Anda di halaman 1dari 10

KEMENTERIAN PERH UBUNGAN

r?-Pr DI REKTORAT J EN DERAL PERKERETAAPIAN


v7 GEDUNG KARYA
JL. I\,4EDAN MERDEKA BAMT NO, 8
JAKARTA 10110
TELP : (021) 3506204, 3856836
3505557,3505558
3505559, 3506526
Fl\x : (02'1) 3860758
3813972

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERKERETAAPIAN


NoMoR zw. +oj / sx.ot /t s,r,+/ r / t7
TENTANG

PENGESAHAN SPESIFIKASI TEKNIS BANTALAN BETON


PANJANG 2440. mm UNTUK LEBAR JALAN REL 1435 mm
(BEBAN GANDAR 22,5 TON SAMPAI DENGAN 25 TON)
DAN PANJANG 2740 mm UNTUK LEBAR JALAN REL 1435 mm
(BEBAN GANDAR 25 TON) LENGKAP DENGAN SISTEM PENAMBAT
PRODUKSI FT. TJAKRINDO MAS

DIREKTUR JENDERAL PERKERETAAPIAN,

Menimbang - i-r - bahwa dalam rangka menjamin aspek keselamatan


operasional kereta api maka penggunaan bantalan beton
lengkap dengan sistem penambat harus memenuhi standar
dan spesifikasi teknis;

b. bahwa terhadap bantalan beton panjang 2440 mm untuk


lebar jalan rel 1435 mm (beban gandar 22,5 sampai dengan
25 Ton) dan bantalan beton panjang 2740 mm untuk lebar
jalan rel 1435 mm (beban gandar 25 Ton) lengkap dengan
sistem penambat produksi Pf. !akrindo Mas telah
dilakukan pengujian, sehingga telah memenuhi standar dan
spesifikasi teknis;

c. bahwa sehubungan dengan huruf a dan huruf b di atas,


perlu ditetapkan Keputusan Direktur
Jenderal
Perkeretaapian tentang Pengesahan Spesifikasi Teknis
Bantalan Beton Panjang 2440 mm Untuk Lebar Jalan Rel
1435 mm (Beban Gandar 22,5 Sampai Dengan 25 Ton) Dan
Bantalan Beton Panjang 2740 mm Untuk Lebar Jalan Re1
1435 mm (Beban Gandar 25 Ton) Lengkap Dengan Sistem
Penambat Produksi PT. 'ljakrindo Mas.

1/8
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2OO7 tentang
Perkeretaapian (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 65,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4722);

2_ Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2009 tentang


Penyelenggaraan Perkeretaapian (Lembaran Negara
.Tahun 2009 Nomor 129, Tamba-han Lembaran Negara
Nomor 5048);

c. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang


Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan
Presiden Nomor 7 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 8);

A. Peraturan Presiden Nomor: 24 Tahun 2OlO tentang


Kedudukan, T\rgas dan Fungsi Kementerian Negara serta
Susunal Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I
Kementerian Negara sebagaimala telah diubah terakhir
dengan Peraturan Presiden Nomor: L4 Tahun 201,4
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 25);

5. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor:


PM.189 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Perhubungan (Berita Negara Repubiik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 1844);

6. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor: PM.60 Tahun 2012


tentang Persyaratan Teknis Jalur Kereta Api (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 38O);

7. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor: PM.30 Tahun 2O11


tentang Tata Cara Pengujian dan Pemberian Sertifikat
Prasarana Perkeretaapian;

8. Peraturan Direktur Jenderal Perkeretaapian Nomor


HK.207ISK.61IDJKA/5/13 tanggal 8 Mei 2013 tentang
Standar Beton Pracetak Untuk Prasarana Perkeretaapian;

9. Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat


Nomor SK.576/KA.604/DRJDI2OO2 tanggal 5 Juli 20O2
tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Bantalan Beton
Monoblok dengan Proses Pretension.

218
Memperhatikan : 1. Standord Americon Railuag Engineering and Maintenance of
Wag Association (AREMA) - Volume I - Chapter 30 - PART 4
- 2002;
2. Standard Ameican Railuog Engineeing Association (AREA),
Chnpter 10 - PART 1 - 1996;

3. Surat PT. 'IJakrindo Mas Nomor 063/TM/BTN/IVl 14


tanggal 8 April 2014 perihal Permohonan Sertifikasi
Baltalan Beton Ja-lur Kereta Api Untuk Lebar Sepur
1435 mm;

4. Surat Direktur Prasarana Perkeretaapian Nomor


108/UND/K3lDJKA/V/2015 tanggal 26 Mei 2015 perihal
Undangan Rapat Pembahasan Permohonan Serti{ikasi
Bantalan Beton Jalur Kereta Api Untuk Lebar Sepur
1435 mm Oleh PT. 'IJakrindo Mas;

