KOKURIKULER
1. Pengertian dan Tujuan
Kegiatan kokurikuler seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2017 merupakan kegiatan yang
dilaksanakan untuk penguatan atau pendalaman kompetensi dasar atau indikator pada
mata pelajaran/bidang sesuai dengan kurikulum. Kegiatan kokurikuler meliputi kegiatan
pengayaan mata pelajaran, kegiatan ilmiah, pembimbingan seni dan budaya, dan/atau
bentuk kegiatan lain untuk penguatan karakter peserta didik. Hal ini dikuatkan dengan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2018 bahwa kokurikuler adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk penguatan,
pendalaman, dan/atau pengayaan kegiatan intrakurikuler.
Kegiatan kokurikuler adalah kegiatan di luar jam pelajaran biasa (termasuk waktu
libur), yang dilakukan di sekolah ataupun di luar sekolah dengan tujuan menunjang
pelaksanaan program intrakurikuler, agar siswa dapat menghayati bahan yang
dipelajarinya serta melatih siswa untuk melaksanakan tugas secara bertanggung jawab
(Winarno, 1990).
Definisi dari UNESCO menyebutkan bahwa kegiatan kokurikuler mengacu pada
kegiatan, program, dan pengalaman belajar yang melengkapi, dalam beberapa hal, apa
yang dipelajari peserta didik di sekolah, pengalaman yang terhubung atau mencerminkan
kurikulum akademik. Misalnya peserta didik dapat ikut lomba-lomba di luar sekolah,
kerja sosial dengan beragam dengan dinas terkait atau komunitas.
Berdasarkan berbagai penjelasan tersebut kegiatan kokurikuler adalah kegiatan yang
sangat erat sekali dan menunjang serta membantu kegiatan intrakurikuler. Kegiatan
kokurikuler ini dapat dilakukan berdasarkan mata pelajaran, lintas mata pelajaran, maupun
lintas tingkat kelas. Kegiatan kokurikuler menguatkan kompetensi mata pelajaran dan
pada akhirnya dapat mengali potensi peserta didik.
Tujuan penyelenggaraan kegiatan kokurikuler adalah:
a. Meningkatkan pengalaman belajara yang lebih nyata pada pesertadidik;
b. Menumbuhkembangkan karakter yang baik;
c. Mengembangkan keterampilan sosial dan kemampuan kepemimpinan;
d. Mendorong tumbuhnya kesadaran dan penghargaan terhadap keberagaman; dan
e. Menigkatkan semangat bagi peserta didik dalam menyikapi isu-isu global yang
berkembang.
2. Prinsip Kegiatan Kokurikuler
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kegiatan kokurikuler, berdasarkan uraian
tersebut, antara lain.
a. Tugas kokurikuler hendaknya jelas dan sesuai dengan kompetensi dasar atau indikator
kompetensi dasar tertentu yang sedang dipelajari.
b. Kegiatan kokurikuler harus menunjang langsung pada kegiatan intrakurikuler dan
kepentingan belajar peserta didik, dengan penekanan pada konteks yang lebih nyata
dari pembelajaran intrakurikuler.
c. Kegiatan kokurikuler dirancang di awal semester, dengan memperhatikan keragaman
karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta
menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat
istiadat, status sosial, ekonomi, dan gender.
d. Kegiatan kokurikuler mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan
lintas mata pelajaran, dan keragaman budaya.
e. Kegiatan yang dirancang bersifat kontekstual, berkesinambungan, dan sesuai dengan
prinsip pengembangan KTSP yaitu berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan,
dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya pada masa kini dan masa yang akan
datang.
f. Penilaian kegiatan kokurikuler lebih menekankan pada pengembangan kompetensi dan
karakter peserta didik.
g. Kegiatan kokurikuler didukung dengan adanya monitoring dan evaluasi untuk
mengetahui kualitas program.
h. Kegiatan kokurikuler dapat dilakukan dengan dua pilihan, yaitu kegiatan yang tanpa
biaya atau memerlukan biaya. Untuk kegiatan yang berbiaya, prinsip yang harus
diperhatikan adalah tidak memberatkan orang tua peserta didik.
i. Kegiatan kokurikuler tidak memberatkan, baik secara fisik maupun psikis peserta
didik.
j. Pelaksanaan kegiatan kokurikuler harus memperhatikan Kesehatan dan Keselamatan
Kerja (K3). Khusus di masa pandemi Covid-19 dan masa adaptasi kebiasan baru,
harus memperhatikan protokol kesehatan.
k. Rancangan kegiatan kokurikuler tertuang dalam dokumen KTSP.
Waktu
No Kegiatan Bentuk Kegiatan Mata Pelajaran/Kompetensi Dasar Kelas
Pelaksanaan
1 Merawat Lingkungan. Melakukan IPA VII Setelah PTS
Program “Gelis Imut” penghijauan dengan 3.8 Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan Semester 1
Gerakan Lingkungan hidroponik sederhana. dan dampaknya bagi ekosistem
Sehat Imun Kuat 4.8 Membuat tulisan tentang gagasan
penyelesaianmasalah pencemaran di lingkungannya
berdasarkan hasil pengamatan
Bahasa Indonesia
3.2 Menelaah struktur dan kebahasaan dari teks deskripsi
tentang sesuatu (objek budaya atau peristiwa
alam/sosial di sekitar siswa) yang didengar dan
dibaca.
