Anda di halaman 1dari 3

NAMA : FERRY KUSUMA

AB 1

Mengapa Kita Perlu Memiliki 10 Kemampuan ini

Untuk Dapat Hidup Sukses

1. Berbicara

Kenapa kita perlu memiliki kemampuan berbicara? Menurut Warren Buffet,


Karna kemampuan ini adalah aset yang sangat bermanfaat selama 50-60 tahun.
Selain itu, suka atau tidak suka kemampuan berbicara didepan umum sangat
penting. Dan akan menjadi hutang bagi diri sendiri jika tidak menyukai dengan
kemampuan ini.

2. Jujur pada Diri Sendiri

Salah satu kesalahan yang dilakukan pemula bisnis adalah sering berbohong
pada diri sendiri. Dengan mengatakan “Produk saya lebih cepat” “produk saya lebih
murah” dan lainnya. Siapapun pesaing mu, mereka tidak akan mengabaikanmu
dengan begitu saja. Sebagai pengusaha, kamu harus lebih berhati-hati terhadap
kejujuranmu karna itu akan menjadi contoh bagi pengusaha lain. Tidak ada ruginya
jika kamu mengatakan yang sebenarnya.

3. Kepercayaan Diri

Dalam banyak hal, salah satu kunci kesuksesan adalah kepercayaan diri.
Kata ini sangat sederhana, tapi coba pikirkan lagi. Jika kamu punya kepercayaan diri
yang bisa kita sebut api. Jika kamu punya “api” dan kepercayaan diri atau
keberanian diri, kamu sudah memiliki kekuatan untuk mewujudkan impian. Kita
semua pernah mengalami situasi yang membuat kita sangat percaya diri. Ketika
orang lain menganggap itu masalah, kita menganggap itu sebuah peluang.

Kepercayaan diri adalah sesuatu yang harus kita tentukan dan kembangkan. Dan
kepercayaan diri itu juga butuh dilatih, seperti dengan cara membangun pola pikir
positif, berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain, bergabung dalam
kegiatan sosial dan lainnya. semakin focus melatih, semakin kuat juga kepercayaan
diri. Ketika kamu sudah mempunyai kepercayaan diri yang bagus, lakukanlah sesuai
pola pikirmu dan hatimu.
4. Mendengar

Kemampuan untuk memberikan orang lain kesempatan berbicara


memberikan 2 manfaat. Pertama, setiap orang akan merasa didengar, itu
memberikan perasaan bahwa mereka telah berkontribusi. Kedua, memberikan
masukan sebelum kamu memberikan pendapat. Jika kamu setuju dengan pendapat
orang lain, jangan mengangguk «Ya» atau jika kamu tidak setuju, jangan
mengangguk «tidak».

Kamu hanya boleh bertanya, sehingga kamu mengerti alasan dari pendapat


mereka. Kamu harus mengerti sudut pandang mereka.Kedengarannya memang
mudah, tapi sebenarnya tidak. Berlatihlah menjadi orang terakhir berbicara.

5. Aturlah Waktu

Tantangan kita di generasi ini adalah melalui hiburan, televise, media atau
melalui apapun. Kita hidup di zaman yang serba instan. Karena kita telah menukar
efektivitas dengan kesibukan. Kita lebih sibuk dari generasi 300-400 tahun yang lalu.
Dan sisa 80% waktunya melakukan sesuatu yang tidak bermanfaat.

Bayangkan jika kita menggunakan 80% kesibukan yang tidak efektif itu dan 20%
waktu yang efektif dan kita tukarkan angka itu. 20% waktu untuk sesuatu yang harus
dilakukan. Kita butuh waktu untuk menjadi kreatif. Kalian diciptakan untuk menjadi
kreatif, kita diciptakan dengan kesamaan dan kemiripan Sang Pencipta dengan
itulah kita punya kreativitas. Jika kamu punya waktu, kamu akan menjadi kreatif.

6. Berhentilah Mengeluh

Kita harus berhenti mengeluh tentang apa yang tidak terjadi, tentang yang
kita tidak punyai, yang tidak bisa kita lakukan yang tidak dilakukan oleh orang lain.
Ada sebuah cerita, bahwa sekelompok ibu dan anak melakukan ini demi kesadaran
untuk berhenti mengeluh. Yaitu, mereka memasukkan satu koin ke toples setiap
mereka mengeluh. Dan jika toples itu sudah penuh terisi, perlahan mereka mulai
mengerti betapa pentingnya berhenti mengeluh. Banyak orang yang dengan
kehidupan yang terbatas tapi mereka tidak mengeluh. Mereka memperbanyak
bersabar dan ibadahnya.

7. Hiudplah untuk Saat Ini

Jika kamu hidup untuk masa lalu, kamu akan sedih. Karena kamu membahas
sesuata yang tidak akan kembali terjadi. Jika kamu hidup untuk masa depan, kamu
akan merasa cemas karena kamu mengantisipasi yang akan terjadi atau
mengharapkan sesuatu yang belum tentu terjadi. Kamu mungkin tidak bisa
mengendalikan perasaanmu sekarang.

Tapi kamu akan selalu bisa mengendalikan pikiranmu dan itu akan mengubah
perasaanmu. Karena kamu baru saja terbangunkan, kamu baru menyadari bahwa
kamu tidak berada untuk waktu saat ini. Cari sesuatu yang bisa kamu nikmati
dimomen ini.

8. Konsisten

Sukses bukanlah tujuan. Sukses adalah sebuah perjalanan. Kamu harus


secara konsisten menuju sukses sampai kamu benar benar sukses. Jika tidak, kamu
akan diingat atas kegagalanmu. Semakin kamu mengeluh, semakin jauh kamu dari
sukses. Apa yang bisa dilakukan dan pasti ada solusinya. Kamu tidak bisa berharap
orang selalu salah paham. Sukses bukanlah tujuan, misalnya kekuatan. Merasa
kuatnya bukan untuk hari ini saja, tapi kamu harus secara konsisten merasa kuat
dan menuju sukses dan itu sebuah perjalanan.

9. Cukup Tidur

Cukup tidur itu akan membuat kita tidak gampang lelah dan tetap bisa
melakukan aktivitas secara konsisten. Jika kita tidak cukup tidur, kita tidak bisa
menikmati aktivitas yang kita lakukan. Sedangkan menikmati aktivitas juga
merupakan salah satu kunci hidup sukses.

10. Memiliki Empati

Rasa empati mampu membuat saya merasakan perasaan sedih dalam cerita.
Rasa empati ini sangat misterius dari manusia. Kaum wanita lebih mudah
merasakannya. Meryl Streep dulu bertanya, mengapa manusia mengembangkan
perasaan yang tidak menyenangnkan seperti ini. Rasa empati adalah mesin yang
menggerakkan segalanya dalam hidup kita. Rasa itulah yang membudayakan dan
menghubungkan kita.

Anda mungkin juga menyukai