Bab 3 Pengaruh-Wps Office
Bab 3 Pengaruh-Wps Office
NAJWA &
SELOMITA
KERAJAAN-KERAJAAN HINDU-BUDDHA DI INDONESIA
NO KERAJAAN AGAMA TAHUN LETAK RAJA
TERKENAL
ABAD IV KALIMANTAN TIMUR
1. KUTAI HINDU Mulawarman
2. TARUMANAGA HINDU ABAD V JAWA BARAT Purnawarman
RA
BOGOR, JAWA BARAT Sri Baduga Maharaja
3. PAJAJARAN HINDU ABAD VII-XVI
S. T. Mauli Warmadewa,
4. MELAYU BUDDHA ABAD VII-XIV JAMBI Adityawarman
Jayabhaya, Kertajaya
9. KEDIRI HINDU ABAD XI-XIII JAWA TIMUR
10. SINGASARI HINDU ABAD XIII JAWA TIMUR Ken Arok
11. MAJAPAHIT HINDU ABAD XIII-XV JAWA TIMUR Raden Wijaya
Dharma Udayana
12. BALI HINDU ABAD IX M BALI Warmadewa
KERAJAAN KUTAI
1. Kerajaan Kutai
A. Lokasi dan sumber sejarah
Berlokasi di daerah Kutai, Kalimantan Timur
Kerajaan Kutai didirikan oleh Kudungga, seorang yang pada
awalnya dianggap sebagai kepala suku. Seiring berjalannya
waktu, penerus Kerajaan Kutai,yaitu anak Kudungga yang
bernama Aswawarman membentuk sistem kekerajaan di Kutai.
B. Keadaan masyarakat dan kehidupan sosial budaya
masyarakat Kerajaan Kutai banyak yang menganut agama Hindu.
Meski menganut agama Hindu, yang berasal dari India,
masyarakat Kutai tetap melestarikan budaya lokalnya.
KERAJAAN TARUMANAGARA
2. KERAJAAN TARUMANAGARA
A. Lokasi dan sumber sejarah
Kerajaan Tarumanegara berdiri di wilayah Jawa Barat, tepatnya di
dekat aliran Sungai Citarum. Pendiri Kerajaan Tarumanegara bukan
berasal dari Nusantara, tetapi Maharesi Jayasingawarman yang
berasal dari India
B. Kondisi sosial politik kerajaan
Kehidupan sosial dan politik kerajaan Tarumanegara terbilang
maju. Hal ini terlihat dari daerah kekuasaannya yang sangat luas.
Sejak berdiri, Kerajaan Tarumanegara mengalami masa kejayaan
sebanyak 3 generasi.
KERAJAAN PAJAJARAN
3. KERAJAAN PAJAJARAN
A. Lokasi dan Sumber sejarah
Kerajaan Pajajaran atau disebut Kerajaan Sunda, merupakan Kerajaan
bercorak agama Hindu. Letak Kerajaan Pajajaran di Parahyangan Sunda,
dengan Ibu Kota di Pajajaran. Dikenal juga dengan sebutan Pakuan
Pajajaran. Kata pakuan atau pakuwan berarti kota. Disebut Pakuan
Pajajaran karena pada masa itu, orang Asia terbiasa menyebut kerajaan
dengan nama ibu kotanya. Maka dari itu disebut Pakuan Pajajaran atau
Kota Pajajaran.
B. Kondisi sosial politik
Kehidupan masyarakat Pajajaran dapat di golongan menjadi
golongan seniman (pemain gamelan, penari, dan badut), golongan
petani, golongan perdagangan, golongan yang di anggap jahat
(tukang copet, tukang rampas, begal, maling, prampok, dll)
KERAJAAN MELAYU
4. KERAJAAN MELAYU
A. Lokasi dan Sumber Sejarah
terletak di tengah pelayaran antara Kerajaan Sriwijaya dan Kedah
Kerajaan Melayu merupakan sebuah nama kerajaan yang berada di
Pulau Sumatera. Dari bukti dan keterangan yang disimpulkan dari
prasasti dan berita dari Cina, keberadaan kerajaan yang mengalami
naik turun ini dapat di diketahui dimulai pada abad ke-7 yang
berpusat di sekitar Jambi.
B. Kondisi Sosial Politik
Penduduk kerajaan Melayu sebagian besar memeluk agama Buddha.
Seorng pendeta Buddha bernama Dharmapala pernah di datangkan
secara khusus dari India untuk mengajarkan agama ini. Sekitar tahun 962
M, kerajaan ini ditaklukan oleh sriwijaya. Sampai abad ke-12 tidak ada
lagi keterangan sedikitpun tentang kerajaan Melayu.
Sekitar tahun 1275 kerajaan ini pulih kembali (pusatnya di Dharmasraya)
dengan menguasai Sriwijaya dan perdagangan di selat Malaka.
KERAJAAN SRIWIJAYA
5. KERAJAAN SRIWIJAYA
A. Lokasi dan Sumber sejarah
Pusat pemerintahan Kerajaan Sriwijaya diperkirakan berada di
tepian Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan. Beberapa
bukti berdirinya kerajaan ini tidak hanya dari berita asing dan
candi-candi, namun juga pada prasasti-prasasti yang menjadi
sumber sejarah Kerajaan Sriwijaya.
B. Kondisi sosial politik
pada masa Kerajaan Sriwijaya, dengan kondisi sosial politiknya
yang baik dan kondusif pada saat itu, menyebabkan banyaknya
pedagan asing yang singgah di Sriwijaya.
KERAJAAN KALINGGA
6. KERAJAAN KALINGGA
A. Lokasi dan Sumber sejarah
Kerajaan Kalingga adalah salah satu kerajaan yang terletak di wilayah
Jepara dan Pekalongan. Kerajaan Kalingga (Holing) diperkirakan
berkembang sekitar abad ke -7 Masehi. Kerajaan Kalingga dipimpin
oleh seorang ratu yag tegas yakni Rati Shima.
B. Kondisi sosial politik
kerajaan ini memiliki hasil bumi yang sangat laku diperdagangkan
seperti emas, perak, cula badak, dan gading gajah.
Disebutkan juga pada 674 M negara ini dipimpin oleh seorang raja
bernama Shima, yang memerintah dengan keras namun adil. Dibawah
pemerintahannya masyarakat hidup aman dan makmur.
KERAJAAN MATARAM
7. KERAJAAN MATARAM
A. Letak dan Sumber Sejarah
Lokasinya ada di bagian tengah Pulau Jawa. Pusat dari kerajaan Mataram
Kuno disebut dengan nama Bhumi Mataram.
sumber sejarah utama kerajaan Mataram Kuno, yaitu prasasti dan candi.
Kedua jenis peninggalan sejarah ini menjadi landasan dalam mencari tahu
kisah dan seluk beluk kerajaan. Contoh prasasti : Canggal, kalasan,
Mantyasih. Contoh Candi : candi Prambanan, candi Sewu, dan candi
Borobudur.
B. Kondisi Sosial Politik