5. Surat PT. lakrindo Mas Nomor 063/TM/BTN/VII/ 15


tanggal 22 J:uE 2015 perihal Pengujiaa Bantalan Beton
Untuk Ja-1ur Kereta Api Lebar Sepur 1435 mm;

6. Surat Balai Besar Teknologi Kekuatan Struktur - BPPT


kepada PT. Tjakrindo Mas Nomor 6lBJl-PI. IB2TKS lll2016
tanggal 6 Januari 2016 perihal Pengujian Bantalan Beton;

7. Surat PT. 'IJakrindo Mas Nomor 052/TM-ADM/BTN-


DOK/IL/2O16 tanggal 15 Februari 2016 periha_l Sertihkasi
Bantalan Beton Produksi PT. Tjakrindo Mas Untuk Jalur
Kereta Api Lebar Sepur 1435 mm;

8. Laporan Pengujian Design Test Tie- I Bantalan Beton


1435 mm Produksi PT. Tjakrindo Mas Nomor 2015.C.3146
tanggal O2 Februari 2016;

o Surat PT. lakrindo Mas Nomor 170/TJM-BTN /V 12016


tanggal 30 Mei 2016 perihal Undarrgan Menyaksikan
Pengujian Bantalan Beton Tfe 3 Produksi PT. .;'akrindo Mas
Untuk Jalur Kereta Api Lebar Sepur 1435 mm (2440);

10. Laporan Pengujian Design Test Tie-2 Bantalan Beton \pe


1435 mm x 2440 mm Dan Sistem Penambat "Anti Thefi"
Pandrol Produksi PT. lakrindo Mas Nomor 20 16.C.1095
tanggal 10 Juni 2016;

318
11. Laporan Pengujian Design Test ?ie-3 Bantalan Beton Type
1.435 mm x 2440 mm Dan Sistem Penambat "Anti Thefr,"
Pandrol Produksi PT. fiakrindo Mas Nomor 2016.C.85O
targgal 10 Juni 2016;

t2. Surat PT. ljakrindo Mas Nomor 050/TM-ADM/BTN-


DOI1]VI|2OL6 tanggal 21 Juni 2016 perihal Sertifikasi
Bantalan Beton Produksi PT. Tjakrindo Mas Untuk
Jalur Kereta Api Lebar Sepur 'Ilpe 1435 mm (2440 mm).

13. Surat PT. Tjakrindo Mas Nomor 017ITJM-BTN/BTN-


DOK/1112O16 tanggal 7 Juni 2016 perihal Undangan
Pengambilan Sample Benda Uji Bantalan Beton Produksi
PI. ljakrindo Mas 'Ilrpe 1435 (Panj ang 2740) Untuk
Pengujian di B2TKS-BPPI PUSPITEK;

14. Surat PT. ljakrindo Mas Nomor O33/TJM-BTN IVIII/2O16


tanggal 1 Agustus 2O16 perihal Undangan Menyaksikan
Pengujian Bantalan Beton Produksi PT. frakrindo Mas
Untuk Jalur Kereta Api Lebar Sepur 1435 (27 40 mml;

15. Laporan Pengujian Bantalan Beton Tipe 1435 /2740 &


Sistem Penambal 'Anti Thefi" Design Test Tie-l, Tie-2 &
?ie-3 Produksi PT. [jakrindo Mas Nomor 2016.C.1358
bulan Agustus 2016;

16. Surat PT. Tjakrindo Mas Nomor 077ITM-ADM/BTN-


DOK/lX/2OL6 tanggal 1 September 2016 perihal Sertifrkasi
Bantalan Beton Produksi PT. 'IJakrindo Mas Untuk
Jalur Kereta Api Lebar Sepur lrpe 1435 mm (27 40 rr,rlrl.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan:NEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERKERETAAPIAN


TENTANG PENGESAHAN SPESIFIKASI TEKNIS BANTALAN
BETON PANJANG 2440 mm UNTUK LEBAR JALAN REL.
1435 mm (BEBAN GANDAR 22,5 TON SAMPAI DENGAN
25 TON) DAN PANJANG 2740 mm UNTUK LEBAR JALAN REL
1435 mm (BEBAN GANDAR 25 TON) LENGKAP DENGAN
SISTEM PENAMBAT PRODUKSI PT. TJAKRINDO MAS.

418
PERTA,MA Menyatakan bahwa bantalan beton panjang 2440 mm untuk lebar
jalan rel 1435 mm (beban gandar 22,5Tor. sampai dengan 25 Ton)
dan bantalan beton panjang 27 40 mm untuk lebar jalan re1
1435 mm (beban galdar 25 Ton) lengkap dengan sistem penambat
produksi PT. lakrindo Mas berdasarkal hasil pengujian
laboratorium telah memenuhi standar dan persyarata-n teknis
bantalan beton dan sistem penambat sesuai ketentuan yang
berlaku.

