Anda di halaman 1dari 26

PENGANTAR

EKONOMI MAKRO
BOBOT: 3 SKS
Penyusun : Eka Putri Yudilestari, S.TP., M.M

Classification: Internal This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA-NC


Masalah Pokok, Tujuan dan
Model Dasar Ekonomi Makro

Indikator-indikator Ekonomi
Makro

Perhitungan Pendapatan
Nasional

Classification: Internal
Ekonomi Mikro
Apa • Mempelajari keseimbangan pasar
• Keseimbangan ekonomi secara parsial

Perbedaan • Memikirkan unit-unit secara individu


Ekonomi Makro
E.Makro • Studi tentang ekonomi secara
keseluruhan
dan • Menekankan pada keseimbangan
pasar secara agregatif pada tingkatan
E.Mikro? umum
• Menjelaskan perubahan ekonomi
yang mempengaruhi banyak rumah
tangga, perusahaan, dan pasar

Classification: Internal
Prinsip Ekonomi
1. Masyarakat menghadapi pilihan

2. Biaya dari sesuatu adalah apa yang anda korbankan untuk mendapatkannya

3. Orang rasional berpikir pada batas-batas

4. Orang bereaksi terhadap insentif

5. Jual beli/perdagangan saling


menguntungkan semua pihak

6. Pasar merupakan tempat yang baik untuk mengorganisasikan aktivitas ekonomi

7. Pemerintah terkadang mampu memperbaiki


kondisi pasar

8. Standar hidup suatu negara bergantung pada kemampuannya untuk menghasilkan barang dan jasa

9. Harga-harga meningkay jika pemerintah


mencetak uang terlalu banyak

10. Masyarakat menghadapi tradeoff jangka pendek antara inflasi dan pengangguran
Classification: Internal
Kaitan kegiatan pelaku ekonomi

Perusahaan Pasar Lembaga


(Produsen) Uang/Modal keuangan
Pemerintah

Pasar Faktor Produsen Pajak


produksi menerima Negara lain Konsumen
pendapatan

Pajak
Perusahaan
Rumah Pasar barang Pasar Luar
Tangga & jasa Negeri
Konsumen

Classification: Internal
Tujuan ekonomi makro
Mencapai output yang tinggi dengan tingkat laju pertumbuhan ekonomi yang besar
dan pertumbuhan pendapatan yang cepat

Mencapai dan mempertahankan tingkat kesempatan kerja penuh

Mempertahankan tingkat kestabilan harga atau mencegah inflasi

Mencapai tingkat keseimbangan neraca pembayaran internasional/mencapai


peningkatan surplus devisa dalam perdagangan internasional

Distribusi pendapatan yang lebih merata

Classification: Internal
Masalah makroekonomi
Jangka Pendek Stabilisasi
• Berkaitan dengan bagaimana terhindar dari Inflasi
• Pengangguran
• Masalah Ketimpangan dalam neraca pembayaran

Jangka Panjang Pertumbuhan


• Keserasian antara pertumbuhan penduduk
• Pertambahan kapasitas produksi
• Tersedianya dana untuk investasi

Classification: Internal
Classification: Internal
Indikator Makro Ekonomi
Perubahan Komponen
Struktur Pertumbuhan Produksi
Ekonomi Ekonomi

Investasi Moneter Inflasi

APBN Neraca
Pembayaran
Classification: Internal
 Laju Pertumbuhan ekonomi
Proses kenaikan output per kapita dalam jangka panjang.
Pertumbuhan Penekanan pada proses karena mengandung unsur
dinamis, perubahan atau perkembangan.

Ekonomi Indikator perkembangan PDB (GDP) dari tahun ke tahun


Cara Tahunan :
Cara Rata-rata :

Classification: Internal
 Laju Pertumbuhan Penduduk
Sering didasarkan pada angka rata-rata selama periode tertentu mengingat
sensus penduduk secara resmi biasanya diadakan hanya sekitar 10 thn sekali.
Rumus indikator :

Classification: Internal
 Tingkat dan Laju Produktivitas
per Kapita
Pada umumnya tingkat dan laju
produktivitas per kapita ini sering
disebut pendapatan per kapita
karena cara perhitungannya sama
Rumus indikator :
nPpkx=PDBx(Rp)/Px

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY

Classification: Internal
 Tingkat dan Laju Pertumbuhan Konsumsi per kapita
Indikator ini bermanfaat untuk mengukur tingkat kehidupan masyarakat
dan lebih tepat dipergunakan atau dibandingkan dengan pendapatan per
kapita.
Indikator tingkat konsumsi perkapita ini dapat memperlihatkan
kemampuan suatu negara untuk menyediakan kebutuhan konsumsi
penduduknya
Rumus Indikator :

Classification: Internal
Definisi APBN
 Anggaran Pendapatan Belanja Negara merupakan salah satu indikator
ekonomi
 Prinsip APBN :
1. Prinsip Anggaran Berimbang (Penerimaan=Pengeluaran)
2. Prinsip Anggaran Dinamis (Absolut dan Relatif) (Tabungan negara)
3. Prinsip Anggaran Fungsional (Anggaran Bantuan)