4.2 Menyajikan data, gagasan, kesan dalam bentuk teks
deskripsi tentang sesuatu (objek budaya atau peristiwa
alam/sosial di sekitar siswa) secara tulis dan lisan
dengan memperhatikan struktur, kebahasaan baik
secara lisan maupun tulis.
Bahasa Inggris
3.4 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan beberapa teks deskriptif lisan dan
tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait
dengan deskripsi orang, binatang, dan benda, sangat
pendek dan sederhana, sesuai dengan konteks
penggunaannya
4. 4 Teks deskriptif
4.4.1Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks
deskriptif lisan dan tulis, sangat pendek dan
sederhana, terkait orang, binatang, dan benda
4.4.2Menyusun teks deskriptif lisan dan tulis, sangat
pendek dan sederhana, terkait orang, binatang, dan
benda, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan, secara benar dan sesuai
konteks
IPS
3.3 Memahami konsep interaksi antara manusia
dengan ruang sehingga menghasilkan berbagai
kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi,
permintaan, dan penawaran) dan interaksi antarruang
untuk keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial,
dan budaya Indonesia.
4.3Menjelaskan hasil analisis tentang konsep
interaksi antara manusia dengan ruang sehingga
menghasilkan berbagai kegiatan ekonomi (produksi,
distribusi, konsumsi, permintaan, dan penawaran) dan
interaksi antarruang untuk keberlangsungan
kehidupan ekonomi,sosial, dan budaya Indonesia
2 Kewirausahaan dan Membuat konektor Bahasa Indonesia VIII Setelah PAS
Ekonomi Kreatif masker 3.3 Menelaah teks eksplanasi yang diperdengarkan Semester 1
atau dibaca.
4.3 Menyajikan informasi dan data dalam bentuk teks
eksplanasi secara lisan dan tulis dengan
memperhatikan struktur, unsur kebahasaan, atau
aspek lisan.
IPS
3.2 Menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang
yang berbeda terhadap kehidupan sosial dan
budaya serta pengembangan kehidupan kebangsaan.
4.2 Menyajikan hasil analisis tentang pengaruh
interaksi sosial dalam ruang yang berbeda terhadap
kehidupan sosial dan budaya serta pengembangan
kehidupan kebangsaan.
Matematika
3.5 Menjelaskan sistem persamaan linear dua variabel
dan penyelesaiannya yangdihubungkan dengan
masalah kontekstual.
4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem
persamaan linear dua variable
TIK
3.4. Mengenal perkembangan komputer, teknologi
komunikasi, dan media sosial serta dampaknya
dalam kehidupan sehari-hari.
4.4. Memakai media sosial dengan baik, dengan
memperhatikan privacy dan hak orang lain
3 Pameran dan Pentas Menampilkan karya Prakarya dan Seni Budaya (Seni Rupa dan Seni Musik) IX Sebelum
Seni seni Seni Musik ujian praktek
3.3 Memahami konsep, bentuk, dan ciri-ciri musik popular Semester 1
4.3 Memainkan karya-karya musik populer dengan vokal
dan atau alat musik secara individual
Seni Rupa
3.1 Memahami unsur, prinsip, teknik, dan prosedur
berkarya seni lukis dengan berbagai bahan
4.1 Membuat karya seni lukis dengan berbagai bahan
dan Teknik
PKN
3.4 Mengkreasikan konsep cinta tanah air/bela negara
dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia
4.4Mengorganisasikan kegiatan lingkungan yang
mencerminkan konsep cinta tanah air dalam konteks
kehidupansehari-hari
Bahasa Inggris
3.5 Menafsirkan fungsi sosial dan unsur kebahasaan
lirik lagu terkait kehidupan remaja SMP/MTs
4.5 Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi
sosial dan unsur kebahasaan lirik lagu terkait
kehidupan remaja SMP/MTs
TIK
3.6 Memahami untung/rugi serta dampak
positif/negatif jika informasi menjadi publik, atau
private.
4.6. Memilah kelayakan informasi untuk dipublikasi,
dan hanya mempublikasi informasi publikyang patut.
Proyek kokurikuler ini berupa kegiatan observasi yang dilaksanakan di lingkungan sekitar peserta didik. Kegiatan ini diharapkan
mendorong kreativitas peserta didik untuk menemukan solusi dari permasalahan yang terjadi di lingkungan yang diamati. Kokurikuler ini meliputi
perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan.
a. Kegiatan Merawat Lingkungan dengan Program “Gelis Imut” Gerakan Lingkungan Sehat Imun Kuat
Tabel 2.12 Matriks Kegiatan Merawat Lingkungan dengan Program Gelis Imut
2. Ektrakurikuler Pilihan
Beberapa kegiatan ekstrakurikuler pilihan yang diselenggarakan oleh SMPN 12 Kota
Cirebon dan boleh dipilih serta diikuti oleh peserta didik sesuai bakat dan minatnya.
Tabel 2.16 Kegiatan Ekstrakurikuler Pilihan