Anda di halaman 1dari 2

 Undang-undang RI Nomor 18 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi;

 Undang - Undang RI Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan;


 Peraturan Pemerintah RI Nomor 28 Tahun 2000 tentang Usaha Dan Peran
Masyarakat Jasa Konstruksi;
 Peraturan Pemerintah RI Nomor 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa
Konstruksi;
 Peraturan Pemerintah RI Nomor 30 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan
Pembinaan Jasa Konstruksi;
 Peraturan Pemerintah RI Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol;
 Peraturan Pemerintah RI Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah;
 Peraturan Pemerintah RI Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan;
 Peraturan Presiden RI Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pengadaan Tanah Bagi
Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan Umum, sebagaimana telah
diubah dengan Perpres No. 65 Tahun 2006;
 Keputusan Presiden RI Nomor 34 Tahun 2003 tentang Kebijakan Nasional Di
Bidang Pertanahan;
 Keputusan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Perpres No. 95 Tahun 2007;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat RI Nomor
41/PRT/M/2015 Tentang Penyelenggaraan Keamanan Jembatan Dan
Terowongan Jalan
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 01/PRT/m/2007 t e n t a n g petunjuk
teknis penelitian, pengembangan, dan pemberdayaan di bidang jalan tol
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 207/PRT/M/2005 tentang Pedoman
Pengadaan Jasa Konstruksi Pemerintah Secara Elektronik;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 295/PRT/M/2005 tentang Badan
Pengatur Jalan Tol;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 392/PRT/M/2005 tentang Standar
Pelayanan Minimal Jalan Tol;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 603/PRT/M/2005 tentang Pedoman
Umum Sistem Pengendalian Manajemen Penyelenggaraan Pembangunan
Prasarana Dan Sarana Bidang Pekerjaan Umum;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 22/PRT/M/2006 tentang Pengamanan
dan Perkuatan Hak Atas Tanah Departemen Pekerjaan Umum;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 28/PRT/M/2006 tentang Perizinan
Perwakilan Badan Usaha Jasa Konstruksi Asing;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 37/PRT/M/2006 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kegiatan Bidang Pekerjaan Umum Yang Merupakan Kewenangan
 Pemerintah Dan Dilaksanakan Sendiri Tahun 2007;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 38/PRT/M/2006 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kegiatan Bidang Pekerjaan Umum Yang Merupakan Kewenangan
Pemerintah Dan Dilaksanakan Melalui Dekonsentrasi Dan Tugas Pembentukan
Tahun 2007;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 43/PRT/M/2007 tentang Standar dan
Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 02/PRT/M/2008 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kegiatan Departemen Pekerjaan Umum yang merupakan
Kewenangan Pemerintah dan Dilaksanakan sendiri;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 03/PRT/M/2008 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kegiatan Departemen Pekerjaan Umum yang merupakan
Kewenangan Pemerintah dan Dilaksanakan melalui Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan;
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor 11 /PRT/M/2010 tentang tata Cara
Dan Persyaratan laik Fungsi Jalan
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor 13 /PRT/M/2011 tentang tata Cara
Pemeliharaan Dan Penilikan Jalan
 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 19 Tahun
2011 tentang Persyaratan Teknis dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan.
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 339/KPTS/M/2003 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Pengadaan Jasa Konstruksi Oleh Instansi Pemerintah;
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 257/KPTS/M/2004 tentang Standar
dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi;
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 16/KPTS/KE/2004 tentang Sistem
Manajemen Mutu Konstruksi Bagi Badan Usaha Pelaksana Konstruksi Golongan
Kecil;
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 349/KPTS/M/2004 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Kontrak Jasa Pelaksanaan Konstruksi (Pemborongan);
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 362/KPTS/M/2004 tentang Sistem
Manajemen Mutu Konstruksi Departemen Permukiman Dan Prasarana Wilayah;
 Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 369/KPTS/M/2005 tentang Rencana
Umum Jaringan Jalan Nasional;
 Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05 / SE/Db/2017 Tentang
perubahan Surat Edaran Direktur Jenderal Bina Marga Nomor Um.01.03-Db/242
Tentang Penyampaian Ketentuan Desain Dan Revisi Desain Jalan Dan Jembatan,
Serta Kerangka Acuan Kerja Pengawasan Teknis Untuk Dijadikan Acuan
Dilingkungan Ditjen Bina Marga
 Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum Nomor 03/SE/IJ/2006 tentang Tata Cara
Pemeriksaan Pemilihan Penyedia Jasa Pelaksanaan Konstruksi/Pemborongan
dan Jasa Konsultansi Konstruksi tertentu;
 Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum Nomor 12.1/SE/M/2006 tentang
Pelaksanaan Pemilihan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebelum dokumen
anggaran disahkan;
 Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum Nomor 13/SE/M/2006 tentang
Persyaratan Perusahaan Asing dalam Mengikuti Proses Pengadaan Barang/Jasa
di Indonesia;
 Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum Nomor 59/SE/M/2006 tentang Prosedur
Perizinan Penyewaan Tanah Departemen Pekerjaan Umum;

Anda mungkin juga menyukai