KEDUA Mengesahkan spesifikasi teknis bantalaa beton panj ang 2440 rnm
untuk lebar jalan rel 1435 mm (beban gandar 22,5 Ton sampai
dengan 25 Ton) lengkap dengan sistem penambat adalah
sebagai berikut:

a. Bantalan Beton:

o Mutu Beton K-6O0


b. Baja PC Bor.

o Baja PC Barg A 9 lrrrn (Tensile Strength = 1420 N/mmz)


c. Desain Bending Momen:

o At Rail Seat (positive) 23O0 Kg.m


o At Rail Seat (negative) 1500 Kg.m
o At Center of Sleeper (positive) 1300 Kg.m
. At Center of Sleeper (negative) 2100 Kg.m
d. Penambat Elastis Tgpe E-Clip
e. Cross Section Area :

. Section A (Tip Area) 585 Cm2


. Section B (Rail Seat Area) 571 Cm2
Section C (Center Area) 42O Cm2
"
f. Area of Surface :

c Bottom 7025 Cm2

. Sides 5139 Cm2

s/8
C. Weight of Sleepers :

. Weight = 330 KC
h. Parameter of Design :

o Axle Load = 22,5 - 25 Ton

. Train Speed = 2O0 Km/Hour .

KETIGA : Mengesahkan spesifikasi teknis bantalan beton panjang 27 40 mm


' untuk lebar jalan rel 1435 mm (beban gandar 25 Ton) lengkap
dengan sistem penambat adalah sebagai berikut:

a, Bantalan Beton:

. Mutu Beton K-600


b. Baja PC Wire:

. Baja PC Wire 8 @ 9 mm (Tensile Strength = 1420 N/mmz)


c, Desain Bending Momen:

o At Rait Seat (positiue) = 2300 Kg.m

. At Rail Seat (negatiue) = 15O0 Kg.m

o At Center of Sleeper (positiue) = 1300 Kg.m

. At Center of Sleeper (negotiue) = 21oo Kg.m

d. Penambat E,lastis Tgpe E-Clip


e. Cross Section Area :

o Section A (Tip Area) = 515 Cmz

o Section B (Rail Seat Area) = 549 On2

618
o Section C (Center Area) = 489 Cm2

f. Area of Surface :

o Bottom = 8677 Cm2

o Sides = 5735 Cm2

g. Weight of Sleepers :

o Weighl = 350 Kg
h. Parameter of Design:

o Axle Load = 25 Ton

o Train Speed = 2oo Km/Hour

KEEMPAT : Perusahaan ya-ng memproduksi:

a. Nama Perusahaan PT. Tjakrindo Mas

b. Penanggungjawab/Jabatan Ronny Wijaya/


Direktur
c. Alamat Perusahaan Jalan Raya Kepatihan
No. 168-A
Menganti
Gresik 61 174
d. Nomor Telepon/Fax o3t-79938r3/
037-7994870

KELIMA : Pemegang Keputusan sebagaimana dimaksud dalam Diktum


KEEMPAT dalam memproduksi baltalan beton harus sesuai
dengan spesifikasi teknis sebagaimala dimaksud dalam Diktum
KEDUA dan Diktum KETIGA sesuai dengan gambar teknis yang
telah disahkan oleh Direktur Prasarana Perkeretaapian
sebagaimala terlampir yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Keputusan ini.

7t8
KEENAM Untuk menjaga kualitas serta kesesuaian mutu bantalan beton
panjang 2440 mm untuk lebar jalan rel 1435 mm (beban gandar
22,5 Tor: sampai dengan 25 Ton) dan bantalan beton panjang
2740 mm untuk lebar jalan rel 1435 mm (bebar gandar 25 Ton)
iengkap dengan sistem penambat produksi PT. Tjakrindo Mas,
terhadap standar dan spesifikasi teknis bantalan beton, maka
Pemegang Keputusan berkewajiban:

a. melengkapi hasil produksi bantalan beton lengkap dengan


sistem penambat dengan Surat Jaminan (Garansi) penggantian
terhadap terjadinya kerusakan selama pemakaian minimal 5
(1ima) tahun;

b. memberikan jaminan ketersediaan produk selama 2 (dua)


