Anda di halaman 1dari 3

SURAT PERJANJIAN JASA ADVOKAT

Pada hari ini, Selasa, 01 Februari 2022 telah terjadi kesepakatan antara pihak-pihak sebagai berikut :

Nama : Kus Harjiman


No. KTP : 3524142906780002
Pekerjaan : Petani / Pekebun
Alamat : Dsn. Kandang RT.01 RW.01 Ds. Kandangsemangkon Kec. Paciran Kab. Lamongan
Telp. : 0895 3633 83000

Selaku pengguna Jasa Advokat, dan berikutnya akan disebut sebagai PIHAK PERTAMA dalam
perjanjian ini.

PIHAK PERTAMA memilih kedudukan (domisili) hukum di kantor kuasanya yaitu :

Mahendra Prabu Chandra Minang, SH, selaku Advokat dan Pengacara Praktek yang beralamat
domisili di Jalan : Rungkut Lor RL Blok III E Nomor 16 Perumahan Rungkut Asri YKP,
kelurahan : Kali Rungkut, Kecamatan : Rungkut, Kode Pos : 60293, Surabaya Timur, Jawa
Timur, Indonesia, adalah Advokat Teregister Kartu Tanda Pengenal Advokat dengan No Register
Anggota 13.143 dari Organisasi Persatuan Advokat Indonesia (PERADIN) yang beralamat di Jalan
Raya Ngagel Tama Blok A Nomor 12 Lantai 3, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama sebagai Pemegang Kuasa berdasarkan Surat Kuasa Khusus oleh
PIHAK PERTAMA dalam perjanjian ini teratas nama Kus Harjiman

Pemegang Kuasa tersebut yang untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnya akan bersama-sama disebut PARA
PIHAK.

Para Pihak yang telah bersepakat untuk menerangkan lebih dahulu hal-hal sebagai berikut :

Bersumber pada Surat Kuasa tertanggal 01 Februari 2022, yang telah ditanda tangani oleh PARA
PIHAK. Maka. Kedua belah pihak bersepakat mengikatkan diri dalam suatu Perjanjian Jasa Advokat
dengan syarat dan ketentuan sebagaimana tercantum dibawah ini :

PASAL 1
1. PIHAK PERTAMA memberi kuasa PIHAK KEDUA untuk mengurus serta menyelesaikan kasus
PIHAK PERTAMA dengan ketentuan yang tercantum dalam Surat kuasa yang telah disebutkan.
Dan PIHAK PERTAMA bersepakat untuk memberi imbalan, dari jasa-jasa tersebut.
2. PIHAK KEDUA berusaha untuk mengurus dan menyelesaikan kasus dan perkara masalah
keperluan PIHAK PERTAMA sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam surat kuasa diatas,
demi kepentingan PIHAK PERTAMA .
PASAL 2
PIHAK PERTAMA membayarkan kepada PIHAK KEDUA berupa ongkos operasional dan succes fee
dengan besaran berikut :
1. Biaya Advokasi : Rp. 5.000.000,-
2. Biaya Operasional : Rp. 3.000.000,-
: Rp. 300.000,- ( Perjalan )
3. Biaya Administrasi : Rp. 1000.000,-
4. Biaya Alat Tulis Kantor : Rp. 500.000,-
5. Succes Fee : senilai 40% dari nilai objek perkara. ( Komisi yang diterima dari pihak
Klien )

PASAL 3
1. Biaya operasional dan biaya advokasi sebagaimana disebut dalam pasal 2 harus dibayar PIHAK
PERTAMA kepada PIHAK KEDUA secara tunai setelah perjanjian ini dibuat.
2. Succes fee Pengacara seperti yang tercantum pada pasal 2 angka 3 surat perjanjian ini, dibayar
PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA secara tunai, seketika, dan sekaligus, pada saat
pengurusan perkara selesai dan berhasil.

PASAL 4
1. Surat perjanjian ini perjanjian ini berlaku dari sejak dibuat dan di tanda di tanda tangani PARA
PIHAK hingga, penanganan perkara selesai.
2. Jika PIHAK PERTAMA bermaksud untuk mencabut Surat Kuasanya yang telah diberikan PIHAK
KEDUA, maka PIHAK PERTAMA harus meminta kesepakatan dari PIHAK KEDUA.
3. Untuk bisa mencabut surat kuasa yang telah diberikan pada PIHAK KEDUA, PIHAK PERTAMA
harus melaksanakan semua kewajibannya kepada PIHAK KEDUA.
PASAL 5
1. PIHAK PERTAMA mempunyai hak meminta pertanggung jawaban penyelesaian perkara
sebagaimana telah tercantum di surat kuasa kepada PIHAK KEDUA.
2. PIHAK PERTAMA memiliki kewajiban membayar PIHAK KEDUA sesuai dengan ketentuan
pasal 2 dan pasal 3, diatas.
3. PIHAK KEDUA memiliki hak untuk mendapatkan haknya sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 2
dan Pasal 3 dalam surat perjanjian ini.
4. PIHAK KEDUA akan berusaha sebaik-baiknya dalam menunaikan kewajiban yang tercantum
dalam Surat Kuasa.
5. PIHAK KEDUA memiliki kewajiban membela semua kepentingan PIHAK PERTAMA, selama
perjanjian ini masih mengikat para pihak.
PASAL 6

Jika kemudian hari terdapat hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini, dan semua kesepakatan
yang terkait dengan perjanjian ini maka akan secara otomatis menjadi Addendum (lausa tambahan)
dari perjanjian ini.

Demikian perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya dan disepakati para pihak tanpa campur tangan
pihak manapun. Surat perjanjian ini dibuat rangkap dua yang masing-masing bermatrai cukup dan
memiliki kekuatan yang sama dihadapan hukum.

Surabaya, 01 Februari 2022


PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

M.P. Chandra Minang, SH KUS HARJIMAN

Anda mungkin juga menyukai