Untuk detail nya yaitu seperti berikut. Spanyol disebut-sebut sebagai bangsa perintis
penjelajahan samudera demi mencari rempah-rempah. Pada 3 Agustus 1492, pelaut asal
Spanyol, Christopher Columbus, memimpin pelayaran ke arah barat. Armada Columbus tiba di
Kepulauan Kanari, Afrika sebelah Barat, tanggal 6 September 1492. Setelah itu, mereka lanjut
berlayar hingga menemukan Kepulauan Bahama, Amerika, pada 12 Oktober 1492. Awalnya,
Columbus mengira bahwa wilayah tersebut adalah India atau Hindia. Oleh karena itu,
Columbus menyebut orang asli wilayah itu dengan istilah “Indian”.
Perjalanan dilanjutkan hingga Columbus beserta rombongannya menemukan Kepulauan Haiti,
Amerika. Setelah itu, Columbus kembali ke Spanyol pada 1493. Berkat perjalanannya ini,
Columbus diakui sebagai penemu benua baru yang bernama Amerika. Pelaut lain asal Spanyol
menyusul jejak Columbus. Ferdinand Magellan beserta kapten kapal Yan Sebastian del Cano
berlayar sampai Amerika. Di sana, mereka menemukan selat yang jalurnya mengarahkan
Samudera Atlantik ke Samudera Pasifik. Maret 1521, rombongan kedua Spanyol ini tiba di
Pulau Guam hingga sampai ke Kepulauan Filipina pada April di tahun yang sama. Di Filipina,
dikutip dari Philippine Historical Review (1972), terjadi konflik dengan penduduk setempat yang
menewaskan Magellan. Yan Sebastian del Cano membawa rombongannya melarikan diri ke
arah selatan. Beberapa waktu berselang, mereka tiba di Kepulauan Maluku, kawasan Timur
Nusantara penghasil rempah-rempah.
setelah adu bentrok dengan portugis dan ternate spanyol pun di pukul mundur dari Indonesia
karena kalah dan terpaksa menandatangi perjanjian saragosa dan kembali ke negara asalnya