T pada
semua barisnya, dan kontradiksi selalu bernilai F pada
setiap barisnya.
Apabila kalimat Tautologi diturunkan lewat hukum-hukum
yang ada, maka pada akhirnya akan dihasilkan T,
sedangkan kontradiksi akan menghasilkan F.
Contoh 1.14
Tunjukkan bahwa kalimat 𝑝 ∧ 𝑞 ⇒ 𝑞
Tabel kebenaran implikasi 𝑝 ∧ 𝑞 ⇒ 𝑞 ditunjukkan pada
Tabel 7.

Tabel 7.
𝑝∧𝑞
𝑝 𝑞 𝑝∧𝑞
⇒𝑞
T T T T
T F F T
F T F T
F F F T
Konvers, Invers & Kontraposisi

Misal diketahui implikasi 𝑝 ⇒ 𝑞


Konversnya adalah: 𝑞 ⇒ 𝑝
Inversnya adalah:~ 𝑝 ⇒ ~𝑞
Kontraposisinya :~𝑞 ⇒ ~𝑝
Kenyataan dalam logika adalah suatu implikasi ekuivalen
dengan kontraposisinya.
Buatlah tabel kebenaran untuk konvers, invers dan
kontraposisi
Tabel Kebenaran konvers,Invers dan
Kontraposisi
p q p⇒q q⇒p p⇒q q⇒p

T T T T T T

T F F T T F

F T T F F T

F F T T T T

Anda mungkin juga menyukai