Anda di halaman 1dari 2

PERJANJIAN JASA ADVOKAT/PENGACARA

Pada hari ini, Sabtu, 26 (Dua Enam) November 2022 (Dua ribu dua dua) telah terjadikesepakatan antara
pihak – pihak :

FEBI ALYANI, 22 tahun, beralamat di Jl. Tumenggung Wiradiredja No. 106, rt. 04/08 Kel. Cimahpar Kec.
Kota Bogor Utara. Selaku pengguna jasa advokat, dan berikutnya akan disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

MOHAMMAD ZAMALUDIN, selaku Advokat dan Konsultan Hukum di Kantor Pengacara MOHAMMAD
ZAMALUDIN & REKAN berkantor di CIAWI Jl. MAYJEN H.E SUKMA KM.14 Polres BOGOR – Ciawi , Bogor.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Kantor Hukum Mohammad Zamaludin & Rekan. Pemegang
Kuasa tersebut untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnya akan bersama – sama disebut PARA PIHAK.

PARA PIHAK telah sepakat untuk menerangkan lebih dahulu hal – hal sebagaiberikut:

Bersumber pada Surat Kuasa tertanggal 26 November 2022, yang telah ditandatangani oleh PARA
PIHAK. Kedua belah pihak sepakat mengikat diri dalam suatu Perjanjian Jasa Advokat dengan syarat dan
ketentuansebagaimana tercantum di bawah ini :

PASAL 1

1. PIHAK PERTAMA memberi kuasa PIHAK KEDUA untuk mengurus serta menyelesaikan kasus PIHAK
PERTAMA dengan ketentuan yangtercantum dalam Surat Kuasa yang telah di sebutkan. Dan PIHAK
PERTAMA bersepakat untuk memberi Imbalan, dari jasa – jasa tersebut.

2. PIHAK KEDUA berusaha untuk mengurus dan menyelesaikan masalahkeperluan PIHAK PERTAMA
sesuai dengan ketentuan yang tercantumdalam Surat Kuasa diatas demi kepentingan PIHAK PERTAMA

PASAL 2

PIHAK PERTAMA membayarkan kepada PIHAK KEDUA ongkos operasional dan success fee Sampai
tingkat SOMASI, dan Gugatan Pada Pengadilan Negeri dengan besaran berikut:

1. Operasional Fee sebesar Rp.25.000.000,-(dua puluh lima juta rupiah) Sampai tingkat
SOMASI,Laporan Polisi, dan Gugatan Pada Pengadilan Negeri.
2. Bebas dan atau Free Lawyer Fee (Biaya advokasi dan konsultasi)
3. Sukses fee sebesar 10% dari nilai nominal hasil yang diterima oleh Pemberi Kuasa/Pihak
Pertama.

PASAL 3

1. Biaya Operasional dan Biaya Advokasi sebagaimana disebut dalam Pasal 2 harus dibayar PIHAK
PERTAMA kepada PIHAK KEDUA secara Tunai setelah perjanjian ini di buat dan ditandatangani.
2. Succes Fee Pengacara seperti yang tercantum pada Pasal 2 surat perjanjian ini,dibayar PIHAK
PERTAMA kepada PIHAK KEDUA secara tunai,seketika dan sekaligus, pada saat pengurusan
perkara selesai dan berhasil.

PASAL 4

1. Surat Perjanjian ini berlaku dari sejak dibuat dan ditandatangani PARA PIHAK,hingga
penanganan perkara selesai.
2. Jika PIHAK PERTAMA bermaksud untuk mencabut Surat Kuasanya yang telah diberikan PIHAK
KEDUA, maka PIHAK PERTAMA harus meminta kesepakatan PIHAK KEDUA.
3. Untuk bisa mencabut surat kuasa yang telah diberikan pada PIHAK KEDUA,PIHAK PERTAMA
harus melaksanakan semua kewajibannya kepada PIHAK KEDUA.

PASAL 5

1. PIHAK PERTAMA mempunyai hak meminta pertanggungjawaban penyelesaian perkara


sebagaimana telah tercantum di surat kuasa.
2. PIHAK PERTAMA memiliki kewajiban membayar PIHAK KEDUA sesuai dengan ketentuan Pasal 2
dan Pasal 3 diatas.
3. PIHAK KEDUA memiliki hak untuk mendapatkan haknya sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 2
dan Pasal 3 surat perjanjian ini.
4. PIHAK KEDUA akan berusaha sebaik-baiknya dalam menunaikan kewajiban yang tercantum
dalam surat kuasa.
5. PIHAK KEDUA memiliki kewajiban membela semua kepentingan PIHAK PERTAMA,selama
perjanjian ini masih mengikat PARA PIHAK.

Pasal 6

Jika kemudian terdapat hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini,dan semua kesepakatan terkait
dengan perjanjian ini, maka akan secara otomatis menjadi Addendum (Klausa tambahan) dari Perjanjian
ini.

Demikianlah Perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya dan disepakati PARA PIHAK tanpa campur tangan
pihak manapun. Surat Perjanjian ini dibuat rangkap dua yang masing-masing bermaterai cukup dan
memiliki kekuatan sama di mata hukum.

Anda mungkin juga menyukai