Anda di halaman 1dari 3

Nama ; Febi Febriana Kusnaidi

NPM ; 190104033
Prodi ; S1 Gizi (semester 3)

Tugas Bahasa Indonesia

Penulisan kata atau kalimat di bawah ini menyalahi kaidah ejaan bahasa Indonesia yang berlaku.
Silahkan Anda perbaiki bentuk-bentuk itu sehingga sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan! Kemukakan alasan Anda (tuliskan bab, pasal, dan ayat halaman tempat kaidah
ejaan tersebut berada).

No Betuk Salah Bentuk Benar Alasan


1. Tuhan yang maha kuasa Tuhan Yang Mahakuasa dan Bab II, Pasal A, Ayat 3 yang
dan maha pemurah Maha Pemurah berisi huruf kapital digunakan
pada awal kata yang
berhubungan dengan nama
Tuhan dan kata gantinya. Kata
maha digabung cara
penulisannya dengan kata dasar
yang menyertainya dan dipisah
jika kata yang menyertainya kata
berimbuhan

2. Berfikirlah jauh kedepan Berpikirlah jauh ke depan Bab II, Pasal F. Kata fikir bukan
sebelum memilih program sebelum memilih program studi merupakan kata baku dalam
studi Gizi. Gizi KBBI, melainkan sudah
disesuaikan menjadi kata piker.
Kata depan ke ditulis terpisah
dari kata yang mengikutinya.
3. Rp. 100000,- perbulan Rp100.000,00 per bulan Bab III, Pasal H. Dalam
penulisan nominal uang, setelah
mata uang tidak menggunakan
titik dan digabung serta tidak
menggunakan simbol sebagai
pengganti nominal. Selain itu,
partikel per harus dipisah dengan
kata yang mengikutinya.
4. Masa kuliah program Masa kuliah program studi S1 Penulisan lambang bilangan
studi S-1 Gizi semester Gizi semester gasal dimulai tingkat
gasal di mulai pada bulan pada bulan September.
september
5 Hardono, S.Kep ns mkep. Hardono, S.Kep.Ners., M.Kep Bab V, Pasal B, Ayat 10. Yang
berisi penulisan gelar dipisahkan
dengan tanda koma setelah
nama. Penulisan gelar harus
diikuti tanda titik setelah setiap
huruf.
6 Kwalitas, kondite, resiko, Kualitas, konduite, risiko dan Bab IV yang berisi kata
dan obyek objek kwalitas, kondite, resiko dan
obyek bukan kata baku dalam
KBBI. Kata serapan tersebut
sudah disesuaikan dengan
kaidah bahasa Indonesia.
7 Kepada Yth. Yth. Dr. Renata K.P.K., M.Sc. Tidak digunakannya kata kepada
Ibu Dr. Renata. KPK, Yth. dan ditulis dalam satu baris.
MSC. Penggunaan tanda koma sebagai
pemisah antara nama orang
dengan gelar akademik.Kata
“Ibu” atau “Bapak” tidak
digunakan pada nama orang
yang memiliki gelar.
8 Siapakah nama anda? Siapakah nama Anda? Bab II, Pasal A, Ayat 15.
Penggunaan huruf kapital
sebagai huruf pertama kata anda
yang digunakan dalam
penyapaan.
9 Kampus ini berdiri Tahun Kampus ini berdiri Tahun 2000- Bab II, Pasal J, Ayat 7. Yang
2000 an an berisi lambang bilangan yang
mendapat akhiran –an yang
mengikuti cara seperti yang
tertuju disamping.
10 Himpunan mahasiswa s1 Himpunan mahasiswa S1 Gizi Bab III, Pasal J, Ayat . Yang
Gizi SeIndonesia seIndonesia berisi penulisan lambang
bilangan tingkat dapat dilakukan
mengikuti cara seperti yang
tertuju disamping.
11 Tindaklanjuti dan Tindak lanjuti dan Bab III, Pasal B, Ayat 3. Jika
menindaklanjuti menindaklanjuti. bentuk dasar yang berupa
gabungan kata mendapat awalan
dan akhiran sekaligus, unsur
gabungan kata itu ditulis
serangkai.
12 Pasca reformasi dan Pasca Pascareformasi dan Bab II, Pasal A, Ayat 8.
Sarjana pascasarjana. Penulisan kata pasca dengan
kata berikutnya ditulis serangkai
dan tidak ditulis menggunakan
huruf kapital.
13 Sejak bekerja di Sejak bekerja di perusahaan Bab II, Pasal A, Ayat 7. Yang
perusahaan milik Inggris, milik Inggris, tingkah laku berisi huruf kapital tidak dipakai
tingkah laku orang itu orang itu keinggris-inggrisan. sebagai huruf pertama nama
keIngris-Inggrisan. bangsa, suku bangsa dan bahasa
yang dipakai sebagai bentuk
dasar kata turunan
14 Perkuliahan Bahasa Perkuliahan bahasa Indonesia Bab II, Pasal A, Ayat 7. Huruf
Indonesia membahas membahas ejaan, diksi, kalimat, kapital dipakai sebagai huruf
ejaan, diksi, kalimat dan dan paragraf. pertama nama bangsa, suku
paragraf. bangsa, dan bahasa.
15 Yth. Mahasiswa/i Yth. Mahasiswa Jurusan S1 Gizi Akronim nama diri yang berupa
Jurusan s1 gizi Universitas Aisyah Pringsewu gabungan huruf awal unsur-
Universitas aisyah Lampung di Tempat. unsur ditulis dengan huruf
pringsewu lampung kapital tanpa titik.
Di Tempat.
16 1.1. Latar belakang 1.1 Latar Belakang Masalah Penggunaan tanda titik dalam
masalah penulisan suatu ikhtisar atau
daftar dan penulisan huruf
kapital dalam penulisan ikhtisar.
17 Dosen pembimbing Dosen pembimbing skripsi itu Bab V, Pasal A, Ayat 5. Yang
skripsi itu bernama Prof. bernama Prof. Dr. Suminto A. berisi tanda titik tidak dipakai
DR. Suminto. A Sayuti. Sayuti. diantara nama penulis.
18 Pada abad ke-XXI ini kita Pada abad XXI ini kita Pada penulisan bilangan tingkat,
menghadapi arus menghadapi arus globalisasi. angka romawi tidak disertai
globalisasi. imbuhan dan tanda hubung.
19 Ketidak-taatan dan Ketidaktaatan dan Bab III, Pasal D, Ayat . Jika
ketidak-disiplinan adalah ketidakdisiplinan adalah hal bentuk dasar yang berbentuk
hal yang harus kita yang harus kita hindari. gabungan kata mendapat awalan
hindari. dan akhiran sekaligus, maka
gabungan kata itu ditulis
serangkai.
20 Berdasarkan uraian di Berdasarkan uraian di atas, Bab V, Pasal B, Ayat 1. Tanda
atas, penulis membatasi penulis membatasi pada baca titik dua yang mengikuti
pada masalah-masalah masalah-masalah berikut ini, kata yaitu tidak diperlukan,
berikut ini yaitu: yaitu karena tanda titik dua memiliki
arti yang sama dengan kata
yaitu. Selain itu, tanda koma
perlu disisipkan sebelum kata
yaitu,

Anda mungkin juga menyukai