Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

UPT DINAS KESEHATAN


PUSKESMAS LOA JANAN
KECAMATAN LOA JANAN
Jl. SoekarnoHatta Km.04 RT.25 Desa Loa JananUluKodePos 75391
No.Telp/HP.081253420978 e-mail :pkm.loajanan@gmail.com
KodePuskesmas : 6403040101

Laporan Hasil Pertemuan Desa Sehat Mandiri


Desa Loa Janan Ulu Bulan Januari 2019

Hari / tanggal :Sabtu, 12 Januari 2019


Waktu : 10.00 Wita s/d Selesai
Tempat : Rumah Kader DesaSehatMandiri
A. Topik Pertemuan
Penanggulangan Penyakit DBD, Sosialisasi Pendataan jumlah bumil serta bayi baru
lahir.
B. Peserta Pertemuan
Peserta pertemuan Kader Desa Sehat Mandiri Desa Loa Janan Ulu masing-masing RT
berjumlah 36 orang. Serta kordinator program promosi kesehatan dan kordinator
program kesehatan lingkungan, dan kordinator program P2P Puskesmas Loa Janan
Kecamatan Loa Janan.
C. Hasil Pertemuan
Acara diawali dengan pembukaan oleh ketua kader Desa Sehat Mandiri dimana beliau
menyampaikan hasil evaluasi kegiatan Desman tahun 2018.Ketua kader desman juga
menyampaikan tentang usulan pembuatan SK kader Desa Sehat Mandiri Desa Loa
janan Ulu yang baru di karenakan ada petugas kader yang baru.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi DBD oleh kordinator program P2P
Puskesmas Loa janan, dimana kasus DBD di desa loa janan ulu dari Desember sampai
dengan januari 2019 terdapat 10 kasus DBD masalah ini disebabkan oleh selain factor
perubahan cuaca, kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan
lingkungan serta menggalakan PSN dengan cara 3 M Plus.untuk mencegah terjadinya
peningkatan kasus DBD di desa loa janan ulu koordinator program P2P dan Kesling
serta Promkes Memberikan himbauwan kepada kader :
1. Memberikan penyuluhan tentang DBD kepada Kader, masyakat,serta lintas sector
terkait .
2. Petugas Promkes dan P2P serta Kesling berkoordinasi dengan Kades Desa Loa
Janan Ulu untuk mebuat surat edaran untuk masing-masing RT untuk
menghimbau warganya melakukan gotong royong serta mengalakan PSN 3 M
Plus dan menggalakan 1 rumah 1 Jumantik.
Dan untuk topic pembahasan selanjutnya Sosialisasi Pendataan jumlah bumil serta
bayi baru lahir di masing-masing RT. Hal ini berguna untuk manjaring bumil dan bayi
baru lahir yang tidak pernah datang ke posyandu untuk melakukan pemeriksaan maka
demikian Program Kesehatan Ibu dan Anak mengharapkan dimana setiap Kader
melakukan pelaporan atau pemantauan ibu hamil mulai trimester pertama sampai
melahirkan, serta memantau tumbuh kembang bayi dan balita di posyandu wilayah
kerja mereka.
D. Metode
Metode yang digunakan adalah metode diskusi dan Tanya jawab.

E. SUMBER BIAYA

Sumber.Biaya untuk kegiatan ini adalah Sumber dana kegiatan ini berasal dari DPA
Bantuan Oprasional Kesehatan Puskesmas Loa Janan Tahun 2019

F. PENUTUP

Demikianlah laporan narasi kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Desa Sehat


Mandiri ini,semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Loa Janan, 31 Januari 2019

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Loa Janan Koordinator Pelaksana

dr. Fouzy Hanifa Hijria Dicky Adhyatma, SKM


NIP. 19780113 201001 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
UPT DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LOA JANAN
KECAMATAN LOA JANAN
Jl. SoekarnoHatta Km.04 RT.25 Desa Loa JananUluKodePos 75391
No.Telp/HP.081253420978 e-mail :pkm.loajanan@gmail.com
KodePuskesmas : 6403040101

Laporan Hasil Pertemuan Desa Sehat Mandiri


Desa Tani Bhakti Bulan Januari 2019

Hari / tanggal : Rabu, 16 Januari 2019


Waktu : 09.00 Wita s/d Selesai
Tempat : Rumah Kader Desa Sehat Mandiri
A. TopikPertemuan
Penanggulangan Penyakit DBD, Sosialisasi Pendataan Rumah Sehat
B. Peserta Pertemuan
Peserta pertemuan Kader Desa Sehat Mandiri Desa Tani Bhakti masing-masing RT
berjumlah 14 orang. Serta kordinator program promosi kesehatan dan kordinator
program kesehatan lingkungan, dan kordinator program P2P Puskesmas Loa Janan
Kecamatan Loa Janan.
C. Hasil Pertemuan
Acara diawali dengan pembukaan oleh ketua kader Desa Sehat Mandiri
dimana beliau menyampaikan kendala-yang dihadapi antara lain :
1. Belum adanya sekertariat Desa Sehat Mandiri di Desa Tani Bhakti
2. Belum adanya pembuatan SK Kader desman yang baru
3. Kader yang baru masih belum mengetahui Tupoksi kader desman
Untuk mengatasi permasalahan diatas maka dari coordinator Promkes
memberikan masukan diantaranya :
1. Mengadvokasi Kades Tani Bhakti bersama ketua kader desman untuk
menyediakan tempat khusus untuk sekertariat desman tani bhakti
2. Mengusulkan untuk pembuataan SK kader dibuat setiap tahun
3. Melakukan orientasi kembali kepada kader desman tentang tupoksi masing-
masing kader.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi pendataan Rumah Sehat oleh
kordinator program Kesling Puskesmas Loa janan, petugas memberikan tata cara
pengisian Kuisioner pendataan Rumah Sehat
Dan untuk topic pembahasan selanjutnya penanggulangan penyakit DBD di
desa Tani Bhakti di desaTani Bhakti dari Desember sampai dengan januari 2019
terdapat 3 kasus DBD untuk menanggulangi peningkatan kasus maka perlunya di
adakan sosialisasi kepada kader serta masyarakat dan sektok terkait untuk mengatasi
permasalahan ini serta mengadvokasi pihak desa untuk membuat surat himbauan
kepada warganya melalui RT untuk menjaga kebersihan lingkungan dan
melaksanakan gerakan PSN dengan cara 3 M Plus serta menggalakan 1 Rumah 1
Jumantik.
Selain itu Koordinator Promkes juga mengharapkan kepada Kader Desa Sehat
Mandiri agar lebih proaktif karena segala kegiatan dan berjalannya kegiatan Desa
Sehat Mandiri lebih menitik beratkan promosi kader kepada masyarakat untuk
meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat.

D. Metode
Metode yang digunakan adalah metode diskusi dan Tanya jawab.

E. SUMBER BIAYA

Sumber.Biaya untukkegiataniniadalahSumber dana kegiatan ini berasal dari DPA


Bantuan Oprasional Kesehatan Puskesmas Loa Janan Tahun 2019

F. PENUTUP

Demikianlah laporan narasi kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Desa Sehat


Mandiri ini,semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Loa Janan, 31 Januari 2019

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Loa Janan Koordinator Pelaksana

dr. Fouzy Hanifa Hijria Dicky Adhyatma, SKM


NIP. 19780113 201001 2 004

Anda mungkin juga menyukai