tahun kepada setiap konsumen;
melakukan pemeriksaan dan pengujian laboratorium secara
berkala atau periodik di laboratorium independen untuk setiap
pencapaian produksi sebanyak 1O.OOO (sepuluh ribu) unit
atau minimal 1 (satuf tahun sekali dan disaksikan oleh
petugas penguji dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian:
d. melaksanakan proses produksi sesuai prosedur dan
menggunakan peralatarr standar yang telah ditentukan;
e. menyampaikan laporan kegiatan produksi bantalan beton
lengkap dengal sistem penambat secara tertulis kepada
Direktur Jenderal Perkeretaapian cq. Direktur Prasarana
Perkeretaapian setiap setahun sekali;
memberikan tanda/marking permanen yang tidak mudah
hilang karena cuaca dengal cara cetak embossed/ contra
embossed pada setiap produk bantalan beton yang
menunjukkan logo perusahaan, logo Kementerian
perhubungan, lebar jalal rel dan formutork code (sebagaimana
gambar spesifikasi teknis terlampir);
memberikan bantuan sepenuhnya kepada Tim Direktorat
Jenderal Perkeretaapian yang akan melakukan evaluasi setiap
1 (satu) tahun sekali terhadap kualitas serta kesesuaian mutu
bantalan beton panjang 2440 mm untuk lebar jalan rel 1435
mm (beban gatdar 22,5 Ton sampai dengan 25 Ton) dan
bantalan beton panjang 2740 mm untuk lebar jalan rel 1435
mm (beban gandar 25 Ton) lengkap dengan sistem penambat
produksi PT. Tjakrindo Mas.

8/8
KETUJUH Dalam hal Pemegang Keputusan baik sengaja maupun tidak
sengaja melakukan kegiatan yang melanggar ketentuan dan
peraturan perundargan yang berlaku daiam memproduksi dan
memasarkan produk serta tidak memenuhi ketentuan
sebagaimana dimaksud pada Diktum KETIGA, Diktum KELIMA,
dan Diktum KEENAM mala Keputusan ini dapat dicabut dan
dapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.

KEDELAPAN s Keputusan ini hanya bersifat rekomendasi mengenai mutu


banta-lan beton panjang 2440 mm untuk lebar jalan rel 1435 mm
(beban gandar 22,5 "for. sampai dengan 25 Ton) dan bantalan
beton panjang 2740 mm untuk lebar jalan rel 1435 mm
(beban gandar 25 Ton) lengkap dengan sistem penambat produksi
PT. Tjalrindo Mas yang bersifat teknis, bukan merupakan
penunjukkan satu-satunya produk yang mempunyai ikatan
eksklusif, sehingga tidak mengesampingkan produk serupa yang
telah lu1us uji terlebih dulu atau yang akan data-ng.

KESEMBILAN: Keputusan ini tidak mengurangi tanggung jawab Pemegang


Keputusan atas segala akibat hukum yang timbul berkenaan
dengan pembuatan dan pemasaran bantalan beton panjang 2440
mm untuk lebar jalan rel 1435 mm (beban gandar 22,5 Ton
sampai dengan 25 Ton) dan bantalan beton panjang 2740 rr,rn
untuk lebar jalan rel 1435 mm (beban gandar 25 Ton) lengkap
dengan sistem penambat tersebut.

KESEPULUH : Keputusan ini berlaku selama 5 (limal tahun terhitung sejak


tanggal ditetapkan dan akan dievaluasi setiap satu tahun seka-1i
oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian agar mutu produksi
bantalan beton panjang 2440 mm untuk lebar jalan rel 1435 mm
(beban gandar 22,5 Torr sampai dengan 25 Ton) dan bantalan
beton panjang 2740 mm untuk lebar jalan rel 1435 mm
(beban gandar 25 Ton) lengkap dengan sistem penambat dapat
dipertahalkan sesuai spesifikasi teknis yang telah ditetapkan.

9/8
KESEBELAS : Direktur Prasarana Perkeretaapian, Direktorat Jenderal
Perkeretaapian melakukan pembinaan dan pengawasan
teknis termasuk tindakan korektif dan penegakan hukum
terhadap pelaksanaan Keputusan ini.

KEDUABELAS : Apabila dikemudian hari dinyatakan terdapat kekeliruan


dalam Keputusan ini, maka akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

KETIGABELAS: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan


dapat diperpanjang apabila Pemegang Keputusan
sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEEMPAT tidak
melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku,
dan tidak melanggar ketentuan yang diatur dalam
Keputusan ini.

Ditetapkan JAKARTA
di :

PadaTaneeal : 27 Januari 2017


DIREKTUR JENDERAL PERKERETAAPIAN

ttd.

PRASETYO BOEDITJAHJONO
Pembina Utama Muda (Iv/c)
NrP. 19591121 198603 1003

Salinan Keputusan ini disampaikan Kepada :

1. Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian;


2. Para Direktur Di Lingkungan Ditjen Pcrkeretaapian;
3. Para Kepala Balai Teknik Perkeretaapian di lingkungan Ditjen Perkeretaapian;
4. Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia (Persero);
5. Direktur PT. 'ljakrindo Mas.

sesuai dengan aslinya


HUKUM

IHWAN
.rk. r (rv/b)
50317 1S9 103 1 001

l0/8

Anda mungkin juga menyukai