Classification: Internal
Indikator APBN
 Prinsip Anggaran dinamis :
1. Menghitung tabungan pemerintah
2. Menghitung defisit anggaran pembangunan
3. Menghitung besarnya bantuan luar negeri
 Dampak netto Anggaran :
 Bantuan Luar Negeri (ODA) official development assistance
Salah sat bentuk dana peralihan dana-dana negara maju sebagai donor kepada
negara berkembang atau penerima
Rumus Indikator : RBAP = (BLN/AP)x100%
RTAP = (TP/AP)x100%

Classification: Internal
 Tingkat Grant Element : mengukur kelunakan bantuan negara lain contoh: hibah
 Beban hutang luar negeri :
Indikator rasio hutang kumulatif terhadap PDB
Indikator rasio bunga & cicilan terhadap Ekspor bersih
Indikator Rasio terhadap PDB dan PNB
Indikator Anggaran Rutin (AR) (AP) dan (AT)
 Net trasfer dan Net Ditransfer : Selisih antara penerimaan bantuan LN BLN &
pembayaran bunga dan cicilan hutang
Classification: Internal
Pengeluaran
Pembangunan
 Investasi dari pemerintah untuk ikut serta
menggerakan roda pembangunan yang berarti ikut
mempengaruhi laju pertumbuhan PDB dalam
perekonomian nasional.
 Rumus Indikator :
EAP=∆PDB(%) / ∆ AP (%)

Classification: Internal
Comparative
Budget
Statement
 Anggaran perbandingan untuk mengkaji perkembangan
dari tahun ke tahun (horizontal) APBN dan posisi pos
dalam APBN (vertikal)
 Indikator CBS Horizontal
Absolut Ab=Vx – V x-1
Relatif Re=(Vx - Vx-1)/(V x-1) x 100%
Rasio Ro=(Vx)/V x-1
 Indikator CBS Vertikal
P1=(V1/Vt) x 100% atau P2=(V2/Vt) x 100%
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA

Classification: Internal
Rasio terhadap
pajak
Penerimaan pemerintah terhadap
pajak merupakan proyeksi dengan
indikator rasio pajak terhadap PDB

Classification: Internal This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND


Classification: Internal
Perhitungan Pendapatan Nasional
 PDB/GDP dan PNB/GNP merupakan VARIABEL PENTING dalam
Ekonomi Makro

PDB/GDP
• Nilai keseluruhan atau jumlah barang dan jasa
yang diproduksi oleh suatu negara dalam periode
tertentu
PNB/GNP
• Jumlah produksi barang dan jasa yang dihasilkan
oleh warga negara dalam periode tertentu

Classification: Internal
NNP “Net Nasional Product” (Produk Nasional Netto)
• Jumlah Barang dan Jasa yang dihasilkan masyarakat suatu negara oleh periode tertentu
• NNP=GNP- (Penyusutan+Barang pengganti modal)
NNI “Net National Income”(Pendapatan Nasional Bersih)
• Nilai dari produk nasional bersih dikurangi dengan pajak tidak langsung
• NNI=NNP-pajak tidak langsung
PI “Personal Income”(Pendapatan Perseorangan)
• Jumlah seluruh penerimaan yang diterima perseorangan sebagai balas jasa dalma proses
produksi
• PI=NNI+trasnfer payment-iuran jamsos+asuransi+laba ditahan+pajak perseorangan
DI “Disposible Income” (Pendapatan siap konsumsi)
• Pendapatan yang diterima oleh seorang warga masyarakat yang sudah siap untuk
dibelanjakan atau dikonsumsi penerimanya
• DI=PI-Pajak Langsung
THP “Take Home Pay” (Pendapatan di Bawa pulang)
• Pendapatan sisa terakhir yang dapat dibawa pulang untuk membayar bermacam-macam
kebutuhan individu
• THP=DI-(kewajiban bayar hutang)
Classification: Internal
Pendekatan Pendapatan

• Menjumlah semua pendapatan yang


diperoleh semua pelaku ekonomi dari
kegiatan aktivitas ekonominya dalam suatu
negara pada waktu tertentu
Pendekatan
Pendekatan Produksi
dalam
• Dihitung berdasarkan jumlah keseluruhan
Perhitungan
nilai akhir dari produksi barang dan jasa
yang dihasilkan pada suatu unit-unit tertentu Pendapatan
Pendekatan Pengeluran
Nasional
• Menghitung seluruh pengeluaran masyarakat
dalam suatu negara

Classification: Internal
Perhitungan Pendapatan
 Metode Produksi
Rumus : PN = P1Q1+.....+PnQn
 Metode Pendapatan
Rumus : PN = R+W+I+P+(s-t)+Nfp
 Metode Pengeluaran
1 Perekonomian Tertutup Sederhana (2Sektor)
2 Perekonomian Tertutup Tiga Sektor dengan Kebijakan Fiskal
3 Perekonomian Terbuka Tiga Sektor tanpa Kebijakan Fiskal
4 Perekonomian Terbuka Empat Sektor dengan Kebijakan Fiskal
Rumus : PN = C+I+G+X-M atau PN = C+I+G+NE

Classification: Internal
Perekonomian
Perekonomian
Tertutup
Tertutup
dengan
Kebijakan
Konsep
Sederhana
Fiskal Variabel
dalam
Perekonomian
Terbuka tanpa
Perekonomian
Terbuka Pendapatan
Kebijakan
Fiskal
dengan
Kebijakan
Fiskal
Nasional

Classification: Internal
TERIMAKASIH

SEE YOU NEXT ! THANKYOU

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY

Classification: Internal

Anda mungkin juga menyukai